Xhi xhi kembali harus bekerja dan meninggalkan xhio.
"prince tolong jaga xhio ya" pinta xhi xhi
"meong" prince mencoba menjawab
"kucing baik" xhi xhi pun pergi
Prince melihat xhi xhi dari belakang.
"apa dia tidak bisa membelaiku sebelum pergi?apa harus mabuk dulu baru memelukku?" prince terlihat sedih lalu
Prince masuk ke kamar xhio dan berbaring.
Sesampainya di bar,xhi xhi yang baru tiba di sibukkan oleh tuan mo yang seperti biasa sudah mabuk berat dan ingin ditemani xhi xhi.
"cepatlah"
"masih siang begini kenapa sudah datang?"
"aku ga tau,dia terus berteriak panggil nama kamu"
"aku ganti baju dulu"
"xhi xhi sekalian bawa minuman ini ke table no.4"
"baik"
xhi xhi berlari dan berganti pakaian.secepat kilat xhi xhi kembali.
"hallo tuan mo"
"aahh sayangku...ayo sini duduk"
xhi xhi segera duduk disebelah tuan mo.
"hari ini pagi sekali tuan mo datang"
"iya dong,aku ga mau kamu dirampas sama tamu yang lain"
"tuan mo sangat setia ya"
"hanya sama kamu xhi xhiku" dengan genit tuan mo mencubit pipi xhi xhi.
Seperti biasa tuan mo memang selalu memesan minuman mahal dalam jumlah yang banyak.ini memberi keuntungan bukan cuma buat pihak bar tapi juga buat xhi xhi,setiap botol yang di pesan tuan mo akan masuk ke kantong xhi xhi lima persen belum lagi xhi xhi selalu mendapatkan uang tips dari tuan mo,terkadang dalam keadaan mabuk tuan mo selalu memberi uang lebih.
"nona saya permisi dulu,mohon maaf sudah merepotkan" seperti biasa pengawal pribadi tuan mo membawa tuan mo keluar bar dalam keadaan mabuk.
"hati²"
Xhi xhi segera meninggalkan table dan kembali ke bartender.
"mabuk lagi?"
"sedikit"
"kamu harus pintar² mengelabui tamu,jika kamu pulang dalam keadaan mabuk begini aku takut anakmu melihatnya"
"aku tau"
"bagaimana kabar si kecil xhio?"
"dia baik"
"HEEYY..... MANA MINUMANKU?" teriak seorang pelanggan
"biar aku antarkan"
"baiklah"
Xhi xhi segera mengantarkan minuman pesanan ke table no.6
"ini minuman Anda tuan"
"hey cantik...."
Xhi xhi hanya tersenyum dan langsung pergi.
"heeeyy....mau kemana kamu?"
Xhi xhi tidak menghiraukan dan terus berjalan.
Tidak disangka tamu tersebut mengejar xhi xhi dan menarik tangannya.
"aku belum menyuruh kamu pergi,cepat temani aku minum" tangan xhi xhi ditarik paksa oleh tamu tersebut.
Teman xhi xhi dan pihak keamanan segera mengikuti xhi xhi tapi xhi xhi segera memberi tanda dengan mengangkat tangannya dan mengangguk pelan.keamanan segera kembali ke tempatnya semula walau terkadang memperhatikan xhi xhi karena takut tamu tersebut berbuat kasar.
"ayo duduk"
xhi xhi menurut.
"tuan aku belum tau nama anda" tanya xhi xhi sopan
"cantik kamu boleh memanggilku Chu"
"oh tuan Chu,mari minum" xhi xhi mengangkat gelas dan bersulang.
"kamu minum ini maka aku akan bayar kamu" tuan chu mengeluarkan tiga lembar uang dan menyodorkan satu gelas penuh minuman.
"tapi....." xhi xhi ragu² karena tadi dia sudah cukup banyak minum bersama tuan mo.
"ayolah..."
"baik" dalam sekali tarikan nafas minuman tersebut sudah habis xhi xhi minum.
"hebaatt....." tuan chu bertepuk tangan dan memberikan uang yang dia janjikan pada xhi xhi.
"permisi aku ke toilet dulu" xhi xhi beranjak
"antar aku ke toilet" xhi xhi menghampiri keamanan dan memintanya mengantar ke toilet xhi xhi tidak mau terjadi sesuatu saat di toilet.
"istirahatlah jika kamu sudah ga sanggup"
"aku baik² saja,ooee....." xhi xhi memuntahkan minuman.
"bagimana kamu pulang jika begini terus?"
"masih banyak taxi kok"
"zaman sekarang siapa aja bisa berbuat jahat xhi"
"aku tau"
Xhi xhi kembali ke bartender tapi dihadang oleh tamu yang tadi dia temani.
"heeyy ayo ikut aku" tuan chu menarik tangan xhi xhi
"eehh tuan tunggu dulu"
"aku akan bayar kamu lebih dari apa yang tamu kalian berikan"
"mohon maaf tapi aku ga bisa"
"JANGAN JUAL MAHAL KAMU" tuan chu mulai membentak xhi xhi
"aku disini cuma sebagai waiters"
"memangnya aku ga tau ya kalau waiters disini juga suka dibooking,memangnya berapa yang kamu mau?"
"aku minta maaf tuan Chu aku tidak bisa"
"ALLLAAHHHH....." tuan chu mengayunkan tangannya.
"maaf tuan,jika kamu mau kita punya yang bisa tuan booking" manager bar tiba² datang dan berusaha menenangkan tamunya.
"aku mau dia" tunjuknya ke wajah xhi xhi
"xhi xhi sedang datang bulan jadi dia tidak bisa anda bawa,kalaupun Anda bawa akan percuma kan?"
"ooohh....bilang dong dari tadi.mana wanita itu?" tuan chu melepaskan tangan xhi xhi dan mengikuti manager menemui wanita yang bisa dia booking.
Xhi xhi berterimakasih pada manager bar karena selalu membantunya.
"aku ga tau sampai kapan aku bisa melindungi kamu dari para tamu genit itu,aku juga ga tau alasan apalagi biar kamu bisa selamat dari cengkraman laki² hidung belang?,pulanglah kamu sudah cukup mabuk malam ini"
"baik,sekali lagi terimakasih"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 126 Episodes
Comments