Rina

"ya sana deh lu bedua.. gangguin kita aja..Lo tu sama kaya dia..parasit" tambah raksa yang jengah melihat perempuan menor sok kecantikan ini.

Evelyn menghentakkan kakinya kesal dan berlalu dari sana bersama temanya, dia juga melayangkan tatapan sinisnya pada Rere yang sedang berdiri di samping Ethan.

-------------

"heh..dua mak lampir itu selalu tampelin kita Mulu.. Kalo kaya Nadine mah ada cantiknya walupun ngeselin..ini apaan dandanan ke Tante-tante girang gitu ogah banget" ucap rakha geli dengan dua cewek jadi-jadian itu

"tapi kok Nadine ga nyamperin Lo sih bos kek biasa?" tanya Willy heran.

"iya ya biasanya dia udah kaya lintah sama si bos...nempel mulu" ucap Rakha heran.

"apa dia ga suka lagi sama Lo bos?" tanya Willy.

"dan satu Minggu yang lalu dia juga kaya ketakutan ngeliat kita...kenapa ya tu anak aneh banget" ucap raksa.

Ethan hanya diam seraya memikirkan ucapan dari ketiga temannya. sudah lama dia tidak mendengar sebutan kakak nuelnya dari mulut gadis itu.

Rere hanya diam memperhatikan mereka.

Tidak lama terlihat moge Dion memasuki kawasan sekolah.

"telat banget lu" keluh Willy.

"macet dikit" jawab Dion sambil melepas helm full face nya.

Disana memang tidak ada siswa lagi yang berkeliaran karna bel sudah berbunyi beberapa menit lalu, kalau tidak mereka pasti akan menjerit histeris melihat 5 cowok tampan itu.

"adek Lo aneh yon" ucap Willy masih heran dengan sikap Nadine.

"gue tau" balas Dion dengan air muka yang beribah.

"kelas" ucap Ethan memberi komando.

Mereka semua berlalu ke kelas masing-masing. 5 cowok itu Meraka Satu kelas yaitu kelas 3 IPA 1, Rere kelas 2 IPA 1 dan Nadine kelas 2 IPA 3.

.

.

.

...kelas...

"bestiee" teriak raya menggelegar di kelas itu saat melihat sahabatnya di ambang pintu.

Nadine hanya tersenyum melihat tingkah temannya itu.

Saat nadine hendak menghampiri sahabatnya itu dia di tabrak oleh seorang gadis berkaca mata tebal dan berambut kepang dua.

"ma..ma..maaf...aa..a..ku..tidak..se.se...sengaja" ucap gadis itu terbata-bata sambil menunduk takut, dia sangat takut pada gadis antagonis yang di tabrak nya ini.

semua orang di kelas itu terdiam menatap kasihan kepada Rina gadis cupu berkacamata di kelas mereka itu... Bagaimana tidak..dia menyenggol seorang yang terkenal pembully nomor satu di sekolah mereka.

Tidak ada satupun yang mau membantu gadis cupu itu, mereka takut malah mereka yang menjadi sasaran Nadine, walau beberapa hari ini Nadine terlihat lebih tenang dan tidak berbuat masalah kepada mereka, mereka tetap takut pada gadis itu.

"tidak apa-apa...aku juga tidak melihat mu..mari aku bantu" ucap Nadine seraya mengulurkan tangan nya pada Rina.

Rina dan teman sekelasnya heran, kenapa gadis itu tidak memaki dan memukuli Rina, malah Sekarang gadis itu mengulurkan tangannya untuk menolong Rina.

Apa dunia sudah mau kiamat? Pikir mereka.

dengan nadine yang Diam dan serius dalam belajar saja mereka sudah heran..tapi ini.. gadis itu mau membantu orang yang dia kata tidak selevel dengannya, sungguh ajaib sekali pikir mereka.

"ti..tidak apa-apa Nadine...a.aku bisa sendiri" ucap Rina segan memegang tangan Nadine.

"sudah lah ayo" ucap Nadine menarik tangan Rina pelan.

Rina hanya menuruti dan berterima kepada gadis itu.

"wah..wah..wah.. mukjizat apa yang turun kepada mu queen? Ini bukan seperti dirimu...tapi aku suka gaya mu barusan kawan.. sungguh mempesona" ucap raya menghampiri Nadine dan mengedipkan matanya genit.

"najis monyet" ucap Nadine geli melihat kecentilan temannya ini.

wajah raya seketika berubah menjadi jelek.

"sekali lagi aku minta maaf Rina" ucap queen dan berlalu ke tempat duduknya.

Rina dan teman sekelasnya syok mendengar kata maaf dari seorang queen antagonis sekolah mereka, apakah telinga mereka salah mendengar? Itu sungguh mengejutkan.

.

.

.

.

...Kantin...

"aah..bakso memang menjadi pilihan terbaik saat lapar" ucap raya yang memang memiliki kesukaan yang teramat pada makanan bulat yang berdaging itu.

"enak ya enak...tapi ga gitu juga cara makan Lo ege..kek orang ga makan sebulan aja Lo" ucap Nadine sinis melihat cara makan temanya yang kesetanan itu.

"hehehe... lapar aku tuh" ucap raya cengengesan.

"gada anggun nya banget jadi cewek" ucap Nadine jengah.

"orang lapar mah makan aja..ga peduli tu anggun anggunan" ucap raya kembali menyantap makanannya.

Nadine hanya memutar bola matanya malas menghadapi sikap temanya ini.

Dia juga penyuka bakso tapi ya tidak seperti itu juga, pikirnya

.

"heh cupu pesenin makanan kita sana" terdengar suara cempreng Evelyn yang sedang menyuruh seorang gadis cupu memesan makanan mereka.

ya dia adalah Rina gadis cupu berkaca mata yang ada di kelas Nadine. Rina..dia juga anak seorang pengusaha di negara mereka, kekayaan keluarganya juga tidak main-main, tapi keacuhan keluarga dan sifat introvert nya lah yang membuat dia menjadi sasaran orang membully nya.

"baik kak" ucap Rina pasrah, hanya itu yang bisa dia lakukan untuk menghindari kekerasan yang akan dia dapat dari kakak kelasnya itu.

Nadine hanya menatap kasihan pada gadis cupu itu, rupanya sangat sakit bila melihat orang yang sedang di bully.

Tapi Nadine dulu hanya membully mereka yang mendekati kakak nuelnya saja..tidak lebih dari itu..tapi kalau pertengkaran dengan Evelyn mungkin memang terjadi setiap hari di antara mereka.

PRANGGGGG.....

TO BE CONTINUE.........

Terpopuler

Comments

awesome moment

awesome moment

mak lampir nyari musuh

2025-03-19

0

Bzaa

Bzaa

Evelyn nyari gara2

2025-02-20

0

lihat semua
Episodes
1 mimpi itu
2 ingin hidup bahagia
3 pengenalan
4 reaksi tubuh
5 kantin
6 pertengkaran di ruang makan
7 trik
8 rumah kedua
9 nilai
10 reward nilai
11 Rina
12 teman baru
13 rumah sakit
14 drama
15 second family
16 pertengkaran
17 peran abang
18 cafe
19 insiden
20 cowok jurusan sebelah
21 cowok jurusan sebelah 2
22 rencana girls time
23 kantin lagi
24 girls time
25 live music
26 insiden lagi
27 gudang
28 rumah sakit
29 rumah sakit 2
30 pulang
31 menyelidiki
32 pertengkaran
33 minta maaf
34 ujian akhir semester
35 class meeting
36 ketendang
37 pembagian rapor
38 quality time
39 pemeriksaan
40 penyakit
41 perubahan willy
42 pingsan
43 olimpiade
44 pemenang
45 terapi
46 hidup baru
47 pelecehan
48 trauma
49 aku kamu
50 berkunjung
51 rencana Willy
52 wanita paruh baya yang cantik
53 pingsan ll
54 rere
55 gejala baru
56 Winson mansion
57 fakta mengejutkan
58 teater
59 babu
60 memburuk
61 marahan
62 curiga
63 hallo:)
64 pemeriksaan
65 hasil
66 kecewa
67 marah
68 diizinkan
69 berdebar-debar
70 camping
71 berburu bendera
72 kecurigaan raya rina
73 babi hutan
74 sungai
75 kambuh
76 Rere buntung
77 wisuda
78 kritis
79 apa ini?
80 operasi
81 -
82 kehilangan
83 hampa
84 surat
85 kotak hitam
86 S2.. 10 tahun kemudian
87 S2.. berpindah tubuh
88 S2.. bertemu
89 S2.. wanita gila yang menyebalkan
90 S2.. marah
91 S2.. berkunjung
92 S2.. sekamar
93 S2.. pengakuan
94 S2.. end
95 bye
Episodes

Updated 95 Episodes

1
mimpi itu
2
ingin hidup bahagia
3
pengenalan
4
reaksi tubuh
5
kantin
6
pertengkaran di ruang makan
7
trik
8
rumah kedua
9
nilai
10
reward nilai
11
Rina
12
teman baru
13
rumah sakit
14
drama
15
second family
16
pertengkaran
17
peran abang
18
cafe
19
insiden
20
cowok jurusan sebelah
21
cowok jurusan sebelah 2
22
rencana girls time
23
kantin lagi
24
girls time
25
live music
26
insiden lagi
27
gudang
28
rumah sakit
29
rumah sakit 2
30
pulang
31
menyelidiki
32
pertengkaran
33
minta maaf
34
ujian akhir semester
35
class meeting
36
ketendang
37
pembagian rapor
38
quality time
39
pemeriksaan
40
penyakit
41
perubahan willy
42
pingsan
43
olimpiade
44
pemenang
45
terapi
46
hidup baru
47
pelecehan
48
trauma
49
aku kamu
50
berkunjung
51
rencana Willy
52
wanita paruh baya yang cantik
53
pingsan ll
54
rere
55
gejala baru
56
Winson mansion
57
fakta mengejutkan
58
teater
59
babu
60
memburuk
61
marahan
62
curiga
63
hallo:)
64
pemeriksaan
65
hasil
66
kecewa
67
marah
68
diizinkan
69
berdebar-debar
70
camping
71
berburu bendera
72
kecurigaan raya rina
73
babi hutan
74
sungai
75
kambuh
76
Rere buntung
77
wisuda
78
kritis
79
apa ini?
80
operasi
81
-
82
kehilangan
83
hampa
84
surat
85
kotak hitam
86
S2.. 10 tahun kemudian
87
S2.. berpindah tubuh
88
S2.. bertemu
89
S2.. wanita gila yang menyebalkan
90
S2.. marah
91
S2.. berkunjung
92
S2.. sekamar
93
S2.. pengakuan
94
S2.. end
95
bye

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!