"mamih tadi malam xhio melihat bayangan putih" xhio menarik tangan mamihnya yang sedang sibuk memasak.
"oh ya"
"iya,dan xhio juga melihat ada seseorang yang menghilang dari balik bayangan itu"
"sayang apa kamu berdoa sebelum tidur?"
"xhio terlalu lelah bermain mamih,mungkin xhio lupa berdoa"
"sayang bukankah mamih sudah bilang kamu harus berdoa sebelum tidur?berdoa sebelum tidur itu baik sayang,tuhan akan menjaga kamu saat kamu tidur,malaikat juga akan menjaga kamu dari berbagai hal jahat yang menggangu ketika kamu tidur"
"xhio lupa mamih,maafkan xhio"
"lain kali jangan lupa berdoa ya sayang,sekarang ayo kita sarapan dan bersiap²n sekolah"
"baik mamih" xhio dengan lucunya berjalan menuju meja makan
"mamih apa prince boleh ikut?"
"tentu sayang"
"yeaahhh....." xhio mengangkat kedua tangannya
Selesai sarapan xhi xhi menyiapkan bekal dan minuman untuk dibawa ke sekolah xhio.
Sementara xhio masih bermain² dengan prince.
"sayang ayo kita berangkat"
"iya mamih" xhio menghampiri xhi xhi yang sudah siap berangkat ke sekolah xhio.
"mamih kenapa prince tidak seperti kucing lain?"
"memangnya kenapa sayang?"
"waktu aku melempar bola prince tidak mengejarnya hanya berjalan saja"
"prince kan bukan anak kucing sayang"
"tapi prince selalu menjaga xhio mamih,kemarin saat xhio mau terjatuh prince menarik kaki xhio"
"benarkah?"
"heemm" xhio mengagguk
"kamu harus berterima kasih sama prince"
"hari ini xhio akan mentraktir prince mamih,xhio akan membeli sosis bakar untuk prince,bolehkah mamih?"
"tentu sayang"
"horeee....."
Sepanjang perjalanan xhio tidak berhenti berbicara.
Prince masih mengikuti dibelakang mereka.
Sesampainya disekolah xhio.
"prince aku sekolah dulu ya" xhio memeluk prince lalu berlari masuk ke dalam kelas.
"apa itu peliharaan xhio?"
"iya"
"xhio pasti sangat menyayangi peliharaannya?"
Xhi xhi hanya tersenyum.
"kucing ini....?"
"kenapa?" xhi xhi langsung melihat ke arah prince
"apa matanya dua warna?"
"oh...iya"
"keren sekali,beli darimana?"
"i-ini...hadiah"
"waahh....kucing ini pasti pemberian dari orang yang spesial ya?karena aku lihat kucing ini juga spesial"
Xhi xhi hanya tersenyum.
Bel pulang sekolah sudah berbunyi.
Xhio berlari menghampiri prince yang dengan setia menunggu xhio.
"priinnccee...." xhio memeluk prince
"waahh mamih cemburu nih..."
"maaf mamih" xhio buru² memeluk mamihnya
"mamih xhio mau beli sosis dulu ya"
Xhi xhi mengangguk
Xhio berlari dan membeli sosis bakar untuk prince.
"prince ini hadiah buat kamu" xhio menyodorkan sosis bakar yang baru dia beli.
Xhi xhi tersenyum melihat tingkah xhio.
Dengan lahap prince memakan sosis pemberian xhio.xhio tersenyum bahagia.
Dalam perjalanan pulang xhio tidak henti²nya bernyanyi dan berlari kecil.
"sayang beristirahat dulu,PR nya nanti saja"xhi xhi melihat xhio membuka tasnya dan mengeluarkan buku PR
"mamih kan ibu guru bilang harus menyelesaikan PR dulu sebelum bermain,xhio kan ingin jadi anak pintar seperti yang ibu guru bilang"
"anak mamih semangat sekali" xhi xhi mencium kening xhio
"mamih buatkan minuman dingin ya"
"iya mamih"
Di masa lalu.
"suamiku kapan mereka akan dibawa kesini?"
"sabar istriku,karena ini baru dimulai.pangeran juga belum bertindak"
"anak itu lucu sekali,begitu menggemaskan.aku ingin memeluknya.sudah lama istana ini sepi" mata Baginda ratu berbinar.
Baginda raja dan ratu begitu bahagia saat melihat xhio dari cermin ajaib.
"kita tunggu saja istriku" Baginda raja memeluk istri tercintanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 126 Episodes
Comments