Senja berdiri di depan pintu bersama dengan Bu Maryam.
Senja memperhatikan baju pelayan lain di rumah mewah itu, ternyata hanya baju dia yang berbeda.
Bu Maryam
Cuma hari ini, saya menemanimu. Saya takut kau melakukan kesalahan di hari pertamamu
Bu Maryam
Sudah kau baca buku itu?
Senja
Sudah bu
Bu Maryam
Bagus, jangan mengecewakan saya!
Bu Maryam
Jangan terus menunduk, tuan muda tidak suka asisten seperti itu!
Senja segera memperbaiki postur tubuhnya.
Bu Maryam
Tuan muda sudah sampai, ikuti saya!
Senja mengangguk, segera mengikuti Bu Maryam. Mereka berjalan menuju halaman depan. Terlihat di sana sudah ada beberapa bodyguard berbaris rapi menyambut tuan mereka.
Mobil Lamborghini Veneno Roadster memasuki rumah mewah tersebut.
Bu Maryam dan Senja berjalan mendekati mobil itu. Dengan gerak cepat Bu Maryam membukakan pintu mobil.
Bu Maryam
Selamat datang, Tuan!
Senja terpaku melihat sosok tuan muda di hadapannya itu.
Bu Maryam menyiku Senja di sampingnya.
Senja
Pak, eh, Tu-an selamat datang!
Beberapa bodyguard dan pelayan di rumah itu melakukan penyambutan yang sama.
Tuan muda berjalan cepat memasuki rumah, Bu Maryam segera mengikuti.
Bodyguard
Hei, kau kenapa terus diam di sini!
Senja tersadar. Dia segera berlari mengikuti langkah Bu Maryam dan tuan muda.
Bu Maryam
Astaga Senja!!!
Bu Maryam murka dengan keteledoran Senja.
Bu Maryam
Cepat susul tuan muda, dia sudah di kamarnya! Lakukan pekerjaanmu dengan baik!
Senja
Maaf, Bu! Saya segera menyusulnya.
Bu Maryam
Bawa tas kerjanya ini!
Senja segera berlari menuju lantai atas, kamar tuan muda. Jantungnya berdetak lebih cepat. Dia dilanda ketakutan.
Senja
Mungkin saja hanya mirip, tidak mungkin kan pak itu
Comments