khusus hari ini author up 2 bab ya mumpung lagi paa keluar idenya....jangan lupa loh biar author semangat update nya like vote dan komennya diantos.....alias ditunggu...
happy reading 😍😍
bismillah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
mereka berpelukan
"anti ini sudah lupa sama kami???" cipika cipiki ayu..
"kemarin ana dengar anti ke ponpes tapi anti hanya ke ruang musik saja ,sombong kali anti mentang mentang kini ukhti sudah menjadi ustadzah idola disini...." balas Sarah
"antuma ini kalau ngomong suka bener "kekeh priscil ,tak lama Azam masuk
"aduh ibu ibu reunian nya jangan disini berisik..."
ucap lantang Ramdan dari arah belakang... terkekeh
Ramdan pun mengajar disini ,oh ya Fikri dan vito pun sesekali mengajar disini mengajar ekskul Vito mengajar ekskul taekwondo dan muaythai sedangkan Fikri mengajar kelas bahasa Arab
mereka hanya tersenyum pada Ramdan
"oh iya Cici mana ,kangen ana keluar yuu...." ajak priscil
baru diomongkan Cici datang "assalamualaikum....sil anti kemana saja , anti dikurung Azam sil..." yg langsung mendapat tatapan tajam Azam
"ci...." decak kami bertiga
" sil hari ini kuping dan mulut ana aga sedikit adem "curhat ayu
mereka mengambil bangku dan duduk
"kenapa???" tanya priscil
"hari ini tuh tumben anak anti tidak bikin ulah yg bikin ana pusing,anti kasih makan apa akhi hari ini... " ayu terkekeh
"ege loe....eh astagfirullah....mungkin sedang sadar..." jawab priscil
" anak anti itu kembar namun beda 180 derajat sil..." ucap sarah
"iyo yang seharusnya yg kembaran itu Rasya sama ukhti ,nah Rai itu kembarannya Azam..." jawab ayu
" hahahaha ..."mereka tertawa
"iya ana sampai pusing sil.... Rasya itu ada saja akal konyolnya akhi itu tengil nya luar biasa ,masa dia gombali ana minggu kemarin gara gara takut dihukum .... sampai sampai vito sempat marah sama ana ..."
"oh ya hahaha ...." ucap priscil tak percaya
Azam yg sedang membereskan buku hanya terkekeh sendiri mendengar bisik bisik tetangga antara istrinya bersama sahabat sahabat nya
"jadi inget Priscil dulu pernah gombalin ustadz Haikal gara gara ukhti lupa mengerjakan tugas " celetuk Cici yg langsung mendapat tatapan membunuh dari Azam, Azam mendekat
"oh ya ko ana tidak tau... bagaimana ceritanya???" Azam yg sudah disamping priscil menginterogasi Cici
flashback on
"kumpulkan tugas minggu kemarin..." pinta ustadz Haikal
"aduh gue lupa ,gimana dong ..." priscil panik, rupanya gelagatnya dilihat ustadz Haikal
"priscil mana tugas anti???'
"anu tadz....lupa mengerjakan " priscil menunduk
"apa???kenapa bisa lupa ???" ustadz Haikal berkacak pinggang tapi tak kehilangan akal seolah otak absurdnya memberikan sebuah ide
"iya lupa ustadz abisnya kalo tiap pelajaran ustadz bawaannya priscil suka jadi mendadak amnesia tadz...." ustadz haikal menautkan kedua alisnya
"iya wajah tampan ustadz itu membius dan mengalihkan duniaku....maunya inget ustadz terus"
lalu mendapat sorakan sekelas
"anti ini " ustadz Haikal geleng geleng kepala "ayo ikut ana ..." pinta ustadz Haikal
" kemana ustadz???" tanya priscil " ke ruang BK lah anti dihukum...." tegas ustadz Haikal
" ih ga mau ahhh maunya dibawa ke KUA terus di bacain ijab qobul...."
kelas kembali riuh wajah ustadz Haikal sudah seperti kepiting rebus,malu,ingin tertawa melihat kelakuan muridnya ini
flashback off
dan keempat ibu ini tertawa mengingat kejadian dulu sedangkan Azam sudah menyeringai dan tersenyum smirk pada istri tengilnya ini
"tau tidak ustadz Haikal sudah baper ...." tawa Ayu
"sil...sil... sekarang turun ke anakmu begitu...." jawab sarah
"khumai ikut hubby...." bisik Azam
"Cici nih.... suka buka buka aib lama..."
"iya by....guys ana balik dulu ya... Azam menarik tangan istrinya sedangkan ketiga temannya ini yg sudah menjadi ibu ibu tertawa melihat kelakuan Sepasang suami istri yg masih seperti abg sedang pacaran ini
"by...mau kemana sih...." tanya priscil yg sedang ditarik oleh Azam
" katanya mau dibawa ke KUA ....mau dibacain ijab qobul..."
"ihhh itu kan dulu by...."
Azam membawa priscil pulang untuk menemui seseorang
"by ngapain kita ke rumah ,hubby mau hukum khumai yah...???"Azam tersenyum smirk "itu mah nanti saja malam ,khumai siap siap saja "
"sekarang kita akan sambut tamu sayang "
"siapa by...??"
akhirnya mereka sampai di rumah ponpes,sebuah mobil Alphard masuk ke gerbang rumah turunlah sepasang suami istri yg mereka kenal
"ka salsa!!!!"
"priscil???"
priscil membuka niqab di depan salsa saja
"ya ampun priscil sekarang berniqab ...."
"Alhamdulillah insyaallah ka do'akan semoga Istiqomah ya ka..."
"tapi tetap saja tidak mengurangi kecantikan mu sil....."salsa yg kini berkerudung melihat penampilan priscil yg berniqab namun gaya nya nyeleneh aga sedikit swag
"bang.... Gio apa kabar"
mereka mempersilahkan masuk ,turun pula dari mobil itu seorang cowo tampan berambut aga kecoklatan bergaya undercut dan sedikit tambahan mohawk dipinggiran nya matanya yg coklat tajam dan alis tebal juga perawakannya tegap menandakan ia sering berolahraga dengan tampilan yg urakan namanya Haikal hampir sama sama dengan nama salah satu ustadz disini "Haikal Giovanni Adiguna" dialah anak tunggal bang Gio dan salsa mereka duduk di ruang tamu dan menceritakan bahwa ingin menitipkan haikal disini
"mih... pih...Haikal ingin pulang saja..." ucapnya
"Haikal dicoba dulu ya disini insyaallah,nak Haikal akan betah..."jawab Azam dan Abi
akhirnya bang Gio dan ka salsa pulang dengan Haikal yg mulai mondok nyantri disini
Azam mengantar Haikal ke asrama nya tapi saat di tengah jalan Azam mendapat telfon dan permisi ijin mengangkat telfon haikal berjalan menyusuri koridor celingukan melihat lihat keadaan pesantren
"not bad..." ucapnya menyunggingkan senyum dia ingin mencari toilet lalu dilihat nya ada seseorang di depannya niatnya ingin bertanya pada seseorang
Rai tengah berjalan di koridor hendak ke lapang untuk pencak silat ,stelan nya sudah memakai seragam pencak silat bernuansa hitam hitam di dadanya tertempel emblem bertuliskan pencak silat Indonesia tanpa alas kaki ia berjalan sendirian tiba tiba dari arah belakang seseorang menepuk pundaknya
"puk...puk....
" sorry gue mau awwwww....."
Rai yg kaget refleks meraih tangan itu dan memelintirkan dan menarik si empunya hingga terjungkal ke depan dan terbaring di lantai koridor dan mengunci tubuhnya
"awww....aduh...." Haikal membuka mata dan kini mereka saling bertatapan
mata hitam bulat meneduhkan , lesung pipi dan parasnya yg cantik sontak membuat haikal terperangah terpesona hingga lupa menanyakan arah toilet
"hay cantik boleh kenalan....." kata kata yg tiba-tiba lolos begitu saja dari mulut Haikal
"astagfirullahaladzim...." Rai melepaskan kunciannya dari tubuh haikal lalu berlari meninggalkan haikal dan berhenti di balik tembok seakan lepas dari kejaran hantu ,ia terdiam mematung dan menetralkan degupan jantungnya
" astagfirullah apa ini....jantung ana tiba tiba berdegup kencang..." sambil memegang dadanya
"siapa akhi tadi ???"
" ditanya malah pergi ..... buset cantik banget...parah ada bidadari di pesantren di tengah utan kaya gini..." gumam Haikal dengan senyuman simpulnya yg manis
"Haikal.... om ustadz cari kemana mana ternyata anta disini...." tepukan Azam menyadarkan lamunan Haikal
"eh om ustadz,iya tadi Haikal cari cari toilet om..." Haikal lalu mengekor Azam
"you are mine..." batin Haikal mengingat wajah Raisya
di kelas ustadzah Ayu ,ayu aga sedikit telat masuk kelas
"oke semua cek satu dua tiga....cek...baby..cek..." kakang memgang gagang sapu sebagai mic mengadakan konser kecil di kelas bersama ketiga teman lainnya termasuk uzi
seketika kelas menjadi riuh
tap....
tap....
tap....
"astagfirullah.... Rasyaaaaa!!!!!!!" suara cempreng 8 oktaf menggelegar
"guyss siapin kapas buat nyumbat telinga " ucap kang sya pada teman-teman nya sebelum ayu berteriak
"ikut ana sekarang anta ,uzi, Wildan dan anta Diki dihukum masuk ruang BK..."
mereka mengekor tapi kang sya cuek saja seakan bangga
" baru kemarin anta ana puji sekarang anta sudah berulah lagi...ngidam apa priscil dulu"gumam ayu menepuk jidat nya
"ustadzah ngomong sama saya ..."tanya kang sya
"tidak saya bicara sendiri..." ucap ayu
"waduh hati hati ustadzah nanti maaf g*la makanya jangan terlalu banyak pikiran ustadzah mening kaya saya santai santai saja ...."
wajah ayu sudah memerah kesal
"ana pusing gara gara anta...." jawab ayu kesal
"kalo pusing itu minum obat ustadzah...ko gara gara saya mungkin ustadzah pusing gara gara saya terlalu ganteng ya dan lagi memikirkan caranya supaya bisa jadi fans saya ya..." ucap polos nya
ayu semakin kesal "astagfirullahaladzim ,dosa apa ana sampai harus punya murid kaya akhi..."
"apa ??? harusnya ustadzah bersyukur punya murid gantengnya tingkat dewa seperti ana ana ini adalah anugerah..."
"suutt diam ...!!! untung anta ini anak Azam dan priscil anta juga Fatanah....cerdas kalo tidak sudah saya cincang anta..."
"astagfirullah.... ternyata ustadzah ini seorang psikopat...." ucapnya lagi
"astagfirullah...ana harus banyak banyak ambil air wudhu kalau berhadapan dengan anak priscil yg satu ini..."gumam ayu
mereka sampai di ruang BK ustadz abu adalah guru BK saat ini menggantikan ustadz Rahman
"ckckckckck anta lagi anta lagi ....ana sudah bosan dengan antum antum....." frustasi ustadz abu....
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC 😉😉😉
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
~``Miss you
🤣
2023-08-09
1
~``Miss you
uuu maa syaa allah 🤭😍
2023-08-09
1
~``Miss you
🤣
2023-08-09
1