Pria itu terus saja tersenyum ketika ia memandang Foto gadis tersebut. Namun, senyum nya langsung hilang ketika tangan kanannya masuk kedalam ruang kerjanya.
" Maaf tuan. Ada apa tuan memanggil ku tengah malam begini?"
" Tanamkan saham kita dalam perusahaan Linoven group! Dan satu lagi , selalu kosongkan jadwal ku saat siang. Karena diriku ingin makan dengan gadis ku!" perintah laki-laki yang kembali memandang foto wanita.
" Baik tuan! Tapi tuan---." bawahan itu menghentikan ucapannya .
" Apa! Cepat katakan!"
" Gadis yang anda minta kami awasi itu, akan pergi ke Bali besok tuan." terang bawahannya.
" Pergilah!" usirnya.Bawahan itu pun langsung pergi meninggalkan tuannya.
" Huh! Gadis kecilku ini ternyata tidak mendengar kan ku ya? Sudah ku katakan bukan untuk terus berjumpa di taman. Baiklah aku akan mengikuti mu . Akan aku buat gadis ku ini mencintaiku!"
******
DI RUMAH FERNAN DAN ANGEL.
Waktu masih menunjukkan pukul 04.00 P.M. Namun, Angel sudah bersiap-siap untuk mengikuti suaminya yang akan pergi ke Bali bersama kekasih licik nya.
Walaupun Fernan melarang dia pergi. Dia tetap tidak mau mendengar nya. Dia akan melakukan segala cara agar ia bisa mengawasi Fernan Dan Agatha . Dan cara pertama ialah, dia harus bangun lebih pagi dan berdiri tepat di pintu Fernan .
Angel tidak mengetahui kapan Fernan akan pergi. Jadi, dia harus bangun lebih awal dan menunggu Fernan keluar dari kamar .Lalu mengikutinya.
Kreak!
Sudah beberapa jam Angel menunggu Fernan keluar dari kamar. Dan akhirnya , penantiannya tidak sia-sia. Sekarang Fernan sudah berdiri di hadapannya.
" Apa yang kau lakukan?"
" Menunggu mu! Aku ingin ikut ke Bali!" Angel tersenyum manis. Sedangkan Fernan hanya berlalu pergi tanpa berniat membalas perkataan Angel.
" Aku akan ikut dengan mu! Aku janji tidak akan mengganggu dirimu dan kekasih mu!" teriak Angel sambil menggenggam kedua tangannya . untuk Menahan rasa sakit di hati nya.
" Terserah!" Fernan menelpon Divo. Dan semenit kemudian Bunyi suara mobil memasuki halaman rumah mereka terdengar. Fernan pun berlalu begitu saja meninggalkan Angel.
********
" Tuan ,kita langsung ke bandara apa jemput nona Agatha dulu?" tanya Divo sekretaris Fernan.
" Langsung saja! Kekasih ku sudah disana." balas Fernan datar. Selama perjalanan Angel terus melihat Fernan dari spion dalam mobil. Saat ini posisi Angel berada di depan, sebelah Divo. Awalnya ia mau menduduki tempat di sebelah Fernan. Namun, Fernan mengatakan jika tempat duduk itu hanya boleh diduduki oleh kekasihnya Agatha.
Angel sebenarnya tidak peduli. Tapi , perkataan Fernan mampu membuat dia harus menurut.
" Kau pindah apa tidak jadi pergi!" mengingat kata-kata itu Angel langsung memejamkan matanya. Tekad dia membuat Fernan jatuh cinta padanya gak boleh pupus. Dia gak boleh bersedih ! Dia harus yakin bahwa cinta nya akan dibalas . Meskipun dia tidak tau kapan saat itu tiba.
Bandara XX.
"Sayang!" seorang gadis melambaikan tangannya ke arah Seorang pria yang baru saja turun dari mobilnya.
" Divo! Sudah kau persiapkan semuanya?" tanya Fernan.
" Sudah tuan. Saya sudah memesan kursi First Class . "
"Hmm! "
" Sayang! Kenapa istri mu ikut?" tanya gadis yang baru menghampiri Fernan.
" Biarkan saja! Jika aku tidak membawa nya . Bisa-bisa dia mengadu pada orang tuaku! " itulah alasan yang membuat Fernan tidak terlalu melarang Angel. Fernan takut orang tuanya tau jika dia masih berhubungan dengan kekasihnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments