Tanpa terasa waktu terus berjalan.Dera dan Bagus asyik mengobrol.
Bagus bercerita banyak tentang kehidupan nya dan keluarga nya
Aku baru tahu kalau Bagus dari keluarga broken home. Dia hidup bersama kakak perempuan nya dan ayahnya.
Bagus tipe anak yang sangat terbuka bahkan dia juga bercerita tentang pergaulan nya bersama teman teman nya
Dan yang membuat ku terkejut Bagus suka balapan sepeda motor. Dan menggunakan narkoba sesekali.
Jujur aku begitu shock mendengar nya
Dengan hati hati aku bertanya kepada dia
" Emmh, Gus maaf kalau aku menyinggung mu. " Apakah kamu masih melakukan semua itu sampai sekarang?" Tanyaku.
Dan dengan kejujuran nya Bagus mengiyakan semua itu cuma dia bilang untuk narkoba dia tidak sering. Hanya pada saat dia merasa tertekan karena persoalan keluarga nya.
Jujur aku bingung harus apa. Aku benar benar takut salah dalam bersikap.
Aku tidak ingin menghakimi dia. Tapi aku juga kasihan melihat nya
" Emmh, Gus maaf bila pertanyaan ku ini menyinggung mu". Kataku hati hati.
" Iya," tanya saja Dera.
" It's oke" kata Bagus.
" Emmh, apakah kamu tidak ingin berhenti?" Tanya ku hati hati
Jujur aku pengen sekali berhenti dari semua itu
Tapi aku akui niatku begitu lemah
Apalagi ketika aku habis bertengkar dengan papa
Aku merasa sendirian Dera
Ibuku sudah menikah lagi. Sedangkan kakak ku sibuk dengan dirinya sendiri.
Di saat saat itulah aku merasa begitu kesepian.
Dan ku akui aku juga terjerumus pergaulan zaman sekarang.
Jujur aku tidak punya motivasi hidup.
Aku juga tidak tahu mulai kapan aku sering memperhatikan kamu.
Yang pasti ada keinginan ku untuk berteman denganmu Dera. Kata Bagus.
Semenjak hari itu Bagus dan Dera berteman akrab.
Walaupun hanya melalui hp.
Terkadang Bagus bermain ke rumah Dera
Tidak terasa kini Dera sudah kelas3. Dera masuk jurusan IPA.
Dera memang bercita cita menjadi dokter.
Perjalanan sekolah Dera lalui seperti air yang mengalir. Dan selama itu pula pertemanan Bagus dan Dera semakin akrab.
Dera pernah bertanya kepada Bagus."Gus gimana keadaan mu sekarang?" Apakah masih melakukan hal hal yang lama?" Tanya Dera
"Maksudnya Dera?" Tanya Bagus.
Maksudku kamu apakah masih balapan sama narkoba. Tanya Dera hati hati.
" emmh ", untuk balapan aku sudah jarang. Hanya sesekali saja
Kalau untuk narkoba, semenjak aku berteman dengan kamu. Aku sudah tidak lagi melakukan nya. Aku ikut termotivasi olehmu. Kata Bagus.
"Alhamdulillah" semoga kamu bisa terus Istiqomah ya Gus
Biar hidupmu "panjangggg!!!". Bercandaku.
" Horeeeeee!!!!" Kita lulus Dera. Teriak Nindi .
"Iya!!!", aku senang sekali. Teriak Dera
" Ngomong ngomong kamu melanjutkan kemana Nin?" Tanyaku.
" Emmh, rencananya aku mau coba daftar di UNAIR". Kata Nindi
"Kalau kamu Dera? "
Tanya Nindi.
Mungkin juga sama kayak kamu. Jawab Dera
" Semoga masuk ya Nin" ucap Dera
"Amin" . Jawab Nindi
Akhirnya aku lulus
Bapak sama ibu pasti bahagia.
Banyak angan angan yang Dera rangkai .
"Hallo Dera!", suara telepon diseberang.
" Waalaikum salam". Jawab Dera.
"Hee,,,,he ! , maaf. "Assalamualaikum Dera" kata Bagus
" Ada apa Gus?" Tanya Dera.
" Selamat ya sudah lulus sekolah nya " kata Bagus.
" Iya , terimakasih ". Jawab Dera.
Kamu juga selamat ya.
Semoga kita semua bisa sukses dimasa depan
Mereka pun mengobrol panjang lebar di selingi tawa dan canda
Sore itu " Dera" panggil bapak.
" Iya, pak. Ada apa?" Tanya Dera
"Setelah lulus SMA ini kamu mau kemana? " Tanya bapak.
" Dera ingin ikut Tes masuk perguruan tinggi negeri pak". Kata Dera
" Jurusan yang akan kamu pilih apa?" Tanya bapak
"Dera ingin mencoba mendaftar di kedokteran UNAIR pak' kata Dera.
" Rencana kapan tesnya dimulai?" Tanya bapak
" Insyaallah Minggu depan pak " kata Dera
Bapak cuma berpesan sama Dera. Kalau nanti tidak diterima jangan sedih dan putus asa
Karena Allah pasti sudah tahu yang terbaik untuk Dera. Nasehat bapak..
" Iya, pak," Dera juga
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
Kiyo Takamine and Zatch Bell
Pokoknya ini cerita wajib banget dibaca sama semua orang!❤️
2024-06-25
0