Bab 5 Suami Istri

Keesokkan harinya Dessy datang kembali ke Perusahaan JM Group, kali ini kaki nya tampa ragu melangkahkan kaki memasuki kantor perusahaan JM Group. Tidak seperti hari sebelumnya dia menghampiri resepsionis, tapi kali ini dengan special dia di sambut oleh Sekretaris Joe.

“Nona Lin, ikut saya…Tuan sudah menunggu di dalam mobil”

Dessy mengikuti langkah kaki sekretaris Joe yang berjalan mengarah kemobil. Didalam mobil itu sudah ada sosok lelaki tampan dengan elegan nya menyilangkan kaki sambil membolak balik lembar dokumen.

Dessy sempat tercengang melihat mobil yang sekarang berganti lagi mobil merk marseti buatan dari Italia yang tidak kalah mahalnya dengan mobil yang digunakan nya kemarin. Didalam hati Dessy bergumam, seberapa banyaknya lelaki ini memiliki mobil mewah?. Sangat lah wajar kalau sosok Kelvin memiliki harta yang berlimpah dengan kedudukan nya saat ini sebagai pengusaha no 1 di Kota Y, bergonta ganti mobil adalah hal yang sangat biasa.

Didalam mobil yang sedang melaju Dessy yang duduk di samping Kelvin hanya terduduk diam tidak berani bersuara dai takut menganggu Kelvin yang sibuk Membaca Dokumennya itu. Didalam mobil pun tetap bekerja, pengusaha seperti dia tidak akan menyia-nyiakan waktu sedikitpun.

Setelah beberapa menit tidak ada satu pun yang berbicara, Kelvin memberikan buku nikah.

“saat ini secara hukum kita resmi menjadi suami istri”.

“secepat ini?”

“kenapa? Apa kamu menyesal?”

Dessy dengan cepat menggelengkan kepala nya, dai bukannya menyesel tetapi merasa takjub menikah itu ternyata mudah, dengan cepat sudah mendapat kan buku nikah. Orang asing yang baru ketemu tampa sengaja kemarin kini sudah menjadi suami istri. Menikah benar-benar mampu merubah status orang dengan capat.

Dessy dengan ragu berkata “ kita akan kemana?”

“kerumah ku…sekarang kamu adalah istri ku, mulai hari ini kamu akan tinggal di rumahku”

“apa kah secepat ini, aku pun belum berkemas dan berpamitan dengan keluargaku”

“Keluarga Lin lebih senang kalau kamu tidak kembali di rumah itu”

Dengan mudah Kelvin menyelidiki latar belakang Keluarga Lin bahkan perlakuan buruk keluarga Lin terhadap Dessy pun dia tau. Dessy yang mendengar kata dari mulut Kelvin pun berdiri kaku, walaupun pernikahan ini atas permintaan nya sendiri dia tidak mempertimbangkan dengan siapa dia menikah, asal tidak menikahi pria beristri yang sudah di jodohkan oleh pamannya.

Siapa yang tidak tau dengan status Kelvin di kota Y, tetapi Dessy tidak menyangka bahwa Kelvin bisa menyelidiki hingga detail kehidupannya. Dia sudah menjadi wanitanya Kelvin, dengan wajar Kelvin mencari tau tentang kehidupannya Kelvin bukan orang yang bodoh untuk dengan gampang menerima begitu saja wanita yang akan menjadi istrinya walau tanpa ada dasar rasa cinta diantara mereka.

....

Mereka memasuki kawasan elit JM Villa, kepala Dessy menoleh ke luar kaca mobil melihat dengan takjub suasana yang ada di dalam kawasan JM villa. “ apa ini JM Villa?” Tanya pelan Dessy ke pada Kelvin.

“Emm…”

Dessy tidak melanjutkan pertanyaanya, dia hanya berpikir kembali di dalam hatinya. JM Villa benar-benar dihuni oleh orang kaya suasana nya sangat arsi, seperti berada di dunia dongeng, penjagaan di kawasan Villa nya juga sangat ketat sehingga tidak mudah orang luar bisa masuk. Setelah memasuki kawasan elit JM Villa seperti berada didunia yang berbeda.

Seberapa banyak kah kekayaan yang di miliki JM Group? Perusahaan yang memiliki berbagai macam bidang bisnis ini dipimpin oleh lelaki yang duduk dengan elegannya adalah suami nya saat ini. Memikirkan hal itu, tubuh Dessy menjadi panas dingin dengan sadar hidupnya sudah berada di dalam sangkar emas. Terlihat indah di luar, didalam begitu sesak yang di rasakan.

10 menit berlalu dari saat memasuki gerbang kawasan elit JM Villa di kediaman Kelvin, mobil sudah parkir tepat di depan rumah yang tidak terlalu besar dengan desain minimalis modern membuat rumah ini terlihat nyaman di pandang. Kelvin keluar dari mobil dan memasuki rumahnya, di susul Dessy yang mengikuti langkah nya dari belakang.

“apa kamu tinggal sendiri ? sepertinya tidak ada orang lagi?” Tanya Dessy

“iyaa…

“apa kamu tidak memiliki pelayan?” dengan heran Dessy bertanya, dia sudah berpikir berapa pelayan yang dia punya.

“ada, hanya jam-jam tertentu saja datang kesini, setelah itu kembali lagi kerumah utama. Ini hanya rumah pribadi ku, aku tidak suka tempat istirahat ku dihuni banyak orang. Paling selatan villa ini ada rumah utama JM Group disitu keluarga ku tinggal, beberapa menit dari sini” terang Kelvin

Kelvin membukakan salah satu pintu kamar di rumahnya “ ini kamarmu, gunakan sesukamu. Pelayan akan ada disini pada saat jam makan, pagi dan sore…atau kamu memanggil mereka dari rumah utama”

“apa kita perlu merahasiakan pernikahan ini?” Dessy bertanya takut pernikahan ini mempengaruhi kehidupanya di perusahaan.

“aku tidak masalah pernikahan ini diketahui banyak orang, tidak akan membuat sulit kehidupan ku di perusahaan dan aku sedang tidak ada hubungan dengan wanita lain” ujar Kelvin dengan santai.

Jelas saja kalau kau tidak ada hubungan dengan wanita lain, kalau tidak mana mungkin kamu menikahiku yang baru saja kau kenal. pikir Dessy di dalam hati.

Kelvin mengeluarkan sebuah kartu Black Card dan memberikannya kepada Kelvin.

“tidak,,,tidak aku tau kartu itu, itu sangat berlebihan bagi ku. Dan lagi aku masih punya uang jadi itu tidak perlu” Tangan Dessy mendorong kartu yang diberikan Kelvin. Dessy sangat tau tidak banyak yang bisa mendapatkan kartu itu, cara untuk mendapatkan kartu itu pun harus melalui sebuah undangan bagi seseorang yang layak untuk memdapatkan kartu itu.

Kelvin menaikan sudut bibir kirinya dan tatapan tajam mata nya menatapi Dessy, Kelvin pun mengambil tas Dessy yang bergantung tenang dibahu Dessy. Dengan kasar Kelvin mengeluarkan isi tas dan membuka dompet yang berwarna coklat tua, bisa di bilang dompet itu bukan dari Merk Ternama. Senyum dingin Kelvin terpancar dari bibir tipisnya itu.

“dompet mu tidak ada isinya, hanya ada beberapa lembar uang yang cukup untuk bayar taxi”. Tangan Kelvin dengan enteng menggoyang-goyangkan dompet berwarna coklat tua milik Dessy.

Wajah Dessy pun memerah dan hanya bisa menundukkan kepalanya agar Kelvin tidak bisa melihat wajah Dessy seperti udang rebus. “ walaupun begitu, dompet ku tetap masih ada uang nya”Dessy dengan pelan menjawab.

“terserah dirimu saja” Kelvin langsung melangkahkan kakinnya meninggalkan kamar.

Bagi Dessy walaupun status nya sekarang adalah istri dari orang terkaya di Kota Y, menurutnya untuk menerima kemewahan itu sangat lah berlebihan.

Saat bayangan Kelvin meninggalkan kamar dengan sadar Dessy berlari kecil mengejar sosok yang tampan itu berjalan kearah ruang baca, ada sesuatu hal yang belum sempat di katakan.

“Tuan Kelvin,,,tunggu” dengan mengatur napas kedua tangan Dessy yang meremas-remas ujung bajunya.

Langkah kaki yang panjang itu berhenti tepat di depan pintu ruang baca.

“menyesal?

“bukan, bukan itu maksud ku ada satu permintaan ku pada mu…

Begini, aku masih kuliah saat ini sudah tahap semester akhir, bolehkah aku tetap kekampus dan menyelesaikan kuliah ku”

Kelvin sejenak terdiam dan menatap wajah Dessy yang saat berbicara selalu menundukkan wajahnya.

“iya aku tau itu, kamu boleh kekampus”. Tangan dan tubuh Kelvin dengan bersamaan membuka dan berbalik masuk kedalam ruang baca.

Kelvin mengambil Handphonenya menghubungi sekretaris Joe “transfer dana ke Rekening pribadi Dessy, dan carikan mobil yang cocok buat dia”.

Setidaknya Kelvin termasuk orang yang dermawan, masih memberikan fasilitas istrinya.

HAPPY READING...

Terpopuler

Comments

Wina Ningsih

Wina Ningsih

ga bakalan nyesel lah nikah ma doi..

2021-04-06

0

Sofya Mira

Sofya Mira

aku jg mau dunk Thor..transfer dana k rekeningku..😆

2021-01-19

0

claudya

claudya

cerita keren jg thor

2021-01-17

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Tidak Ada Apa-Apa
2 Bab 2 Perjodohan
3 Bab 3 Pria Sudah Beristri
4 Bab 4
5 Bab 5 Suami Istri
6 Bab 6 Nyonya Lu
7 Bab 7 Keluarga Besar Lu
8 Bab 8
9 Bab 9 Mawar Merah
10 Bab 10 Perusahaan JM
11 Bab 11 Siapa Pria Itu?
12 Bab 12 Kedatangan Mantan
13 Bab 13 Jalan-Jalan
14 Bab 14 Bertemu
15 Bab 15
16 Bab 16 Makan Malam
17 Bab 17 Cerai
18 Bab 18 2 Nyonya Lu
19 Bab 19 Milik ku
20 Bab 20
21 Bab 21 Zhi Corp's
22 Bab 22 Hari Pertama Bekerja
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25 Makan Siang Bersama Tuan Zhi
26 Bab 26 Gosip
27 Bab 27
28 Bab 28 Kembali
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Sakit
61 Bab 60
62 Bab 61
63 Bab 62
64 Bab 63
65 Bab 64
66 Bab 65
67 Bab 66
68 Bab 67
69 Bab 68
70 Bab 69
71 Bab 70
72 Bab 71
73 Bab 72
74 Bab 73
75 Bab 74
76 Bab 75
77 Bab 76
78 Bab 77
79 Bab 78
80 Bab 79
81 Bab 80
82 Bab 81
83 Bab 82
84 Bab 83
85 Bab 84
86 Bab 85
87 Bab 86
88 Bab 87
89 Bab 88
90 Bab 89
91 Bab 90
92 Bab 91
93 Bab 92
94 Bab 93
95 Bab 94
96 Bab 95
97 Bab 96
98 Bab 97
99 Bab 98
100 Bab 99
101 Bab 100
102 Bab 101
103 Bab 102
104 Bab 103
105 Bab 104
106 Bab 105
107 Bab 106
108 Bab 107
109 Bab 108
110 Bab 109
111 Bab 110
112 Bab 111
113 Bab 112
114 Bab 113
115 Bab 114
116 Bab 115
117 Bab 116
118 Bab 117
119 Bab 118
120 Bab 119
121 Bab 120
122 Terima Kasih
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Bab 1 Tidak Ada Apa-Apa
2
Bab 2 Perjodohan
3
Bab 3 Pria Sudah Beristri
4
Bab 4
5
Bab 5 Suami Istri
6
Bab 6 Nyonya Lu
7
Bab 7 Keluarga Besar Lu
8
Bab 8
9
Bab 9 Mawar Merah
10
Bab 10 Perusahaan JM
11
Bab 11 Siapa Pria Itu?
12
Bab 12 Kedatangan Mantan
13
Bab 13 Jalan-Jalan
14
Bab 14 Bertemu
15
Bab 15
16
Bab 16 Makan Malam
17
Bab 17 Cerai
18
Bab 18 2 Nyonya Lu
19
Bab 19 Milik ku
20
Bab 20
21
Bab 21 Zhi Corp's
22
Bab 22 Hari Pertama Bekerja
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25 Makan Siang Bersama Tuan Zhi
26
Bab 26 Gosip
27
Bab 27
28
Bab 28 Kembali
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Sakit
61
Bab 60
62
Bab 61
63
Bab 62
64
Bab 63
65
Bab 64
66
Bab 65
67
Bab 66
68
Bab 67
69
Bab 68
70
Bab 69
71
Bab 70
72
Bab 71
73
Bab 72
74
Bab 73
75
Bab 74
76
Bab 75
77
Bab 76
78
Bab 77
79
Bab 78
80
Bab 79
81
Bab 80
82
Bab 81
83
Bab 82
84
Bab 83
85
Bab 84
86
Bab 85
87
Bab 86
88
Bab 87
89
Bab 88
90
Bab 89
91
Bab 90
92
Bab 91
93
Bab 92
94
Bab 93
95
Bab 94
96
Bab 95
97
Bab 96
98
Bab 97
99
Bab 98
100
Bab 99
101
Bab 100
102
Bab 101
103
Bab 102
104
Bab 103
105
Bab 104
106
Bab 105
107
Bab 106
108
Bab 107
109
Bab 108
110
Bab 109
111
Bab 110
112
Bab 111
113
Bab 112
114
Bab 113
115
Bab 114
116
Bab 115
117
Bab 116
118
Bab 117
119
Bab 118
120
Bab 119
121
Bab 120
122
Terima Kasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!