CHAPTER 11

Keesokan harinya Bagus dan Ardi bertemu di cafe.

" Assalamualaikum" , Sapa Bagus.

" Widih, kemajuan pake salam!" Kata Ardi

" Dijawab Ar!" Jawab Bagus

"Hehe,,he. Waalaikum salam" jawab Ardi

Setelah mereka mencari tempat yang nyaman dan memesan makanan.

" Lo telp deh Dera Gus" kata Ardi

" Kok Lo yang ngebet Ar" kata Bagus

" He...he . ". Kalau sama VC boleh " kata Ardi

" Berisik, jadi telp ngga!" Kata Bagus gregetan.

" Hehe,,,he" . "Iya,,,,iya". Kata Ardi

Bagus sekarang telp nomor Dera.

"Tuuur,,,,,turut. Bunyi suara telp di seberang.

" Assalamualaikum* jawab suara diseberang.

"Waalaikum salam " jawab Bagus.

" Apa kabar Dera?" Tanya Bagus'.

" Alhamdulillah, baik tumben telp. Ada apa?" Tanya Dera

"Ehmm,,, mau tanya, kamu jadi ke kota Pahlawan?" Tanya Bagus'

" Katanya mau cari informasi PTS " Tanya Bagus lagi

" Iya rencana nya begitu, ini masih nunggu Nindi.". Kata Dera

" Memang Nindi kenapa?" Tanya Bagus'.

" Kata Nindi ,dia bisa nya Minggu depan ". Jawab Dera

" Memangnya kenapa?" Tanya Dera

" Nggga, kalau kamu mau ke sini, kabari ya.

Biar aku jemput " kata Bagus.

" Insyaallah ". Jawab Dera

" Kamu lagi dimana sekarang!" Tanya Dera

" Lagi di cafe sama temen. " Oh ya Dera tadi pagi aku baru dari Bang Mamat. " Kata Bagus.

" Ngapain? Makan bakso?" Tanya Dera

" Ngga , mau lanjutin

omongan yang kemarin". Jawab Bagus.

" Wah, hebat kamu Gus. Aku dukung kamu. Semangat ya Gus!" Kata Dera.

" Nanti kamu datang ya kalau sudah beres" jawab Bagus dengan semangat

" Oh ya Dera ajak Nindi sekalian ya". Kata Bagus.

" Kenapa?" Tanya Dera.

"Ini ada yang mau kenalan sama Nindi " kata Bagus.

" Ok". Bagus maaf ya aku tutup dulu telpnya. Aku mau sholat dhuhur dulu"

Kata Dera.

"Kamu jangan lupa sholat juga ya" kata Dera sebelum menutup telp nya.

" Oke" jawab Bagus

" Gimana Gus?" Tanya Ardi

" Katanya mau dikenalin? Malah asyik sendiri ". Kata Ardi sewot

" Kata Dera Minggu depan rencananya kesini.

Nindi bisanya Minggu depan ". Terus sekarang aku diingatkan untuk sholat dulu". Jawab Bagus.

" Kamu sholat ngga?" Tanya Bagus'.

" Okelah, anggap belajar tobat " kata Ardi.

Akhirnya mereka menuju musholla kecil yang disediakan oleh cafe itu

" Alhamdulillah,." Akhirnya aku bisa sholat lagi " kata Ardi.

" Memang kenapa?" Tanya Bagus'.

" Ya elah Gus kita kan sebelas duabelas " jawab Ardi.

" Hehe,, he " iya sih" kata Bagus.

" Kamu udah berapa lama mulai sholat lagi Gus. " Terus niatmu sholat apa? Tanya Ardi.

" Aku mulai sholat ada 6 bulanan yang lalu itupun bertahap dan bolong bolong. Sampai sekarang juga masih belajar."" Untuk niat jujur awal niatku karena Dera. Tapi makin kesini ya karena kita punya yang menciptakan kita." Jawab Bagus.

"Hmmm, aku jadi makin penasaran dengan si Dera ini " kata Ardi.

" Mungkin kalau kamu lihat first impression Sera itu biasa saja.ngga kayak temen temen cewek kita. Cara berpakaian nya juga biasa. Cenderung tertutup malah.

Malah kata Dia, Dia ingin menutup sempurna auratnya." Jawab Bagus menjelaskan.

" Masya Allah Gus , Lo Nemu dimana cewek spek bidadari surga kayak gitu. Aku juga mau" kata Ardi .

" Kamu tahu Ar dalam doaku aku minta Dera menjadi jodohku selama nya " kata Bagus.

" Aminnn" kata Ardi mengaminkan doa bagus

" Terus rencana mu apa sekarang?" Tanya Ardi

" Aku mau serius kerjasama sama Bang Mamat biar aku ada masa depan. " Jawab Bagus.

Mereka terus mengobrol mengenai semua hal walaupun Ardi dan Bagus punya keinginan yang berbeda tapi dua sahabat itu saling mendukung.

Siang itu mereka akhiri dengan banyak harapan untuk masa depan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!