19. Sampai

*******skip pagi********

pagi pun datang menyambut umat manusia yang ada di bumi. Membangunkan mahluk hidup untuk mulai mengerjakan aktifitasnya masing-masing.

*****$kip*****

semua orang-orang yang menjadi rombongan Jendral Xiao Jun pun sudah mulai merapikan semua tenda masing-masing, dan bersiap untuk melanjutkan perjalanan mereka.

"Jendral Xiao Jun " baiklah apakah semua sudah siap tanyanya tegas dan berwibawa kepada kepala prajurit yang di bawanya.

"Kepala prajurit " sudah Yang Mulia Jendral katanya sambil menundukkan setengah badan dihadapan Jendral Xiao Jun.

"Jendral Xiao Jun " Baik 5 menit lagi kita akan berangkat ke dalam hutan siapkan segala sesuatu yang kita perlukan.

"kepala prajurit" Baik Yang Mulia Jendral!!! jawabnya masih menunduk.

yang dijawab hanya dengan deheman oleh Jendral Xiao Jun.

Mereka mulai melanjutkan perjalanan mereka, tetapi karena cahaya matahari belum sepenuhnya bersinar dan keadaan hutan yang lumayan gelap, mereka membawa obor sebagai penerang menuju ujung hutan dekat jurang kematian.

berjam jam berjalan akhirnya mereka istirahat sejenak untuk makan siang. Merasa lebih bertenaga mereka akhirnya melanjutkan perjalanan mereka.

Memang saat sepanjang perjalanan entah kenapa tidak ada satupun hewan spirit yang mengganggu perjalanan mereka.

Awalnya mereka bingung, karena hutan ini di kenal sangat menyeramkan karena hutan ini selain jalan menuju jurang kematian, juga merupakan besaran satu-satunya menuju istana neraka. yang dikenal oleh masyarakat sebagai kerajaan yang paling kejam di benua ini.

tetapi mereka hanya acuh tak acuh. mereka hanya memikirkan untuk menjemput sang putri dari hutan untuk kembali ke kediaman Jendral Xiao Jun.

Mereka berjalan hingga sore hari. Dan kini mereka sudah sampai di ujung hutan dan yang pertama kali mereka lihat adalah sebuah istana yang sangat megah mengalahkan istana kekaisaran Hong.

"Xiao Li"ayah benarkah ini??? tanyanya mematung melihat pemandangan yang ada di depan mereka.

" Jendral Xiao Jun "Ayah juga tidak tau...

Lalu perlahan terlihatlah 5 pria tampan beserta seorang wanita yang menggunakan cadar.

Diantara 6 orang itu mereka hanya mengenal satu orang yaitu pangeran Hongli.

mereka pun hanya bisa mematung saat melihat mereka ber 6 berjalan menuju arah mereka.

Berbeda dengan Xiao Chen di sangat marah saat melihat orang yang di kenal nya itu (pangeran Hongli ) menggandeng pinggang wanita yang tidak di kenal nya sama sekali. Xiao Chen berfikir bahwa wanita yang ada di depan mereka saat ini adalah selir pangeran Hongli.

"Xiao Li" Tenang lah kak katanya menyenangkan saudaranya yang terlihat emosi.

" Xiao chen" Bagaimana aku bisa tenang ternyata si br*ngs*k itu mempunyai wanita lain saat dia sudah menikah. kata xiao chen dengan emosi.

"Jendral Xiao Jun " aba-aba diamkah dulu katanya menahan emosinya. sama dengan putranya dia juga sangat emosi tapi jikapun mereka melawan pangeran Hongli mereka tetap kalah karena pangeran Hongli tidak mudah di kalahkan.

Sampai di depan Jendral Xiao Jun beserta rombongannya xiao mei langsung berlari dan memeluk Jendral Xiao Jun Ayah pemilik tubuhnya saat ini.

sontak mereka semua terkejut karena mereka tidak mengetahui wanita yang di depan mereka saat ini.

ingin rasanyaJendral Xiao Jun melepaskan pelukan itu, tetapi entah kenapa dia merasakan rindu berat saat memeluk tubuh gadis yang di depannya.

"Jendral Xiao Jun "anak siapa kau?? tanya jendral xiao jun penasaran.

"Xiao chen" Hei!!! apa yang kau lakukan lepaskan ayahku katanya emosi.

"Xiao Li" Nona siapa anda mengapa anda memeluk ayah kami?? tanya nya ramah.

"Xiao mei" heii!!!! apa ayah melupakan putri mu yang manis ini katanya menampilkan senyum genit kepada ayahnya.

"Jendral Xiao Jun " kau putri ku xiao mei?? tanyanya dengan mata berkaca-kaca.

"Xiao mei" Tentu ayah ini aku putri mu yang manis katanya dengan ke Pd an yang tinggi.

sontak semua orang yang di sana kembali terkejut dan ternganga mendengar penuturan xiao mei.

"pangeran Hongli " salam Ayah Mertua katanya tersenyum.

dan semua orang kembali lagi terkejut dan ternganga melihat pangeran hong li bersikap manis dan tersenyum. karena yang dari mereka tahu pangeran hong li adalah sosok pria yang sangat dingin dan tidak dapat disentuh.

dan kini mereka seperti orang yang kehilangan arah melihat perubahan kedua orang yang biasanya dikenal dingin dan pemalu. Tetapi kini bersikap manis dan tersenyum.

"Jendral Xiao Jun "........

Terpopuler

Comments

murniati cls

murniati cls

kenapa kok tulisannya kek dibuku pelajaran,biasanya kt siapa gitu ddepan,BKN dblkang,crtnya bagus sih,tp knp pnlisannya bgtu

2023-09-14

0

Salma Cheng

Salma Cheng

terharu ....lanjut

2021-10-30

0

Rustamaji

Rustamaji

cuma sak 'Criiitttt", habis !!!!

2021-05-21

5

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!