NovelToon NovelToon
Terlanjur Mencinta (LOVE)

Terlanjur Mencinta (LOVE)

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:12.1M
Nilai: 5
Nama Author: Nicegirl

Kita berdua saling menyayangi, tapi cinta kita hadir di waktu yang salah, kamu masih terikat dengan pertunanganmu.

Ingin aku membuka ikatanmu itu agar kamu bebas, tapi logikaku menolak, karena akan ada hati yang tersakiti.

Biar saja ku simpan cinta ini di dalam hatiku. Aku akan berpura-pura seakan-akan cinta itu tidak pernah ada
-Keizaa-

Alson ingin berpegang teguh pada janji yang telah Alson ucapkan kepada kedua orang tuanya. Untuk tidak mencintai wanita lain selain calon istrinya, Clarissa.

Yang tidak pernah terbayangkan oleh Alson sebelumnya adalah, cinta itu bisa datang kapan saja. Dan hati tidak bisa memilih pada siapa ia akan menjatuhkan pilihannya.

Alson tidak ingin bersikap egois dan merusak jalinan yang sudah ada sejak ia berumur enam tahun. Terlebih lagi ada hati yang akan tersakiti jika ia berpaling pada cintanya.

Biar saja ku habiskan waktu bersama Clarissa, sampai rasa cintaku pada Keizaa memudar dengan sendirinya, walaupun itu terlihat mustahil.
-Alson-

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nicegirl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Darah Biru

"Kamu mau sudahan renangnya, Zaa?" tanya Tiara saat Keizaa menaiki hand railing pool.

"Aku mau ke kamar sebentar ambil suncare. Sudah mulai panas, aku lupa pakai tadi." jawab Keizaa.

"Oh yasudah nanti aku minta."

"Ok..."

Keizaa berlari-lari kecil ke arah kamarnya, langkahnya langsung terhenti saat melihat Alson dan Clarissa di ruang keluarga.

"Aku tahu kakak tidak mencintaiku. Tapi aku akan terus berharap suatu saat nanti kakak akan membuka hati untukku. Dan mencintaiku. Witing Tresno Jalaran Soko Kulino. Cinta akan tumbuh karena terbiasa. Terbiasa bertemu, terbiasa bersama-sama. Mungkin pada awalnya cinta kak Al padaku belum tumbuh, tetapi karena seringnya kita bertemu nanti dan sering bersama-sama, akhirnya cintamu padaku itu pun akan mulai tumbuh." ujar Clarissa sambil merapikan kotak P3K, kemudian beranjak ke arah lemari.

Kedua tangan Keizaa menangkup mulutnya untuk menahan nafasnya yang tercekat, dan sekuat tenaga ia menahan air matanya.

Dan setelah meletakkan kotak P3K, Clarissa balik badan lagi ke arah Alson, dan matanya bertemu dengan mata Keizaa.

"Zaa, kamu sudah selesai renangnya? Aku baru mau ikut join setelah selesai mengobati luka Kak Al." seru Clarissa.

Alson langsung balik badan, dan melihat Keizaa yang masih terlihat basah kuyup, hanya dengan mengenakan bikini seksinya, bahkan Keizaa tidak menutup dirinya dengan kimono handuknya.

Sambil menghela nafas panjang, Keizaa menjauhkan tangannya dari mulutnya yang sudah memasang seringaian lebar sekarang, "Ayo ganti bajumu sekarang Sa kalau mau join. Aku ambil suncare dulu yaa."

"Iya aku ganti baju dulu kalau begitu." sahut Clarissa sambil tersenyum.

Keizaa melirik Alson sebentar yang sedang menatapnya dengan tatapan sendu, sebelum melanjutkan langkahnya melewati ruang keluarga untuk menuju kamarnya.

"Kenapa kamu berkeliaran dengan hanya mengenakan itu? Kamu tahu di sini bukan hanya ada keluarga kita saja. Tapi juga ada orang luar, Snow!" protes Alson membuat langkah Keizaa terhenti.

"Bukan urusanmu, Oppa." balas Keizaa tanpa melihat Alson lagi, dan kembali melanjutkan langkahnya.

"Sepertinya aku harus memberitahu salah satu saudaranya untuk menegurnya." geram Alson, matanya tidak pernah lepas dari punggung Keizaa.

"Apa kamu cemburu kalau ada pria lain yang melihatnya seperti itu, Kak Al?" tanya Clarissa dan Alson langsung mengumpat pelan, ia lupa tunangannya masih ada di dekatnya.

"Kalau ada yang mencariku, bilang aku mau istirahat dulu. Dan jangan lupa kalau eomma menanyakan masalah semalam. Kau masih ingat kan harus jawab apa?" tanya Alson mengabaikan pertanyaan Clarissa.

"Bagus!" seru Alson ketika melihat Clarissa mengangguk, kemudian beranjak pergi meninggalkan ruang keluarga.

"Untuk sekarang aku akan membiarkan perasaanmu itu pada Zaa. Tapi nanti setelah aku sudah tinggal di rumahmu dan kita bisa bertemu setiap hari. Aku akan berusaha sekuat tenagaku, untuk membuat cintamu teralihkan padaku. Aku akan memastikan itu, Kak Al." gumam Clarissa penuh tekad.

Clarissa membatalkan dirinya untuk ikut Zaa renang, ia malah melangkahkan kakinya ke arah pantai. Setelah keluar dari lift yang membawanya dari resort di atas bukit itu ke pantai, Clarissa memastikan terlebih dahulu kalau tidak ada seorangpun yang sedang berada di sana.

Setelah yakin hanya ada dia saja di pantai pribadi ini, Clarissa kembali melanjutkan langkahnya, sambil matanya terus memandang ke arah laut lepas yang seperti tak berujung itu.

Hingga kakinya teratuk sesuatu, dan membuatnya jatuh terjerembab ke atas gunungan pasir.

"Aawww!!" pekik Clarissa kesakitan.

"Kalau Jaka Tarub bertemu bidadari di air terjun. Aku menemukan bidadari justru di tepi pantai. Dan aku tidak perlu repot-repot menyembunyikan selendangnya. Karena bidadari itu menjatuhkan dirinya sendiri tepat di atas badanku." seru seseorang membuat Clarissa buru-buru bangkit.

Dan setelah berdiri sempurna, ia baru melihat Kenzie yang hanya terlihat bagian kepalanya saja, sementara badannya di tutupi pasir, dan pria itu tersenyum memikat.

"Maaf. Aku tidak melihat. Gundukan pasir ini." ujar Clarissa sambil tertunduk malu, sambil menyatukan kedua tangannya didepan pahanya.

"Bagaimana kau bisa lihat. Matamu terus saja ke arah pantai sana. Bahkan kalau ada anj*ng gila sekalipun, kau tidak akan mengetahuinya." kekeh Kenzie, membuat Clarissa bertambah malu, dan wajahnya mulai memerah.

"Kau tambah manis saja kalau sedang tersipu malu seperti itu." goda Kenzie.

Clarissa balik badan berniat meninggalkan Kenzie dan kembali ke resort,

"Tolong jangan pergi dulu Manis... Bisa carikan adik sialanku, Keanu? Dia yang membuatku seperti ini. Aku tidak bisa bangun dengan banyaknya tumpukan pasir di atasku." pinta Kenzie.

Clarissa menghentikan langkahnya, dan kembali balik badan ke Kenzie, "Memangnya dimana adikmu berada sekarang?" tanya Clarissa.

Kenzie menunjuk batu besar dengan matanya, "Di balik batu itu." jawabnya.

Clarissa langsung bergegas ke arah batu besar yang dimaksud Kenzie, tapi sampai Clarissa memutari batu besar itu, ia tidaj juga menemukan Keanu.

"Tidak ada." teriak Keizaa.

"Apa?! Suaramu pelan sekali." tanya Kenzie.

Clarissa menelan ludahnya sebelum kembali teriak lagi dengan sekuat tenaga,

"Tidak ada adikmu di sini." teriaknya, seumur-umur belum pernah ia mengeluarkan suara sekencang itu, dan itupun Kenzie masih tidak dapat mendengarnya, karena pria itu kembali bertanya,

"Apa?!"

Ya Tuhan. Ganteng-ganteng tuli! Rutuk Clarissa dalam hati, sambil melangkahkan kakinya mendekati Kenzie.

"Adikmu tidak ada di sana!" teriak Clarissa.

"Astaga, aku tidak tuli, Cla. Kau tidak perlu teriak seperti itu. Bisa pecah gendang telingaku nanti!" protes Kenzie.

"Maaf. Tadi kau tidak bisa mendengarku. Aku pikir."

"Kau pikir aku tuli? Oh My, suaramu saja yang terlalu lembut."

"Maaf..."

"Berapa kali kau harus minta maaf setiap hari, Cla?"

"Maksudnya?" tanya Clarissa bingung.

"Belum ada lima menit aku bertemu denganmu. Dan kau sudah mengatakan kata maaf lebih dari dua kali." jawab Kenzie.

"Oh, maaf."

"Ya Tuhan maaf lagi. Baiklah aku akan memaafkanmu. Tapi kau harus membantuku menyingkirkan pasir-pasir ini."

"Maaf aku tidak bisa. Aku harus masuk ke resort lagi, sebelum Romo mencariku." seru Clarissa.

"Please, wajahku sudah mulai terbakar matahari ini. Apa kau setega itu pada wajah tampanku ini?"

Merasa tidak tega juga, Clarissa langsung jongkok dan menyingkirkan pasir-pasir yang menutupi badan Kenzie dengan kedua tangannya.

Dan setelah setengah pasir itu sudah di singkirkan, Kenzie baru bisa mengangkat badannya, dan langsung duduk, hingga menampakkan bagian atas tubuhnya yang polos.

Kenzie menyeringai lebar saat Clarissa dengan wajah yang memerah, mengalihkan pandangannya ke arah lain, dan mata Kenzie tertuju pada luka di kedua siku Clarissa. Mungkin luka itu ia dapat saat terjatuh tadi.

Dan Clarissa langsung memekik kaget saat tiba-tiba Kenzie menarik tangannya,

"Kkamu mau apa?" tanya Clarissa, sambil berusaha sekuat tenaga untuk menarik lepas tangannya, walaupun sia-sia.

"Diamlah, sikumu terluka." kata Kenzie dan Clarissa berhenti menarik-narik tangannya lagi, lalu melihat ke sikunya yang terlihat lecet dengan sedikit darah yang merembes keluar, akibat bergesekan dengan gundukan pasir tadi.

"Aku pikir warnanya akan biru." gumam Kenzie.

"Biru? Apanya?" tanya Clarissa dengan kening berkerut.

"Darahmu. Katanya kau keturunan darah biru. Tapi ternyata darahmu berwarna merah." goda Kenzie sambil menyeringai lebar.

Untuk sesaat Clarissa terdiam mengartikan perkataan Kenzie, dan tawanya seketika pecah saat tahu maksud dari kata-kata Kenzie itu.

Dear Readers...

Bab kedua di hari ini. Jangan lupa votenya yaa untuk terus menyemangati otor melanjutkan bab lainnya...😁✌

Dan untuk pemenang GA S2... Sudah diumumkan di GC dan IG si_nicegirl yaa...😘

Terima kasih and happy reading...

1
Kartini Davi
sang kakek yg antusias mau dpt cucu kembar.... selamat buat za dan alson
Kartini Davi
papi hardhan terkejut dan mulai emosi
Kartini Davi
ibu ratu di lawan kwkw😂😂
Kartini Davi
Alex lucu kwkwkw
Kartini Davi
alson terkejut
Kartini Davi
jdi kayak selingkuh
Kartini Davi
ketauan kan
Kartini Davi
seru touring naik motor
Kartini Davi
papi hardhan marah kan
Kartini Davi
Kenzie salah paham Thor....
prima yanary
Luar biasa
🟡ˢ⍣⃟ₛF🦐⧗⃟ᷢʷ§𝆺𝅥⃝©ꪻ꛰͜⃟ዛ༉ ☕︎⃝❥
aku ingin juga jd Zaa, boleh nggak sih🤭🤭 punya 3 saudara laki-laki dan ayah yg selalu melindungi 🤗🤗
🟡ˢ⍣⃟ₛF🦐⧗⃟ᷢʷ§𝆺𝅥⃝©ꪻ꛰͜⃟ዛ༉ ☕︎⃝❥
Luar biasa
🟡ˢ⍣⃟ₛF🦐⧗⃟ᷢʷ§𝆺𝅥⃝©ꪻ꛰͜⃟ዛ༉ ☕︎⃝❥
dan wanita itu adalah kamu, selamat berduka untuk diri sendiri nnt ya Zaa🤣🤣🤣
🟡ˢ⍣⃟ₛF🦐⧗⃟ᷢʷ§𝆺𝅥⃝©ꪻ꛰͜⃟ዛ༉ ☕︎⃝❥
kangen HK couple dan AlSon couple, setelah baca ortunya kini otw anak2nya🤗🤗🤗
Restananiati Restananiati
🤣🤣🤣
Linda Antikasari
Luar biasa
Eka Suci Fitria
lagi kangen mereka,,,auto baca ulang 🤗🤗🤗
Nur Cahya
hamil kau zaa..
Nur Cahya
emng ya tiara sahabat sejati nya keizaa..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!