RE: God Creator

RE: God Creator

CH.1 Awal yang Tidak Jelas

ARC 1 Other World

Yang depan mataku sekarang hanyalah muka seorang yang paling mengesalkan buatku. Hanya satu orang saja, hanya satu yang membuatku melewati semua ini hanya karena kesenangan sematanya.

Sudah puluhan orang yang dekat denganku menghilang dari hadapanku hanya untuk ‘mempermainkan’ diriku. Kuroshin, hanya satu raja dewa sialan yang membuatku muak bahkan dengan sekali pandangan saja.

Saatnya aku mengakhiri semua ini dengan kedua tanganku. Kekuatanku sudah setara dengannya. Semua ini kudapatkan dengan cara kasar bahkan aku harus mengakhiri hidup banyak orang yang bersalah. Tentu, aku tidak sama sepertinya, ini semua permohonan dari mereka semua untuk menyelesaikan Kuroshin melaluiku.

“Kuroshin!!!! Mati saja kau!!”

“Hahaha, anak kecil sepertimu ingin membunuhku? Masih butuh ratusan ribuan tahun lagi sebelum kau bisa melawanku. Mati saja dan hidup lebih lama lagi kau dalam penderitaan.”

Penderitaan ya? Kalau saja aku tidak mengalami kematian waktu itu karena perbuatanku yang bodoh, aku tidak harus mengalami semua ini. Semua itu dimulai karena aku ikut campur dengan masalah sorgawi di kehidupan pertamaku sebagai Lucifer.

Dimulai dari situlah kehidupanku mulai terarah yang salah. Ditambah lagi saat aku bertemu seorang dewa yaitu Shiniurga. Hanya karena Jurai mati dan tereinkarnasi, lalu melawan dewa dan menang, dewa lain akhirnya turun memberi tahuku hal itu.

Kenapa? Kenapa? KENAPA!? Sebenarnya kalau aku bisa, aku akan menyiksa Kuroshin terlebih dahulu sebelum membunuhnya untuk membalaskan dendam semua orang yang hilang dari paruhan hidupku. Namun aku tidak bisa menahan diri sejak dia adalah dewa yang sudah terlalu gila kuatnya.

“Sin… jangan kalah kami mohon, semuanya kami serahkan padamu….”

“Shin… Jurai… tenang saja, semua pengorbanan kalian tidak akan sia-sia. Istirahatlah dengan tenang. Aku akan menyusul kalian setelah semua ini selesai.”

Semua itu kembali kepada dulu, saat aku mati dan tereinkarnasi di Terra, di tubuh seorang manusia biasa, dan namaku adalah Guirusia Sin. Sejak itu aku hidup tanpa mengetahui masa laluku sebagai Lucifer, tetapi itu tidak bertahan lama sebelum kehidupanku mulai dilanda masalah yang bertubi-tubi lagi.

~~

Langit gelap dengan petir menyambar disetiap tempat. Aku melihat kelangit di mana naungannya tidak menentu. Pinggir kota ini sangat tidak enak ditempati. Aku yang hanya seorang pelajar SMA tanpa orangtua ditemukan dan dibesarkan dipanti asuhan. Kota yang berada di pinggir negaraku ini hanya ditempati oleh sedikit penduduk.

"Mulai lagi, pagi, pagi mau berangkat saja sudah hujan lebat begini, mana hanya ada sepeda untuk pergi kesekolah pula." aku bergumam.

"Mau bagaimana lagi, harus menerjang gelapnya dunia ini."

Aku menaiki sepedaku yang masih belum basah.

"Aku harus cepat, sekolah hampir dimulai. Semangat!" aku bersorak untuk diriku sendiri.

Aku mengayuh sepedaku dengan secepat mungkin melawan arus hujan.

"Hujan seperti ini tidak seberapa, sebentar lagi, ayo!" aku menyoraki diriku.

Perjalananku melewati jalan raya kecil tidak terhambat karena tidak ada mobil sama sekali dijalan raya ini, motorpun tidak ada. Kota kecil ini sangat terpencil, untung saja masih ada sekolah yang bisa kutempati untuk belajar.

Sebenarnya untuk pendidikan dan uang tidak perlu diragukan, karena...

"Sin-san cepat! Gerbang akan kututup dalam 5 detik, 5...4...3...2.." pak satpam menegurku.

"Tunggu pak!!" aku menyoraki.

Dengan cepat sekali aku mengayuh dan melewati gerbang yang hampir tertutup. Karena dengan kecepatan penuh dan jalan yang licin, aku mengosek di jalan dan hampir terjatuh.

"Wah bapak sialan, aku hampir jatuh gara-gara bapak membuatku terkejut tau?" aku sedikit marah.

"Siapa suruh selalu terlambat? Udah buruan masuk, nanti dapat omelan dari wali kelas baru tahu rasa." bapak satpam menasihatiku.

"Yaa pak, tolong jangan bilangin kalau hampir terlambat ya?" aku memohon.

"Jangan diulangi pokoknya, kalau diulangi akan kubicarakan ke wali kelasmu." pak satpam mengacamku.

"Hii, iya, iya." aku dengan takut memakirkan sepedaku dan berlari masuk kedalam sekolah.

Untung saja tidak ada orang yang ada di lobi, kalau ada pasti sudah diomeli. Aku langsung berlari kearah kelasku. Dari luar saja aku tahu pasti, wali kelasku belum datang, karena kegaduhannya.

"Yo!" dengan kasar aku membuka pintu mengagetkan semua temanku yang ada didalam.

"Sialan kau Sin-kun, mengagetkanku." ucap salah satu temanku.

"Biarlah, kalian juga ribut dari luar kedengaran tahu." ucapku kasar.

"Terserah kaulah Sin." ucap temanku yang tadi menyaut.

"Memanglah terserahku, Chris-kun." aku menjawab dengan tidak peduli kepada teman dekatku Chris.

Aku berjalan masuk dan menutup pintu yang kubuka dengan kasar tadi. Aku berjalan menuju tempat duduk disebelah Chris Jim.

"Kau selalu saja mandi ya? Nih handuk." Chris mengejekku sambil memberi handuk kecil.

"Mau bagaimana lagi? Di panti asuhan selalu kekurangan air, jadi aku mandi saja sewaktu hujan, air alami, ahahaha." balasku dengan candaan dan menggunakan handuk yang diberi Chris.

Sebagai anak yang tidak memiliki orang tua, sebenarnya aku cukup beruntung. Lagipula soal dana yang terbatas maka air kurang itu benar. Aku selalu kesulitan mandi karena air yang terbatas dan berebut dengan anak panti asuhan yang lain.

Aku sudah tau susahnya hidup, makanya aku bercanda dengan temanku untuk mengurangi beban yang ada. Bisa makan, minum, dan hidup saja termasuk anugrah yang luar biasa untukku.

"Sial, seharusnya aku tidak hujan-hujanan, sekarang pusing kan? Gimana coba, mana pelajaran udah mau mulai." aku menggersah.

"Mau bagaimana? Itu salahmu juga, aku sudah membantu membawakan handuk untuk mengeringkan dirimu." Chris menjawab.

"Nanti sajalah, pelajaran lebih penting." aku menjawab dengan nada tidak peduli.

Guru pelajaran pertama masuk setelah perwalian selesai. Baru saja pelajaran pertama dimulai 10 menit, pusing ini sudah memuncak.

"Bu, maafkan aku, bolehkah aku izin ke UKS untuk meminta obat? Saya pusing berat bu.." aku mengacungkan tanganku dan berbicara dengan lemah.

"Sin ya? Bolehlah, Jeanne-san tolong temani Sin ke UKS." ibu guru itu meminta teman perempuan disebelah kiriku yang bernama Jeanne Arc.

"Baiklah bu." Jeanne menyanggupi permintaan dari ibu guru itu.

Aku bangkit berdiri dengan pelan, dan berjalan keluar dari kelas. Jeanne yang berjalan disampingku, mengawasiku dengan sangat. Aku, Chris, dan Jeanne adalah teman baik sejak SMP jadi tidak heran kalau mereka selalu membantuku.

""Ohhhhhhh!!!"" teman-teman sekelasku menyoraki diriku dan Jeanne yang berjalan bersamaan.

Mereka menyoraki karena... ya mereka iri lah. Sesuai penjelasanku, aku dan Jeanne hanya teman dekat saja, bukan lebih. Walaupun Jeanne cantik, tetapi aku tidak pernah berpikir untuk menjadikannya pacar.

"Dasar kawanan goblin nafsuan." aku bergumam sedikit tanpa kusadari bahwa Jeanne mendengarkan ucapanku.

"Ahahaha, kau selalu lucu Sin-kun, tetapi sebaiknya kita cepat ke UKS, aku takut kalau kau jatuh sakit lebih lagi." Jeanne membalas dan dilanjutkan dengan nada khawatir.

"Terima kasih sudah mengkhawatirkanku Jeanne-chan, aku baik-baik saja." aku menjawab pelan.

Kami berjalan keluar dari ruang kelas dan pergi ke UKS dengan berjalan pelan. Namun sialnya di tengah perjalanan ke UKS aku mengalami pusing yang sangat berat dan aku tersandung. Jeanne yang ada disampingku mencoba membantuku agar tidak jatuh, namun apa dayanya karena perbedaan berat tubuh kami berdua malah jatuh bersamaan.

"Itatatatataii, sialan penyakit ini, kenapa sampai harus jatuh sih? Sebentar ini apa?" aku yang masih terjatuh dan indera mataku tidak bekerja jelas, memegang sesuatu yang halus.

"Bodoh!!!" aku mendapat tamparan keras dari Jeanne, walaupun aku tidak tahu aku memegang apa.

Setelah pandanganku kembali jelas, aku melihat bahwa aku memegang pipi dari Jeanne dan wajahku didepan wajah Jeanne, bibir kami juga hampir bertemu, untung saja aku masih bisa menahan diriku.

Masih dalam posisi yang sama, tiba-tiba ada sorakan dari siswa kelas lain yang melihat kejadian ini dari jendela. Mungkin mereka mengamati kejadian ini karena suara Jeanne yang keras tadi.

Tanpa berpikir panjang aku langsung mencoba berdiri, namun alhasil nihil, yang ada aku jatuh pingsan dengan tubuh yang terbaring disamping Jeanne.

****************

Kesadaranku mulai kembali padaku. Aku masih merasa sedikit pusing, tetapi setidaknya lebih baik daripada yang tadi.

"Ughh, dimana aku?" aku sedikit bangun dan menegakkan badan. Masih saja kupusing maka kupegang kepalaku.

"Jangan bangun dulu, sebaiknya kau mengistirahatkan badanmu dulu Sin-kun. Kau berada di UKS sekarang." jawab seorang perempuan yang duduk di kursi pinggir kasur.

"Jeanne? Bagaimana aku bisa sampai kemari?" aku menidurkan badanku kembali dan menanyakan pertanyaanku Jeanne, perempuan itu.

"Aku yang menggendongmu sampai kemari." jawab Jeanne dengan nada khawatir.

"Hah? Aku tidak percaya, mana mungkin, apalagi dengan perbedaan berat badan." aku menjawab dengan tidak percaya.

"Ya mana mungkinlah. Aku tadi saja menyanggul tanganmu tidak kuat, apalagi menggendong." jawab Jeanne dengan sedikit tekanan.

"Ahaha, lalu siapa yang membawaku kemari kalau begitu?" aku menjawab perkataan Jeanne dengan tawa kering dilanjutkan pertanyaan.

"Tadi ada guru yang kebetulan lewat melihat Sin-kun sedang pingsan dan aku kebingungan, jadi dia membantuku membawamu kemari." jawab Jeanne dengan bosan.

"Begitukah? Untung saja bukan siswa, bisa ditertawakan nantinya." jawabku dengan nada takut.

"Ahahahaha, mungkin?" canda Jeanne.

Kami berbicang-bincang cukup lama. Setelah beberapa saat, pintu UKS terbuka dan menunjukan seseorang yang kukenal.

"Yo Sin-kun, tadi mandi sewaktu hujan, sekarang apa? Kudengar sebentar setelah kau keluar bersama Jeanne-chan, ada sorakan dari luar kelas." seorang bernama Chris yang menjengkelkan itu mengatakan seolah-olah aku selalu berbuat salah.

"Tidak ada apa-apa kok, hanya masalah kecil saja." aku menjawab dengan tenang.

"Yakin? Lihat Jeanne-chan tuh, pipinya memerah seperti tomat segar." kata Chris menggoda.

"Diam kau Chris-kun!!" jawab Jeanne dengan menyentak karena malu.

"Ah sudah, ini tidak perlu dilanjutkan lagi, itu juga terjadi saat aku sedang sakit jadi bukan sengaja atau keteledoran." aku menengahi pertengkaran kecil ini.

Tiba-tiba untuk kedua kalinya, pintu UKS terbuka dan menunjukan seorang perempuan muda yang menggunakan jas labotarium. Dialah dokter UKS ini.

"Ayo, yang lain keluar dulu, biarkan Sin-san istirahat dulu." kata dokter itu.

"Ah baiklah, aku tinggal dulu ya Sin-kun, nanti lagi." kata Chris.

"Istirahatlah dulu Sin-kun, aku akan kemari lagi nanti." kata Jeanne dengan senyuman yang menghiasi bibirnya.

"Baiklah." aku membalas perkataan mereka.

Lalu Chris dan Jeanne meninggalkan ruang UKS. Karena masih jam 12 aku memutuskan untuk istirahat lagi. Walau sudah siang, masih saja diluar langitnya gelap dan hujan masih menghiasi langit. Karena bosan dan karena badanku sedang sakit, akhirnya aku tertidur kembali.

****************

Setelah beberapa saat aku kembali bangun dari tidurku. Aku melihat jam menunjukan pukul 4 sore, 1 jam setelah pulang sekolah. Aku tertidur sangat lama, bahkan aku mengira bahwa temanku sudah mencoba untuk membangunkanku. Aku bergegas pulang ke panti karena hari sudah sore, aku takut kalau kelamaan bisa hujan lagi.

Baru saja aku keluar dari pintu UKS, aku merasakan kegelapan yang sangat pekat. Bukan hanya kegelapan itu saja, aku juga merasakan kekuatan yang tak pernah aku ketahui sebelumnya. Kekuatan itu membuat aku tidak sadar. Aku terjatuh karena begitu besarnya kekuatan yang merasuki diriku. Karena kekuatan itu aku pingsan kedua kalinya untuk hari ini.

****************

Aku terbangun di suatu tempat yang gelap, tetapi yang pasti bukan terakhir kali aku pingsan. Aku melihat tempat yang sangat suram dan banyak barang berserakan. Juga ada bercak merah yang mungkin saja itu darah.

Aku melihat ke sekitar untuk memastikan dimana aku berada. Aku berada dalam keadaan terikat dengan kursi yang kududuki. Setelah melihat-lihat beberapa saat aku melihat cahaya yang sangat terang dan mendengar beberapa suara langkah kaki dari beberapa orang. Aku sempat berpikir kalau mereka menakutkan karena meninggalkan dan mengikat aku ditempat seperti ini.

Aku melihat orang-orang tersebut berjalan kearah aku tetapi rasanya mereka tidak menakutkan seperti yang kukira. Salah satu dari mereka memulai pembicaraan, seorang laki-laki.

"Kamu sudah bangun, bagus, kamu, lepaskan ikatan tali tersebut, siapa juga yang suruh mengikat dia." katanya kepadaku dan kepada orang yang mengikuti dia.

Satu orang dari orang tersebut melepas ikatan tali yang mengikatku.

"Bolehkah aku bertanya, kenapa aku bisa disini?" kataku pelan.

"Namaku Blake, aku ketua di sini, lengkapnya mari ikuti aku." orang itu menjawan dengan tersenyum.

Orang itu dan orang yang mengikuti dibelakangnya berjalan ke suatu tempat, dengan rasa penasaran aku mengikuti. Orang bernama Blake itu berjalan sampai disuatu tempat seperti kantor. Aku mulai berpikir kalau itu kantornya.

"Kalian semua keluar terlebih dahulu." perintahnya kepada orang yang tadi mengikutinya. Dengan segera mereka keluar mengikuti perintahnya.

"Kamu tadi bertanya, kamu pasti punya banyak pertanyaan." katanya.

"Ya, kenapa aku disini, apa alasanmu membawaku kemari, dimana-" kata-kataku terpotong karena ucapan darinya.

"Ok, ok, aku akan menjelaskan semuanya dari awal. Kami adalah orang-orang dari organisasi tertutup bernama 'Dark Society'. Pendiri dari organisasi ini adalah Carson, Carson Shadow, dan namaku adalah Blake, Blake Shadow, akulah anak serta penerusnya. Alasan kamu disini hanya satu, yaitu 'True False'."

"'True False', apa itu?" tanyaku.

"Hahaha, lucu sekali, jadi selama ini kamu tidak tahu. Kamulah pemilik 'True False'!"

"Pemilik? Aku masih belum mengerti." tanyaku kembali.

"'True False'... adalah sebuah kemampuan langka dan hanya satu. Kemampuan yang kamu miliki itu sangat dibutuhkan oleh kami, 'Dark Society'. 'True False' sendiri adalah inti dari cabang-cabang kemampuan lainnya. Aku tidak tahu banyak, tetapi kamu lebih mengertinya karena kamu pemiliknya." penjelasan darinya.

"Aku masih belum paham, tetapi apa alasanmu untuk aku membantumu? Kamu tahu bahwa aku belum tentu akan ikut organisasi ini."

"Hahaha." tawanya dengan licik.

"Jika kamu tahu alasannya kamu pasti sangat ingin mengetahuinya." katanya.

"Apapun alasannya aku tidak peduli!" dengan tegas aku berkata.

"Aku tahu latar belakangmu, tinggal di panti asuhan, tentang teman-temanmu, dan yang lainnya, termasuk alasan kenapa kamu tinggal di panti asuhan." katanya dengan licik.

"Cih, aku memang ingin mengetahui alasan kenapa aku hidup tinggal di panti asuhan, tetapi tetap aku tidak akan membantumu, bahkan aku belum mengenalmu dengan baik, aku tidak akan membantu orang yang tidak kukenal!" emosiku meluap.

"Ok, kalau kamu bilang begitu, kalau aku bilang orang tuamu masih hidup dan aku tahu dimana, bagaimana?"

"Ok, ok, aku akan membantumu tetapi jangan apa-apakan orangtuaku!" aku memohon dengan paksa.

"Ok, karena kamu sudah mengakui akan membantu maka dirimu akan dikenal sebagai Agent Souler, tetapi kamu butuh sebuah nama supaya kamu tidak dikenal oleh publik." katanya.

"Nama? Buat apa? Ya sudah, aku akan menerimanya." tanyaku, tetapi pasrah dengan keputusannya.

"Bagus, mulai hari ini namamu akan menjadi..."

Terpopuler

Comments

Elozz Eins

Elozz Eins

Dapet rekomendasi dari @AojinSuzaku [Chara Slayer]

semoga dapat inspirasi baru

2023-08-10

0

labib Zack Lee Ramadhani

labib Zack Lee Ramadhani

kurangnya cuma satu kata " aku " itu harusnya diganti dengan nama MC ,jadi baru puluhan kata di baca sudah bosan

2021-08-23

1

John Singgih

John Singgih

tawaran untuk bergabung dengan organisasi yang aneh

2021-07-02

0

lihat semua
Episodes
1 CH.1 Awal yang Tidak Jelas
2 CH.2 Kemampuan yang Bangkit
3 CH.3 Serangan Kejutan Dan Lepaskan
4 CH.4 RE: Other World
5 CH.5 Malaikat Dan Kota Ferizia
6 CH. 6 Istri Lain
7 CH.7 Dewa
8 CH.8 Pertemuan
9 CH.9 Buatan Pertama
10 CH.10 Mana Busuk Tak Teratur
11 CH.11 Dua Identitas Berbeda
12 CH.12 Kontrak Iblis
13 CH.13 Kekuatan Baru
14 CH.14 Kebersamaan
15 CH.15 Semua Dimulai Lagi
16 CH.16 Seluruh Informasi
17 CH.17 Kebenaran Terungkap
18 CH.18 Kunjungan Kembali
19 CH.19 Pembicaraan Sampah
20 CH.20 Berhenti Sejenak
21 CH.21 Kembali Bangkit
22 CH.22 Memori
23 CH.23 Perkumpulan Kembali
24 CH.24 Keharmonisan
25 CH.25 Kabur
26 CH.26 Tempat Asing
27 CH.27 Masalah Baru
28 CH.28 Kebenaran
29 CH.29 Mengulangi Kesalahan
30 CH.30 Kecerobohan
31 CH.31 Keberadaan Mana
32 CH.32 Kejadian Tidak Terduga
33 CH.33 Rahasia Terbuka
34 CH.34 Jalan Keluar
35 CH.35 Terpaksa
36 CH.36 Mengaku
37 CH.37 Bertemu Lagi
38 CH.38 Keajaiban
39 CH.39 Kekuatan Tersembunyi
40 CH.40 Kreasi
41 CH.41 Jalan Buntu
42 CH.42 Mencoba
43 CH.43 Wanita
44 CH.44 Hanya Kamu
45 CH.45 The Goddess Tear
46 CH.46 Pelukan Selamanya
47 CH.47 Kenangan
48 CH.48 Waktu Terlewat
49 CH.49 Pertemuan Terakhir
50 CH.50 Penutupan
51 CH.51 Mulai Lagi
52 CH.52 Dunia Kimino
53 CH.53 Buku
54 CH.54 Sajak Rahasia
55 CH.55 Tetua
56 CH.56 Belajar Sihir
57 CH.57 Dua Sihir
58 CH.58 Kebenaran Kejahatan
59 CH.59 Kepribadian
60 CH.60 Menguasai
61 CH.61 Kontrol
62 CH.62 Mengejutkan Mama
63 CH.63 Konsentrasi
64 CH.64 Yang Mulia Ratu
65 CH.65 Awakening
66 CH.66 Efek Samping
67 CH.67 Penyesalan
68 CH.68 Menyendiri
69 CH.69 Bertahan Hidup
70 CH.70 Tidak Sengaja
71 CH.71 Gangguan Asing
72 CH.72 Keputusan
73 CH.73 Setelah Sekian Lama
74 CH.74 Identitas Baru
75 CH.75 Pusat Informasi
76 CH.76 Hari Pertama
77 CH.77 Mendadak
78 CH.78 Keniatan Berlebihan
79 CH.79 Terus Mencari
80 CH.80 Pertandingan Penentuan
81 CH.81 Berjuang Keras
82 CH.82 Batas Maksimal
83 CH.83 Kehidupan Baru
84 CH.84 Etika
85 CH.85 Kebebasan
86 CH.86 Ikatan Baru
87 CH.87 Tidak Ada Salahnya Mencoba
88 CH.88 Tujuan Hidup Baru
89 CH.89 Permulaan di Academy Gnelphir
90 CH.90 Kehidupan Lepas
91 CH.91 Permulaan di Akademi
92 CH.92 Pengalaman di Dapur Akademi
93 CH.93 Pelajaran Sihir
94 CH.94 Rahasia Perpustakaan Hangousato
95 CH.95 Gadis Misterius
96 CH.96 Menghiraukan
97 CH.97 Masalah Heiyu
98 CH.98 Pertarungan Tiada Henti
99 CH.99 Efek Masa Lalu
100 CH.100 Jangan Berakhir
101 CH.101 Bertahap
102 CH.102 Perayaan
103 CH.103 Hadiah Khusus
104 CH.104 Etaribun
105 CH.105 Identitas Lain
106 CH.106 Memaksakan Diri
107 CH.107 Kembali Beraktivitas
108 CH.108 Monster Pengganggu
109 CH.109 Membuka Diri
110 CH.110 Bersantai
111 CH.111 Sakit
112 CH.112 Panggilan Darurat
113 CH.113 Mayat
114 CH.114 Pencarian
115 CH.115 Penangkapan
116 CH.116 Masalah Dunia
117 CH.117 Istirahat
118 CH.118 Perjalanan
119 CH.119 Perhentian Pertama
120 CH.120 Negosiasi
121 CH.121 Dua Titik
122 CH.122 Melemah
123 CH.123 Pencapaian
124 CH.124 Penyelesaian
125 CH.125 Bukan Akhir
126 CH.126 Berhenti
127 CH.127 Menerima Keadaan
128 CH.128 Bersamamu Berdua
129 CH.129 Waktu Berlalu
130 CH.130 Kunjungan Ulang Tahun
131 CH.131 Pengawasan
132 CH.132 Penanggulangan
133 CH.133 Jalannya Perang
134 CH.134 Penekanan
135 CH.135 Interogasi
136 CH.136 Pembahasan
137 CH.137 Seluruh Teman
138 CH.138 Negara Sakura
139 CH.139 Kencan
140 CH.140 Demam
141 CH.141 Pertemuan Pemimpin Negara
142 CH.142 Menunggu Waktu
143 CH.143 Melahirkan
144 CH.144 Perayaan
145 CH.145 Kembali Berkumpul
146 CH.146 Medan Perang Terakhir
147 CH.147 Membongkar Rencana Musuh
148 CH.148 Penghabisan
149 CH.149 Eriene
150 CH.150 Senyuman Terakhir
151 CH.151 Tidak Dibiarkan
152 CH.152 Kenyataan
153 CH.153 Kasih Sayang
154 CH.154 Kebiasaan Lama
155 CH.155 Informasi
156 CH.156 Rahasia Sekolah
157 CH.157 Ahli Sebenarnya
158 CH.158 Kemampuan Tersembunyi
159 CH.159 Kehidupan Sekolah
160 CH.160 Quiave Resta
161 CH.161 Jack Of All Trades
162 CH.162 Eureka
163 CH.163 Orang Pertama
164 CH.164 Menikmati Hidup
165 CH.165 Dewasa
166 CH.166 Lengah
167 CH.167 Terpukul Kalah
168 CH.168 Pertemuan
169 CH.169 Tawar Hati
170 CH.170 Perhatian Berlebihan
171 CH.171 Pertemanan Masa Lalu
172 CH.172 Ratusan Tahun Lamanya
173 CH.173 Percakapan Antar Perempuan
174 CH.174 Bersama Kalian
175 CH.175 Sampai Jumpa Lagi
176 CH.176 Panggilan Ulang
177 CH.177 Akhirnya
178 CH.178 Pertunjukan Sihir
179 CH.179 Dunia Tetangga
180 CH.180 Sambutan Hangat
181 CH.181 Udara Segar
182 CH.182 Bertarung Bersama
183 CH.183 Menyombongkan Diri
184 CH.184 Hasil Kerja Keras
185 CH.185 Jalan Baru
186 CH.186 Evil Sorcerer Cultist
187 CH.187 Perpecahan
188 CH.188 Penanganan Khusus
189 CH.189 Lima Belas Tahun Lalu
190 CH.190 Hampir Terbuka
191 CH.191 Pandora Box
192 CH.192 Memori Lampau
193 CH.193 Pesta Pembesar
194 CH.194 Sorotan Utama
195 CH.195 Keributan
196 CH.196 Penyelamatan
197 CH.197 Berhadapan
198 CH.198 Kemampuan Terbatas
199 CH.199 Persona
200 CH.200 Kebenaran Menyakitkan
201 CH.201 Tubuh Asli
202 CH.202 Kebenaran Ruangan Rahasia
203 CH.203 Pertemuan Yang Dinantikan
204 CH.204 Perpisahan
205 CH.205 Heresia Bagiku
206 CH.206 Kebahagiaan Simpel
207 CH.207 Acara Khusus
208 CH.208 Sampai Kapanpun
209 CH.209 Hidup Lama
210 CH.210 Riset Sihir
211 CH.211 Di Luar Akal
212 CH.212 Penjelasan
213 CH.213 Keturunan
214 CH.214 Melacak
215 CH.215 Belakang Panggung
216 CH.216 DNA
217 CH.217 Makan Malam
218 CH.218 Semuanya
219 CH.219 Menghajar Habis
220 CH.220 Bertiga
221 CH.221 Mama Tercinta
222 CH.222 Keluarga Kita
223 CH.223 Monster
224 CH.224 Kemenangan Menyedihkan
225 CH.225 Komunitas Perburuan
226 CH.226 Pipi Feliha
227 CH.227 Penyelidikan
228 CH.228 Keputusan Para Istri
229 CH.229 Lebih Dalam Menyelidiki
230 CH.230 Mengendap-Endap
231 CH.231 Tersenyum
232 CH.232 Diskusi
233 CH.233 Mengatur Sekolah Feliha
234 CH.234 Duel
235 CH.235 Diomeli
236 CH.236 Masquerade
237 CH.237 Sekali Lagi
238 CH.238 Terpandang
239 CH.239 Alasan
240 CH.240 Kata Maaf
241 CH.241 Bertemu Lagi
242 CH.242 Papa Itu Kakek!?
243 CH.243 Keputusan Feliha
244 CH.244 Waktuku
245 CH.245 Semua Keturunan Kami
246 CH.246 Warna Hati
247 CH.247 Sekolah Untuk Feliha
248 CH.248 Mendaftarkan
249 CH.249 Pengetahuan Portal
250 OVA What Happiness Is [Part 1]
251 OVA What Happiness Is [Part 2]
252 CH.250 Kebangkitan Lengkap
253 CH.251 Kejanggalan
254 CH.252 Gen-0X
255 CH.253 Perhitungan Akhir
256 CH.254 Rencana Matang
257 CH.255 Gudang Senjata
258 CH.256 Titik Kumpul
259 CH.257 Dimulai
260 CH.258 Ratusan Pedang
261 CH.259 Kelas Evolusi Tujuh
262 CH.260 Kerja Sama
263 CH.261 Salah Prediksi
264 CH.262 Darah Keturunan Dewa
265 CH.263 Papa dan Anak
266 CH.264 Beban
267 CH.265 Hidup, Hiduplah, Bertahan
268 CH.266 Perhatian Feliha
269 CH.267 Memperbaharui dan Menciptakan
270 CH.268 Ring of Comrades
271 CH.269 Pemilik Kedua
272 CH.270 Mendobrak Tembok Halangan
273 CH.271 Riset Gen
274 CH.272 Rekonstruksi Tubuh
275 CH.273 Dua Anak Mama
276 CH.274 Berbagi Pengalaman
277 CH.275 Informasi Shin
278 CH.276 Ketidakstabilan
279 CH.277 Tanpa Perhatian
280 CH.278 Hanya Dengan Feliha
281 CH.279 Tidak Sadar
282 CH.280 Berita Baik Atau Buruk?
283 CH.281 Melatih Semuanya
284 CH.282 Semua Persiapan
285 CH.283 Versi Akhir
286 CH.284 Reaksi Publik
287 CH.285 Hari-H
288 CH.286 Menggila
289 CH.287 Engram
290 CH.288 Terlukai
291 CH.289 Prostetik
292 CH.290 Ambruk
293 CH.291 Bangun!!
294 CH.292 Semua Alter Ego
295 CH.293 Membalas Keagonisan
296 CH.294 Tidak Pingsan?
297 CH.295 Kutukan Atau Berkat?
298 CH.296 Lanjut Bertarung
299 CH.297 Black Zone A-2
300 CH.298 Lelah
301 CH.299 Terlambat
302 CH.300 Kau Bercanda…
303 CH.301 Seluruh Dunia
304 CH.302 Kapten Pemburu
305 CH.303 Rencana Darurat
306 CH.304 Arti Putus Asa
307 CH.305 Kehancuran?
308 CH.306 Orang Lain
309 CH.307 Lebih Lama
310 CH.308 Kekurangan Selama Ini
311 CH.309 Tumbal
312 CH.310 Tik Tok Tik Tok
313 CH.311 Keadaan Ini
314 CH.312 Kebersamaan Tak Tergantikan
315 CH.313 Keturunan Pengubah Nasib
316 CH.314 Satu Hari
317 CH.315 Inilah Kedamaian
318 CH.316 Apa-Apaan Ini!?
319 CH.317 Bersamaan
320 CH.318 Alam Hijau Heiya
321 CH.319 Penyamaran
322 CH.320 Inilah Dunia Lain
323 CH.321 Modis
324 CH.322 Kunjungan Tersembunyi
325 CH.323 Menghindar
326 CH.324 Yang Namanya Hidup
327 CH.325 Pengampunan Padamu
328 CH.326 Menyela
329 CH.327 Belum Selesai
330 CH.328 Bimbang
331 CH.329 Gerak Cepat
332 CH.330 Psikologi Manusia
333 CH.331 Solusi Utama
334 CH.332 Dampak Kegigihan
335 RECAP - Lucifer Past In Terra
336 Selingan - 17th Birthday [Break The Fourth Wall]
337 Selingan - Lebaran (1442)
338 CH.333 Pelampiasan Kepenatan
339 CH.334 Kehadiran Sang Penguasa
340 CH.335 Dugaan Sementara
341 CH.336 Kenangan
342 CH.337 Kembali Lagi
343 CH.338 Topeng Kebenaran
344 CH.339 Dirimu
345 CH.340 Legenda
346 CH.341 Tertekan
347 CH.342 Titik Terang
348 CH.343 Kesepakatan
349 CH.344 Pergerakan Tambahan
350 CH.345 Berdampingan
351 CH.346 Peringatan Keras
352 CH.347 Ragnarok
353 CH.348 Terpukul Mundur
354 CH.349 Thulahga Cortin
355 CH.350 Death nor Alive
356 End of The Series
357 [RE: Live] CH.1 Dunia Baru Di Akhir Kematian?
358 [RE: Live] CH.2 Istri Dan Mansion
359 [RE: Live] CH.3 Pernikahan
360 [RE: Live] CH.4 Pertarungan Menegangkan
361 [RE: Live] CH. 5 Pertemuan
362 [RE: Live] CH.6 Jalan-Jalan
363 [RE: Live] CH.7 Serangan Dadakan Dari Negara Lain
364 [RE: Live] CH.8 Pemanggilan Masif
365 [RE: Live] CH.9 Kedua Raja
366 [RE: Live] CH.10 Familiar Pertama
367 [RE: Live] CH.11 Pertemuan Kembali
368 [RE: Live] CH.12 Mual
369 [RE: Live] CH.13 Latihan Pertahanan
370 [RE: Fate] CH.1 When I Meet You
371 [RE: Fate] CH.2 The Change In My Life
372 [RE: Fate] CH.3 Disaster Of Death
373 [RE: Fate] CH.4 Light After Dark
374 [RE: Fate] CH.5 Destiny Change
375 [RE: Fate] CH.6 Mom And Child Encounter
376 [RE: Fate] CH.7 You!?
377 [RE: Fate] CH.8 Sweet Memories
378 [RE: Fate] CH.9 Bright Smile
379 [RE: Fate] CH.10 A Life Always With You
380 [RE: Fate] CH.11 Happiest Man
381 [RE: Fate] CH.12 Clinging To Dear Wife
382 [RE: Fate] CH.13 Back To School Life
383 CH.351 Perjuangan
384 CH.352 Berduka
385 CH.353 Masa Lalu
386 CH.354 Tujuan Awal
387 CH.355 Tahap-Tahap
388 CH.356 Deep Sea
389 CH.357 No Turning Back
390 CH.358 Kode
391 CH.359 Ketenangan Sebelum Badai
392 CH.360 Hari H
393 CH.361 Cari Mati
394 CH.362 Inilah Penantianku
395 CH.363 In The Verge
396 CH.364 Lebih Jauh
397 CH.365 Morse Code
398 CH.366 Jalan Menuju Rumah
399 CH.367 Day 0
400 CH.368 Kompetisi Sehat
401 CH.369 Grace Period
402 CH.370 Miasma
403 [TDDA] CH.1 Buru-buru
404 [TDDA] CH.2 Bantuan
405 [TDDA] CH.3 Beradaptasi
406 [TDDA] CH.4 Rumah Baru
407 [TDDA] CH.5 Panggilan Penting
408 [TDDA] CH.6 Pengetahuan Tambahan
409 [TDDA] CH.7 Bayaran
410 [TDDA] CH.8 Kejutan Pesta
411 [TDDA] CH.9 Memori Lampau
412 [TDDA] CH.10 Kegelisahan Malam Hari
413 [TDDA] CH.11 Nanti Lagi
414 [TDDA] CH.12 Penjelajahan
415 [TDDA] CH.13 Perlindungan
416 [TDDA] CH.14 Kalung Pemberian
417 [TDDA] CH.15 Jalan-Jalan
418 [TDDA] CH.16 Ajakan Kunjungan
419 [TDDA] CH.17 Kamar Kioku
420 [TDDA] CH.18 Nostalgia
421 [TDDA] CH.19 Pengaruh Besar
422 [TDDA] CH.20 Tidak Terduga
423 [TDDA] CH.21 Sekian Lama
424 [TDDA] CH.22 Keadaan Khusus
425 [TDDA] CH.23 Jati Diri
426 [TDDA] CH.24 Maniak
427 [TDDA] CH.25 Menemukan
428 [TDDA] CH.26 Memori Kiera
429 [TDDA] CH.27 Kunci Masa Lalu
430 [TDDA] CH.28 Ikatan
431 [TDDA] CH.29 Misteri Terpecahkan
432 [TDDA] CH.30 Ancaman
433 [TDDA] CH.31 Belum Saatnya
434 [TDDA] CH.32 Mati-Matian
435 [TDDA] CH.33 Tubuh Kedua
436 [TDDA] CH.34 Kebenaran
437 [TDDA] CH.35 Awal Dari Akhir
438 [TDDA] CH.36 Perpecahan
439 [TDDA] CH.37 Belum Kalah
440 [TDDA] CH.38 Memaksa Diri
441 [TDDA] CH.39 Bala Bantuan
442 [TDDA] CH.40 Aku Pulang
443 CH.371 Our Home, Terra
444 CH.372 Kembali Satu
445 CH.373 Family
446 CH.374 Terra Ini
447 CH.375 End of Suffering
Episodes

Updated 447 Episodes

1
CH.1 Awal yang Tidak Jelas
2
CH.2 Kemampuan yang Bangkit
3
CH.3 Serangan Kejutan Dan Lepaskan
4
CH.4 RE: Other World
5
CH.5 Malaikat Dan Kota Ferizia
6
CH. 6 Istri Lain
7
CH.7 Dewa
8
CH.8 Pertemuan
9
CH.9 Buatan Pertama
10
CH.10 Mana Busuk Tak Teratur
11
CH.11 Dua Identitas Berbeda
12
CH.12 Kontrak Iblis
13
CH.13 Kekuatan Baru
14
CH.14 Kebersamaan
15
CH.15 Semua Dimulai Lagi
16
CH.16 Seluruh Informasi
17
CH.17 Kebenaran Terungkap
18
CH.18 Kunjungan Kembali
19
CH.19 Pembicaraan Sampah
20
CH.20 Berhenti Sejenak
21
CH.21 Kembali Bangkit
22
CH.22 Memori
23
CH.23 Perkumpulan Kembali
24
CH.24 Keharmonisan
25
CH.25 Kabur
26
CH.26 Tempat Asing
27
CH.27 Masalah Baru
28
CH.28 Kebenaran
29
CH.29 Mengulangi Kesalahan
30
CH.30 Kecerobohan
31
CH.31 Keberadaan Mana
32
CH.32 Kejadian Tidak Terduga
33
CH.33 Rahasia Terbuka
34
CH.34 Jalan Keluar
35
CH.35 Terpaksa
36
CH.36 Mengaku
37
CH.37 Bertemu Lagi
38
CH.38 Keajaiban
39
CH.39 Kekuatan Tersembunyi
40
CH.40 Kreasi
41
CH.41 Jalan Buntu
42
CH.42 Mencoba
43
CH.43 Wanita
44
CH.44 Hanya Kamu
45
CH.45 The Goddess Tear
46
CH.46 Pelukan Selamanya
47
CH.47 Kenangan
48
CH.48 Waktu Terlewat
49
CH.49 Pertemuan Terakhir
50
CH.50 Penutupan
51
CH.51 Mulai Lagi
52
CH.52 Dunia Kimino
53
CH.53 Buku
54
CH.54 Sajak Rahasia
55
CH.55 Tetua
56
CH.56 Belajar Sihir
57
CH.57 Dua Sihir
58
CH.58 Kebenaran Kejahatan
59
CH.59 Kepribadian
60
CH.60 Menguasai
61
CH.61 Kontrol
62
CH.62 Mengejutkan Mama
63
CH.63 Konsentrasi
64
CH.64 Yang Mulia Ratu
65
CH.65 Awakening
66
CH.66 Efek Samping
67
CH.67 Penyesalan
68
CH.68 Menyendiri
69
CH.69 Bertahan Hidup
70
CH.70 Tidak Sengaja
71
CH.71 Gangguan Asing
72
CH.72 Keputusan
73
CH.73 Setelah Sekian Lama
74
CH.74 Identitas Baru
75
CH.75 Pusat Informasi
76
CH.76 Hari Pertama
77
CH.77 Mendadak
78
CH.78 Keniatan Berlebihan
79
CH.79 Terus Mencari
80
CH.80 Pertandingan Penentuan
81
CH.81 Berjuang Keras
82
CH.82 Batas Maksimal
83
CH.83 Kehidupan Baru
84
CH.84 Etika
85
CH.85 Kebebasan
86
CH.86 Ikatan Baru
87
CH.87 Tidak Ada Salahnya Mencoba
88
CH.88 Tujuan Hidup Baru
89
CH.89 Permulaan di Academy Gnelphir
90
CH.90 Kehidupan Lepas
91
CH.91 Permulaan di Akademi
92
CH.92 Pengalaman di Dapur Akademi
93
CH.93 Pelajaran Sihir
94
CH.94 Rahasia Perpustakaan Hangousato
95
CH.95 Gadis Misterius
96
CH.96 Menghiraukan
97
CH.97 Masalah Heiyu
98
CH.98 Pertarungan Tiada Henti
99
CH.99 Efek Masa Lalu
100
CH.100 Jangan Berakhir
101
CH.101 Bertahap
102
CH.102 Perayaan
103
CH.103 Hadiah Khusus
104
CH.104 Etaribun
105
CH.105 Identitas Lain
106
CH.106 Memaksakan Diri
107
CH.107 Kembali Beraktivitas
108
CH.108 Monster Pengganggu
109
CH.109 Membuka Diri
110
CH.110 Bersantai
111
CH.111 Sakit
112
CH.112 Panggilan Darurat
113
CH.113 Mayat
114
CH.114 Pencarian
115
CH.115 Penangkapan
116
CH.116 Masalah Dunia
117
CH.117 Istirahat
118
CH.118 Perjalanan
119
CH.119 Perhentian Pertama
120
CH.120 Negosiasi
121
CH.121 Dua Titik
122
CH.122 Melemah
123
CH.123 Pencapaian
124
CH.124 Penyelesaian
125
CH.125 Bukan Akhir
126
CH.126 Berhenti
127
CH.127 Menerima Keadaan
128
CH.128 Bersamamu Berdua
129
CH.129 Waktu Berlalu
130
CH.130 Kunjungan Ulang Tahun
131
CH.131 Pengawasan
132
CH.132 Penanggulangan
133
CH.133 Jalannya Perang
134
CH.134 Penekanan
135
CH.135 Interogasi
136
CH.136 Pembahasan
137
CH.137 Seluruh Teman
138
CH.138 Negara Sakura
139
CH.139 Kencan
140
CH.140 Demam
141
CH.141 Pertemuan Pemimpin Negara
142
CH.142 Menunggu Waktu
143
CH.143 Melahirkan
144
CH.144 Perayaan
145
CH.145 Kembali Berkumpul
146
CH.146 Medan Perang Terakhir
147
CH.147 Membongkar Rencana Musuh
148
CH.148 Penghabisan
149
CH.149 Eriene
150
CH.150 Senyuman Terakhir
151
CH.151 Tidak Dibiarkan
152
CH.152 Kenyataan
153
CH.153 Kasih Sayang
154
CH.154 Kebiasaan Lama
155
CH.155 Informasi
156
CH.156 Rahasia Sekolah
157
CH.157 Ahli Sebenarnya
158
CH.158 Kemampuan Tersembunyi
159
CH.159 Kehidupan Sekolah
160
CH.160 Quiave Resta
161
CH.161 Jack Of All Trades
162
CH.162 Eureka
163
CH.163 Orang Pertama
164
CH.164 Menikmati Hidup
165
CH.165 Dewasa
166
CH.166 Lengah
167
CH.167 Terpukul Kalah
168
CH.168 Pertemuan
169
CH.169 Tawar Hati
170
CH.170 Perhatian Berlebihan
171
CH.171 Pertemanan Masa Lalu
172
CH.172 Ratusan Tahun Lamanya
173
CH.173 Percakapan Antar Perempuan
174
CH.174 Bersama Kalian
175
CH.175 Sampai Jumpa Lagi
176
CH.176 Panggilan Ulang
177
CH.177 Akhirnya
178
CH.178 Pertunjukan Sihir
179
CH.179 Dunia Tetangga
180
CH.180 Sambutan Hangat
181
CH.181 Udara Segar
182
CH.182 Bertarung Bersama
183
CH.183 Menyombongkan Diri
184
CH.184 Hasil Kerja Keras
185
CH.185 Jalan Baru
186
CH.186 Evil Sorcerer Cultist
187
CH.187 Perpecahan
188
CH.188 Penanganan Khusus
189
CH.189 Lima Belas Tahun Lalu
190
CH.190 Hampir Terbuka
191
CH.191 Pandora Box
192
CH.192 Memori Lampau
193
CH.193 Pesta Pembesar
194
CH.194 Sorotan Utama
195
CH.195 Keributan
196
CH.196 Penyelamatan
197
CH.197 Berhadapan
198
CH.198 Kemampuan Terbatas
199
CH.199 Persona
200
CH.200 Kebenaran Menyakitkan
201
CH.201 Tubuh Asli
202
CH.202 Kebenaran Ruangan Rahasia
203
CH.203 Pertemuan Yang Dinantikan
204
CH.204 Perpisahan
205
CH.205 Heresia Bagiku
206
CH.206 Kebahagiaan Simpel
207
CH.207 Acara Khusus
208
CH.208 Sampai Kapanpun
209
CH.209 Hidup Lama
210
CH.210 Riset Sihir
211
CH.211 Di Luar Akal
212
CH.212 Penjelasan
213
CH.213 Keturunan
214
CH.214 Melacak
215
CH.215 Belakang Panggung
216
CH.216 DNA
217
CH.217 Makan Malam
218
CH.218 Semuanya
219
CH.219 Menghajar Habis
220
CH.220 Bertiga
221
CH.221 Mama Tercinta
222
CH.222 Keluarga Kita
223
CH.223 Monster
224
CH.224 Kemenangan Menyedihkan
225
CH.225 Komunitas Perburuan
226
CH.226 Pipi Feliha
227
CH.227 Penyelidikan
228
CH.228 Keputusan Para Istri
229
CH.229 Lebih Dalam Menyelidiki
230
CH.230 Mengendap-Endap
231
CH.231 Tersenyum
232
CH.232 Diskusi
233
CH.233 Mengatur Sekolah Feliha
234
CH.234 Duel
235
CH.235 Diomeli
236
CH.236 Masquerade
237
CH.237 Sekali Lagi
238
CH.238 Terpandang
239
CH.239 Alasan
240
CH.240 Kata Maaf
241
CH.241 Bertemu Lagi
242
CH.242 Papa Itu Kakek!?
243
CH.243 Keputusan Feliha
244
CH.244 Waktuku
245
CH.245 Semua Keturunan Kami
246
CH.246 Warna Hati
247
CH.247 Sekolah Untuk Feliha
248
CH.248 Mendaftarkan
249
CH.249 Pengetahuan Portal
250
OVA What Happiness Is [Part 1]
251
OVA What Happiness Is [Part 2]
252
CH.250 Kebangkitan Lengkap
253
CH.251 Kejanggalan
254
CH.252 Gen-0X
255
CH.253 Perhitungan Akhir
256
CH.254 Rencana Matang
257
CH.255 Gudang Senjata
258
CH.256 Titik Kumpul
259
CH.257 Dimulai
260
CH.258 Ratusan Pedang
261
CH.259 Kelas Evolusi Tujuh
262
CH.260 Kerja Sama
263
CH.261 Salah Prediksi
264
CH.262 Darah Keturunan Dewa
265
CH.263 Papa dan Anak
266
CH.264 Beban
267
CH.265 Hidup, Hiduplah, Bertahan
268
CH.266 Perhatian Feliha
269
CH.267 Memperbaharui dan Menciptakan
270
CH.268 Ring of Comrades
271
CH.269 Pemilik Kedua
272
CH.270 Mendobrak Tembok Halangan
273
CH.271 Riset Gen
274
CH.272 Rekonstruksi Tubuh
275
CH.273 Dua Anak Mama
276
CH.274 Berbagi Pengalaman
277
CH.275 Informasi Shin
278
CH.276 Ketidakstabilan
279
CH.277 Tanpa Perhatian
280
CH.278 Hanya Dengan Feliha
281
CH.279 Tidak Sadar
282
CH.280 Berita Baik Atau Buruk?
283
CH.281 Melatih Semuanya
284
CH.282 Semua Persiapan
285
CH.283 Versi Akhir
286
CH.284 Reaksi Publik
287
CH.285 Hari-H
288
CH.286 Menggila
289
CH.287 Engram
290
CH.288 Terlukai
291
CH.289 Prostetik
292
CH.290 Ambruk
293
CH.291 Bangun!!
294
CH.292 Semua Alter Ego
295
CH.293 Membalas Keagonisan
296
CH.294 Tidak Pingsan?
297
CH.295 Kutukan Atau Berkat?
298
CH.296 Lanjut Bertarung
299
CH.297 Black Zone A-2
300
CH.298 Lelah
301
CH.299 Terlambat
302
CH.300 Kau Bercanda…
303
CH.301 Seluruh Dunia
304
CH.302 Kapten Pemburu
305
CH.303 Rencana Darurat
306
CH.304 Arti Putus Asa
307
CH.305 Kehancuran?
308
CH.306 Orang Lain
309
CH.307 Lebih Lama
310
CH.308 Kekurangan Selama Ini
311
CH.309 Tumbal
312
CH.310 Tik Tok Tik Tok
313
CH.311 Keadaan Ini
314
CH.312 Kebersamaan Tak Tergantikan
315
CH.313 Keturunan Pengubah Nasib
316
CH.314 Satu Hari
317
CH.315 Inilah Kedamaian
318
CH.316 Apa-Apaan Ini!?
319
CH.317 Bersamaan
320
CH.318 Alam Hijau Heiya
321
CH.319 Penyamaran
322
CH.320 Inilah Dunia Lain
323
CH.321 Modis
324
CH.322 Kunjungan Tersembunyi
325
CH.323 Menghindar
326
CH.324 Yang Namanya Hidup
327
CH.325 Pengampunan Padamu
328
CH.326 Menyela
329
CH.327 Belum Selesai
330
CH.328 Bimbang
331
CH.329 Gerak Cepat
332
CH.330 Psikologi Manusia
333
CH.331 Solusi Utama
334
CH.332 Dampak Kegigihan
335
RECAP - Lucifer Past In Terra
336
Selingan - 17th Birthday [Break The Fourth Wall]
337
Selingan - Lebaran (1442)
338
CH.333 Pelampiasan Kepenatan
339
CH.334 Kehadiran Sang Penguasa
340
CH.335 Dugaan Sementara
341
CH.336 Kenangan
342
CH.337 Kembali Lagi
343
CH.338 Topeng Kebenaran
344
CH.339 Dirimu
345
CH.340 Legenda
346
CH.341 Tertekan
347
CH.342 Titik Terang
348
CH.343 Kesepakatan
349
CH.344 Pergerakan Tambahan
350
CH.345 Berdampingan
351
CH.346 Peringatan Keras
352
CH.347 Ragnarok
353
CH.348 Terpukul Mundur
354
CH.349 Thulahga Cortin
355
CH.350 Death nor Alive
356
End of The Series
357
[RE: Live] CH.1 Dunia Baru Di Akhir Kematian?
358
[RE: Live] CH.2 Istri Dan Mansion
359
[RE: Live] CH.3 Pernikahan
360
[RE: Live] CH.4 Pertarungan Menegangkan
361
[RE: Live] CH. 5 Pertemuan
362
[RE: Live] CH.6 Jalan-Jalan
363
[RE: Live] CH.7 Serangan Dadakan Dari Negara Lain
364
[RE: Live] CH.8 Pemanggilan Masif
365
[RE: Live] CH.9 Kedua Raja
366
[RE: Live] CH.10 Familiar Pertama
367
[RE: Live] CH.11 Pertemuan Kembali
368
[RE: Live] CH.12 Mual
369
[RE: Live] CH.13 Latihan Pertahanan
370
[RE: Fate] CH.1 When I Meet You
371
[RE: Fate] CH.2 The Change In My Life
372
[RE: Fate] CH.3 Disaster Of Death
373
[RE: Fate] CH.4 Light After Dark
374
[RE: Fate] CH.5 Destiny Change
375
[RE: Fate] CH.6 Mom And Child Encounter
376
[RE: Fate] CH.7 You!?
377
[RE: Fate] CH.8 Sweet Memories
378
[RE: Fate] CH.9 Bright Smile
379
[RE: Fate] CH.10 A Life Always With You
380
[RE: Fate] CH.11 Happiest Man
381
[RE: Fate] CH.12 Clinging To Dear Wife
382
[RE: Fate] CH.13 Back To School Life
383
CH.351 Perjuangan
384
CH.352 Berduka
385
CH.353 Masa Lalu
386
CH.354 Tujuan Awal
387
CH.355 Tahap-Tahap
388
CH.356 Deep Sea
389
CH.357 No Turning Back
390
CH.358 Kode
391
CH.359 Ketenangan Sebelum Badai
392
CH.360 Hari H
393
CH.361 Cari Mati
394
CH.362 Inilah Penantianku
395
CH.363 In The Verge
396
CH.364 Lebih Jauh
397
CH.365 Morse Code
398
CH.366 Jalan Menuju Rumah
399
CH.367 Day 0
400
CH.368 Kompetisi Sehat
401
CH.369 Grace Period
402
CH.370 Miasma
403
[TDDA] CH.1 Buru-buru
404
[TDDA] CH.2 Bantuan
405
[TDDA] CH.3 Beradaptasi
406
[TDDA] CH.4 Rumah Baru
407
[TDDA] CH.5 Panggilan Penting
408
[TDDA] CH.6 Pengetahuan Tambahan
409
[TDDA] CH.7 Bayaran
410
[TDDA] CH.8 Kejutan Pesta
411
[TDDA] CH.9 Memori Lampau
412
[TDDA] CH.10 Kegelisahan Malam Hari
413
[TDDA] CH.11 Nanti Lagi
414
[TDDA] CH.12 Penjelajahan
415
[TDDA] CH.13 Perlindungan
416
[TDDA] CH.14 Kalung Pemberian
417
[TDDA] CH.15 Jalan-Jalan
418
[TDDA] CH.16 Ajakan Kunjungan
419
[TDDA] CH.17 Kamar Kioku
420
[TDDA] CH.18 Nostalgia
421
[TDDA] CH.19 Pengaruh Besar
422
[TDDA] CH.20 Tidak Terduga
423
[TDDA] CH.21 Sekian Lama
424
[TDDA] CH.22 Keadaan Khusus
425
[TDDA] CH.23 Jati Diri
426
[TDDA] CH.24 Maniak
427
[TDDA] CH.25 Menemukan
428
[TDDA] CH.26 Memori Kiera
429
[TDDA] CH.27 Kunci Masa Lalu
430
[TDDA] CH.28 Ikatan
431
[TDDA] CH.29 Misteri Terpecahkan
432
[TDDA] CH.30 Ancaman
433
[TDDA] CH.31 Belum Saatnya
434
[TDDA] CH.32 Mati-Matian
435
[TDDA] CH.33 Tubuh Kedua
436
[TDDA] CH.34 Kebenaran
437
[TDDA] CH.35 Awal Dari Akhir
438
[TDDA] CH.36 Perpecahan
439
[TDDA] CH.37 Belum Kalah
440
[TDDA] CH.38 Memaksa Diri
441
[TDDA] CH.39 Bala Bantuan
442
[TDDA] CH.40 Aku Pulang
443
CH.371 Our Home, Terra
444
CH.372 Kembali Satu
445
CH.373 Family
446
CH.374 Terra Ini
447
CH.375 End of Suffering

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!