Bulir-bulir keringat kini telah membasahi sebagian baju yang dikenakan Safitri, berpanas-panas dibawah terik melakukan latihan fisik, ia harus mulai membiasakan diri untuk latihan fisik yang akan dilakukan selama mengikuti pendidikan, jam kini telah menunjukan pukul 11:00 siang, dari pagi ia & sejumlah calon polwan lainnya telah digembleng dengan beberapa latihan fisik seperti shit up, push up, merayap, lari mengitari lapangan, jalan jongkok dll. Ahirnya jam istirahat makan siang pun telah tiba, safitri tidak asing dengan semua peraturan yang ia kerjakan diasrama, pasalnya semua yang ia kerjakan tidak jauh berbeda dengan waktu ia berada dikarantina paskib. Setelah sesi makan siang selesai mereka mendapatkn sedikit waktu istirahat sebelum melanjutkan latihan fisik berikutny, kebetulan saat ini adalah wakti sholat dzuhur, safitri bersiap melaksanakan sholat dahulu bersama widia beserta teman sekamarnya yang sekarang mulai akrab dengannya, setelah sholat safitri mengobrol sebentar dengan calon polwan lainnya, selain mengobrol safitri juga berkenalan dengan beberapa calon polwan lainnya yang belum ia kenal.
#*Bripka Abimana Prasetiya
Beberapa pekerjaan telah diselesaikan Bripka Abimana, dilihat jam ditangannya yang telah menunjukan pukul 01:30 siang, meskipun telah 2 hari berpisah dengan kekasihnya Bripka Abimana tidak kehilangan informasi tentang kekasihnya pasalnya sedari tadi pagi ia selalu mendapatkan beberapa foto kekasihnya yang tengah melaksanakn latihan. Bripka Abimana memandang lekat-lekat foto kekasihnya yang cantik, kini kekasihnya itu sudah berambut tomboi, walaupun rambut kekasihnya itu sudah terpangkas habis tetap saja kekasih Bripka Abimana masih terlihat sangat imut, senyum tipis mengebang dibibirnya.
"baru dua hari kita pisah tapi aku sudah rindu" (kata Abimana dalam hati sambil memandang foto kekasihnya)
Sudah hampir satu bulan Bripka Abimana & kekasihnya itu menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih, selama sebulan sebelum keberangkatan kekasihnya itu biasanya Bripka Abimana selalu menyempatkan untuk mengahabiskan waktu bersama meskipun hanya datang & mengobrol dirumah kekasihnya. Lamunanpun membuyar saat ketukan pintu terdengar.
**tok....tok....tok
" masuk " (kata Abiman)
" permisi Ndan, saya minta tanda tangan berkas-berkas untuk razia yang bakal dilakukan beberapa hari lagi " (kata Briptu Linggar)
" mm, ini razia di daerah tikungan setelah lampu merah kan?? " (kata Abimana sambil membaca berkas)
" siap benar Ndan "(kata Briptu Linggar)
" oke, ini sudah selesai ditanda tangani "( kata Abimana mengembalikan berkas)
" maaf Ndan sebelum keluar boleh kah "(kata Briptu Linggar yang kata-katanya belum selesai karena telah di potong oleh Abimana)
" apa lo mau cuti lagi???? " (kata Bripka Abimana memastikan)
" mm, gue cuman mau tanya apa lo baik-baik aja bang, sebagai sahabat gue kuatir sama lo, seharian lo gak keluar ruangan bahkan buat makan siang lo malah minta diantar keruangan " (kata Briptu Linggar yang sudah memposisikan dirinya sebagai sahabat bukan anak buah Abimana lagi)
" memangnya ada apa sama gue, gue gak kenapa-kenapa, gue cuman pingin sendiri " (kata Abimana)
" tapi lo gak lagi galau kan bang ditinggal cewek lo " (kata Briptu Linggar memastikan)
" ck, memang lo liat muka gue lagi galau apa???, lagian buat apa gue galau, pacar gue pergi buat pendidikannya bukan buat kawin lari sama cowok lain " (kata Abimana lagi)
" hehe, bener juga, maaf bang gue cuman khawatir sama lo, takutnya lo diam-diam nangis dipojokan " (kata Briptu Linggar sambil Menggaruk kepalanya yang tidak merasa gatal)
" hahaha, lo kira gue anak alay nangis dipojok-pojok, btw thanks ya lo udah khawatir sama gua, oh ya lo gak usah khawatir lagi meskipun gue pisah sama cewek gue, tapi gue masih bisa tau apa aja kegiatannya, bahkan gue dapat kiriman foto cewek gue di sana " (kata Abimana sambil tersenyum)
" kalau gitu gue keluar dulu bang, kalo ada apa-apa atau butuh bantuan, gue siap bantu lo 24 jam " (kata Briptu Linggar setelah itu keluar)
#*Pesan WhatsApp Alin
Abimana: kirim terus aktifitas pacar gue di sana kalau lo punya waktu senggang.
Abimana: lo harus jaga cewek gue di sana, ini perintah gue sebagai komandan.
Abimana: pastiin jangan sampai ada polisi lain godain cewek gue
Abimana: awas kalau ada apa-apa sama pacar gue, bakal gue buat lo pindah ketempat terpencil yang gak ada molnya supaya lo gak bisa pergi shoping.
Begitu pesan yang dikirim Bripka Abimana berkali-kali meskipun tidak ada balasan, tidak lama bunyi ponsel miliknya terdengar tanda pesan masuk.
#*pesan WhatsApp Alin
Alin: gimana mungkin lo sebegitu khawatir nya bang
Alin: dulu gue waktu ikut pendidikan lo gak khawatir ke gue
Abimana: lo kan bisa jaga diri lo
Alin: lo posesif bang
Abimana: wajar lah gue posesif kan dia pacar gue
Alin: bener juga ya
Abimana: kapan jadwal Bripda Randito sama Bripda Sofiyan jadi instruktur??
Alin: mereka punya jadwal beda sama gue bang
Alin: Bripda Sofiyan besok terus Bripda Randito 1hari setelahnya.
Abimana: lo harus awasi mereka, jangan sampai mereka deketin safitri.
Alin: tapi bang waktu Bripda Randi tugas jadi instruktur, gue gak ada jadwal masuk.
Abimana: apa????
Alin: hihihi maaf bang, sudah dulu ok.
Tiba-tiba ia merasa kan tubuhnya menjadi lemas lunglai, bagaimana mungkin adik sepupunya bisa berbeda jadwal dengan pria-pria yang ia takutkan akan menggoda Safitri di sana, sambil berjalan mondar mandir & menggaruk kepalanya yang tidak gatal bripka abimana merasa sangat frustasi, dirinya mencoba mencari solusi dari masalah ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 300 Episodes
Comments
Desty Ratnasari
waaahhh ketemu mantan nie Safitri 🤣
2020-11-13
2
Netty Ishak
ya takut amat sihceweknya digodain .....
2020-07-08
3
yuni utami
aduh ciiinnnn....masak bang abi mau nangis di pojokan.
bisa ajah tuh babang linggar..
hehehe
2020-07-06
7