Love Me Please, Tuan! Part 8: Nenek Lampir Cemburu

Part 8: Nenek Lampir Cemburu

Di dalam kelas.

Senja dan Nico sudah duduk berdampingan.

Nico

Bub, lihat HP-nya

Senja

Mau apa?

Tanpa persetujuan Senja, Nico sudah mengambil benda persegi itu.

Nico

Layar HP-nya masih rusak? Kok belum diperbaiki?

Senja

Ada hal yang lebih penting Nico daripada memperbaiki HP itu

Senja

Itu masih layak kok dipakai

Nico terlihat iba.

Nico

Setelah pulang kuliah kita pergi beli HP baru ya?

Senja menggeleng dengan cepat. Nico sudah hendak melanjutkan obrolan mereka, tapi sayang Tika dan lain-lain datang.

Tika

Halo guys

Gema

Lho dosennya belum ada?

Senja dan Nico heran melihat penampilan ketiga orang yang baru masuk kelas itu.

Senja

Baru aja keluar bapaknya

Senja

Dosennya mau rapat, tadi cuma absen sama pengantar materi aja

Gema

Aihh sia-sia gue balik

Ana

Haha

Nico

Coba lu ngaca Gema!

Nico

Lihat leher lu!

Gema tersenyum, dia tahu maksud Nico.

Gema

Bekas-bekas gigitan dua wanita birahi itu

Putri

Gema

Putri

Ayok kita balik bareng

Putri

Gak usah circle sama geng lont3 ini

Ana

Si paling lont3, lu juga lont3 kali. Tapi sayang lu lont3 murahan kami mah kelas!

Tika

Kucing kesayangan lu udah kami nikmatin, besar berurat

Tika

Iya, kan baby?

Gema

Tentu saja!

Putri

Jaga ya ucapkan kalian

Putri

Awas kalian, tunggu pembalasan gue!

Ana

Duh gak mempan kali ancaman lu, pergi sana sama geng lu nenek lampir! Ganggu aja!

Putri pergi dengan rasa amarah dan kecewa.

Tika

Kejar tuh cewek lu!

Gema

Gue dan dia gak pernah pacaran

Gema

Main-main aja

Ana

Oalah

Gema

Sekarang gue kan punya kalian

Nico

Ikut birahi lu Gema!

Gema berbisik di telinga Nico.

Gema

Siapa yang gak birahi lihat gunung kembar yang gede dan pink. Lu gak berniat join? Capek juga layanin mereka sendiri

Nico

Sial4n lu!

Senja

Ayo kita balik

Ana

Gue duluan ya sama Tika, ada job di sekitar sini

Tanpa dijelaskan pun Senja sudah mengerti maksud kedua sahabatnya itu.

Senja

Dosen?

Ana

Iya biasa mereka juga kan pengen dinikmatin

Sebelum benar-benar pergi Tika dan Ana mengecup bibir Gema. Membuat si empu kembali tegang.

Gema

Ohh shitt!

Gema

Gue duluan Nic

Nico

Cih dasar mereka!



