Tanpa terasa hari sudah menjelang sore kami pun berencana untuk pulang.
Kembali berjalan ketepi jalan raya menantikan bus dengan jurusan condong catur,tidak lama menunggu akhirnya bus yang kami tunggu datang.
Kami pun pulang dengan ikut menumpang bus jurusan condong catur ini.
"Aku capek wulan,rasanya ngantuk" kataku pada wulan.
"Halah memang kamu itu kebiasaan kalau pulang pasti ketiduran di bus" balas wulan sambil nyengir.
"Iya lah lan, buang buang waktu satu jam perjalanan lebih baik dimanfaatkan untuk tidur dulu"kataku membalas kata kata wulan tadi.
Aku pun mulai memejamkan mata ku dan akhirnya tertidur, tapi nama nya juga tidur di bus, bagaimanapun juga gak mungkin benar benar tidur nyenyak jadi aku cuma tidur tidur ayam yang dalam artian mata mejam tapi telinga tetap fokus.
Tanpa sengaja saat aku coba membuka mataku untuk mengintip kira kira aku sudah sampe tujuan apa belum, tiba tiba aku melihat seorang nenek nenek yang akan turun tapi terkesan seperti ada seorang yang sengaja menghalangi si nenek.
Saat aku perhatikan dengan seksama teryata berbarengan dengan seorang yang menghalangi si nenek untuk turun ternyata ada satu orang lagi yang tangan nya sedang sibuk masuk kedalam tas yang dibawa oleh si nenek tanpa disadari oleh nenek itu.
"Oh ternyata kelompok copet tidak punya adab"
pikir ku benar benar geram karena yang akan mereka jadkan target itu seorang nenek nenek.
Dengan geramnya aku bangkit berdiri menghampiri orang yang berniat mencopet si nenek, lalu aku memukul tangannya yang masih beraksi dalam tas si nenek dengan sekuat tenaga ku.
Copet itupun langsung menarik tangannya dan seakan syok dia langsung mematung seolah ruh nya sempat lepas dari badannya.
Kawan sicopet yang tadi menghalangi si nenek pun kaget melihat temannya hanya mematung.
Aku langsung menggunakan kesempatan itu untuk menolong si nenek turun dari bus.
Dari bawah aku bisa melihat kawan sicopet tadi bingung karena kawannya tetap diam mematung walaupun sudah digoyang goyang badan nya oleh kawan nya itu sampai..
Kulihat juga ada satu orang lagi yang mendekatinya yang sepertinya pemimpin dari kelompok copet itu..
Begitu sipemimpin itu mendekat dia langsung menampar pencopet itu yang akhirnya baru tersadar setelah mendapat tamparan keras dari pemimpinnya itu.
Selagi pencopet itu sedang di interogasi pemimpinnya aku sudah dibawah memperhatikan mereka.
Selanjutnya saat aku sudah menuntun si nenek turun dari bus, aku meminta si nenek memeriksa isi tas nya.
"Maaf nek coba nenek cek dulu isi tas nenek ada yang hilang tidak" kata ku meminta si nenek untuk memeriksa isi tas nya
"Kenapa eneng opo toh ndok"(kenapa ada apa toh nak),
tanya si nenek tidak mengerti
"Nenek tadi hampir dicopet, jadi coba nenek periksa dulu tas nenek ada yang hilang tidak" kataku.
Setelah memeriksa tas nya si nenek dan yakin tidak ada yang hilang, aku pun mengantar si nenek menyeberang karena rumah si nenek masuk kedalam lorong yang diseberang jalan.
Setelah memastikan si nenek aman aku pun melanjutkan perjalan pulangku yang sudah tidak terlalu jauh dari tempat si nenek turun tadi.
"Padahal sudah dekat tapi kenapa rasanya aku berjalan lambat sekali" pikir ku,
"Mungkin karena aku sangat capek karena sepulang sekolah siang tadi kami bermain sampai sore" pikir ku lagi merenung kegiatan ku hari ini.
Dan untuk teman ku wulan dia sudah lebih dulu turun di maguwo harjo sebelum insiden si nenek.
*Biar author semangat update di like ya👍💖*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 205 Episodes
Comments
lid
hay watiii aku mampir krna kangen dgmu
2022-06-11
1
🐝⃞⃟𝕾𝕳 TerlenARayuAn
kamu baik bgt wati
2022-06-07
1
❤️⃟Wᵃf🍾⃝ʀͩᴏᷞsͧᴍᷠiͣa✰͜͡v᭄HIAT
emang keren km wati..
2022-05-13
2