NovelToon NovelToon
Menikahi Mantan Pacar Bayaran

Menikahi Mantan Pacar Bayaran

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Anak Lelaki/Pria Miskin / Romansa
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: Tri Haryani

Ardi adalah asisten CEO. Ketika SMA Ardi pernah membayar seorang gadis untuk menjadi pacar bayaran.

Gadis itu ialah Ayasha dan Ayasha sangat menikmati perannya saat itu.

Namun setelah tujuh tahun berlalu Ardi kembali dipertemukan dengan Ayasha. Ternyata mantan pacar bayarannya ialah putri CEO di perusahaan tempat Ia bekerja.

Dunia seperti terbalik. Untuk membatalkan pertunangan dengan sang kekasih Ayasha memberi Ardi sejumlah uang.

"Apa kamu sedang membayarku?" Ardi.

"Ya, jadilah suamiku, Ardi!" Ayasha.

Simak ceritanya hanya di novel Menikahi Mantan Pacar Bayaran!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tri Haryani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB. 16 Ternyata Salah Paham

Mendengar nada tidak suka dari Fandi, Brian lalu menjelaskan apa yang Ia ketahui dari Ayasha.

"Barra dan Ayasha sudah putus karena Barra selingkuh dengan sekretarisnya," ucap Brian.

"Nggak, Om. Ayasha itu salah paham sama aku. Aku nggak selingkuh," elak Barra.

"Kamu dengar sendirikan, Brian, Barra nggak selingkuh. Ini hanya salah paham dan Ayasha nggak mau mendengarkan penjelasan Barra," ucap Fandi membela Barra.

"Benar, Om. Aku sudah menjelaskan pada Ayasha tentang hubungan aku dan Zea tapi Ayasha nggak menerima penjelasanku. Ayasha justru mengakhiri hubungan kami," terang Barra namun Brian lebih mempercayai Ayasha.

"Karena hubungan Barra dan Ayasha sudah berakhir jadi pertunangan dibatalkan," ucap Brian.

"Nggak, bisa! Ayasha dan Barra harus tetap bertunangan!" ucap Fandi tidak terima.

"Fandi, mereka nggak cocok. Jadi untuk apa mereka bertunangan," ucap Brian.

Fandi menatap Brian tidak suka.

"Kamu ingat, Brian. Siapa yang membantumu saat Darwin Properties nyaris bangkrut? Aku bukan? Lalu kamu bilang untuk apa Barra dan Ayasha bertunangan?" ucap Fandi membuat Brian terdiam.

Brian tidak lupa akan jasa Fandi yang telah membantunya juga saham milik Fandi diperusahaannya.

"Aku nggak mau tahu, Barra dan Ayasha harus tetap bertunangan," tegas Fandi lalu bangkit dari duduknya.

"Nggak bisa, Fandi. Ayasha menolak bertunangan dengan Barra," ucap Brian namun Fandi tidak mau tahu.

"Aku kasih waktu tiga hari untuk Ayasha mempersiapkan diri. Setelah itu dia dan Barra akan tetap bertunangan," ucap Fandi lalu meninggalkan Brian yang menghembuskan nafas berat.

Barra sangat puas dengan sang ayah. Dia berpamit pada Brian lalu menyusul Fandi keluar.

Brian memijit kepala yang terasa sakit sebab tidak bisa menolak keingin Fandi. Bukan karena tidak enak melainkan karena nasib perusahaan juga ada di tangan Fandi.

...***...

Ardi baru saja menghentikan mobilnya didepan caffe milik Ayasha.

Sejenak Ia menatap bangunan berlantai dua dihadapannya membuat Ardi semakin terasa kecil jika bersanding dengan Ayasha.

Lalu Ardi turun dari mobil membukakan pintu untuk Ayasha.

"Jam berapa saya jemput Nona?" tanya Ardi setelah Ayasha keluar.

"Nggak usah jemput, Ar. Aku bisa pulang naik taksi," jawab Ayasha.

"Maaf, tapi Nona tidak diizinkan pak Brian pulang sendiri," ucap Ardi menatap Ayasha yang menghembuskan nafas.

"Baiklah. Kamu bisa jemput aku jam delapan malam," ucap Ayasha dan Ardi mengangguk.

Saat Ayasha baru melangkah suara seorang wanita memanggil Ardi menghentikan langkahnya.

"Ardi," panggil Riana.

Ayasha melihat Riana menghampiri Ardi bersama kedua anaknya.

"Ooh, istrinya Ardi," ucap Ayasha pelan.

Ia jadi tidak bersemangat.

"Kakak disini?" tanya Ardi membuat Ayasha yang hendak melanjutkan langkahnya kembali berhenti.

'Kakak?' batin Ayasha bertanya dalam hati.

Lalu Ayasha melihat Ardi dan beralih melihat Riana yang ternyata mirip.

"Iya, Ar, Kakak mau beli camilan anak-anak," ucap Riana.

Ardi berjongkok dihadapan Devan.

"Devan mau beli camilan?" tanya Ardi.

"Iya, Pa, Devan mau beli camilan."

"Om, Devan, bukan Papa," tegur Riana.

Ardi melihat Riana lalu dengan sengaja berkata.

"Devan mau beli camilan apa? Ayo Papa belikan," ajak Ardi.

Riana mencubit tangan Ardi namun Ardi tidak mengheraninya.

Ardi menuntun Devan masuk kedalam caffe melewati Ayasha yang masih terdiam sebab selama ini telah salah paham dengan status Ardi.

"Jadi Ardi belum menikah," gumam Ayasha.

Lalu Ayasha menghampiri Riana yang hendak menyusul Ardi dan Devan.

"Maaf, bisa kita bicara sebentar," ucap Ayasha dengan ramah.

Riana melihat Devan sudah dibawa Ardi masuk kedalam caffe. Lalu Riana menatap Ayasha dihadapannya dan mengangguk.

"Iya, bisa," ucap Riana.

Ayasha mengajak Riana masuk kedalam mobil Ardi dan duduk dikursi tengah.

"Sebelumnya perkenalkan nama aku Ayasha," ucap Ayasha mengulurkan tangan kehadapan Riana.

Mendengar nama Ayasha Riana jadi teringat akan cerita Inara semalam yang menguping pembicaraan antara Ardi dengan Sinta.

Tapi Riana tidak tahu apakah Ayasha yang sedang bersamanya yang Inara ceritakan atau bukan.

"Riana," ucap Riana sambil menyambut uluran tangan Ayasha.

Ia tidak tahu untuk apa Ayasha mengajaknya bicara.

"Kalau boleh tahu apa hubunganmu dengan Ardi?" tanya Ayasha.

Riana tidak langsung menjawab namun menatap Ayasha disebelahnya.

'Apa memang gadis ini yang Inara ceritakan semalam?' batin Riana. Ia jadi penasaran siapa gadis yang tengah bersamanya dan mengapa bertanya seperti itu.

"Aku kakaknya Ardi," jawab Riana membuat Ayasha senang namun pertanyaan Riana membuat Ayasha bingung menjawabnya.

"Kalau kamu siapanya Ardi?" tanya Riana balik.

"A-aku...."

Ayasha yang bingung menjawabnya tidak melanjutkan perkataannya.

Riana kembali memperhatikan Ayasha membuat dugaannya semakin kuat bila Ayasha yang tengah bersamanya Ialah mantan pacar Ardi sewaktu SMA.

Selain itu Riana tadi juga melihat Ardi membukakan pintu mobil untuk Ayasha.

"Aku teman SMA-nya Ardi," ucap Ayasha yang diangguki Riana.

'Benar dugaanku. Dia Ayasha yang Inara ceritakan semalam,' batin Riana.

Riana sangat senang bisa bertemu dengan mantan pacar Ardi.

"Kapan main kerumah lagi?" tanya Riana.

Ayasha tersenyum canggung wanita yang ia kira istri Ardi ternyata sangat ramah.

"Belum tahu, Kak, ini aku masih sibuk ngurus caffe sekaligus belajar dikantor daddy," jawab Ayasha.

"Ooh, caffe ini punya kamu?" tanya Riana.

"Iya, Kak, caffe ini punya aku," jawab Ayasha.

Riana mengagguk pelan. Ia kagum pada Ayasha. Sebelumnya Riana sudah tahu dari Inara bila Ayasha mantan pacar Ardi itu ternyata putri atasan Ardi. Namun Riana baru tahu caffe yang sering Ia kunjungi ternyata milik Ayasha.

Suara ketukan dari luar membuat Ayasha membuka pintu mobil.

"Sedang apa kalian?" tanya Ardi yang sudah selesai membelikan camilan untuk Devan.

Ardi menatap Ayasha yang buru-buru mengambil tasnya lalu keluar disusul Riana yang menggendong Dira yang sedang tidur.

"Kami hanya mengobrol," jawab Riana sambil tersenyum.

Ayasha mengangguk namun Ardi justru menatapnya datar.

"Sampai ketemu lagi, Kak. Aku masuk dulu, ada pekerjaan didalam," ucap Ayasha pada Riana.

"Iya, sampai ketemu lagi," ucap Riana.

Ayasha menatap Ardi sekilas lalu masuk kedalam caffe dan Ardi membawa Devan masuk kedalam mobil.

"Aku antar kalian pulang, Kak," ucap Ardi sambil memasang sabuk pengaman.

"Nggak usah, Ar, kamu lanjut kerja aja. Kakak mau ke minimarket juga," tolak Riana.

"Satu arah, Kak. Ayo aku antar kasihan Dira lagi tidur," ucap Ardi.

Riana akhirnya mengangguk dan masuk kedalam mobil.

Lalu Ardi mengemudi menuju mini market.

Sesampainya dimini market.

Riana masuk kedalam mini market bersama Ardi meninggalkan Dira dan Devan yang tertidur dimobil.

Sementara Ardi mencari kopi untuknya Riana mencari susu untuk Dira. Setelah mendapatkannya Riana hendak mengambil air mineral namun seseorang menyenggolnya membuat susu ditangannya terjatuh.

"Maaf," ucap seseorang itu membuat Riana membeku.

"Barra."

1
Dwi Winarni Wina
Akhirnya sah dan halal juga ardi dan aya resmi menikah,
Dwi Winarni Wina
Ardi mendadak skl menyiapkan acara pernikahannya dan syukurlah ibunya ardi telah sadar dan operasi lancar...
dika edsel
ada gajah ada belalai
burung tekuku makan kedelai
ucap selamat kepada mempelai
siap tempur sampai lemas terkulai

kabooooorrr 🏃🏃🏃🏃🏃🏃🏃
Dwi Winarni Wina
Aya mau menikah sm ardi, pede skl barra sudah persiapkan gedung pertunangan...
dika edsel
ardi nih sebenarnya niat nikah bneran krn cinta ayasha atau cuma menikahi krn udah dibayar aja.?? kok aku ngerasa sikapnya tetap dingin, apa karakternya begitu atau cuma perasaan ku aja..
Zahroni Maskur
bagus+menarik
Tri Haryani: Terima kasih sudah berkenan mampir di karya ini 🥰
total 1 replies
dika edsel
sebenarnya kasian barra,dia yg paling antusias bertunangan tp ujung2nya kecewa tp kan salah sendiri udah ditolak eh malah maksa..,dia juga pernah selingkuh atau bahkan sudah pny anak..?? gktau nih klo sibara tau ayasha besok nikah,setantrum apakah dia..pasti ngancem2 gk jelas secara kan dia anak orkay..
Dwi Winarni Wina
Saya suka karyanya sangat bagus dan luarbiasa....
Dwi Winarni Wina: sama2 Kak...
Tri Haryani: Terima kasih sudah berkenan membaca karya ini.
total 2 replies
Dwi Winarni Wina
Lanjut thor update lg jgn lama2 ditunggu ya....
Tantangan buat ardi hrs mencari investor agar perusahaan tidak goyah....
Dwi Winarni Wina
Ardi akan melamar aya dan bicara sm orgtua aya....
Dwi Winarni Wina
Aya sangat mencintai Terima aja tawaran jd suaminya...
Dwi Winarni Wina
Aya melamar ardi jd suaminya
..
Dwi Winarni Wina
Aya tidak mau bertunangan sm sibara tukang selingkuh itu...
Dwi Winarni Wina
Aya ketemu sibara
Dwi Winarni Wina
mana mau ngaku bara selingkuh...
Dwi Winarni Wina
Aya senang skl digendong sm Ardi kesempatan tidak disia-siakan...
Dwi Winarni Wina
Menikah sm ardi Aya...
Dwi Winarni Wina
Itu kakaknya Ardi dan ponakannya Ardi aya
Dwi Winarni Wina
aya msh salahpaham aja dikira Ardi sudah menikah dan punya anak, makanya selidiki dulu aya...
Dwi Winarni Wina
Aya putri horang kaya tp tidak memandang status kaya/miskin Ardi, yg penting bagi aya Ardi sangat bertanggungjawab mampu membuat bahagia aya...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!