❌Warning! Di larang Spam Promo disini, pliss masih novel baru, silahkan promo di Novel yang sudah End. ❌
Menceritakan tentang kehidupan Arya dan Jenar setelah memiliki baby twin J. Dimana rumah tangga mereka akan di uji.
Penasaran gak sih? Penasaran dong. Kuy simak dan ikuti perjalanan mereka, jangan lupa tekan Love yaa 🥳🥳🥳🥰🥰🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy_Ar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pelukan mama Tamara
"Mah bagaimana Nina?" Tanya Jenar pada Tamara.
Entah Tamara harus merasa bersyukur atau bagaimana atas keteledoran Nina ini. Pasalnya, akibat Nina yang teledor Jenar bisa sembuh meski tidak sepenuhnya. Kini Jenar sudah mulai berbicara dengan orang orang di sekeliling nya.
"Mama udah balikin dia ke Yayasan." jawab Tamara sambil tersenyum.
"Tapi mama kasih dia pesangon kan Mah?" Tanya Jenar hati hati. sejujurnya Jenar merasa tidak enak dan bersalah karena tadi sudah kasar kepada Nina.
"Kasih kok. kamu jangan sedih gitu. Ini memang kesalahan dia sayang." Kata Tamara.
"Oh iya tadi mama buka hape dia." Kata Tamara membuat Jenar ikut penasaran.
"Lalu? Mama tau aktifitas dia sampai dia lali begini?" tanya Jenar membuat Tamara menghembuskan napasnya dengan kasar.
"Sudahlah tidak usah di bahas, kamu akan nyesel kalau tau apa isi hape nya." Kata Tamara malah membuat Jenar semakin penasaran.
"Mah, kasih tau Jeje apaan isinya.
?" Tanya Jenar merengek.
"Kamu serius mau tau?" Tanya Tamara langsung di balas anggukan cepat oleh Jenar.
"Mama buka aplikasi Wa nya dia banyak chating dengan laki laki yang entahlah mama juga tidak tau. Duh mama nyesel udah buka hape dia." Kata Tamara bergidik geli sendiri.
"Dih, mama apaan sih mah. Kasih tau Jeje mah." Ucap Jenar kembali mendesak.
Tamara pun langsung membisikkan nya kepada Jenar hingga membuat Jenar terkejut dan membulatkan matanya.
"Ma mama serius?" Tanya Jenar terbata.
"Heem." Jawab Tamara.
"Padahal dia masih muda loh, umur nya saja baru 18, sayang banget kalau salah jalan begitu." Ucap Jenar lirih.
"Sudahlah Je, yang penting dia sudah tidak di sini lagi. Mulai sekarang Mama akan buat aturan selama bekerja mama mau mereka fokus dan tidak membawa hape nya. Terlebih buat Ratih." Kata Tamara tegas.
"Makasih Mah," Jenar langsung memeluk Tamara, begitupun Tamara langsung memeluk Jenar dengan sayang. Kini dia benar benar berterimakasih karena akhirnya ia bisa mendengar suara menantu nya lagi.
"Je," panggil Tamara pelan sambil melepaskan pelukan nya.
"Iya mah." Jawab Jenar.
"Apa kamu masih marah kepada Arya sayang?" Tanya Tamara pelan.
Lama Jenar menatap Tamara dengan tatapan yang sulit di mengerti, namun tiba tiba dia menggelengkan kepalanya membuat Tamara menghela napasnya kasar.
"Jeje gak tau Mah, sebenarnya Jeje gak marah sama mas Arya. Jeje hanya marah pada diri sendiri. Jenar hiks hiks hiks." Jenar kembali terisak membuat Tamara kembali di landa panik.
"Sayang, hey dengerin mamah. Maaf bukan maksud mama mengungkit itu lagi. Tapi mama mohon kalian jangan terlalu lama saling berdiam diri. Ikhlaskan anak kalian ya sayang. Kalian sudah punya twin J. Mama yakin kebahagiaan akan segera datang bila kalian bisa mengikhlaskan masa lalu." Ucap Tamara sambil mengusap kepala Jenar.
"Menurut Mama apa mas Arya masih mencintai mbak Tata?" Tanya Jenar lirih.
"Sayang, coba kamu bicara kepada Arya ya nak. Mama tidak tau bagaimana perasaan anak mama itu, tapi yang mama tau dia sangat bersalah dan dia sangat mencintai kamu serta anak anak." Ucap Tamara.
"Sayang. Tata hanya masa lalu untuk Arya, kamu adalah masa depan. Kamu jangan mau kalah dong. Ibarat kerajaan kamu itu ratu, posisi kamu paling unggul. sedangkan pelakor itu hanya selir, masa kamu mau kalah sama selir gak level sayang. Kedudukan kamu lebih segala nya. Bila ada pelakor memasuki istana kamu harusnya kamu bisa menghempaskan nya." Ucap Tamara membuat Jenar terdiam.
"Je, inget bila sampai anak mama nyakitin kamu atau berani selingkuhin kamu, mama orang pertama yang akan mencoret nya dari daftar keluarga. Kamu tau Je, perselingkuhan itu paling di benci di keluarga kita. Mama dan Papa tidak akan mentoleransi akan hal itu." Ucap tamara.
"Kamu masih punya, mama papa dan anak anak. Biarkan saja Arya ya sayang." Kata Tamara lalu kembali memeluk Jenar lagi.
.
.
Maaf ya untuk beberapa hari kedepan sepertinya mommy gak bisa update 🙏🏻🙏🏻
Anak mommy lagi demam, jadi mommy gak bisa update dulu. Maaf ya dan bila berkenan mohon doanya supaya anak mommy cepet sembuh 😘🥰
𝚒𝚝𝚞 𝚊𝚠𝚊𝚕𝚗𝚢𝚊 𝚐𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚔𝚘𝚔 𝚋𝚎𝚕𝚕𝚊 𝚍𝚒 𝚙𝚊𝚔𝚜𝚊 𝚖𝚗𝚒𝚔𝚊𝚑 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚛𝚘𝚋𝚎𝚛𝚝