NovelToon NovelToon
Reingkarnasi Gengster Di Tubuh Istri Gendut

Reingkarnasi Gengster Di Tubuh Istri Gendut

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Selingkuh / Gangster / Balas dendam pengganti
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: Mila julia

Serangeline Fros, wanita berusia 45 tahun, dikenal di seluruh kota Darsen sebagai ketua geng Bloodfangs—geng paling ditakuti yang menguasai setengah wilayah kota. Di balik reputasinya yang kelam, Sera menyimpan mimpi lama yang tak pernah terwujud: menjadi seorang penyanyi. Namun takdir berkata lain, sejak muda ia dipaksa oleh kakeknya untuk meneruskan tahta keluarga sebagai pemimpin geng, menenggelamkan keinginannya di balik darah dan kekuasaan.

Hingga suatu malam, sebuah kecelakaan tragis merenggut nyawanya. Tapi kematian bukanlah akhir bagi Serangeline Fros. Ia terbangun kembali… di tubuh seorang wanita muda berusia 25 tahun—bertubuh gendut, pemalu, dan diremehkan semua orang, bahkan oleh suaminya sendiri.
Apakah Serangeline akan menemukan makna baru dari kehidupan keduanya, ataukah sisi gelapnya sebagai gangster akan kembali bangkit dan menghancurkan segalanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mila julia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28. Kepo Abis!!

HAPPY READING!!!

.

.

.

Begitu di persimpangan lampu merah mobil Aleric dan Kael tidak sengaja bersebelahan namun keduanya tidak ada yang menyadari hanya Sera yang tau.Wajah Kael yang terlihat kusut dan frustasi di atas mobil Lamborghini yang bagian atapnya ia buka lebar membangkitkan jiwa penasaran Sera.

Begitu lampu hijau menyalah Sera dengan cepat meminta Aleric untuk mengikuti Kael .Wajah kusut dan Frustasi Kael pasti terbentuk karna keributan yang ia buat di mal tadi .

“Aleric, tolong ikuti mobil itu!”

“Kenapa kamu menyuruhku? Kita akan ke mansionmu.”

“Ini juga sudah tanggung jawabmu. Bukankah di kontrak tertulis jelas kalau aku menjadi istrimu, kamu akan melakukan pengawasan penuh terhadapku?”

“Memang seperti itu… tapi bukan berarti kamu bebas memerintahku.”

“Aku tidak memerintahmu, aku meminta tolong. Apa kamu tidak dengar? Cepatlah sebelum mobil itu lepas dari pengawasanku!”

Sera masih terus menatap mobil Kael yang mulai menjauh.

“Katakan dulu kenapa kamu mengejar mobil itu!”

“Karna itu adalah mobil Kael. Cepatlah. Aku tidak akan menuruti ucapanmu sekalipun kamu menolak mengikuti mobil itu. Kamu tau aku keras kepala.”

“Huh…”

Aleric mendesis frustasi.

“Sabarku memang benar-benar diuji olehnya…” gumamnya, lalu membanting stir untuk menyalip mobil-mobil lain demi mengejar Kael.

Tak lama setelah itu, Kael menghentikan mobilnya di depan sebuah diskotik mewah. Tanpa aba-aba, Sera langsung keluar dari mobil dan berlari masuk dengan terburu-buru, meninggalkan Aleric dengan dada mengencang oleh rasa khawatir.

“Aiiisss… meskipun dia seorang janda, dia tetap saja perempuan. Dia tidak boleh berada di sini sendirian.”

Aleric menarik napas keras.

“Kenapa wanita itu begitu sulit diatur? Sepertinya aku baru saja melakukan kesalahan… baik kontrak ataupun menjadikannya artisku.”

Ia segera keluar dan menyusul Sera masuk ke dalam diskotik.

___

Di dalam, musik berdentum keras, lampu warna-warni berkelip-kelip, membuat Sera sulit melihat apa pun dengan jelas. Kerumunan orang berdansa, tubuh demi tubuh bergerak liar, membuat pandangannya terhalang.

“Ke mana pria itu pergi…?”

Sera menggumam sambil menelusuri satu per satu kerumunan.

"Jika Kael ada di sini, dan bukan untuk berdansa atau bersenang-senang…"

"Apa dia mencari wanita penghibur?"batin Sera.

“Yaa… masuk akal. Kedua wanitanya pergi, dia akan kehilangan akal. Dia pasti mencari pemuas untuk menghilangkan stresnya.”

Sera menyeringai kecil.

“Kael… tampang polos bak malaikatmu tidak berlaku untukku sekalipun kamu tampan.”

Ia bergegas menuju lorong ruangan VVIP, mengintip satu per satu pintu hingga akhirnya menemukan Kael persis seperti yang ia duga.

Kael sedang asyik bergelut mesra di atas sofa bersama wanita penghibur. Tubuh mereka bertaut, suara desahan bercampur dengan dentuman musik.

“Itu dia… sudah kuduga kamu akan melakukannya.”

Sera menatap jijik.

“Ternyata batanganmu semurah itu, Kael. Untung saja bocah itu tidak merasakan batangan murahanmu.”

Ia mengambil ponselnya dan mulai merekam semua adegan itu.

“Aaahhh…”

Kael mendesah puas setelah melepaskan hasratnya bersama perempuan bayaran itu. Ia duduk santai, meraih minumannya. Perempuan itu masih melingkar manja di tubuhnya.

“Lyra… Lyra…” Kael tertawa miring.

“Jika kamu hanya membanggakan kecantikanmu… perempuan-perempuan di sini banyak yang jauh lebih cantik dan memuaskan dibanding dirimu.”

Ia menenggak minuman lagi.

“Kamu tidak jauh lebih bodoh dari Sera… kamu hanya aku manfaatkan untuk mencapai kesuksesanku.”

Tawa Kael terdengar seperti tawa iblis yang puas.

“Oh… jadi begitu.”

Namun saat Sera hendak mengakhiri rekaman, seseorang tiba-tiba datang dari belakang. Pria itu mendorong tubuh Sera ke sisi dinding dan menutup matanya.

Refleks Sera bekerja lebih cepat daripada pikirannya. Dengan gerakan bela diri yang terlatih, ia memelintir tangan pria itu dan mendorongnya keras ke lantai hingga tubuhnya tersungkur.

“Aleric?”

Sera sedikit berteriak kaget, membuat Kael sepertinya sadar ada keributan dari arah pintu.

Sera buru-buru membantu Aleric berdiri dan menariknya pergi dari lorong itu.

Sementara itu, Kael bangkit dalam kebingungan. Pintu ruangan VVIP-nya tidak tertutup rapat. Ia menyibak pintu dengan tubuh telanjang yang hanya tertutup sebagian.

"Tidak ada siapapun . "gumam Kael menutup kembali pintu itu dan menguncinya rapat.

"Aku rasa aku mendengar keributan dari depan pintu barusan. " ucap Kael ,memastikan pada perempuan itu.

"Keributan? aku tidak mendengarnya. "ucap wanita penghibur itu memanjat tubuh Kael dan mendesis pelan. " Sudahlah aku rasa kamu hanya berhalusinasi. "ucapnya melanjutkan gelut manja dengan Kael.

Di sisi lorong luar, Sera menekan dadanya yang masih turun naik oleh adrenalin. Aleric menggeram sambil memegang pergelangan tangannya yang sakit karena pelintiran tadi.

“Apa yang kamu lakukan di sini?”

Sera menyipitkan mata, tak menyangka pria itu benar-benar mengawasinya sejauh ini.

“Tentu saja aku mengawasimu! Tempat seperti ini berbahaya. Jika sesuatu terjadi padamu, bukan hanya aku yang disalahkan oleh papamu, tapi hubungan bisnis keluargaku juga bisa kacau!”

“Akh…” Aleric mengeluh sambil memeriksa pergelangan tangannya.

“Tapi kamu justru menyakitiku seperti ini…”

Sera mengangkat alis.

“Lagi pula, kenapa kamu harus datang diam-diam dan menutup mataku? Tentu saja aku berpikir buruk dan melakukan sedikit teknik bela diri yang aku tau. Bahkan kalau kamu melakukannya ke orang lain, mereka juga akan melakukan hal yang sama.”

“Aku melakukan itu karena aku tidak ingin kamu hancur.”

Suara Aleric merendah.

“Tidak sepantasnya kamu melihat Kael melakukan itu. Aku hanya… tidak ingin melihatmu menangis seperti tadi siang di hadapanku.”

“Kamu mengkhawatirkan aku menangisi pria bejad itu?”

“Tentu saja. Mau bagaimana pun kamu pernah menjadi istrinya… dan tentu saja kamu mencintainya.”

“Hmmm… aku tau, tapi itu tidak akan berlaku untukku.”

Sera mendengus pelan.

“Mungkin itu hanya berlaku jika bocah itu yang melihatnya…”

Kata-kata itu membuat Aleric mengernyit.

“Kamu bilang apa?”

“Bukan apa-apa…”

Sera meraih tangan Aleric yang tadi ia pelintir, lalu menghentakkannya pelan dengan perhitungan presisi.

“AAAAA—!”

Aleric menjerit tertahan, langsung dibekap Sera karena mereka masih di lorong dekat VVIP.

“Ta...tanganku…? Kamu mematahkannya?”

Aleric menatap tangannya dengan ketakutan.

“Jika aku ingin mematahkan tangan seseorang, bukan tanganmu yang akan kupatahkan, tapi tangan Kael. Aku belum segila itu untuk sembarangan menyakiti orang.” ucap Sera namun Aleric masih tetap diam dengan posisi tangannya sembari menatapi tangannya.

Sera mendong tangan Aleric, " Aku mengobatinya bocah. "ucap Sera yang kemudian berjalan mendahului meninggalkan Aleric yang perlahan menggerak- gerakkan tangannya yang memang sudah tidak sakit lagi.

"Benar dia mengobatinya. " ucap Aleric mengejar Sera.

"Siapa yang baru saja kamu panggil bocah, apa kamu tidak salah meneriakiku bocah. "

"Memang kamu bocah. "

"Usiaku lebih tua darimu. "Protes Aleric.

"Tapi jiwaku jauh lebih tua jika di bandingkan dirimu. " jawab Sera perlahan keluar dari dalam diskotik.

"Cih.. mana ada jiwa tua sepertimu. "ucap Aleric meledeknya , lalu segera berlari kemobilnya sebelum perdebatan panjang di lontarkan oleh Sera kepadanya.

___

Di sisi lain, Delia—mama tiri Sera—berdiri di depan kantor gangster yang terletak di sudut kota. Plakat bertuliskan “BLOODFAGS” terpampang besar di atas gedung, menimbulkan aura yang mengintimidasi.

Dua pria bertubuh besar berdiri di depan pintu masuk, menatap Delia dengan tatapan tajam seperti hendak menghabisinya.

“Aku… aku sudah ada janji dengan bosmu…”

Delia membuka pintu kaca dengan tangan yang gemetar, memaksakan dirinya masuk ke dalam.

.

.

.

💐💐💐Bersambung💐💐💐

Kael kamu bener - bener ya, di sangka baik tanpan dan lembut tau - taunya suka nancapin batang sana sini. untung aja Ahjumma Sera udah terlepas dari dia ya.

Lanjut Next Bab ya guys😊

Lope lope jangan lupa ya❤❤

Terima kasih sudah membaca bab ini hingga akhir semuanya. jangan lupa tinggalkan jejak yaa, like👍🏿 komen😍 and subscribe ❤kalian sangat aku nantikan 🥰❤

Nantikan update setiap jam 13.00 dan 19.00 guys ☺☺

1
vj'z tri
siap siap Dewi kematian bangkit dari tidur nya 😡😡😡
Kutipan Halu: wkwkwk banyak banget yaaa jukukan untuk dewi pangung iniii
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 nama nya juga kucing liar apa yang di depan mata sikattt 🤣🤣🤣🤣
vj'z tri
ya mbok up nya tambah gitu loh Thor 🤭🤭🤭🤭
Kutipan Halu: nanti di usahakan y kk😅😅
total 1 replies
vj'z tri
mau main main dengan queen 🤭🤭🤭🤭oh tidak bisa 😏😏😏
Kutipan Halu: dimainin balik dong
total 1 replies
vj'z tri
eh moyong lu yakkk ,itu semua milik Sera lu cuma mahluk halus yang menyamar jadi Sera 🤭🤭🤭🤭
vj'z tri
😅😅😅😅😅 maaf penyakit ce cantik tiba tiba amnesia dengan dunia nyata 🤣🤣🤣🤣🤣
Kutipan Halu: mon maap biasa faktor U itu . kan ahjumma dah 45🤣🤣
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣 biawak di kadalin
Kutipan Halu: Tapi biawaknya juga ketakutan kak😅
total 1 replies
vj'z tri
ya ya ya kau benar kau memang Dewi ,Dewi kegelapan 🤣🤣🤣🤣🤣
Kutipan Halu: bener bgt🤣🤣
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣dah cucok meong memang kalian ini 🫶🫶🫶
Kutipan Halu: jadiin pasutri aja kli yaa🤭🤭
total 1 replies
vj'z tri
ehmm akting queen 🤣🤣🤣🤣
Kutipan Halu: praktekin gaya lyra duyuuuu🤭🤭
total 1 replies
vj'z tri
😅😅😅😅😅 ya gak langsung tabrak juga say kan jadi kagettttt co gn nya 🤣🤣🤣
Kutipan Halu: ahjumma makin makin🤣🤣
total 1 replies
vj'z tri
what 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣langka co model begini ...ayo queen Pepet Ale jangan kasih kendor
Kutipan Halu: pelet aja ngk sih kk😅
total 1 replies
vj'z tri
oi di rumah gak ada kaca yaaa 🤣🤣🤣🤣🤣 gak tahu kelakuan sendiri gimana ngaca woi ngaca 🤣🤣🤣
Kutipan Halu: Kacanya ketutupan kain kli kk🤭
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 sia sia kau cobaaaa meyakinkan Sera 🤣🤣🤣
Kutipan Halu: wkwkwk sampai sana malah di ludahin sm sera🤣🤣
total 1 replies
vj'z tri
sabar Mase sekali pukul juga tar u ko 😅😅😅
Rezqhi Amalia: permisi kak, siapa tahu kakak minat mampir dikaryaku yang berjudul 'Terjebak Pernikahan Kontrak Dengan Dosen Pembimbingku'

terimakasih sebelumnya 🤗💐
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣 dah ribut ribut gelud gelut w yang nonton kelakuan kalian 🤣🤣🤣🤣
Kutipan Halu: malu ya kakak baru juga di awal kael sama keluarga dn pelakor dah ketar-ketir😭
total 1 replies
vj'z tri
tidak ada yang bisa menolak queen sera🔥🔥🔥🔥
vj'z tri
😲😲😲😲 anak bujang orang kan melongo gegara permintaan Sera 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Kutipan Halu: untuk nggk minta di jadiin istri sm ahjumma🤣🤣
total 1 replies
Jumi Saddah
cerita nya bagus👍👍👍👍👍❤️
Kutipan Halu: makasi kk☺☺
total 1 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 ku menagisssssssss membayangkan kehilangan harta luar biasa buanyakkkkk 🤣🤣🤣🤣🤣
Kutipan Halu: debi si lipsing ituuuu🤭
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!