Sarah begitu terpesona melihat pantulan dirinya di depan cermin, dia tersenyum puas memandangi dirinya sendiri.
"Sebentar lagi aku akan jadi nyonya dari Yuda Pratama" gumamnya pada dirinya sendiri dengan senyum penuh arti.
Tidak ingin berlama-lama menatap dirinya, Sarah merapikan kembali pakaian dan rambutnya, kemudian keluar dari ruangan itu, dan hal pertama yang di lihatnya adalah Yuda juga sudah mengenakan pakaian yang senada dengan gaun yang di gunakannya, melihat itu Sarah Segera menghampiri kekasihnya itu.
"Sayang, gimana menurut kamu tentang gaun ini" tanya Sarah pada Yuda, sementara Yuda yang sedang memainkan ponselnya mendongakkan kepalanya menatap perempuan itu, sesaat Yuda menatapnya tanpa berkedip, melihat Sarah yang memakai gaun pengantin membuatnya teringat pada Aryani yang kini sudah menjadi istrinya.
Entah kenapa lelaki itu merasa jika aura yang di tampilkan Sarah dan Aryani terlihat sangat berbeda, menurutnya pesona Aryani saat memakai gaun pengantin lebih kuat di banding dengan pesona perempuan yang ada di depannya saat ini.
"Sayang..., apakah aku terlihat begitu mempesona sehingga kamu menatapku tanpa berkedip seperti itu" tanya Sarah dengan percaya dirinya membuat Yuda tersadar dari lamunannya.
"Iyaa sayang, gaun ini sangat pas di badan kamu, kamu sungguh cantik, aku jadi tidak sabar ingin cepat-cepat menjadikanmu istriku" kata Yuda tidak sepenuhnya berbohong sambil menatap mesra kekasihnya itu.
"Kalau begitu kita ambil ini saya yaa mas" kata Sarah sambil memeluk manja lengan kekasihnya itu, dan hanya di beri anggukan oleh Yuda.
Mereka berdua pun memanggil pelayan butik tersebut dan menyuruh mereka membungkus pakaian yang mereka kenakan, seorang pelayan pun menuntun Sarah ke kamar pass untuk mengganti bajunya sementara Yuda pergi sendiri.
Kini mereka sudah membayar belanjaan mereka di kasir dan tinggal menunggu pelayan membungkus pakaian mereka, tidak lama kemudian pelayan tersebut datang membawa dua paper bag dan menyerahkannya pada Sarah, tidak lupa pelayan tersebut mengucapkan terima kasih.
Setelah selesai fitting baju pengantin, mereka berdua pun menuju restoran favorit mereka karena perut mereka sudah sangat keroncongan, sesampainya di sana mereka langsung memesan makanan, sambil menunggu pesanan, mereka mengobrol ringan.
"Sayang, sepertinya aku harus kembali malam ini juga, pekerjaanku sangat menumpuk di sana" kata Yuda memulai percakapan.
"Apakah kamu tidak bisa menundanya sampai besok mas, aku kangen sekali, dan ingin menikmati waktu bersama kamu hari ini saja" kata Sarah dengan memelas sambil memegang tangan Yuda, membuat lelaki di sampingnya itu hanya bisa menghela nafas.
Saat Yuda ingin berbicara lagi, seorang pelayan datang membawa pesanan mereka dan menyusunnya dengan rapi di atas meja, kemudian meninggalkan pasangan itu.
"Kita makan dulu saja yaa" nanti baru kita bicarakan ini lagi" kata Yuda lalu mereka pun menikmati makanan mereka tanpa ada yang berbicara.
"Aku telfon sekretaris aku dulu yaa sayang, di sini ribut banget soalnya" kata Yuda dan Sarah hanya mengangguk, lelaki itu pun melangkahkan kakinya menuju taman dan menelfon seseorang.
"Haloo.. Maafkan saya, sepertinya hari ini saya tidak akan pulang karena saya masih ingin menghabiskan waktu dengan kekasihku" kata Yuda langsung pada intinya setelah seseorang di seberang sana menjawab panggilannya.
Baiklah mas selamat bersenang-senang " jawab Aryani singkat lalu memutuskan panggilan secara sepihak, karena tanpa Yuda ketahui hati Aryani begitu sakit saat lelaki itu mengatakan jika ingin menghabiskan waktu dengan kekasihnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments