Yuan Lingtian hanya seorang kultivator alam murid beladiri tahap menengah, dia juga adalah murid dari sekte Qingnu ,namun bukan murid istimewa melainkan hanya murid luar , ia biasa menjalankan misi untuk menambah poin kontribusi sekte ,sehingga kekuatannya bertambah perlahan, misi misi yang dijalankannya hanya misi tingkat awal seperti mencari buah buahan spiritual, suatu hari ia mendapatkan misi untuk mengawal putri sekte Qingnu itu sendiri, bersama beberapa murid sekte dan tetua luar ,dengan tujuan melangsungkan pernikahan antara putri sekte Qingnu dan tuan muda sekte Longxing, namun di tengah jalan mendapatkan hadangan dari berbagai penjuru hingga menewaskan tetua luar dan beberapa murid lainnya ,ia segera membawa putri sekte melarikan diri ,namun dia terluka dan menghembuskan nafas terakhirnya ,diambang batas terakhirnya ia memberikan darah inti sejatinya kepada putri ketua sekte Qingnu, ,bagaimana kelanjutan perjuangan Yuan Lingtian apakah dia mati atau hidup kembali .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon erik riswana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 11 datang mengunjungi keluarga Yuan
Shen Yueyi melihat ke arah sumber suara yahg berteriak keras tersebut, ia melihat tiga orang pria dan wanita dewasa berlarian dengan wajah panik.
" nona sepertinya mereka dalam bahaya " ucap salah satu pengawal wanita yang ada di dekat Shen Yueyi menatap ke arah tiga orang dewasa yang terlihat cemas.
" kita lihat dulu ,binatang apakah yang akan muncul " kata Shen Yueyi dengan tenang.
Tak lama kemudian, dari balik pepohonan yang rimbun, dua kepala ular dengan jenis yang sama muncul ,dari masing masing ular itu mengeluarkan kekuatan elemen api dan es ,sehingga membuat lingkungan sekitarnya menjadi kacau .
" itu ular Yinyang berkepala dua !"
" ya binatang peringkat dua ,sangat berbahaya bagi manusia biasa dan buruan spesial bagi para kultivator " ucapnya menghela nafas.
" terus apa yang harus kita lakukan nona ?"
" tolong bersihkan ,agar tidak memengaruhi lingkungan sekitar "
" baik nona !"
Segera dua pengawal yang sekaligus murid dalam sekte Qingnu datang dan menyerang ular yinyang berkepala dua itu ,dengan dua kultivator alam inti sejati ,dalam waktu singkat ular tersebut berhasil di musnahkan ,sehingga tidak ada lagi gangguan dan ancaman yang ada .
Untuk ketiga orang dewasa yang sebelumnya sempat melarikan diri mengucapkan terimakasih, bahkan ada salah satu dari ketiganya memberikan beberapa koin uang ,namun di tolak oleh dua pengawal Shen Yueyi.
Setelah menyingkirkan ular bekepala dua ,Shen Yueyi kembali melanjutkan perjalanannya ,ia menatap jalan jalan yang ada di kota Guang dengan wajah bingung.
" aneh ,padahal banyak binatang peringkat dua dan tiga ,tapi kenapa di kota Guang ini aku tidak melihat satupun kultivator yang berkeliaran " gumamnya.
Karena waktu itu adalah siang tengah hari ,tidak banyak warga atau penduduk yang berkeliaran di jalanan, entah karena efek kemarau panjang atau banyak bahaya yang mengintai ,jadi tidak banyak warga yang ada di sekitarnya.
Kereta kuda Shen Yueyi menarik perhatian beberapa kultivator yang bersembunyi atau yang ada di atas pohon, mereka terus mengamati dan mencari informasi tentang rombongan Shen Yueyi.
Shen Yueyi sebenarnya menyadari ada yang tidak beres ,ia melihat dengan persepsi jiwanya bahwa ada sekitar lima sampai sepuluh kultivator alam inti sejati serta inti emas, dan ia tidak tahu apakah mereka memiliki niat baik atau buruk .
" Yayan ,beritahu teman teman lainnya untuk tidak mengendurkan kewaspadaan "
" baik nona !"
Akhirnya kereta kuda berhenti di tengah tengah kota Guang ,ia lupa tidak mencari informasi tentang di mana tempat tinggal orang tua Yuan Lingtian, sebelum ia datang ke kota Guang .
Dua atau tiga orang datang menghampiri rombongan Shen Yueyi, mata Shen Yueyi sedikit menyipit saat melihat aura merah yang di miliki oleh tiga orang yang datang itu ,namun ia masih menahannya untuk tidak menyerang atau membunuh, karena ia ingin tahu tujuan mereka datang kepadanya .
" hallo nona selamat datang " sapa salah satu pemuda berpakaian merah itu dengan sopan , matanya terlihat sipit dan terkesan licik ,sehingga Shen Yueyi menjaga jarak dari pemuda berpakaian merah itu.
" apakah ini kota Guang ?"
" ya nona ,apakah ada yang bisa kami bantu ,?"
" di mana kediaman tuan kota Guang ,saya tidak mengetahui tentangnya "
" kebetulan ,saya adalah putra dari tuan kota Guang ini ,nama saya Guan Zhu ,dan ayah saya Guan Qiu adalah tuan kota Guang ini " ucapnya dengan nada berbinar .
" ohh kalau begitu terimakasih, saya tidak jadi pergi ke kediaman tuan kota ! Yanyan ayo kita berangkat..." Shen Yueyi melambaikan tangannya dan segera kereta kuda kembali berjalan.
Tiga orang pemuda yang berdiri itu merasa di permainkan, mata mereka mulai memerah ,hingga aura merah pekat samar keluar dari dalam tubuhnya.
" tuan muda, saya sepertinya tahu ,dia adalah peringkat ke 49 dari Daftar jenius muda surgawi, Shen Yueyi " kata salah satu pemuda dengan suara serak..
" baiklah, aku ingin melihat bagaimana kekuatan dari peringkat 49 itu ,aku Lu Fanyu ,peringkat ke 67 akan menggeser posisinya hahahaha...!"
Tanpa ada yang menyadari ,ketiganya langsung menghilang tanpa ada yang tahu kemana mereka pergi.
Shen Yueyi menjentikan dua jarinya dan penghalang ilusi yang ada di sekitarnya menjadi retak ,hingga terlihat bagaimana kondisi kota Guang sebenarnya.
" nona ,ternyata kita sejak tadi ada di dalam ilusi ,tapi siapa yang membuatnya ?"
" tiga orang yang datang menyapa itu, adalah orang yang memasang formasi ilusi " ujar Shen Yueyi tersenyum tenang. Matanya yang dalam bisa melihat bahwa susunan formasi ilusi yang dibuat oleh tiga orang itu tampak sederhana dan penuh celah.
" yanyan ,belokan ke arah kiri ,kita sebentar lagi sampai di kediaman Yuan " kata Shen Yueyi masuk ke dalam kereta, ia melihat dengan persepsi jiwanya bahwa ada toko obat dengan menggunakan nama Yuan ,dan ia yakin bahwa itu adalah kediaman keluarga Yuan.
Hanya satu kali belokan ,terlihat sebuah toko obat yang cukup besar dengan di sekelilingnya banyak juga lapak lainnya, Shen Yueyi melihat bahwa itu seperti pasar kecil di tepi kota Guang .
Banyak orang berlalu lalang ,ada pula kultivator yang datang ke pasar guna membeli beberapa barang dan juga kebutuhan lainnya .
Di toko obat masih ada beberapa orang yang datang guna menawarkan atau membeli bahan obat atau obat yang sudah jadi.
Shen Yueyi merasa hatinya bergetar ,ia tampak gugup ,namun dengan tekad sebelumnya yang ia ucapkan kepada ayahnya untuk langsung memberi tahu kabar keluarga Yuan terhadap Yuan Lingtian, namun masih ada beberapa hal yang ia sengaja rahasiakan .
" permisi... apakah ini keluarga Yuan ?" Shen Yueyi menguatkan hatinya dan bertanya masuk ke dalam toko obat ,di dalam ada tiga orang yang sedang menata obat obatan ,satu sepasang orang dewasa dan satu lagi seorang anak kecil imut mengangkat barang barang yang bisa dia angkat.
Mendengar suara halus dari luar toko ,sang pemilik menoleh dan melihat seorang wanita muda dengan temperamen anggun yang sempurna berdiri di pintu masuk tokonya .
Sang pemilik menghentikan pekerjaannya dan datang menghampiri wanita muda cantik itu.
" ya ada yang perlu kami bantu ?"
" apakah ini keluarga Yuan ?" Shen Yueyi dengan hati bergetar kembali menanyakan lagi .
" ya ,apakah nona mau membeli obat atau menawarkan obat ?"
" apakah tuan memiliki putra bernama Yuan Lingtian?"
Sang pemilik terdiam ,lalu ia dengan hati hati menanyakan tentang putranya yang sudah dua tahun belum kembali dari belajar.
" memang ,saya memiliki putra dan namanya Yuan Lingtian, namun sudah dua tahun belum juga kembali ,atau apakah nona teman atau guru putraku ?"
" kalau begitu, bolehkah saya masuk ,saya harap tuan tidak terkejut dengan apa yang saya ucapkan"
Melihat bahwa seperti suasana sangat serius ,sang pemilik toko langsung menganggukan kepala.
" baik kalau begitu... ayo silahkan masuk nona " sang pemilik sangat cemas, dan ia berfikir bahwa putranya telah melakukan sesuatu yang berbahaya atau menyinggung hal yang tidak bisa mereka singgung.
Shen Yueyi menoleh ke arah luar dan memberi tahu kepada sepuluh pengawalnya untuk menjaga kereta dan menepikannya di tepi toko obat .
" baiklah nona ,sebenarnya apa yang terjadi dengan putra saya?"
ini malah fokus ke ceweknya