Pindah zaman???...

Di kediaman jendral besar An Changyi.tepatnya di paviliun bulan terdapat beberapa pengawal dan para pelayan yang sedang melakukan pekerjaan mereka dengan giat, dan sesekali mereka saling menyapa dan berbincang.

Di selah selah kegiatan mereka, tiba tiba di kejutkan dengan suara sese orang.... suara seorang gadis, suaranya begitu lembut dan merdu sampai bisa membuat pendengarnya melayang.

"Hei....kalian yang ada di sana!!!" .panggil suara indah tersebut dari arah dalam paviliun bulan.

Hal Itu membuat mereka sontak melihat ke arah sumber suara secara bersamaan.

Terlihat seorang yang begitu familiar bagi mereka sedang berjalan terburu buru berjalan ke arah mereka.

Para pelayan dan perajurit yang melihat langsung terbelalak dan seketika memberi hormat"Salam hormat Nona pertama An". ucap mereka serempak.

Kini Raita merasa bingung.......kenapa mereka memanggilnya nona pertama An,itu bukan marganya."apa...maksud....."

Sebelum menyelesaikan kalimatnya tiba tiba kepalanya terasa berat, pandangannya mulai buram, dan kakinya mulai lemas.Raita sontak terduduk di lantai sambil memegang kepalanya yang terasa berat.

Para pelayan dan prajurit yang melihat keadaan Raita langsung menghampirinya."Nona pertama An!!!!".seru mereka semua dengan wajah cemas.

Raita tak lagi menanggapi mereka kini yang dia pikirkan adalah kejadian yang baru saja ia alami, ia melihat sebuah ingatan ingatan.Entah itu ingatan siapa tapi ingatan itu begitu cepat terlintas, walaupun terlintas begitu cepat tapi ingatan itu sangat rinci dan lengkap.

Kini Raita menyadari suatu hal, dan semua pertanyaan yang dari tadi menggantung di pikirannya kini terjawab. yaitu kini ia telah melintasi waktu dan masuk ke dalam tubuh nona pertama An xia, anak dari jendral besar An Changyi, seorang putri yang manja,tidak sabaran ,dan kekanak-kanakan .Bahkan sebagai seorang bangsawan dia seperti tidak memiliki etika layaknya seorang putri bangsawan lain.

Kini tubuh Raita......ah maaf maksud saya..... An xia telah membaik, kepala yang tadinya terasa berat kini sudah tidak terasa apa apa,hanya saat ini kakinya yang masih lemas karena merasa terkejut mengetahui situasi yang dihadapinya.

"Nona....nona apakah anda baik baik saja?" Tanya salah satu pelayan yang terlihat masih cukup muda dengan raut wajah khawatir.

An xia pun mengatur nafasnya dan mencoba berdiri ."Ah...nona ini baik baik saja.kalian tidak perlu cemas,mungkin nona ini hanya perlu istirahat sejenak".ucapnya dengan lembut dan anggun.sangat terlihat berwibawa.

Alih alih merasa kagum dengan nona nya yang bersikap anggun itu para pelayan dan perajurit malah terlihat sangat terkejut.Hal ini sukses membuat An xia menaikkan salah satu alisnya heran.

"Ke.....ke...kalian ce....cepat panggilkan tabib.dan kau panggil jendral besar An Changyi dan nyonya besar An yueyin cepat!!!". perintah seorang paruh baya. yang diketahui ia adalah seorang pelayan senior yang sedang memerintah bawahannya.

" No...nona apakah kepala anda yang terbentur tadi masih sakit?......Kalau begitu mari, saya akan menuntun anada ke kamar anda".Ucap pelayan itu dengan cemas.tentu ia cemas kalau terjadi sesuatu pada gadis yang ada di hadapannya ini maka ia akan dapat dalam masalah besar.

"Hem.....baiklah tolong antar kan nona ini ke dalam kamarnya". ucapnya dengan lembut, sopan, dan anggun.

Tampak pelayan senior itu kembali terkejut.ia pikir sifat gadis itu yang lalu hanya sebuah kebetulan tapi dia sekarang sadar bahwa anak dari junjungannya ini terlihat......bermasalah.

An xia pun di tuntun untuk masuk kedalam kamarnya dengan sangat hati hati oleh pelayan itu, seolah olah nona nya adalah barang berharga yang sangat rapuh.

Dibaringkannya tubu An xia di atas peraduan. pelayan senior itu terlihat masih setia menemani.sekali kali An xia mengajak nya berbicara, dan saat berbicara sang pelayan menunjukan ekspresi takjub pada gadis itu.Apakah orang yang kepalanya terbentur anak tangga bisa berubah sifatnya sampai 180°..........Mustahil!!!!.

Tidak lama setelah itu pintu kayu di ruangan tersebut terbuka secara mendadak mengejutkan An xia dan pelayan itu.

" Brraaaak!!!!!"

"Oh.....putriku kau sudah sadar nak?........ayahmu ini sangat risau atas keadaan purtinya ini." ucap seorang pria paruh baya yang berusia sekitar 50 thn keatas.

Dilihatnya pria itu tak sendiri. di belakang pria itu kini terdapat seorang wanita yang berumur kisaran 40 thn, dan di sampingnya terdapat seorang pria dan anak kecil yang umur mereka sekitar 19,dan 9 thn.

(pengumuman: sekarang kita akan menggunakan nama An xia dan bukan Raita.)

An xia duduk dari berbaring nya dibantu pelayan tadi kemudian ia memberi salam....

"Salam kepada ayahanda dan ibunda,dan juga kepada kakak pertama dan adik ke lima." salamnya dengan sopan,dan anggun sambil menundukkan sedikit kepalanya dengan perlahan.

Hal itu sontak membuat ke empat orang itu terbelalak kaget.tidak pernah mereka lihat An xia bersikap sangat anggun seperti itu sebelum kepalanya terbentur anak tangga karena kecerobohan yang ia perbuat.

Wanita yang diketahui adalah ibu dali pemilik tubuh asli ini maju beberapa langkah mendekati putrinya.

"Xia'er apa benar kau baik baik saja.......Ibunda mu ini sangat Khawatir dengan kondisimu ini." ucapnya sambil meraih satu tangan putrinya dan menangis.

Melihat itu An Xia tidak tega.....entah mengapa wanita ini mengingatkan dirinya akan almarhum ibunya yang meninggal karena pembantaian waktu itu.

"Ibunda apa yang ibunda lakukan.......jangan menyia-nyiakan air matamu hanya karena gadis bodoh ini.Ibunda tenang lah gadis ini baik baik saja." Ucapnya berusaha menghibur wanita yang menjadi ibu nya saat ini.

"Ah suamiku.....lihatlah betapa parahnya penyakit putrimu ini hiks hiks hiks." kini tangisnya malah parah.An xia bingung apa yang salah dari ucapannya.

"Ibunda percayalah putrimu ini baik baik saja.Tak perlu risau." ucap An xia yang terus berusaha menenangkan wanita itu(ibundanya).

Kini giliran kakak laki lakinya yang menghampirinya.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

"**Hallo semua.......gimana ceritanya

apa kalian suka?."

"Author harap kalian suka ya, dan maaf kalau ada salah dalam penulisan......soalnya Author masih pemula."

"Oh iya jangan lupa comment💬 ,like👍,dan ❤.

Oke aku pamit dulu ya dada."🙌🙌🙌**

Terpopuler

Comments

Sangidah

Sangidah

baru ini aq bca novel berbeda cepat dipahami alur ceritanya keren thor

2022-05-11

0

Aya Vivemyangel

Aya Vivemyangel

😂😂😂😂

2022-03-25

2

Aira-_- |❄️❄️❄️

Aira-_- |❄️❄️❄️

author aku minta mcny barbarin atau tegas dikit bisa ga... klo ngga bahasanya jangan yg formal bngt gini....
formal sih blh tpi jangan yg pke bngt soalny menurut aku agak kurang pas sama karakter psychopath nya😣

2022-03-01

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 (awal mula)
2 10 thn berlalu.....
3 Pindah zaman???...
4 Perubahan
5 Musik penyayat hati
6 Menyelinap keluar.
7 Pasar gelap&bangkitnya jiwa Pisicopat
8 Berita yang mengerikan
9 Kau hanya seorang selir!!!!...
10 Bidadari atau monster?
11 Sandiwaramu tak sehebat diriku!
12 Berpedang...
13 Undangan Kerajaan
14 Berangkat menuju Istana
15 Hantu dewi ???....
16 Para pangeran
17 Pangeran ke dua Zhang Lian
18 Permainan
19 Pujian untuk An xia
20 Berkeliling istana.
21 Perdebatan.
22 Iblis kejam!!!...
23 Para pembunuh bayaran.
24 Pertandingan.
25 Putra mahkota
26 Mimpi An xia
27 Emosi An xia
28 Berburu...
29 Serangan beruang...
30 Melecehkan?...
31 Bertunangan?....
32 Rui & Annchi
33 Menginap...
34 Permaisuri ingin bertemu....
35 Sandiwara cinta...
36 Debat.
37 Niat buruk seseorang!
38 Tidak ada ampun
39 Pria bercadar yang sebenarnya...
40 Gadis yang mengerikkan
41 Mencuri.
42 Mengarang cerita
43 Tiba di kerajaan Han
44 Perkampungan Jepang
45 Berjudi....
46 Serangan!!!
47 Pertarungan!!....
48 Pembantaian!
49 Tidak pekah!!
50 Menjaga?
51 Liu Zhuang...
52 Tertidur!
53 Dua orang pria...
54 Qiao Feng & Han Dong.
55 Ruang bawah tanah?
56 Denganmu!!
57 Tidak seperti yang dipikirkan!!
58 Mempunyai bayi?_ bayimu & bayiku
59 Berangkat!!
60 Kehangatan dan kedinginan.
61 Mereka suami istri!!
62 kau salah paham!
63 Kerinduan.
64 Siluman naga katanya?!
65 Malam ini....
66 Kembali....
67 Ingat pulang!!
68 Bai Zhen.
69 Jahatnya An Xia.
70 Majikan dan bawahan itu!!
71 Ketidak perdulian.
72 Mangga muda!
73 Annchi VS Fai.
74 Hukuman dari An Xia.
75 Mual!
76 Perasaan ini....
77 Tiba di Kerajaan Timur.
78 Tibanya kabar bahagia!
79 Mengunjungi!
80 Kemarahan An Changyi.
81 Lagi Lagi mereka!!
82 “Habiskan makananmu demi anak kita!! ”
83 Rencana pembunuhan.
84 Di mulai!!!
85 Awal penyiksaan!
86 Sang selir pertama telah tewas!
87 Posisi ternyaman.
88 Berita buruk!
89 Mayat kedua selir!
90 Hampir saja!!
91 Dua saudara, satu jiwa.
92 Kedatangannya!
93 Situasi yang aneh!
94 Mereka datang.
95 Apa tujuan mereka?
96 Sebuah alat.
97 Jebakan Rubah!
98 Membela!
99 Ya, aku menyukainya!
100 Sang putra mahkota!
101 Rencana tersembunyi!
102 Sama sama menginginkan!!
103 Kau tidak tau, dia menyukainya!
104 Pertunangan!
105 Sudah di mulai!
106 Bagaimana bisa?
107 Tuduhan demi tuduhan!
108 Hukuman!
109 Detik detik sebelum kejadian.
110 Kesempatan dalam kesempatan.
111 Tantangan tiga hari!
112 Dua hari?!!
113 Utusan Kaisar Han?
114 Berita yang tersebar!
115 Menikahkannya dengan kaisar itu?!!
116 Pilih aku saja!!
117 keberangkatan!
118 Penyerangan
119 Rasa perduli.
120 Telah tiba!
121 Meminta sesuatu!
122 Kedatangan An Chen!
123 Orang orang berkulit hitam.
124 kediaman!
125 gadis dalam lukisan!
126 Sang pelaku!
127 Secepat itu?!!
128 Hari pernikahan.
129 pengganggu!
130 Serigala buas?
131 sang pengguna!
132 Racun!
133 An chen melawan jenderal Rong!
134 Pesta sebelum kehancuran!
135 Awal dari kehancuran!
136 wanita kejam!
137 putrinya!
138 wanita gila!!
139 Gadis pelayan itu!
140 pagi yang penuh cerita
141 Kepulangan sang Jendral
142 keluar istana...
143 para pelayan itu!
144 Hasrat dan keinginan.
145 Nasib sang pelayan...
146 Nyawa atau kesetiaan?
147 Pengkhianat!!!...
148 Kesialan An chen
149 Selir?....
150 Dia murka!
151 dua bocah dalam lemari...
152 Si cantik dalam kereta.
153 Kabar meninggalnya kedua pangeran.
154 Berhalusinasi...
155 Mereka ingin bertemu....
156 Akhirnya mereka datang juga!
157 pertunjukan
158 Kesempatan yang hanya sebuah ilusi
159 Menaruh hati padanya?
160 Bagaimana bisa?
161 lagi lagi dua orang itu!
162 Kata kata busuk!
163 Hasutan
164 Keraguan
165 Author
166 Terbakar
167 Pertanda bahaya
168 Lukisan itu?!!
169 Shen min yue
170 pelayan tak tau diri!
171 Hukuman!
172 Gelisah!
173 Mereka begitu menikmatinya!
174 Aku tidak mengenalnya!!
175 Mereka, harus segera di nikahkan!
176 Ternyata mereka adalah...
177 Gadis itu telah kehilangan akalnya
178 Kabar itu mulai tersebar!
179 itu adalah kesalahan mereka!
180 Untuk apa?
181 Marah?
182 Biarkan dia menunggu!
183 Hal mulia?!!!...
184 Pria tua itu harus segera disingkirkan!!
185 Seorang penghianat!
186 pertunjukan yang menarik?
187 Salah paham...
188 Tukang cemburu!
189 Bukan keberuntungan sang kaisar
190 Wanita yang berkata kata buruk!
191 Sebuah surat!...
192 Dingin?
193 Ingin mendapatkannya?... langkai dulu mayatku!
194 Mendukungnya dari balik layar.
195 Kendalikan emosimu!
196 Si dingin dan si pemalu
197 Pangeran ini merindukanmu!
198 Putra pengganti tangan kanan raja.
199 ini semua harus segera selesai!!
200 Tabib muda....
201 Badai dalam perang!
202 peperangan yang singkat!
203 Dia menggila?
204 Mohon di baca (tapi gak maksa)
205 Pertengkaran
206 Sebuah kabar
207 kita bertemu lagi
208 Sebuah kepura-puraan?
209 Kematiannya
210 Dia ingin membakarnya?
211 Kompensasi?
212 Beban dan tanggung jawab
213 Hal indah?
214 Laki-laki yang rupawan dan tenang bagai musim gugur (Chyou)
215 Pengumuman karya baru!!
Episodes

Updated 215 Episodes

1
Episode 1 (awal mula)
2
10 thn berlalu.....
3
Pindah zaman???...
4
Perubahan
5
Musik penyayat hati
6
Menyelinap keluar.
7
Pasar gelap&bangkitnya jiwa Pisicopat
8
Berita yang mengerikan
9
Kau hanya seorang selir!!!!...
10
Bidadari atau monster?
11
Sandiwaramu tak sehebat diriku!
12
Berpedang...
13
Undangan Kerajaan
14
Berangkat menuju Istana
15
Hantu dewi ???....
16
Para pangeran
17
Pangeran ke dua Zhang Lian
18
Permainan
19
Pujian untuk An xia
20
Berkeliling istana.
21
Perdebatan.
22
Iblis kejam!!!...
23
Para pembunuh bayaran.
24
Pertandingan.
25
Putra mahkota
26
Mimpi An xia
27
Emosi An xia
28
Berburu...
29
Serangan beruang...
30
Melecehkan?...
31
Bertunangan?....
32
Rui & Annchi
33
Menginap...
34
Permaisuri ingin bertemu....
35
Sandiwara cinta...
36
Debat.
37
Niat buruk seseorang!
38
Tidak ada ampun
39
Pria bercadar yang sebenarnya...
40
Gadis yang mengerikkan
41
Mencuri.
42
Mengarang cerita
43
Tiba di kerajaan Han
44
Perkampungan Jepang
45
Berjudi....
46
Serangan!!!
47
Pertarungan!!....
48
Pembantaian!
49
Tidak pekah!!
50
Menjaga?
51
Liu Zhuang...
52
Tertidur!
53
Dua orang pria...
54
Qiao Feng & Han Dong.
55
Ruang bawah tanah?
56
Denganmu!!
57
Tidak seperti yang dipikirkan!!
58
Mempunyai bayi?_ bayimu & bayiku
59
Berangkat!!
60
Kehangatan dan kedinginan.
61
Mereka suami istri!!
62
kau salah paham!
63
Kerinduan.
64
Siluman naga katanya?!
65
Malam ini....
66
Kembali....
67
Ingat pulang!!
68
Bai Zhen.
69
Jahatnya An Xia.
70
Majikan dan bawahan itu!!
71
Ketidak perdulian.
72
Mangga muda!
73
Annchi VS Fai.
74
Hukuman dari An Xia.
75
Mual!
76
Perasaan ini....
77
Tiba di Kerajaan Timur.
78
Tibanya kabar bahagia!
79
Mengunjungi!
80
Kemarahan An Changyi.
81
Lagi Lagi mereka!!
82
“Habiskan makananmu demi anak kita!! ”
83
Rencana pembunuhan.
84
Di mulai!!!
85
Awal penyiksaan!
86
Sang selir pertama telah tewas!
87
Posisi ternyaman.
88
Berita buruk!
89
Mayat kedua selir!
90
Hampir saja!!
91
Dua saudara, satu jiwa.
92
Kedatangannya!
93
Situasi yang aneh!
94
Mereka datang.
95
Apa tujuan mereka?
96
Sebuah alat.
97
Jebakan Rubah!
98
Membela!
99
Ya, aku menyukainya!
100
Sang putra mahkota!
101
Rencana tersembunyi!
102
Sama sama menginginkan!!
103
Kau tidak tau, dia menyukainya!
104
Pertunangan!
105
Sudah di mulai!
106
Bagaimana bisa?
107
Tuduhan demi tuduhan!
108
Hukuman!
109
Detik detik sebelum kejadian.
110
Kesempatan dalam kesempatan.
111
Tantangan tiga hari!
112
Dua hari?!!
113
Utusan Kaisar Han?
114
Berita yang tersebar!
115
Menikahkannya dengan kaisar itu?!!
116
Pilih aku saja!!
117
keberangkatan!
118
Penyerangan
119
Rasa perduli.
120
Telah tiba!
121
Meminta sesuatu!
122
Kedatangan An Chen!
123
Orang orang berkulit hitam.
124
kediaman!
125
gadis dalam lukisan!
126
Sang pelaku!
127
Secepat itu?!!
128
Hari pernikahan.
129
pengganggu!
130
Serigala buas?
131
sang pengguna!
132
Racun!
133
An chen melawan jenderal Rong!
134
Pesta sebelum kehancuran!
135
Awal dari kehancuran!
136
wanita kejam!
137
putrinya!
138
wanita gila!!
139
Gadis pelayan itu!
140
pagi yang penuh cerita
141
Kepulangan sang Jendral
142
keluar istana...
143
para pelayan itu!
144
Hasrat dan keinginan.
145
Nasib sang pelayan...
146
Nyawa atau kesetiaan?
147
Pengkhianat!!!...
148
Kesialan An chen
149
Selir?....
150
Dia murka!
151
dua bocah dalam lemari...
152
Si cantik dalam kereta.
153
Kabar meninggalnya kedua pangeran.
154
Berhalusinasi...
155
Mereka ingin bertemu....
156
Akhirnya mereka datang juga!
157
pertunjukan
158
Kesempatan yang hanya sebuah ilusi
159
Menaruh hati padanya?
160
Bagaimana bisa?
161
lagi lagi dua orang itu!
162
Kata kata busuk!
163
Hasutan
164
Keraguan
165
Author
166
Terbakar
167
Pertanda bahaya
168
Lukisan itu?!!
169
Shen min yue
170
pelayan tak tau diri!
171
Hukuman!
172
Gelisah!
173
Mereka begitu menikmatinya!
174
Aku tidak mengenalnya!!
175
Mereka, harus segera di nikahkan!
176
Ternyata mereka adalah...
177
Gadis itu telah kehilangan akalnya
178
Kabar itu mulai tersebar!
179
itu adalah kesalahan mereka!
180
Untuk apa?
181
Marah?
182
Biarkan dia menunggu!
183
Hal mulia?!!!...
184
Pria tua itu harus segera disingkirkan!!
185
Seorang penghianat!
186
pertunjukan yang menarik?
187
Salah paham...
188
Tukang cemburu!
189
Bukan keberuntungan sang kaisar
190
Wanita yang berkata kata buruk!
191
Sebuah surat!...
192
Dingin?
193
Ingin mendapatkannya?... langkai dulu mayatku!
194
Mendukungnya dari balik layar.
195
Kendalikan emosimu!
196
Si dingin dan si pemalu
197
Pangeran ini merindukanmu!
198
Putra pengganti tangan kanan raja.
199
ini semua harus segera selesai!!
200
Tabib muda....
201
Badai dalam perang!
202
peperangan yang singkat!
203
Dia menggila?
204
Mohon di baca (tapi gak maksa)
205
Pertengkaran
206
Sebuah kabar
207
kita bertemu lagi
208
Sebuah kepura-puraan?
209
Kematiannya
210
Dia ingin membakarnya?
211
Kompensasi?
212
Beban dan tanggung jawab
213
Hal indah?
214
Laki-laki yang rupawan dan tenang bagai musim gugur (Chyou)
215
Pengumuman karya baru!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!