NovelToon NovelToon
FORGOTTEN LOVE On The Train

FORGOTTEN LOVE On The Train

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Contest / Patahhati / Tamat
Popularitas:43.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: ALSIB

Tanpa rencana, mereka bertemu di sebuah kereta termewah THE BLUE TRAIN, dengan route perjalanan 27 jam menuju Pretoria, Afrika Selatan. Kedua orang asing itu mengukir kisah selama 10 hari disana.

Sebuah kebodohan, tanpa mereka sadari, mereka mengikuti pernikahan massal di sebuah festival Valentine yang memperingati Dewa Kesuburan. Lewat kesalahpahaman, kisah mereka terhenti disana dan berpisah selama 8 tahun lamanya.

Tapi dia! Valentino Gallardiev. Dia kembali ke Barcelona, membawa kebencian dan segudang rencana balas dendamnya, kepada wanita asing yang tidak sengaja di nikahinya.

Takdir membinasakan segalanya, ketika seorang anak laki laki, justru membuatnya melupakan rencana balas dendamnya.

Dan dia adalah BLUE TRAIN VALENTINO, si ANAK GENIUS! Seorang anak yang lahir di saat salju pertama turun di Barcelona, setelah perpisahannya 8 tahun yang lalu.

Setelah Valentino tahu ia memiliki seorang putra, tujuannya hanya satu, yaitu merebut, merampas apa saja yang menjadi miliknya!


"Namaku Blue Train, Mommy biasa memanggilku Train, kata Mommy .. Aku dibuat di kereta api"

"Ha..ha..ha.. Benarkah? Berapa umurmu, Boy?"

"Benar, Uncle.. Kereta api dengan route terpanjang di Afrika Selatan, route 27 jam-- ehm, umurku 7 tahun"

Deg!

"Lalu dimana Papamu?"

"Kalau Uncle menanyakan dimana Papaku.. Mommy selalu menjawab, 'Papamu ada disana dan tidak mau turun'

"Kau tahu Uncle, aku ingin punya banyak uang dan menjemput Papaku.. Aku ingin sekali naik kereta itu dan membawanya turun"

Deg!

"Si-Siapa nama Mommy mu"

"Leyka Paquito.. Aneh kan? Percayalah Uncle, orangnya lebih aneh, tapi Mommy ku yang terbaik dijagat raya ini"

Deg! Deg! Deg! Dug! Dug! Dug!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ALSIB, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PRETORIA : Berkorban Untukmu?

Valentino mencondongkan wajahnya, mengungkung Leyka di balik kemudi buggy car, Leyka menghela nafasnya. Dengan segala keliarannya, Leyka menangkupkan kedua tangannya di rahang Valentino, Leyka perlahan memejamkan matanya dan mencondongkan wajahnya, Valentinopun spontan memejamkan matanya. Leyka memincingkan matanya memastikan Valentino terpejam. Leykapun mencium bibir Valentino sekilas dan dengan cepat Leyka menggigit hidung Valentino.

"Aaww Leyka!! Shit!!" Leykapun terlepas dadi kungkungan Valentino dan berhasil lolos. Leyka berlarian dipadang rumput luas menuju sebuah pohon yang sangat besar. Pohon yang menjadi icon Afrika Selatan. Pohon Kehidupan.

...POHON BAOBAB...

Adansonia digitata atau juga disebut Baobab, adalah sebuah pohon berbentuk aneh yang tumbuh di daerah dataran rendah di Afrika dan Australia. Tanaman ini asli dari Madagaskar.

Baobab juga dinamai pohon terbalik karena ketika ranting pohon itu tidak berdaun, cabang-cabang Baobab terlihat seperti akar yang mencuat ke udara, seolah-olah itu ditanam terbalik. Menurut legenda, konon dewa Thora yang merasa tidak suka karena Baobab tumbuh di kebunnya, lalu melemparkan pohon itu dari surga ke bumi. Dan meskipun pohon itu mendarat dengan posisi terbalik, Baobab masih terus tumbuh.

Adapun cerita lain menyebutkan bahwa ketika Baobab ditanam oleh Tuhan, pohon itu terus berjalan, sehingga Tuhan mencabutnya dan menanamnya terbalik untuk membuatnya berhenti bergerak. Baobab dapat tumbuh mencapai ketinggian 5 sampai 30 meter dan memiliki diameter batang 7 sampai 11 meter.

Sampai sekarang, pohon Baobab memiliki keliling 47 meter dengan diameter diperkirakan sekitar 15,9 meter. Hebatnya lagi, Baobab juga terkenal sebagai pohon yang hidup ribuan tahun. Penduduk Afrika bahkan sangat menghormati Baobab karena telah memberi kehidupan pada mereka.

Selain menjadi sumber penghasil kayu, batang Baobab sering dilubangi oleh penduduk untuk digunakan sebagai tempat tinggal, tempat penyimpanan biji-bijian atau waduk air. Lubang pada batang Baobab juga sering dimanfaatkan sebagai situs pemakaman.

Beberapa produk paling penting yang berasal dari kulit pohon Baobab - yang mengandung serat - digunakan untuk membuat jaring ikan, tali, karung dan pakaian. Kulit pohon itu juga bisa ditumbuk menjadi bubuk untuk penyedap makanan. Secara tradisional, daun Baobab bahkan kerap digunakan untuk ragi dan sayuran.

Buah - buahan dan biji dari Baobab, sebagaimana dilansir amusing planet, juga dikonsumsi oleh penduduk setempat dan hewan-hewan ternak. Daging buah Baobab, ketika dikeringkan dan dicampur dengan air, juga bisa dibuat minuman yang rasanya mirip dengan limun.

Menurut legenda Afrika, di zaman dahulu kala, pohon baobab pertama kali muncul di sebelah danau kecil. Kemudian pohon ini tumbuh semakin tinggi dan terlihat seperti memata - matai pohon yang berada di sekitarnya.

Bunganya penuh warna, batang yang tegak indah, dan daun yang besar. Kemudian suatu hari angin tiba-tiba berhenti berhembus. Permukaan air danau seketika hening tidak beriak, seperti cermin. Kemudian pohon ini melihat keadaan dirinya yang sebenarnya.

Bayangan itu menampilkan sesosok pohon yang kekurangan bunga berwarna terang, daunnya sangat kecil, batangnya sangat amat besar, dan kulit kayunya terlihat seperti kulit gajah yang sudah tua.

Kemudian dalam doa yang teramat dalam, pohon baobab mengeluh pada sang pencipta mengapa semua ini terasa tidak adil. Keluhan itu tidak mengubah apapun. Berdasarkan fakta bahwa beberapa organisme memang diciptakan tidak sempurna.

Sang pecipta bertanya pada baobab apakah ia telah mengetahui keindahan seekor kuda nil atau tangisan hyena yang malah terdengar indah atau apakah ia pernah berpikir bahwa ada petir di balik awan yang indah. Tapi ternyata, walaupun sudah disadarkan, protes belum berhenti.

Akhirnya sang pencipta menggenggam erat batang pohon yang tidak tahu berterimakasih ini, kemudian menariknya dari tanah, dan membalikkannya. Sang pencipta menanamnya kembali dalam keadaan terbalik.

Maka sejak saat itu, pohon baobab sudah tidak bisa lagi melihat bayangan tubuhnya di permukaan danau. Ia juga tidak bisa lagi menggugat apapun. Selama ribuan tahun, pohon ini hidup dalam keheningan. Pada intinya, cerita mengenai pohon ini mengajarkan pada kita pentingnya bersyukur. Sebab jika Sang Pencipta murka akibat ulah makhluknya, DIA bisa melakukan apapun yang DIA mau.

...***...

Leyka terus berlarian dan berputar putar dibawah pohon Baobab yang masih belum mengering. Beberapa bangku taman terlihat bertebaran di sekitarnya dan beberapa bungalow mengelilingi pohon Baobab. Pohonnya orang Afrika Selatan.

Valentino mendengus dengan membawa kantong makanan yang memenuhi tangannya. Leykapun duduk di meja menunggu Valentino dengan penuh tawa. Kakinya menumpu pada kursi dan tubuhnya setengah merebah bertumpu pada siku tangannya. Pahanya membentang dan Leyka menggoyangkan jari telunjuknya tanda ajakan agar Valentino menghampirinya.

"Dasar liar!" dengus Valentino dengan kesal. Leyka hanya tertawa mendengar perkataan Valentino.

Valentinopun meletakkan belanjaannya disebelah tubuh Leyka dan kaki jahilnya tanpa alas kaki mulai merayapi perut Valentino dan menuruni senjata laras pendek yang belum menampakkan wujud yang sesungguhnya.

"Tadi kau bilang tidak mau, Peach"

"Apa kau pikir dengan begini aku mau?"

"Kau menyebalkan, Peach!" Valentino dengan cepat menindih Leyka dengan menggigit lehernya, sementara kedua tangan Valentino mencengkeram pinggang Leyka.

"Aaaaw Val.. Aaaaw! Stop! Ampun Vall!" Leyka terus meronta dan di iringi tawanya menahan rasa geli yang menderanya.

"Hidungku masih ngilu rasanya"

"Oohh Toro, maafkan aku, Carinho (sayang; spanyol).. Kemarilah" tangan Leyka pun meraih wajah Valentino dan melingkarkan kedua tangannya di leher yang begitu kokoh, leher sexy milik pria Italy itu.

Leykapun mengecup lembut hidung Valentino lalu memandanginya. Satu tangannya mulai merayapi pipi hingga ke telinga Valentino. Leyka membelai perlahan dengan punggung tangannya. Mata abu abu kebiruan itu menatap tajam kearahnya.

"Ley"

"Hmm?"

"Apa kau tidak berminat sama sekali berpetualang ke negara orang?"

"Apa kau juga tidak tertarik dengan keindahan Barcelona, Val?" Leyka balik bertanya.

"Kau pengangguran, Peach. Aku punya karir yang bagus. Bekerjalah denganku, aku mohon" Valentinopun mencium sekilas bibir Leyka dan memandangi wajah Leyka yang bersinar dan tidak pernah membosankan.

Tidak bisakah kau berkorban untukku? Tapi buat apa? Kita hanya orang asing, Val..

"Val, kita hanya orang asing dan kita hanya berlibur. Setelah ini aku akan hidup dengan lebih baik. Dan kau hiduplah dengan baik. Aku akan bekerja dan aku akan menabung untuk perjalananku berikutnya" kata Leyka kembali melingkarkan tangannya di leher Valentino dan membelai rambut dikepala bagian belakang Valentino.

"Kemana?"

"Entahlah aku masih memikirkannya, mungkin ke Venice atau Maldives atau Bali atau entahlah. Bisa jadi aku menikah bisa jadi melajang seumur hidupku, kita tidak tau apa yang akan terjadi, biarkan hidup mengalir seperti air dan jalani saja kemana arus itu membawanya" Leykapun mengecup bibir Valentino sekilas.

"Hmmpht-- Aku akan habiskan hidupku di meja kerjaku, Ley.. Dengan sebotol bir saat malam di sudut Bar--

"Dan kau akan membelikan double shoot vodka untuk wanita asing yang membuatmu tertarik, setelah itu kau akan bercinta" potong Leyka kemudian.

"Ley, itu Amerika. Aku pria Italy yang masih sangat klasik dan ortodok. Rebecca membuatku trauma. Bagaimana bila aku menemukan wanita seperti Rebecca lagi. Memanfaatkan tubuhnya dan yang mengerikan adalah tiba tiba wanita asing datang dan membawa anak lalu mengatakan itu anakku-- Ohh tidak, sangat mengerikan. Aku tidak mau bercinta sembarangan kecuali denganmu" Leykapun mengunci tatapannya kearah Valentino, pengakuan Valentino membuatnya berdebar.

"Kau gila, kita baru berapa hari, Val"

"Karena kau yang pertama untukku dan aku yang pertama untukmu" Valentinopun menggesekkan hidungnya di hidung Leyka.

"Itu hanya Virgin's Effect, Val"

"Bagaimana kalau takdir Ley atau memang 7 kehidupan itu ada"

"Bila memang takdir itu ada, maka aku akan ke Italy"

"Mungkin terlalu dini untuk mengatakan Ti Amo (aku mencintaimu; italy) tapi aku merasakan sesuatu yang sangat berbeda padahal baru beberapa hari saja"

"Dasar pembual, kau tau pria Italy akan menjadi pembual kelas kakap ketika berada di luar negaranya, Dasar!"

"Kau memang Wanita Spanyol yang tidak mudah percaya dan berjiwa bebas bila di luar negaranya!"

"Sudahlah Val, tidak usah dibahas aku lapar" Leyka mendorong perlahan dada Valentino dengan kedua telapak tangannya namun tubuh Valentino semakin kuat mengungkungnya.

"Aku lapar yang ini-- Valentinopun melu*mat bibir Leyka perlahan dan Valentino semakin menghimpitnya. Senjata dipangkal paha Valentino terasa mengeras di perut bagian bawahnya. Valentinopun bangkit berdiri dan melepas celana pendek Leyka dan di masukkan ke kantong belanjaannya. Underwear tipis masih melekat membungkus irisan buah Peach yang menggiurkan.

"Val, kau sudah gila! Kita ditempat umum! Kau sudah gila!" Valentinopun menggendong Leyka dan berjalan kearah pohon Baobab tua yang usianya mencapai ribuan tahun. Pohon yang sangat besar dan memiliki lengkungan menjorok kedalam sehingga menyembunyikan mereka berdua.

Di pohon kehidupan itu, di pohon Baobab. Valentino menyandarkan tubuh Leyka. Panjang kaos oblong Leyka hanya menutupi pan*tatnya, walaupun banyak yang berkeliaran dengan bikini menuju air terjun buatan, itu membuat Valentino melepas celana jeans Leyka saja.

Valentino kembali mema*gut bibir Leyka dan menyesap lidahnya. Dengan nafas yang memburu Valentino menyapu bibir Leyka hingga bibir Leyka serasa bengkak dan kebas. Valentino kemudian menyusupkan kepalanya masuk ke dalam kaos oblong Leyka, ia tidak mau berspekulasi melepasnya karena mereka di tempat terbuka. Ia pun mere*mas dengan menggenggam buah dada Leyka. Br*a berenda itu rasanya ingin ia lepaskan. Namun Valentino hanya membuka penutupnya, tanpa melepas pengaitnya. Valentinopun menghi*sap perlahan.

"Aahh Vall... Ahhh.. Bagaimana kalau ada ular.. Uuhhhmm Val, bagaimana kalau ada kalajengking Madagaskar.. Ahh Val.. Bagaimana kalau ada semut gurun.. Oohh Noo.. Vaaal...Aahhh" Leyka terus diserbu Valentino secara membabi buta, perlahan Valentino menurunkan resletingnya dan mengenggam jagung bakar Afrika Selatan yang telah memperlihatkan urat kejantanannya.

"Oouhh.. Shh Ley.. Aahhh.. Leyka.." Valentino merintih saat tangannya menyingkap underwear Leyka dari samping dan menekan ujung senjata andalannya di lembabnya buah peach yang telah basah dan terasa licin.

"Aaaaah Vall" Leykapun memekik lirih, menahan jeritannya karena di tempat umum.

"Oohhh Leyka.. Aaa....Il mio amore (cintaku; italy) -- so.. wet (sangat basah).. Aahh Ley.. ssshh Oohh,.. Kau membuatku kecanduan Leyka.. Aah" Valentinopun membenamkan miliknya seutuhnya. Ia pun mengangkat satu kaki Leyka dan terus mendorong tubuh bagian pinggul penuh penekanan.

"Aaaa Val.. Oohhh No.. Val...Aaaah" pekik Leyka lirih. Valentinopun keluar dari kaos Leyka dan memandangi wajah Leyka sambil mengayun perlahan pinggungnya maju mundur dengan penuh penekanan.

"Kenapa Ley, apa sangat terasa di area g spot mu Aahh.. Leyka.. Oohh... Sshh...Ughhh.."

"Aahh Val.. Oohh.."

"Apa ini enak Leyka..

"He'ehm.. Aahh.. Vall" Leykapun mencengkeram pundak Valentino dengan mere*masnya. Tidak bisa mengelak lagi mereka saling memandangi wajah mereka satu sama lain, berbicara lewat mata dengan penuh debaran dihati mereka.

"Ohh.. Miele (honey madu; italy).. Aahh.. Shh... kau cantik sekali Ley-- Kau membuatku gila Aaarghh"

"Ooh Toro (banteng).. Dulcezza mia (manisku; italy)... Aaahh.. Val.. Arghh.." Valentinopun semakin cepat memacu Leyka. Tubuh mereka saling menyatu dipisah kaos masing masing.

"Aahh Val.. Aahh...Baby, Im coming.. Aah Faster.. Val.. Vamos (ayo ; spanyol).. Aaaghh" Leykapun melu*mat bibir Valentino yang terbuka. Hisapan dan gigitan lembut seraya mengerang, ia melepaskan hasratnya.

"Oohh, Apa ini Ley.. Aaahhh Ley.. Mi carino (sayangku; spanyol).. Aaargh.. Shit.. Ley.. Aaahh.. Sshh.. Oooh.. Ley.. Aa..aaa..aaahh" denyutan di irisan buah peach, membuat pertahanan Valentino leman. Ia pun menghentikan gerakannya dan membiar senjata miliknya memuntahkan segala isinya, Valentino terus menekannya perlahan, membenamkan hingga kedalaman milik Leyka yang telah menghangat. Valentino mengerang diceruk leher Leyka yang telah mengatur nafasnya sambil mere*mas rambut Valentino di bagian belakang.

Leyka menggelengkan kepalanya saat Valentino melepas miliknya seiring benih benih kehidupan menuruni kaki jenjangnya. Valentinopun berlarian ke arah meja mengambil tisu yang seharusnya di pakai untuk acara makan siangnya. Dengan nafasnya yang telah teratur ritmenya, Valentino duduk dan menyeka kaki Leyka hingga kepangkal paha Leyka.

"Kau benar benar gila Val" kata Leyka dianatara kelelahannya.

"Aku sudah bilang, aku akan membalasmu"

"Kita impas.. Huhhhft"

"Kata siapa? Aku selalu membalas dua kali lipat dan aku memberikan bonus" Leyka menghela nafas panjang mendengarnya.

"Okay, Done (selesai).. Ayo kita siapkan makan siang. Aku lapar, Peach" Valentinopun bangkit berdiri dan mencium bibir Leyka lalu beranjak kearah meja.

Valentino menyingkirkan tisu dan memisahkannya di kantong belanjaannya sebagai tempat sampah lalu mengambil taplak meja dan membentangkannya dibawah pohon Baobab yang teduh. Leyka membantunya, kini mereka bekerjasama dengan baik. Lalu Leyka menata makan siang diatasnya. Leykapun mengenakan kembali celana pendeknya lalu tiduran di pangkuan Valentino.

"Tidak boleh makan sambil tiduran, Il mio amante (kekasihku; italy)" kata Valentino seraya menyibakkan rambut yang menutupi dahi Leyka.

"Ayolah, aku lelah sekali, Val.. Suapi aku, Val"

"Kau ingin ke air terjun? Kalau mau, setelah ini kita kesana?" Leyka menggelengkan kepalanya dengan membuka mulutnya saat Valentino menyuapinya.

"Val, buku apa itu?" tanya Leyka saat matanya tertuju pada kantong belanjaan dari Melrose House.

"Ah, iya.. Itu Novel Ley.. Novel yang akan diterbitkan namun ditolak penulisnya, tapi seiring kemajuan jaman novel itu terbit. Aku sudah membacanya berkali kali"

"Sombong sekali penulisnya" Leyka mengambil buku yang dibelinya di Melrose House tanpa Leyka tau.

"Bukan sombong, dimasa penulis itu, masa dimana belenggu tirani adat dan kebudayaan masih kental. Dengan pengaruh sang penguasa tentunya. Di Asia terutama di negara penulis itu, mereka masih memegang kebudayaan. Free se*x sangatlah tabu. Aib masih menjadi momok yang menakutkan"

"Menyedihkan"

"Mereka masih menjunjung tinggi nilai Virginitas Ley"

"Hahaha..Bodoh! Itu hanya organ tubuh manusia! Sementara di Afrika, suku disini virgin itu adalah kutukan, ada suku di Afrika yang mengetes keperawanan seorang wanita dengan cara bersetubuh"

"Ley, mereka percaya takdir dan karma itu ada, dan karena itulah kebudayaan mereka-- Leyka memotong perkataan Valentino dengan tawanya. --Ley, itu novel bagus. Bacalah. Penulis itu menggambarkan sebuah ikatan yang tak terlihat, yang tidak dibentuk namun mereka di takdirkan bersama. Karena takdir yang menyatukan mereka. Dan bahwa karma bekerja dengan sendirinya dan memilih korbanya karena hidup itu tentang apa yang kita tabur dan apa yang kita tuai"

"Diana Ooh Diana-- ALSIB" Leyka membaca judul Novel itu dan membaca sekilas sinopsisnya di belakang Novel itu.

"Dia orang Indonesia, berdarah campuran Jepang, pernah tinggal di Jepang saat kecil namun orangtuanya membawa kembali ke Indonesia atas perintah Kakek dan Neneknya"

"Aku tidak mau membacanya! Buku itu payah!" Leyka melemparkan novel itu dan Valentino menghela nafas panjang.

"Tidak masalah, bawalah ke Barcelona. Aku yakin kau akan membacanya bila merindukan aku-- Kau akan membacanya Ley, dan aku yakin kau akan menangis-- dan siapa tau kau akan percaya takdir dan Tuhan setelah membacanya"

"Aku akan membawanya tapi aku tidak akan membacanya, Val! Penulis itu hanya penulis gila. Bagiku, hidup itu dibentuk karena kerja keras kita sendiri. Manusia itu mandiri, Val! Tanpa rumit memikirkan takdir ataupun Karma! Manusia hanya perlu bekerja dan makan!" Leykapun bangkit dari rebahannya di pangkuan Valentino dan duduk. Perdebatan ini sangat mengganggunya. Mengganggu jiwa atheis Leyka.

"Leyka apa yang membuatmu berpikir seperti itu? Apa kau tahu? Tuhan itu telah menyiapkan dan merancangkan manusia dari awal hingga akhir hidupnya"

"Val, Manusia dijadikan dari sel telur dan sper*ma! Itu terjadi, ya memang sudah seharusnya terjadi, itu proses biologis dalam tubuh manusia. Manusia berevolusi Val!"

"Kau berada disini karena Takdir, Leyka-- mungkin saja kita ditakdirkan bersama!"

"Aku kesini karena usahaku sendiri! Aku bekerja keras untuk ini! Kau? Apa kau bisa hidup tanpa uang? Aku bisa Val! Aku bisa lari kehutan untuk bertahan hidup! Kau? Apa yang kau lakukan bila tidak punya uang sampai kau tidak bisa meninggalkan pekerjaanmu! Kalau menurutmu kita ditakdirkan bersama, lalu mengapa kau tidak keluar dari Negaramu! Karena itu jugalah Rebecca meninggalkanmu, karena kau tidak ada waktu untuknya!" Valentino terdiam. Bersama Leyka pikirannya seakan buntu.

"Kau percaya takdir? Lalu kenapa kau tidak meninggalkan Negaramu dan hiduplah di Barcelona! Kau tidak bisa hidup tanpa uang kan? Itu sama saja kau tidak percaya dengan Tuhanmu Dewamu atau Allahmu! Entah apa agamamu! Untuk apa kau punya Agama kalau kau takut menjalani hidupmu?"

"Apakah-- Itu artinya kau ingin aku berkorban untukmu? Bukankah kita hanya orang asing, Leyka?"

"INI BICARA TAKDIR, BUKAN PENGORBANAN VALENTINO GALLARDIEV!!"

...-...

...-...

...-...

Bila kamu menyukai Novel ini, Jangan Lupa Dukungan Vote, Like, Komen, Koin, Poin dan Rate bintangku yaa Reader Tersayang.

Biar aku semangat nulis lagu disela - sela waktu jadwal kuliahku yang padat. Terima kasih Reader tersayang 😘😘🥰🥰💕💐

1
Felora Xabiru
kapan up lagi
Wahyu Q-Whit
udh baca ke 4x tetap jga dibuat mewek. Cinta oh cinta, deritanya tiada berakhir
💐Tari Nyonya Sibuea💐
wah it nam na klu diindo Meteng alias Tekdung😂😂duluan,bis jd gosip berabad2😂😂
Wahyu Q-Whit
thanks author yg udh kmbali
Wahyu Q-Whit
dlm kesunyian ingat jagung bakar Afrika. mencoba bernostalgia dg instalasi aplikasi lagi.
Dwi Hidayati
akhirnya pecah juga bisulnya 😄
Aisilia Putri
ini benaran thor kembali lagi sekian purnama menunggu, para othor2 kesayangan pada pindah lapak berbayar semoga gak hilang lagi ya thor
💐Tari Nyonya Sibuea💐
Astaga ad aj kelakuan author gendeng sbijik in🤣🤣
Dewi Purbowati
waaauuu trkshsdh up sehat"
Wahyu Q-Whit
saya baca ulang dr awal till akhir udh ke 4x nya. Ceritanya tetap ngena dihati dan slalu always berhasil buat termehek2.
lope, lope, lope it sekebun singkong/Heart//Heart//Heart//Heart/
diah nursanti
wah,,,akhirnya leyka dan Valentino kembali,,,🥰
Yeye 🐱
akhirnya setelah sekian purnama,,
Widhi
padahal aku baru mau meninggalkan aplikasi ini, tp kok tanpa sengaja ngeliat train comeback. duuuh...jd galau
ditunggu lanjutannya lho ini kak...💪🏻🫶🏻
ayudya
di tunggu Thor.
bantalll gulinggg
aku baca ulang thorrrr. demi dapet feel nya lagi. sambil tunggu bab baru. selamat dateng setelah 3tahun menghilang thorrrrr. lopeee you
Annitha
ga pernah kecewa sama karyamu tor, beda sama yang lain. luar biasa dari segi alur cerita, pemilihan kata, sangat detail dan ga bikin bosan. puas banget baca 1 bab berasa 1 novel. beribu apresiasi untuk mu tor. semangat yaa nan sehat selalu torr, kami setia menunggu karya karya mu😚😚😚
Lusiana Karangan
wah akhirnya bertapanya sudah selesai thor semoga nggak ngilang lagi ya.lanjut
@E𝆯⃟🚀BuNdAιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/
@E𝆯⃟🚀BuNdAιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
ayahnya sayang banget sama leyka, sabar juga ngadepin emaknya yang selingkuh
Rusma Yulida
hampir koit Thor aku nunggu kamuuuuuu 😭😭😭🤣🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!