NovelToon NovelToon
Noda Pernikahan

Noda Pernikahan

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Penyesalan Suami
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: e_Saftri

Pernikahan antara Ayyana Betari dan Prasetya Wiguna berjalan begitu harmonis bahkan keduanya mendapat julukan sebagai couple goals

Namun, pernikahan kedua Prasetya bersama seorang wanita atas permintaan sang ayah menjadi awal dari kehancuran biduk rumah tangga yang sudah berjalan empat tahun itu

Akankah Betari menerima pernikahan kedua suaminya dan menerima Sabrina sebagai madu? ataukah pernikahan atas dasar balas budi itu akhirnya menjadi noda dalam pernikahan antara keduanya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon e_Saftri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rindu

"Mas Pras lagi ada masalah ya?" Tari seolah dapat melihat gurat kegelisahan dari wajah suaminya

"Enggak kok" Prasetya sibuk mengeringkan rambut panjang milik wanitanya "Selesai"

Betari berdiri, berbalik menatap pria yang begitu ia cintai "Kalau ada masalah, mas bisa cerita sama aku"

Prasetya menggenggam tangan sang istri yang semula membelai wajahnya lalu ia kecup punggung tangan itu

Prasetya membelai wajah cantik istrinya, belaian itu perlahan turun ke area leher hingga berada pada bahu, perlahan ia turunkan tali piyama satin yang Betari kenakan

"Mas"

"Hmm" tangannya masih membelai bahu putih mulus itu

Betari menutup mata merasakan hembusan napas suaminya. "Mas, aku!"

"Kamu kenapa? Hmm?"

"Aku lagi datang bulan" Jawaban sang istri seketika membuat Prasetya lemas, ia letakkan kepalanya diatas bahu sang istri lalu mengecup bahu itu sebelum akhirnya pria itu menarik diri

"Mas nggak marah kan?" Tanya Betari tak enak hati, terlebih saat melihat wajah kecewa suaminya

Prasetya tersenyum, lalu satu kecupan mendarat di kening wanita itu "Emangnya mas pernah marah sama kamu?"

Tari menggeleng, memang selama mereka menikah tak pernah sekalipun Prasetya marah padanya

"Ya udah, ayo kita tidur!"

"Aku bisa bantu dengan cara lain"

"Nggak perlu sayang, ayo kita istirahat" Prasetya menarik sang istri lalu keduanya berbaring di atas tempat tidur dengan Betari yang berbaring dalam dekapan hangat suaminya

Prasetya membelai rambut panjang sang istri yang tengah menjadikan lengannya sebagai bantal, aroma vanilla yang lembut begitu memanjakannya

"Oh ya, mas belum cerita soal di Bandung!"

"Oh itu"

"Ada apa sih sebenarnya?" Tanya Tari yang penasaran

"Aku nggak tau pasti awalnya seperti apa, tiba-tiba aja Pak Gunawan dibopong untuk keluar rumah" Prasetya menceritakan awal kisah itu pada sang istri

"Terus?"

"Katanya pak Gunawan kena serangan jantung setelah mengetahui kalau putrinya gagal menikah" lanjut Prasetya

"Kok bisa? Kenapa gagal?" Tanya Tari yang semakin penasaran

"Laki-laki yang akan menikahi putrinya pak Gunawan pergi bersama perempuan lain dihari pernikahan mereka" penjelasan Prasetya semakin membuat wanita itu terkejut

"Gadis yang malang, usianya masih muda kan?"

Pria itu mengangguk, dengan tangan yang masih sibuk membelai rambut sang istri "Usianya masih dua puluh tahun"

"Pak Gunawan pasti shock benget, sampe kena serangan jantung" Betari tak membayangkan bagaimana terpukulnya gadis malang itu, bahkan dirinya yang hanya mendengar kisah itu dari sang suami saja membuatnya sakit hati bagaimana dengan gadis itu

"Terus apa yang terjadi?" Tanya Tari lagi

"Ya kamu tau setelah itu, pak Gunawan meninggal karena serangan jantung" Jawab Prasetya

"Astaga. Terus dimana dia sekarang?"

"Ya dikubur sayang"

Betari mendongakkan kepalanya, menatap wajah tampan suaminya lalu menghadiahi satu cubitan pada perut pria itu

"Sakit sayang" Prasetya meringis

"Ya habisnya mas ngeselin. Maksud aku putrinya pak Gunawan, bukan pak Gunawan!" Ujar Betari dengan kesalnya

"Ohh" Prasetya kembali memeluk tubuh wanita itu "Dia... Bersama kerabat" Prasetya menarik napas panjang sebelum benar-benar mengatakan itu

"Kenapa nggak mas bawa kesini aja?" Ucapan sang istri membuat Prasetya terkejut mendengarnya

"Maksud kamu?"

"Kata mas Pras usianya masih muda kan, kalau dia tinggal disini, dia bisa lanjut kuliah terus bisa punya pekerjaan yang layak. Dia bisa punya suami yang baik bukan laki-laki brengsek kayak calon suaminya itu" Tari jadi geram sendiri membayangkan apa yang akan dialami gadis malang itu selanjutnya

"Udah lah sayang, itu bukan masalah kita kan" Ucap Prasetya, mungkin jika Tari mengetahui kebenarannya, wanita cantik itu tak akan memiliki pemikiran seperti itu

"Tapi kan mas"

"Sekarang ceritain tentang kamu disini, selama seminggu apa aja yang terjadi sama kamu! Soal preman malam itu gimana?" Prasetya mengalihkan pembicaraan, rasa bersalah itu akan kembali menghantui dirinya jika sang istri terus saja membahas tentang Sabrina yang malang

Cukup lama keduanya bercerita, hingga tanpa disadari Tari telah terlelap dalam dekapan yang selama ini ia rindukan, aroma maskulin dari suaminya benar-benar membuatnya nyaman

"Maafkan aku Tari, kumohon jika bisa maafkan aku. Aku melakukan semua ini agar tidak kehilangan kamu" Batin Prasetya, kristal bening perlahan turun dari pelupuk matanya, pria itu memejamkan mata mencoba menghalau rasa bersalah itu lagi

Pagi menyapa, tidur yang begitu nyenyak, hingga Prasetya terbangun namun tidak mendapati sang istri disampingnya

Prasetya beringsut bangun dari tempat tidurnya, melihat setelan jas yang telah istrinya siapkan sebelumnya

Setelah membersihkan diri dan berpakaian rapi, pria tampan itu keluar dan menuruni anak tangga guna mencari keberadaan sang istri

Tujuan utama adalah dapur, karena pagi hari seperti ini biasanya wanita itu akan berada di dapur. Dan benar saja, sang istri tengah sibuk dengan berbagai macam alat memasak

Prasetya tersenyum, wanita didepan sana begitu mempesona walaupun hanya terlihat punggungnya saja, rambutnya di kuncir asal sehingga membuat anak rambutnya menjuntai menghiasi lehernya yang jenjang, dress selutut berwarna hitam benar-benar menambah kecantikannya berkali-kali lipat

Betari yang tengah sibuk dengan pekerjaan tiba-tiba saja dibuat terkejut saat merasakan sepasang tangan menyusup ke dalam celemek yang ia kenakan mengusap perutnya yang rata dari balik dress miliknya

"Mas" Dirinya hendak berbalik namun pria itu menahannya

"Biarkan seperti ini sebentar! Mas kangen" Prasetya menghirup dalam-dalam aroma tubuh sang istri yang selama ini membuatnya candu

"Nanti ada bibi mas"

"Biarin aja, bi Ida pasti ngerti" Pria itu semakin menempelkan wajahnya pada bahu serta leher sang istri

"Astaga maaf, maaf bibi nggak liat kok" Suara Ida yang merupakan asisten rumah tangga mengejutkan keduanya hingga Prasetya terpaksa menarik diri dan melepas pelukannya dari tubuh sang istri

"Bi Ida ganggu aja" Gerutu Prasetya, pria itu memilih untuk duduk manis dimeja makan sembari menunggu sarapan yang tengah disiapkan oleh Betari sang istri

"Kangen banget sepertinya den?" Goda bi Ida, wanita paruh baya itu memang suka sekali menggoda majikannya terlebih sekarang wajah Tari sudah sangat memerah

"Iya, dan bi Ida ganggu banget" wajah kesal Prasetya semakin membuat Ida terkekeh

"Ayo sarapan bik!" Tari mencoba mengalihkan pembicaraan, rasanya sangat memalukan, ini semua karena ulah sang suami yang tidak tau tempat

"Nggak pa-pa neng, nanti aja bibi sarapannya. Dibelakang masih ada kerjaan soalnya" wanita paruh baya itu segera meninggalkan dapur, ia jadi lupa apa yang akan ia kerjakan tadinya ditempat itu

"Mas sih, malu kan jadinya!" Tari menyalahkan sang suami yang sudah membuatnya malu setengah mati

"Kita kan suami istri, ngapain malu!"

"Udahlah, mana piringnya!" Betari kemudian menyiapkan sarapan dan mengisi piring suaminya terlebih dahulu

1
Masitoh Masitoh
ayo la Latifah buka kebusukan pras pasti ada bahagia UTK tari kedpn nanti .up
Tutiks
ayo dong cepet kebongkar kebohongan nya
Tutiks
ayo dong ceper kebongkar kebohongan suami nya ...lanjut lagi up nya
Eva Safitri: Sabar yaa..

Dan terima kasih untuk suportnya ❤️
total 1 replies
Jolanda Lengkey
baguslah sadar diri/Toasted/
Jolanda Lengkey
dasar buaya/Awkward//Awkward/
Yuni Ngsih
DuuuhhhhhhThor klw baca yg asyik di potong jatiku ngenes Thor ceriyramu itu bgs tp kasian jg yg punya ceriyra di hianati tega sekali si Prasetiyo kasian Tari....sabar ya...Tari setelah kamu hamil tinggalkan si Pras trskan pekerjaanmu hrs lebih maju lg setelah badai pasti akan muncul pelangi ....lanjut Thor semangat...
Eva Safitri: Terima kasih 🥰
total 1 replies
Mahmudah Mahmudah178
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!