#*SAFITRI
(dua hari kemudian)
Saat ini tepat hari dimana safitri akan mengikuti tes lagi, safitri telah bersiap dengan mengenakan atasan kemeja putih polos & rok sepan seatas lutut berwarna hitam seperti pakaian yang ia kenakan dihari pertama tes. Saat ini safitri telah duduk bersama kedua orang tuanya didepan meja makan untuk sarapan sebelum berangkat, setelah selesai sarapan safitri membereskan piring kotor & mengajak kedua orang tuanya untuk duduk diteras menemaninya sebelum ia berangkat. Kali ini safitri akan dijemput oleh bripka abimana, meskipun sebelum menyetujui permintaan bripka abimana safitri menolak karena tidak ingin peserta tes lainnya berfikir buruk, tapi bukan bripka abimana namanya jika tidak berhasil membujuk. Mobil bripka abimana sudah terpakir dihalaman rumah safitri, begitu membuka pintu mobil ia langsung menyalami kedua orangtua safitri.
"assalamuallaikum,...(kata abimana sambil menyalami kedua orang tua safitri)
"wallaikumsalam (kata kedua orangtua safitri & membalas tangab abimana)
"bu...pak....saya mau menjemput safitri" (kata abiman sopan meminta ijin)
"iya nak silahkan, kebetulan safitri sudah bersiap" (kata ayah)
Setelah mereka berdua berpamitan kepada kedua orang tua safitri merekapun segera berangkat. Safitri saat ini duduk disebelah bripka abimana yang sedang mengemudikan mobilnya, tanpa safitri sadari ia begitu terpesona melihat bripka abimana yang tengah fokus mengendarai mobilnya.
"bang abi ternyata kalau lagi fokus gitu ganteng juga" (gumam safitri dalam hati sambil memperhatikan setiap jengakal wajahnya sampai tubuhnya)
"tapi ni cwo beneran jomblo atau pura-pura jomblo si, gak mungkin dengan wajah sebegitunya dia gak punya pacar"(safitri dalam hati masih bergumam)
"kalo serius jomblo kayanya boleh juga ni dijadiin pacar,...( safitri masih bergumam dalam hati) "is apaan sih ngacok banget ni ah"(tiba-tiba safitri tersadar walaupun masih bergumam dalam hati)
#* BRIPKA ABIMANA PRASETIYA
Bripka abimana sengaja menjemput safitri, dia saat ini mengenakan seragam polisinya dengan lengkap. Setelah berpamitan kepada kedua orang tua safitri kini meraka berdua sudah berada didalam mobil yang dikendarai bripda abimana. Bripka abimana mengendarai mobil sportnya yang berwrna merah ini dengan kecepatan sedang, karena ia tidak ingin buru-buru sampai dikantor sehingga membuatnya terpisah dari safitri. Saat sedang fokus mengendarai bribka abimana melihat safitri tengah memperhatikannya, dia begitu gugup karena terus-terusan diperhatikan.
"mulai terpesona ya sama bang abi,ngeliatnya gitu banget" (kata abimana)
"(safitri sontak kaget karena dia ketauan memperhatikan bripda abimana) "eng...eng....enggak tuh" (safitri memalingkan wajahnya kearah luar supaya tidak dilihat abiman begitu malunya dia)
Bripka abimana hanya bisa tersenyum melihat tingkah safitri, dalam hatinya ada kebahagiaan, dia sedikit berfikir mungkin saat ini sudah muncul nama abimana dihati safitri.
#*SAFITRI
Setelah 30 menit kini ia telah sampai diparkiran mobil bersama bripka abimana, safitri enggan keluar dari mobil bripka abimana karena sudah banyak peserta & para polisi berada dikantor tersebut, tetapi safitri juga tidak ingin abimana berfikir yang tidak-tidak. Namun pintu mobil kini telah dibukakan oleh bripka abimana yg membuat safitri terpaksa keluar dari mobil tersebut dengan dipandang terkejut oleh semua mata yang berada disana. Saat ini sudah pukul 07.50 pagi & sebentar lagi tes terahir untuk calon polisi atau polwan segera dimulai.
"ayo.....(ajak abimana sambil menggandeng tangan safitri menuju ruangan)
Kali ini tes tidak diadakan dilingkungan terbuka, tidak seperti tes kedua yang diadakan diaula & dilapangan, tangan safitri begitu saja digandeng bripka abimana membuat jantungnya berdetak semakin tak beraturan.
"ih bang malu bang, gandeng-gandeng segala" (safitri berusaha melepaskan tangannya tapi tidak bisa seketika pipinya menjadi merah)
"ciehhhhh....mesranya lo bang gandeng-gandeng udah kaya truck gandeng" (ejek briptu amar)
"lo sewot banget si mar, gak bisa liat orang bahagia" (kata abimana senang)
"gue kayanya dulu waktu belum nikah sama bini gue gak gitu-gitu banget bang, sampe gandeng tangan segala kaya mau nyembrang jalan raya aja hihihi" (timpal briptu amar masih menggoda)
"tapi kan dulu lo nikah dijodohin mar, gimana mau gandengan tangan, sebelum nikah kenal aj engga sama bini lo,apalagi pacaran"(kata abimana mengingat)
"bener emang lo bang,"( kata amar sambil tos)
Saat ini safitri tengah berada diruangan untuk melakukan beberapa tes, tes kali ini menyisahkan hanya 30 peserta yang terdiri dari 15 peserta pria begitu juga wanita. Kini para peserta berada didua ruangan pria & wanita terpisah. Safitri saat ini masih bersama temannya widia, widia selalu meyakinkan safitri bahwa dirinya & widia pasti akan lolos & sama-sama mengikuti pendidikan polwan, tetapi safitri tidak mempunyai kepercayaan besar seperti yang widia punya. Lama sudah mereka melakukan tes satu persatu karena kini peserta jumlahnya tidak terlalu banyak seperti tes pertama & kedua saat ini tes pun sudah selesai. Sambil menunggu pengumuman mereka semua bersantai diluar ruangan, begitu juga dengan safitri & widia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 300 Episodes
Comments
Nita Novita
visual bang Abi sm savitry thor
2020-08-26
3
Syarifah Husna
ceritanya ringan.. asyik bacanya.
2020-04-23
6
Nur Janah
temennya bang Abi, bobrok semua
2020-04-15
10