NovelToon NovelToon
Pasukan Kharisma Jagat 2

Pasukan Kharisma Jagat 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Mafia / Matabatin / Iblis
Popularitas:25.9k
Nilai: 4.9
Nama Author: Muka Kanvas

Seira Adam Hanida adalah Ayi Mahogra atau Ratunya Kharisma Jagat yang harus memimpin pasukan kharisma jagat di zaman modern untuk melawan Bagaskara yang menggunakan makhluk ghaib untuk mengendalikan manusia agar menyembah iblis yang dia sembah.

Untuk melawan balik, Bagaskara hendak menculik anak kedua Ayi dan menggunakannya agar bisa mewujudkan kutukan kuno, kutukan itu adalah, setiap Ayi Mahogra atau ratunya kharisma jagat, kerajaannya akan runtuh digulingkan oleh anak perempuannya sendiri. Karena itu Ayi Mahogra meminta suaminya Malik Rainan dan juga pasukan kharisma jagat membawa kabur anaknya agar selamat dari penculikan dan dia bisa menjaga umat manusia dan kerajaannya dari serangan Bagaskara.

Selama proses pelarian ini, Malik dan pasukan kharisma jagat menemui banyak kesulitan karena serangan dari Bagaskara dan pasukannya, lalu apakah mereka berhasil melindungi anak perempuan Ayi Mahogra atau dia akan menjadi anak yang terkutuk?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muka Kanvas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian 22 : Mada 19

“Maaf Ayi, aku tidak tahu kalau kau datang padaku setelah zaman kedatanganku, kau juga tak bisa lama hingga hanya bisa memberitahu yang penting saja, aku kurang cerdas, aku pikir kau datang setelah kematianmu,” Ayi Seira berkata.

“Jangan bersedih, karena dari kesalahan-kesalahan kita, pada akhirnya kau sampai juga kan, ke sini, ke zaman ini, maka dengarkan aku baik-baik, kau harus melakukan ini agar kutukan itu tidak akan terjadi padamu, aku sudah membisikkan kata-kata itu kan padamu? Kata yang membuatmu datang padaku, kalimat itu yang tidak sempat kau ucapkan padaku 30 tahun lalu, yang kutemukan lama setelahnya, setelah perang itu terjadi dan setelah aku kehilangan segalanya, termasuk anakku.

Maka dengarkan baik-baik, pertemuan kita ini takkan sia-sia, dan setelah ini jangan pernah mencari awal, karena awal adalah akhir dan akhir adalah awal fokus pada masalahnya.

Setelah kau datang, aku sungguh ketakutan, aku menulisnya dengan rinci di buku itu, buku yang kau bawa, aku takut kalau anakku akan menjadi jahat, karena seperti yang kau katakan kutukan itu membuat anak perempuan kita akan menjadi pemberontak dan menggulingkan kekuasaan, maka yang aku lakukan hanya mendidiknya dengan keras agar dia tidak melakukan tindakan yang menyimpang.

Bahkan aku tetap melaksanakan hal yang paling dia benci, setidaknya itu yang aku tahu, yaitu menghapuskan status kharisma jagat, memaksa mereka untuk berbaur bersama yang lain dan menjadikan mereka semua orang biasa yang tak punya hak istimewa.

Aku pikir dengan begitu, aku bisa membuat mereka semua berpikir dengan lebih jernih, dengan berbaur bersama manusia biasa, aku berharap mereka bisa melihat betapa orang-orang itu butuh kita lindungi, butuh kita ada di tengah-tengah mereka tapi yang terjadi adalah justru pemberontak dari dalam, karena bagi mereka, aku adalah ratu yang tidak adil dan jahat kepada sesama.

Bagi rakyat, aku adalah pendamping raja yang bijaksana, tapi bagi kaumku sendiri, aku adalah ratu yang tidak peduli pada kaumku sendiri, aku menyiksa mereka, karena begitu mereka berbaur dengan masyarakat, mereka menjadi orang yang aneh, berbicara sendiri, berwajah berganti-ganti, memiliki mimik yang aneh, histeris tidak jelas, karena interaksi ghaib.

Seharusnya sejak kau datang padaku, aku tahu, bahwa, mereka, KITA! Tidak bisa berbaur dan memaksa menjadi orang biasa. Karena bagi orang biasa, kita itu aneh! Kita itu bisa jadi adalah gangguan yang mengerikan bagi mereka, bagaimana tidak, kita berinteraksi dengan jin, yang mereka anggap adalah makluk yang membenci manusia sejak nenek moyangnya.

Aku terlalu naif, aku terlalu bodoh untuk sadar bahwa, benar perkataan Ambawani, bahwa kita ini sejak lahir adalah orang-orang yang istimewa, lalu bagaimana kita harus memaksa diri menjadi orang biasa?

Tapi kesadaranku tentang itu terlambat, aku sudah membuat kekacauan yang sangat besar, di 10 tahun setelah kedatanganmu, setelah para Kharisma Jagat berbaur dengan manusia biasa, terjadi kekacauan, banyak rakyatku uang menuntut untuk … penjagalan para kharisma jagat karena salah satu kharisma jagat tidak sengaja mencelakai orang, isu tentang kharisma jagat menggunakan kekuatannya untuk menindas, segera menyebar, isu itu bahkan membuat posisiku sebagai ratu dari negeri ini akan segera digulingkan karena dianggap bagian dari orang jahat yang hendak mencelakai umat manusia.

Aku meminta semua pasukanku untuk berbaur dan hidup normal karena ingin kita lebih dekat dan membantu lebih cepat, justru malah dianggap sebagai bagian dari propaganda untuk memusnahkan manusia biasa.

Cerita bohong mulai tersebar, katanya aku adalah ratu iblis yang akan membuat umat manusia menjadi punah dan mengganti negeri ini menjadi kumpulan para kharisma jagat saja.

Bahkan setelah fitnah itu, anakku yang baik hatinya datang padaku dan berkata bahwa, aku harus menarik semua kharisma jagat kembali ke istana karena kemungkinan istana akan diserang oleh rakyat kami yang merasa benci padaku dan para kharisma jagat, mereka lebih percaya kalau kami yang hendak melindungi adalah kami yang hendak mencelakai dan bahkan membunuh! Bodohnya aku tetap menolak usulan anakku, maka ramalan itu terjadi, adikku.” Ayi Sarika menutup wajahnya dengan kedua tangan menahan nagis, dia sungguh sangat sedih.

“Apa benar, anakmu akan menggulingkan kekuasaanmu?” Ayi Seira memegang kedua bahu Ayi Sarika untuk memberinya dukungan.

“Ya, dia menggulingkan kekuasaanku untuk menyelamatkan kekuasan ayahnya, Raja Abiyasa, karena kalau aku tidak digulingkan sebagai ratu, rakyat negeri ini akan marah dan mungkin akan menyerang kerajaan yang tidak dilindungi oleh kharisma jagat, ditambah, jika aku tidak menuruti apa yang putriku katakan, maka mungkin kharisma jagat yang mendukungnya karena merasa dihargai dan dihormati sebagai manusia yang terpilih ole anakku, akan berperang melawan ….”

“Melawan pasukan kharisma jagat milikmu, milik Ayi Sarika, makanya kau terus mencoba membisikiku dengan kata, PERANG SAUDARA. Kau membisiku dua kata itu, karena dua kata itu, jujur aku merasa ragu telah menjauhkan anakku, apakah langkahku salah dan mungkin akan membahayakannya.

“Ya, makanya aku ingin kau tidak melakukan kesalahan yang sama denganku, maka aku mendatangimu dengan segera begitu aku sadar, tapi lagi-lagi, ritual ini kau lakukan pada umurmu belum terlalu tua, sedang aku, melakukannya ketika sudah sangat tua, makanya hanya bisa sebentar-sebentar saja.”

“Lalu apa yang terjadi sampai kau tinggal di gubuk itu Ayi?” Ayi Seira bertanya.

“Setelah anakku mengancam, tentang pemberontakan rakyat bagi raja dan juga pemberontakan pasukan kharisma jagat miliknya, aku sungguh kalut, teringat tentang ucapanmu bahwa anakku akan menjadi orang yang menggulingkanku, karena itu, emosiku tersulut, logikaku hilang yang tersisa hanya amarah yang menjadi bahan bakar untukku melakukan hal paling buruk di dunia.

Aku menantang putriku untuk membuktikan ucapannya, maka hanya butuh waktu 3 hari para pasukan kharisma jagat milik Ambawani menyerang kerajaan, sedang pasukanku yang sangat setia padaku, tidak peduli apapun yang terjadi, siapa pun yang hendak mencelakaiku akan mereka bantai, SIAPAPUN! Mereka sangat setia dengan kesetiaan yang … buta.

Peperangan terjadi, anakku datang memimpin dengan baju perang dan pedang yang bahkan pedang itu aku yang mewariskannya.

Dia mengacung-acungkan pedang itu di pintu istana, menyulut amarah pasukan kharisma jagat milikku, aku yang tahu kalau perang ini sungguh perang yang tidak adil, karena meski pasukan milik anakku banyak, tidak akan sebanding dengan pasukan milikku yang tentu jauh lebih kuat, tapi aku tetap segera memakai baju perangku juga dan kami bertarung di halaman istana, hanya butuh waktu 1 jam … 1 jam adikku, halaman istana yang luas itu, menjadi berwarna merah karena darah, pasukanku membantai pasukan anakku, termasuk ....” Ayi Sarika menangis sejadinya, dia menangis karena sudah menjadi ibu yang jahat.

“Apa … apa yang terjadi pada Ambawani?” Ayi menjadi ketakutan.

“Anakku, anakku yang sangat aku cintai, anakku yang aku lahirkan dan aku timang saat masih bayi dan aku ajarkan kata perkata, ilmu bela  diri dan menjadi kebanggaanku karena berhasil menjadi kharisma jagat agung, telah mati medan perang.

Tubuhnya dihujam pedang berkali-kali, aku tidak mampu benapas kala menemukan tubuh putriku telah terbujur kaku, aku sudah memperingati semua pasukanku, jangan membunuh, jangan sakiti pasukan anakku dan anakku, hanya pukul mundur, beri mereka pelajaran saja, tapi, aku salah, aku salah menilai pasukanku.

Bagi pasukanku, Ambawani adalah penjahat yang harus dihabisi, kalau tidak, ratu yang amat mereka cintai dan mereka berikan seluruh jiwanya, akan mati di tangna putriny sendiri, makanya pilihan bagi mereka adalah, Ambawani yang mati, atau ratu mereka yang celaka.

Maka mereka memilih, Ambawani yang mati, hanya ada 1 orang yang tahu tentang kutukan itu, namanya, Bagaskara, dia adalah penasehat kerajaanku, dia orang yang sangat aku percaya dan aku beritahu tentang kutukan itu, maka ditanganyalah, anakku mati.

Meliha tubuh anakku yang penuh darah, aku menjadi gila, aku mengejar Bagaskara dan menusuknya, menusuknya tepat di jantung, dia mati. Lalu aku mengurus mayat anakku.”

“Ayi sebentar, BAGASKARA?”

“Iya, kenapa?” Ayi Sarika bertanya.

“Tidak, lanjutkan dulu ceritamu, Ayi.” Ayi Seira menunda penjelasannya.

“Aku memandikan mayat anakku, aku menghitung di tubuhnya terdapat 11 tusukan, yang dilakukan Bagaskara, entah dia semua yang lakukan atau ada pasukanku yang lain.

Melihat kedalaman dari tusukan itu, aku tahu satu hal, bahwa, mereka sangat dendam pada Ambawani, mereka bertahan untuk tidak membunuhnya selama ini karena aku tidak mengizinkannya, tapi, setelah aku memakai pakaian perang mereka anggap ini menjadi kesempatan untuk menghabisinya, aku tidak sadar, bahwa cinta berlebihan pasukanku pada diriku, akan membawaku pada kehancurang yang sangat buruk.

 Aku kehilangan anakku tapi aku tidak bisa menyalahkan pasukanku, aku terus meratapi kepergian putriku, meski ia telah dikubur dengan layak.

Dan apakah kau tahu, bahwa, bahkan setelah aku membunuh anaknya, Raja Abiyasa tetap berada di pihakku, padahal, Ambawani adalah calon penerus kerajaan yang telah dia persiapkan, kau tahu, betapa gilanya efek cinta buta itu.

Seharusnya raja membenciku, seharusnya dia mengusirku dari istana dan seharusnya dia tak lagi membelaku.

 Maka dari itu, karena tahu, cinta buta ini terlalu membuatku sesak, mengingatkanku tentang bagaimana anakku mati, cinta buta pasukanku, cinta buta suamiku, semua berpihak padaku, tapi tak ada yang berpihak pada anakku dan apa yang dia katakan itu benar! Bahwa, tidak seharusnya aku menghapus status kharisma jagat dan menjadikan mereka terpaksa tinggal bersama manusia biasa tanpa memikirkan apa yang mereka mau, maka aku memohon untuk raja Abiyasa menikah lagi, mencari ratu untuk penerusnya kelak, sebagai syarat kehidupanku, kalau raja menolak, maka aku akan bunuh diri di hadapannya.

Aku, akan bunuh diriku sendiri, aku akan mati jika raja tidak menikah lagi dan mendapatkan keturunan, akhirnya raja setuju, dia menikah lagi, memiliki ratu dan seorang penerus, seorang lelaki yang tampan, tapi kau tenang saja, karena dia masih sangat mencintaiku, dia terus datang ke gubukku pada malam-malam tertentu dan berjanji akan sehidup semati.

Walau kini aku tahu bahwa, janji itu takkan bisa kami tepati.”

“Kenapa?” Ayi Seira bertanya.

“Tadi kau terkejut ketika aku mengucapkan tentang Bagaskara, apakah di zamanmu dia sudah datang?” Ayi Sarika bertanya.

“Ya, dia sudah datang Ayi, seperti yang aku katakan padamu di kedatangan pertamaku 20 tahun lalu itu, aku harus melawan musuhku yang menggunakan kutukan itu untuk menggulingkanku, orang itu adalah Bagaskara, dia adalah pemuja iblis.”

“Ya, aku datang padamu di pertemuan pertama itu dan memberitahumu soal Bagaskara adalah karena beberapa waktu setelah aku membunuhnya, aku baru tahu kalau dia dibangkitkan oleh iblis, jiwanya dijadikan pertukaran untuk jantungnya agar bisa berdetak kembali setelah aku tusuk, bekas tusukan itu katanya masih terlihat di dadanya, saat kau datang, aku bahkan belum tahu kalau Bagaskara adalah pengikut paling setiaku sekaligus orang yang akan membantai anakku dengan keji.

Makanya ketika kau bilang kau punya musuh seorang pemuja iblis yang menggunakan kutukan itu untuk menggulingkan kekuasaanmu, aku jadi sadar kalau orang itu mungkin Bagaskara, tapi tentu saja, di tahun-tahun aku telah kehilangan anakku dan memulai ritual lontar waktu untuk mendatangimu, memberimu pesan pendek agar kau paham, berungung kau datang di zaman ini, sehingga mungkin kau bisa mengusahakan lepas dari kutukan itu.” Ayi Sarika sungguh berharap.

“Tapi Ayi, apa yang harus aku lakukan?” Ayi Seira bertanya.

“Yang harus kau lakukan adalah ….”

_____________________________________

Catatan Penulis :

Maap, besok jam 7 lagi, udah banyak nih, mau istirahat dulu, hari-hari belakangan berat banget buat aku, yang belum tahu, aku ini ibu satu anak yang bekerja secara reguler, kadang ada waktunya pekerjaan sangat berat menuntut fisik dan mentalku untuk tetap siap dan ketika masuk masa berat, aku bahkan tidak punya waktu untuk sekedar makan siang, maka dari itu, aku berharap bisa tetap konsisten dengan tulisan agar aku tidak kehilangan minat dan kemampuan seperti satu tahun belakangan ini.

Terima kasih kalian selalu mendampingiku ya.

I love you all, media healingku adalah pembacaku, semoga tulisanku bisa jadi media healing kalian.

PKJ 2 akan publish setiap hari jam 19:00 (Semoga aku bisa menepati janji)

Jangan lupa like, coment dan follow akun Noveltoonku ya.

Jangan lupa untuk follow aku juga di :

IG : @mukakanvas

Tiktok : mukakanvas_horor

Youtube : @mukakanvas

1
Zakia
kereennn penjelasannya kak, aku cukup paham dan merasa merindingggg!
penasaran kelanjutannya besok hehe
Marsiyah Minardi
Peluk jauh Othor semoga sehat selalu dan bahagia
Sulis Wati
terimakasih kash ya authoorrrr
selalu jadi moodbooster buat aku, emak2
yg tiap hari berjibaku di rumah
hehee
Ichsan Abdillah
pertamax
Shidqia Rahma
klu aku bs kembali ke masa lalu, aku takan memilih suamiku meski ada jln, aku pst mencari jln lain agar aku tak bs bertemu dgn nya......
Muka Kanvas: Hei, aku ga tahu apa yang kamu alami, tapi aku paham banget namanya menyesal saat bertemu orang-orang yang salah, aku tahu kamu nggak butuh kata penyemangat, yang kamu butuh saat ini adalah cuma percaya, kelak, rasa sakit itu akan terbayarkan.
total 1 replies
Shidqia Rahma
apakah ini clue..?
Zuhril Witanto
fani dan anaknya sudah meninggal
Elmi yulia Pratama
siap untuk d gantung ntar malam
Sulis Wati
yeeee serruu
Mumtaz Zaky
rumit thor... tapi seru
hanung wahyuningsih
jam 7 mlm msh lama lho kak ...bisa update skrg aja ga kak😁😂
Yutaka Kansaki
next kak...iiiihhhhh... penasaran kan....kak author suka bang bikin followers nya penasaran n dag Dig dug....aq udh siap membaca n mendengarkan semuanya kak...
semngat 💪💪
Imran Kalimanjaro
senangnya bisa update tiap hari, makasih thor... semoga sehat selalu
Elmi yulia Pratama
kupikir tadi ayi sarika langsung percaya, tapi tak mungkin kakak othor kasih sesuatu yg mudah tanpa d perjuangkan
Elmi yulia Pratama
kupikir tadi ayi sarika langsung percaya, tapi tak mungkin kakak othor kasih sesuatu yg mudah tanpa d perjuangkan
Elmi yulia Pratama
hehehe pembacanya banyak yg lupq, sama kakak othornya d bocorin nama negrinya
Elmi yulia Pratama
alhamdulillah kak ortuku masih ada dua duanya, kalo busa melontar waktu aku mau temenin bumer pas udah gak sadar.aku ada d sekitar beliau saat udah gak sadar tapi aku belum paham, jadi gak bisa nuntun beliau.
Ellaa Nurell
kalo aku ingin kembali kezaman lulus sekolah dan ngikutin mau ortu unt kuliah dan bisa banggain ortu....ga kaya skrg cuma bisa JD irt ajja...dan belom bisa bantu ortu 🥺
Mumtaz Zaky
aq salah satu penggemar mu thor,, meskipun baca nya paling belakang,, tapi tetep selalu menanti mu
🖤❣ DeffaSha ❣🖤
aaa tidakk aku terhipnotis /Gosh//Gosh//Gosh/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!