NovelToon NovelToon
PRAHARA CINTA CANDRAMAYA

PRAHARA CINTA CANDRAMAYA

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Selingkuh / Kehidupan di Kantor / Keluarga
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: REZ Zha

Rumah tangga Candramaya dan Krisna mulai ditimpa badai, saat Krisna mengalami kecelakaan hingga membuatnya lumpuh dan kehilangan pekerjaan.

Candramaya terpaksa menjalani tugas sebagai tulang punggung keluarga. Untung saja Candramaya mempunyai pekerjaan di sebuah perusahaan yang bergerak dalam bisnis retail, sehingga urusan keuangan keluarganya sementara masih bisa ia handle.

Masalah mulai muncul, ketika Candramaya dipertemukan kembali dengan Alvin, cinta pertamanya di masa SMA yang kini menjadi bos baru di kantor dia bekerja. Tanpa Candramaya sangka, ternyata Alvin masih memendam rasa cinta kepadanya.

Akankah Candramaya bertahan dengan cintanya pada Krisna, atau dia justru terbuai oleh kisah masa lalunya dengan Alvin?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon REZ Zha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 20 - Teman Atau Teman Tapi Mesra

Alvin melangkah memasuki ruangan yang akan menjadi wilayah kekuasaannya dalam memimpin divisi marketing.

Dia dikenalkan oleh Pak Thomas dengan seluruh staf yang ada di sana, hingga membuatnya berusaha untuk menghafal nama-nama staf yang akan menjadi anak buahnya.

"Maya mana, Dy?"

Alvin sontak menolehkan pandangan pada Pak Thomas ketika Pak Thomas menanyakan seseorang bernama Maya.

Entah mengapa? Hatinya selalu berdesir setiap kali mendengar nama Maya. Karena hal itu mengingatkan akan kekasih masa lalunya, pada cinta pertamanya.

Entah, Alvin sendiri tidak tahu di mana dan bagaimana kabar wanita yang pernah mengisi hatinya di masa mudanya dulu. Sejak dia memutuskan kuliah di luar negeri, dia tak pernah lagi mendengar kabar tentang mantan kekasihnya itu.

"Sedang di toilet, Pak," jawab Diana.

Tiba-tiba dari arah belakang terdengar suara ketukan sepatu yang semakin lama terdengar semakin dekat.

"Hmmm, maaf, Pak. Saya dari toilet." Kemudian suara seorang wanita terdengar dari arah belakang membuat Alvin pun memutar tubuh dan menoleh ke belakang.

Bola matanya melebar hingga membuat keningnya berkerut saat ia melihat sosok wanita yang saat ini berdiri di hadapannya. Bagaimana tidak membuat dirinya terkejut? Karena orang yang saat ini berdiri di hadapannya adalah orang yang sedang dia pikirkan tadi.

"Maya?" Sungguh, Alvin tak menyangka akan bertemu lagi dengan wanita yang menjadi cinta pertamanya dulu.

"Ini Candramaya, Pak Alvin. Dia staf marketing yang paling populer, karena dia sering menjadi MC tiap kali kantor ini mengadakan event-event kecil ataupun besar." Dengan bercanda, Pak Thomas yang tak mengira jika Candramaya dan Alvin saling mengenal sebelumnya, memperkenalkan mereka berdua.

"Selamat datang dan bergabung dengan divisi marketing, Pak." Walau sempat terkejut, Candramaya berusaha mengendalikan diri, bersikap profesional seraya mengulurkan tangannya kepada Alvin. Dia tidak ingin masa lalunya bersama Alvin diketahui rekan-rekannya yang lain.

"Alvin." Tampak kikuk, Alvin menyambut uluran tangan Candramaya hingga kini mereka berdua saling berjabat tangan.

Jantung Candramaya berdebar kencang ketika tangannya bersentuhan dengan tangan Alvin, apalagi pandangan mata Alvin terlihat lekat menatapnya, membuatnya seketika salah tingkah. Dia pun segera menarik tangannya dari genggaman tangan Alvin.

"Mereka ini yang nantinya akan membantu Pak Alvin di sini." Tuntas sudah Pak Thomas perkenalkan semua anak buahnya kepada Alvin. "Silakan kita ke dalam, Pak! Ini ruangan Pak Alvin nantinya." Pak Thomas mengajak Alvin masuk ke ruangannya.

"Oh iya, Pak." Sikap profesional Alvin seketika buyar karena pertemuannya dengan Candramaya yang tak terduga olehnya. Dia melirik ke arah Candramaya yang langsung memalingkan wajah, sebelum akhirnya ia melangkah menyusul Pak Thomas ke dalam ruangannya. Namun, hatinya merasa bahagia karena akhirnya ia dapat bertemu kembali dengan wanita yang dulu pernah menjadi kekasihnya.

"Astaga, ganteng banget bos baru kita. Alamat rajin ke kantor ini sih."

"Masih single atau apa udah merit, ya?"

"Lumayan, bikin segar di marketing."

Suara gaduh beberapa staf marketing terdengar ketika pintu ruangan Pak Thomas tertutup. Beberapa staf wanita mengagumi sosok bos baru mereka yang di luar ekspektasi mereka.

"Sssttt! Berisik! Kayak nggak pernah liat cowok ganteng aja!" Andi langsung menegur beberapa rekan kerjanya. "Sudah, fokus sama kerjaan kalian masing-masing!" ujarnya kemudian.

Sementara Candramaya merasa hatinya tak tenang setelah mengetahui orang yang menjadi bosnya saat ini adalah mantan kekasihnya dulu.

"Ya ampun, kenapa dia, sih?" keluhnya dalam hati. Walaupun sudah menjadi bagian masa lalu, namun ia merasa pertemuan dengan Alvin bukanlah hal yang baik untuknya.

***

Jam kerja usai, Candramaya bersiap untuk meninggalkan kantor menuju rumahnya. Bersama beberapa karyawan lainnya termasuk Diana ia turun dari lift

"May, kamu kenal sama Pak Alvin?" ketika keluar dari lobby kantor, tiba-tiba Diana melingkarkan tangannya di pundak Candramaya dan membisikkan pertanyaan yang sejak tadi membuatnya penasaran.

Diana merasakan ada gesture yang aneh antara Candramaya dan Alvin saat bertemu. Apalagi dilihatnya Alvin terus memperhatikan Candramaya. Dia sangat penasaran dan menahan untuk bertanya karena ia tak ingin rekan kantornya tahu apa yang ingin ia tanyakan pada Candramaya.

Candramaya terkejut dengan pertanyaan Diana.

"Nggak!" Namun, dengan cepat ia menepis jika mengenal Alvin.

"Masa, sih? Kontak mata kalian waktu bertemu tadi itu, lho. Nggak bisa dibohongi, May." Diana tahu Candramaya sedang berbohong kepadanya. "Ayolah, May! Kita ini bestie, lho! Masa kamu nggak percaya aku?!" Diana sangat ingin tahu, hingga memaksa Candramaya untuk bercerita padanya.

"Oke, tapi jangan bilang teman-teman, ya!" Candramaya meminta Diana berjanji padanya untuk tidak menyebarkan apa yang ingin ia sampaikan.

"Oke, kamu bisa percaya aku. Biasanya juga kan seperti itu!" Diana menegaskan, agar Candramaya tak perlu khawatir, karena dirinya selalu bisa menjaga rahasia.

"Dia teman SMA aku." Candramaya menjawab, tapi tak jujur mengatakan kalau dia dan Alvin pernah berpacaran.

"Cuma teman doang? Atau teman tapi mesra?" Diana tak percaya jika tak ada hubungan istimewa antara Candramaya dan Alvin, jika melihat interaksi mereka berdua tadi ketika bertemu.

"Nanti aja aku ceritainnya, Dy! Nggak enak banyak orang." Karena banyaknya pegawai lain di sekitar mereka yang berjalan menuju parkiran, Candramaya menolak menceritakan hubungannya dengan Alvin pada Diana saat ini.

"Okelah, aku tunggu, lho! Aku penasaran tentang hubungan kalian." Diana meledek Candramaya lalu berjalan ke arah motor miliknya.

"Oke." Candramaya pun melangkah menuju motornya kemudian meninggalkan perkantoran yang berada di samping Mall.

***

Citt

Candramaya mengerem secara mendadak motornya, ketika sebuah mobil melintasinya dan tiba-tiba berhenti di depannya.

"Astaghfirullahaladzim! Main berhenti sembarangan! Bisa bikin orang lain celaka! Mentang-mentang punya mobil, sombong banget!" umpat Candramaya kesal dengan si pengemudi mobil yang berhenti mendadak di hadapannya. Jika dia telat mengerem, bukan tidak mungkin ia menabrak mobil itu.

"Liat-liat kalau mau berhenti, Woy!" Candramaya menghardik pengemudi mobil ketika melihat pintu mobil dibuka. Namun, betapa terkejutnya ia ketika melihat orang yang turun dari mobil itu adalah Alvin.

"Astaga! Ngapain dia menghadang aku?" Candramaya mendadak cemas karena justru harus bertemu dengan Alvin di luar kantor.

*

*

*

Bersambung ...

1
ᴠͥɪͣᴘͫ✮⃝ᵇᵃˢᵉ fjR ¢ᖱ'D⃤ ̐
buah simalakama.niatnya biar Alvin gak ganggu Maya lagi eh malah kena omongan sendiri.ya sudah May,ngomong jujur aja.mau Alvin percaya atau tidak itu urusan dia.
☠ᵏᵋᶜᶟAnnelieseᵇᵃˢᵉ
nah tanya sana Vin sama mama papamu yg selalu menjunjung kasta, jangan salahkan Maya klo dia pergi tanpa sepatah katapun darimu karena semua terjadi ulah mamamu
ᴠͥɪͣᴘͫ✮⃝ᵇᵃˢᵉ fjR ¢ᖱ'D⃤ ̐
masih penasaran Alvin kenapa Maya menjauh.jangan macem2 ya Vin. ingat Maya udah punya anak dan suami.biar mereka bahagia dengan kehidupan mereka sekarang.kamu cari kebahagiaan yang baru.move on..
Dest Cookies
hayo.. alvin cari tahu sama keluarga mu jawabannya...pasti kamu syok... ada aja yah.. keluarga yg suka membedakan status sosial..
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
Nah benar itu, coba tanyakan kepada orang tua mu sendiri Alvin, biar kamu tidak salah faham dengan Maya lagi
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
Eh ternyata Alvin sudah tahu ini kalau Maya sudah menikah
Esther Lestari
Nah tuh Alvin, tanyakan ke orangtuamu kenapa Maya meninggalkan kamu saat itu. Jangan desak Maya.

Ada nama Kirana muncul...typo ya thor😃
☠ᵏᵋᶜᶟAnnelieseᵇᵃˢᵉ
kuat banget si Alvin udah belasan tahun tapi masih memendam perasaan cinta sama Maya,tapi sayang keadaan sudah berbeda Vin .,
Maya sekarang udah berkeluarga dan bahagia bersama keluarga kecilnya
Vonny
semoga Maya kokoh kesetiaannya terhadang sang suami🥺🥺🥺🤲🤲🤲
popon susana
tetap jaga hati maya...💟
terus semangaaaat mom zha terus berkarya💪
Dest Cookies
waduh.. alvin gmn nih..?? kayak nya ada kisah cinta yg belum tuntas nih..semoga aja maya bisa bertahan dgn rumah tangganya..
ᴠͥɪͣᴘͫ✮⃝ᵇᵃˢᵉ fjR ¢ᖱ'D⃤ ̐
hati Alvin masih di penuhi dengan euforia karena bertemu dengan cinta pertamanya. dia belum menyadari dan berpikir jika Candramaya sudah berkeluarga.
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
Nah yang dibilang Lita benar itu, bisa tidak Alvin Move on🤣🤣
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
typo menanyakan kan maksudnya kak
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
typo kak
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
tapi yang namanya bau bau sedap pasti akan tercium Maya😁😁. tapi intinya kamu kan sudah berkeluarga Maya, apa Alvin belum tahu ya kalau kamu sudah menikah ini???
ᄂ⃟ᙚ🌻͜͡ᴀs🍁ᑲіᥣᥲ❣️💋🅚🅙🅢👻
untung Maya sadar ini🤣🤣
Vonny
aduh gawaaaaat😭😭😭😭
Vonny
wah wah wah🙈🙈🙈
Vonny
wow🙈🙈🙈🙈
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!