anak bungsu bunda ...

assalamualaikum readers makasih yg masih setia sama kita kita nih dari AL-AMANAH....

jangan lupa budayakan like ,vote dan komen yah

bismillah....

.

.

.

.

.

.

.

.

.

setelah isya seperti biasa Priscil menyiapkan makan , walaupun ketiga perusuh perusuh rumahnya masih berada di masjid Rai masih setor hapalan begitupun kakang , Azam masih melakukan kajian bersama santriwan ponpes Priscil menyiapkan makanan ditemani nyai Yati

"assalamualaikum..."

"wa'alaikumsalam..."

"sil anti sedang apa ???" ustadzah Nabila masuk

" biasa lah ka nabil ....nyiapin makan malem ...."

"sil anti dapet surat dari pihak sekolah tidak ???"

"ana dapat uzi bikin lagi ulah ..." kesal ka Nabila

tak lama kemudian

"assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh...." pekik dari luar perusuh perusuh rumahku sudah pulang ,diikuti bang ustadz dan Fauzi

" ko umi disini ???" heran Fauzi

"memangnya tidak boleh,anta sudah berapa hari menginap terus disini tidak pulang,sudah dapet surat panggilan saja baru pulang baru inget kalo anta punya umi..." ketus ka Nabila yg berkacak pinggang memarahi anak semata wayangnya, Fauzi hanya nyengir

"surat apa mi...???" tanya bang ustadz yg muncul dari belakang uzi

"eh ada abi..." salim ka Nabila

"tanya saja sama akhi..." kini ka Nabila melipat kedua tangannya di dada

"anu bi.... surat panggilan ortu dari pa Dimas???"

bang ustadz menghela nafas " uzi bikin ulah ???"

"sedikit bi..." cicitnya

Priscil menyipitkan mata menoleh ke Rasya yg sedari tadi hanya menyimak

"kakang sya bunda mau tanya apa kalian berulah sama sama??? pasti akhi diajak anta benar????" priscil berkacak pinggang

"tidak bunda ana tidak ajak ajak orang hanya uzi merasa karena kita saudara makanya rasa solidaritas kita tinggi ...." yg mulai berlari karena priscil sudah memegang sendok sayur hendak memukul anak bujangnya itu

"sini anta..." priscil berlari akhirnya drama kejar kejaran berlangsung

"ampun bunda ,ana bukan malin kundang....yg harus dipukul pake centong..." Rasya berlindung dibelakang Azam

"heh bahlul ....itu Sangkuriang bukan malin kundang kalo malin kunang itu dikutuk jadi batu..." sahut Rai

Azam pusing dengan kelakuan anak bujangnya itu

sedang yg lain hanya tertawa

"terus Bun...hajar saja sampai bonyok ...." Rai mengompori...

"sudah...sudah....kapan kita bisa makannya..." ucap Azam menangkap priscil ke dalam pelukannya

"anak anta nih...." dengus Priscil

"anak anti juga...." jawab Azam mencium puncak kepala Priscil

akhirnya mereka duduk makan malam bersama

ceklek

"assalamualaikum..." suara cempreng nya

"wa'alaikumsalam...."

" eh.....Hana...." sahut Azam

"heuuhhh .......heh...bocil....anti mau apa kesini mau minta makan terus disuapin sama bunda???" ledek kakang pada Farhana

"kakang sya...." decih priscil

"huuuu anta nih bunda Priscil kan bundaku juga ..." bibirnya dimanyunkan

" bunda ,yanda ustadz liat tuh kakang sya jahat sama Hana...." rengek Hana

"sini sini Hana duduk ...ikut makan..." ajak priscil

Farhana adalah anak teh Nurul dan a Farhan, usianya belum genap 12 tahun , bingung bukan dulu saat kehamilan teteh yg pertama teteh mengalami keguguran karena kehamilan anggur lalu teteh hamil untuk yg kedua kalinya setelah 3 tahun kemudian dan lahirlah seorang anak perempuan yaitu Farhana

Hana merasa menang karena Priscil dan azam mendukungnya lalu menjulurkan lidahnya pada Rasya

"ko umi Bila ga bilang bilang sih mau kesini kan Hana mau ikut juga..." ucap hana pada ka Nabil

"kan hana sedang setor hapalan jadi tidak bertemu... jelas ka Nabil,...." oh iya ya...." cengir hana menampilkan deretan gigi putih nya yg tersusun rapi

"ga usah senyum anti jelek... ledek Rasya

Hana merengut "bunda Hana ikut makan disini ya..." pintanya manja pada priscil

"ga boleh....!!!" ucap cepat Rasya menggoda , Rasya senang sekali menggoda dan mengusili kaka kecilnya ini terlebih lagi Hana selalu menggemaskan

"boleh ko sayang..." Priscil menyendokkan nasi pada piring Hana

" Hana sudah minta ijin sama umi dan abi,kalau Hana kesini???" tanya Azam

"sudah yanda ustadz...abba yai dan ummah juga tau ko..." jelasnya memilih milih lauk

malam berlalu begitu cepat makan malam selesai kini bang ustadz dan ka Nabil pamit bersama Hana

"zi...anta mau menginap lagi disini ???" tanya bang ustadz pada uzi yg sedang bermain PS bersama kakang sya di ruang tengah

"iya bi...abi sama umi pulang saja..." masih fokus dengan gamenya

" biarlah bang ,ka Nabil biar uzi disini saja semaunya lagipula biar kang sya ada temennya..." jawab Azam

"Hana tidak mau nginap disini bareng Rai???" tanya Azam pada Hana

"tidak yanda , Hana mau pulang saja , Hana tidak mau di gangguin terus sama kang sya..." ucap bocah kelas 6 MI itu dibalas seringaian nakal Rasya

Rai yg sedang tiduran di paha priscil tidak berkomentar memang Rai itu orangnya tidak terlalu banyak bicara sedikit cuek dia sedang membaca buku priscil membelai belai rambutnya yg panjang

"ya sudah kalau begitu kami pamit , assalamualaikum...."

" wa'alaikumsalam..."

"kalau Rai milikin terus bunda bagian yanda kapan dong..." dengus Azam pada anak gadisnya di samping mereka

" ihhh yanda ini sudah tua juga masih mau manja manjaan ga cukup apa tiap malem bobo bareng bunda...." balas Rai

" Rai ga tau apa kalau bunda itu punya anak bungsu ...." ucap Rasya yg masih anteng menatap layar tv bermain PS

" siapa ???" tanya Rai

"lah itu yg lagi ngobrol bareng anti ,...."

"hahahahah ini mah bungsu bangkotan....udah ahh Rai ngantuk , Rai ke kamar dulu bunda ...yanda ... assalamualaikum...."

"wa'alaikumsalam..."

"nah sekarang bagian yanda...."

"udah disana aja di kamar geli kakang liatnya kasian uzi nih kalo liat tua tua keladi masih mesra-mesraan pacaran...." ucap Rasya yg mendapat tatapan mendelik Priscil

"bunda ngantuk bunda juga ke kamar ,kakang jangan tidur malem malem ,uzi juga besok kan ada mapel ustadzah ayu...."

"iya bundaku yg cantik bentar lagi ko tanggung..." jawab Rasya

Azam mengekor , Priscil mengganti pakaian menggunakan dress mini ,memang kalau sedang berdua saja bersama Azam Priscil berpakaian begitu

"khumai ,biar hubby saja yg pergi ke sekolah kakang ...."peluk Azam dari belakang

"kenapa bukannya hubby sibuk ya...."

"setelah hubby lihat lagi tidak ko hubby tidak sibuk...." sebenarnya Azam ada meeting hanya Azam ingat kata-kata Rasya saat latihan tadi , Priscil yg sudah tau pikiran Azam hanya tersenyum simpul

"terserah hubby saja , khumai harap alasannya bukan karena cemburu nya hubby ya.. " Priscil membalikkan badannya dan menangkup wajah Azam

" sebenarnya iya sih " nyengir Azam priscil menyipitkan matanya

"hubby , kita ini sudah memiliki anak 2 sudah besar besar pula apa masih perlukah hubby cemburu pada khumai , berarti hubby masih belum percaya dong sama khumai ???"

perkataan priscil ada benarnya, Azam berpikir

" coba hubby fikir khumai sudah punya segalanya,anak anak yg masyaallah istimewa, Alhamdulillah rezeki yg berlimpah,suami yg masyaallah sempurna ,ganteng, bertanggungjawab, sayang keluarga dan insyaallah imam idaman dunia akhirat ,apa lagi coba yg khumai cari "jelas priscil

" yang ada juga harusnya khumai yg takut kalau suatu saat hubby berpaling pada akhwat lain ...."

"insyaallah tidak khumai .....maafkan hubby ya sayang ,na'am kalau begitu ,khumai saja yg ke sekolah kakang...."

"tapi sekarang khumai harus ikut hubby.." ajak Azam

"kemana???"

"ke ranjang bergoyang...." Azam menarik priscil ke atas ranjang dan mulai melucuti semua kain yg melekat pada tubuh mereka berdua dan cetrek lampu padam......

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

pagi hari semua sudah rapi , Rai, kakang dan uzi hendak ke pesantren Azam pun sama , Sabtu Minggu adalah bagian Azam mengajar di pesantren,mereka sudah berangkat lalu menuju ke ruangan masing-masing, sedangkan Priscil ke rumah ponpes untuk menemui kedua mertuanya

"assalamualaikum umi abi...." salim priscil pada mereka

"wa'alaikumsalam...."

" sini nak ini umi sedang membuat cemilan di dapur " Priscil mengahampiri dan ikut membantu

di ruang pengajar

drrtt.....

drrtt ......

Azam mengangkat panggilan telfonnya dan pergi keluar

akhirnya satu hari ini kelas ustadzah ayu berjalan mulus tanpa ulah dari Rasya tak tau kalau besok ....

Rasya berada di ruangan musik kemahirannya bermain musik sudah tak diragukan lagi turunan dari ibunya , Rasya juga salah satu personel band pesantren maka banyak pula fans kaum akhwat nya di sini seperti sekarang ia sedang bergitar gitar ria di setiap sudut kaum akhwat bersorak histeris melihat pesonanya beda dengan Rai yg selalu terlihat angkuh bahkan mungkin judes pada kaum ikhwan sebenarnya Rai terbilang cantik namun sikapnya yg sedikit angkuh membuat kaum ikhwan merasa minder dan kapok dekat dengan Rai apalagi ukhti jago bela diri...

priscil merasa kangen pada teman-teman nya ia memutuskan untuk ke ponpes menemui ayu,sarah dan cici ya mereka akhirnya mengabdi disini sepulang dari Kairo sarah mengajar disini menikah dan memiliki anak laki-laki sepantaran Hana dan bersekolah di MI disini ,ayu sepulang dari kuliah di Jakarta di salah satu universitas Islam disana menikah dengan Vito dan anak mereka bernama Adrian kini satu kelas dengan Hana dan anak Sarah sedangkan Cici bekerja di tata usaha dan menikah dengan Fikri karena hampir berbarengan dengan Priscil anak mereka pun sering bersama bahkan sekelas dia adalah Vani teman dekat Rai

" assalamualaikum...."

" wa'alaikumsalam ..." sontak semua yg ada di ruangan pengajar mendongakkan kepalanya menuju asal suara

Priscilllll...!!!!

pekik kedua orang pengajar yaitu ayu dan Sarah

"hy....priscil comeback....."

.

.

.

.

.

.

.

.

.

TBC 😉

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Waahh dari ortu nya sahabatan,sampe ke anak2 juga sahabatan..👏👏👍👍

2024-02-18

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Ya salam bikin aku cepet kna darting punya abak kek gini..🤣🤣🤣🤣

2024-02-18

0

Dini Eriani

Dini Eriani

Sarah yang paling lembut orangnya

2022-06-04

1

lihat semua
Episodes
1 buah jatuh tak jauh dari pohonnya
2 anak bungsu bunda ...
3 gombalan maut
4 si merah yg bikin penasaran
5 kecebong kecebongnya yanda
6 iblis tampan
7 dokter cinta Fateh Al-razzam...
8 masa lalu bunda...
9 jangan meminta bulan
10 drama keluarga
11 adegan wiro sableng
12 stok maaf bunda belom keluar...
13 obrolan hati ke hati
14 tukang bersih-bersih infal
15 Bertemu Risa Hafsari
16 gombalan receh Rasya cs
17 barongsai versus ulet bulu
18 seribet minta pengantarnya pak RW
19 misi penyelamatan kakang sya cs
20 aksi heroik pembawa petaka
21 penyergapan 1
22 penyergapan 2
23 pengakuan
24 bunda pegang kata katamu
25 personel cadangan
26 kakang vs Bunda
27 dilabrak bawang merah
28 syifa vs Rai vs Vani
29 macan vs anak kucing
30 bersyukur
31 asinnya....bagai air laut
32 surprise lantunan Ar Rahman
33 kehebohan di ulang tahun syifa
34 tadabbur alam
35 babi hutan dan Mr.poci
36 saling balas
37 Haikal sakit
38 hello Kitty
39 galau
40 meluapkan emosi
41 harapan kakang sya
42 ajakan menikah
43 it's show time
44 selebritis baru
45 Srikandi ponpes
46 Haikal pulang....
47 Rai galau
48 Haikal ditahan
49 cinta bertepuk dua belah tangan
50 camer dan camen....
51 flashback 1
52 gantung....
53 drama sinetron
54 3 dara
55 lamaran
56 alasan Rai
57 Arena laga
58 ambulan
59 rencana kakang
60 cinta bertepuk dua belah tangan
61 pelukan Teletubbies
62 melamar
63 merpati pengantar pesan
64 hukuman ...
65 perang lempar lumpur
66 makhtubah
67 gaun berdarah
68 perhatian
69 respon
70 sadarnya bidadari kakang
71 waalaikumsalam..ya Habibi...
72 sayang dan byby
73 nafkah bikin haru
74 kejutan
75 make up kesayangan
76 senjata makan tuan
77 jealousy...
78 panggilan salwa
79 lovey dovey....
80 Salwa dan Syifa
81 nambah pahala
82 teamwork
83 isra mi'raj
84 Isra Mi'raj part 2
85 salah????
86 insect
87 kewajiban kakang
88 syafakallah kakang
89 the wedding ring
90 diimami di sepertiga malam
91 lope lope setambak udang
92 gagalnya acara pacaran
93 barisan para mantan
94 saya terima!!!!!
95 kaya Angelina Jolie
96 terlambat
97 menguping ???
98 ke kepoan berujung karya seni limited
99 cinta Vani terhalang tembok pesantren
100 mengejutkan
101 trio Salwa tak akan bubar
102 say goodbye to Vani
103 Syifa cemburu Rai yg marah
104 hukuman senior to junior
105 love in Jakarta
106 taruhan
107 astagfirullahaladzim...
108 permintaan absurd
109 patroli
110 mau mie ayam
111 semakin aneh
112 aturan (revisi)
113 rasanya kehilangan dan ikhlas
114 surat malapetaka
115 sebuah kepercayaan
116 Bali moon....
117 ASSALAMU'ALAIKUM READERS
Episodes

Updated 117 Episodes

1
buah jatuh tak jauh dari pohonnya
2
anak bungsu bunda ...
3
gombalan maut
4
si merah yg bikin penasaran
5
kecebong kecebongnya yanda
6
iblis tampan
7
dokter cinta Fateh Al-razzam...
8
masa lalu bunda...
9
jangan meminta bulan
10
drama keluarga
11
adegan wiro sableng
12
stok maaf bunda belom keluar...
13
obrolan hati ke hati
14
tukang bersih-bersih infal
15
Bertemu Risa Hafsari
16
gombalan receh Rasya cs
17
barongsai versus ulet bulu
18
seribet minta pengantarnya pak RW
19
misi penyelamatan kakang sya cs
20
aksi heroik pembawa petaka
21
penyergapan 1
22
penyergapan 2
23
pengakuan
24
bunda pegang kata katamu
25
personel cadangan
26
kakang vs Bunda
27
dilabrak bawang merah
28
syifa vs Rai vs Vani
29
macan vs anak kucing
30
bersyukur
31
asinnya....bagai air laut
32
surprise lantunan Ar Rahman
33
kehebohan di ulang tahun syifa
34
tadabbur alam
35
babi hutan dan Mr.poci
36
saling balas
37
Haikal sakit
38
hello Kitty
39
galau
40
meluapkan emosi
41
harapan kakang sya
42
ajakan menikah
43
it's show time
44
selebritis baru
45
Srikandi ponpes
46
Haikal pulang....
47
Rai galau
48
Haikal ditahan
49
cinta bertepuk dua belah tangan
50
camer dan camen....
51
flashback 1
52
gantung....
53
drama sinetron
54
3 dara
55
lamaran
56
alasan Rai
57
Arena laga
58
ambulan
59
rencana kakang
60
cinta bertepuk dua belah tangan
61
pelukan Teletubbies
62
melamar
63
merpati pengantar pesan
64
hukuman ...
65
perang lempar lumpur
66
makhtubah
67
gaun berdarah
68
perhatian
69
respon
70
sadarnya bidadari kakang
71
waalaikumsalam..ya Habibi...
72
sayang dan byby
73
nafkah bikin haru
74
kejutan
75
make up kesayangan
76
senjata makan tuan
77
jealousy...
78
panggilan salwa
79
lovey dovey....
80
Salwa dan Syifa
81
nambah pahala
82
teamwork
83
isra mi'raj
84
Isra Mi'raj part 2
85
salah????
86
insect
87
kewajiban kakang
88
syafakallah kakang
89
the wedding ring
90
diimami di sepertiga malam
91
lope lope setambak udang
92
gagalnya acara pacaran
93
barisan para mantan
94
saya terima!!!!!
95
kaya Angelina Jolie
96
terlambat
97
menguping ???
98
ke kepoan berujung karya seni limited
99
cinta Vani terhalang tembok pesantren
100
mengejutkan
101
trio Salwa tak akan bubar
102
say goodbye to Vani
103
Syifa cemburu Rai yg marah
104
hukuman senior to junior
105
love in Jakarta
106
taruhan
107
astagfirullahaladzim...
108
permintaan absurd
109
patroli
110
mau mie ayam
111
semakin aneh
112
aturan (revisi)
113
rasanya kehilangan dan ikhlas
114
surat malapetaka
115
sebuah kepercayaan
116
Bali moon....
117
ASSALAMU'ALAIKUM READERS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!