"baguslah setidaknya dia baik-baik saja" ucap Elda
"iya dia baik-baik saja, tapi dia tidak bisa mengenali ku" ucap Revano sedih
Seketika seluruh anggota keluarga nya tertawa, bagaimana tidak seorang Revano Jailen Hamilton yang terkenal dingin juga kejam dapat menjadi sedih hanya karena seorang gadis. Tawa keluarga nya itu membuat Revano bingung.
"Kenapa kalian malah tertawa?apa yang lucu" tanya Revano
"itu karena ekspresi kakak, aku baru tahu ternyata gunung es dapat berekspresi bila menyangkut seorang gadis" ucap Luis tertawa
Mendengar itu membuat Revano kesal ia terus saja dipanggil gunung es oleh adik nya itu, melihat ia terus ditertawakan ia pun berniat ingin pergi dari sana
"eh ayolah kak kau mau kemana?" tanya lusi
"kamar, kalian hanya menertawakan ku disini" ucap Revano kesal
"Oh baiklah kak kami berhenti jangan begitu ayolah kemari" bujuk Lusi melihat itu Revano pun membatalkan niat nya ke kamar
"Jadi kapan kakak akan membawa kak thata kemari?" tanya lusi
"Saat ia sudah mengenali kakak" jawab Revano singkat.
"kenapa tidak sekarang saja, nak" ucap Elda
"mamah tenang saja secepatnya aku akan membawa nya kemari" ucap Revano yakin
"bukan tidak percaya hanya saja mamah sudah sangat merindukannya, entah apa yang sudah ia alami selama ini setelah kita pergi dan setelah kakek Dika meninggal" ucap Elda lagi
"iya kak bawa saja kemari" timpal lusi
Biar bagaimana pun dulu Agatha sudah sangat dekat dengan keluarga Revano itu bahkan ibu Revano sudah menganggap nya sebagai putrinya sendiri apalagi mereka juga melihat bagaimana Agatha diperlakukan dengan kejam oleh orang tua nya dari dulu, tapi memang pantas Agatha tidak mengenali Revano karena dulu mereka merahasiakan identitas mereka karna suatu hal.
"Jika aku membawanya sekarang ini tidak akan seru lagi" ucap Revano
"dasar bocah nakal. Ingat awasi dengan benar awas saja bila kau melukai nya aku akan mengahajar mu" tegas Ainsel.
"Papah Tenang saja aku akan selalu mengawasi nya dan memastikan dia aman" ujar Revano tegas
"Tapi kak aku dengar kak thata masuk dunia bawah? " ucap Luis
" Apa itu benar Revano?" tanya Ainsel terkejut
"Ya benar" jawab Revano
"Mengapa?" tanya Ainsel lagi dia sungguh tidak habis pikir gadis kecil yang dulu saat ia disiksa keluarga nya hanya akan datang ke rumah keluarga nya itu untuk menangis kini masuk dalam dunia bawah.
"Seperti nya Thata berniat membalas keluarga angkatnya itu" ucap Revano
"Keluarga angkat?" tanya Elda bingung
"Ya mah. Keluarga Dominik bukan lah keluarga kandung Agatha, aku juga baru tahu hal ini setelah mengecek rekaman cctv dari rumah mereka itu." jelas Revano
"Apa kata mereka?" tanya Ainsel
"Mereka bilang Agatha adalah anak mantan Tunangan tuan Dery Dominik mereka juga mengusir Agatha setelah mencambuk juga menghina dan menuduhnya, dan itu semua karena anak angkat baru keluarga itu shely" jelas Revano yang memancar kan aura kemarahan lewat matanya itu
"Mereka sungguh sangat kelewatan" ucap elda sedih ia tidak bisa membayangkan bagaimana hidup Agatha dalam keluarga itu "Kau akan membantunya bukan" lanjut Elda
"Pasti mah. Aku pasti membantunya" tegas Revano
"Bagus kalau begitu segeralah bawa dia kemari dan bantu dia membalas keluarga bre****k itu" ucap Ainsel marah ia tidak habis pikir ada keluarga yang seperti itu walaupun Agatha anak angkat namun mereka tidak berhak memperlakukan nya seperti itu "dan juga cari tahu soal keluarga kandung Agatha, agar kita tahu mengapa mereka membuang Agatha atau ada kenyataan yang keluarga Dominik sembunyikan" lanjut ainsel
" ia pah aku juga sedang menyelidiki nya namun agak sulit, sepertinya ada yang sengaja menutupnya" jelas revano
Setelah selesai berbincang mereka pun Revano dan Luis pun pamit untuk keluar bersama teman mereka.
****
Saat ini 2 mobil mewah tengah memasuki kawasan mall terbesar yang ada di negara itu, sontak saja itu mencuri perhatian para pengunjung bagaimana tidak, mereka membawa 2 mobil dengan harga fantastis ditambah lagi wajah mereka yang menjadi pusat perhatian.
Sebenarnya tujuan mereka ke mall adalah ingin membawa bi ima juga angelo berjalan-jalan juga membeli kebutuhan mereka.
Setelah memarkirkan mobil, mereka langsung masuk ke dalam mall tanpa memperdulikan tatapan orang-orang itu. Dan kebetulan Revano dan teman-teman nya juga berada di mall itu. Agatha dkk beserta angelo dan bi ima pun membeli barang kebutuhan mereka dan seperti biasa saat barang mereka berkumpul Agatha akan meminta anak buahnya untuk membawa pulang barang bawaan mereka itu.
Saat hari semakin gelap Agatha pun mengajak Nanda dkk juga angelo dan bi Ima untuk mengisi perut mereka, saat itu Luis sebenarnya penasaran apa yang di heboh kan orang-orang itu namun Revano menariknya duduk.
"hey Revano Bagaimana perkembangan pencarian Gadis mu itu?" tanya Zayn salah satu teman Revano
"aku sudah menemukan nya" ucap Revano datar
"Kau ini datar sekali" sungut Marvel
"Dia tidak bisa tersenyum bila gadis itu tidak bersamanya" celetuk Rio
"ck.. Memangnya kenapa" ucap Revano
"Jika kau begini terus aku yakin kau akan mengalahkan gunung es nanti nya" ledak Luis
Mendengar itu seketika teman2 Revano langsung tertawa sedangkan Revano sangat kesel mendengar perkataan adik nya itu.
"Setelah ini jangan pernah meminta uang atau apapun lagi padaku" ucap Revano kesal
"ehh mana bisa begitu kak. Itu tidak adil" sungut Luis
"Terserah aku yang punya uang bukan kau" ucap Revano santai
"Sudahlah kalian ini saudara jangan terus bertengkar kalian dilihat orang apa kalian tidak malu" ujar Rio menyadarkan kedua kakak beradik itu yang terus saja bertengkar.
Setelah perdebatan itu pandang mereka teralih kan melihat para gadis cantik yang memasuki Cafe itu, Revano tidak menyangka akan bertemu gadis nya secara kebetulan disini "takdir mungkin" pikir nya bahkan para pengunjung lain nya juga mengagumi kecantikan mereka.
"Nomer Telepon nya dong"
"Astaga Malaikat"
"Woow.. Badannya mirip model"
"Bidadari ku"
"Astaga apa Mereka artis"
Begitu lah kira2 celotehan para pengunjung disana namun Agatha dkk sama sekali tidak menghiraukan mereka, hingga pandangan Agatha pun jatuh pada meja tempat Revano berkumpul.
"Revano" sapa Agatha
"Ha..hai sedang apa kau disini?" ucap Revano ia tidak percaya bahwa sekarang gadis nya ini ada di depannya bahkan menyapa nya disini, Revano pun mempersilahkan Agatha dkk untuk duduk bergabung bersama mereka.
"belanja. Kau sendiri?" jawab Agatha
"aku hanya berkumpul dengan teman2 ku" ucap Revano tersenyum
"Hay nona cantik aku Zayn dan itu Marvel dan pasti kau tau Rio bukan tangan kanan Revano" ucap Zayn memperkenal kan diri nya juga teman-temannya
Agatha pun berkenalan dengan mereka semua Begitu pun Nanda dkk dan untuk bi ima dan angelo? Mereka sudah pulang duluan bersama suruhan Agatha. Tiba2 pandangan Agatha jatuh pada seseorang yang sangat ia kenal sebenarnya ia mengenali orang itu karena sesuatu yang dikenakan nya.
"Kau.. " ucapan Agatha lalu di potong luis
" Eh.. Maaf kak aku adiknya kak Revano, namaku" ucapan Luis pun dipotong oleh Agatha
"Luis?"
Ucapan Agatha itu membuat Revano juga Luis menjadi gugup Revano tidak menyangka Agatha akan langsung mengenali Luis.
" Shit! Ketahuan!" batin Revano kesal rencana nya hancur sudah
"ba.. Bagaimana kakak bisa tahu" ucap Luis gugup
"Tha kau mengenalnya?" tanya Leina
"Jadi apa kak Ano akan menjelaskan nya padaku?" ucap Agatha dingin
"i.. Itu thatha aku akan menjelaskannya" jawab Revano gugup
"Jadi?" ucap Agatha dingin
Teman2 Revano juga Nanda dkk pun bingung melihat ketiga orang dihadapannya ini yang entah membahas soal apa. Revano pun melirik ke arah teman2 nya lalu menghela napas nya dan menjelaskan situasi nya pada teman2 mereka.
"HAHAHA... Jadi dia ini gadis yang selalu kau cari itu ? Dan saat bertemu dengan nya kau malah mengerjainya" ucap Zayn tertawa keras
"itu benar. Dan kau tahu selama ini thata selalu mencari mu seperti orang gila" ucap Nanda
"aku minta maaf. Salah sendiri dia tidak mengenali ku dan membuat ku kesal" ucap Revano membela diri
"Hei itu salahmu tidak menyapa ku" balas Agatha kesal karena disalahkan
"Tetapi mengapa kau bisa langsung mengenali Luis dalam sekali liat? Bahkan kau tidak bisa mengenali Revano." ujar Rio penasaran mendengar itu Nanda dkk juga Revano serta teman2 nya ikut penasaran.
"itu Karena dia memakai Gelang yang aku berikan" ucap Agatha datar
Mereka pun mengangguk kan kepala mereka mengerti.
"Jadi, kau sudah memaafkan ku bukan" ucap Revano memelas
Agatha tidak menjawab pertanyaan itu tapi ia langsung memeluk Revano erat seakan takut di tinggalkan. Itu membuat Revano senang dan juga bingung.
"aku memaafkan mu, lagian bukan sepenuh nya salahmu" ucap Agatha terus memeluk Revano
"Jadi kau tidak marah lagi bukan" ucap Revano senang
Agatha lalu melepas pelukannya pada Revano, melihat itu Revano pun kembali memeluk Agatha namun langsung Agatha lepas
"ya.. Tapi setelah ini kau harus siap menjadi samsak ku" ucap Agatha
Mereka semua pun tertawa mendengar ucapan Agatha, mereka tahu Agatha hanya bercanda saja.
"Jadi apakah kalian akan segera menikah?" tanya Nanda semangat
Ucapan Nanda itu membuat pipi Agatha bersemu merah Sedangkan yang lain nya terkejut mendengar itu.
"hey kenapa kau menanyakan itu" ucap Devina menyenggol lengan Nanda yang memang berada di sebelah nya.
"Ya memangnya kenapa tidak kah kalian melihat bahwa mereka berdua sangat bahagia bersama bahkan Agatha yang selalu menutup ekspresi nya itu tidak bisa menutupi kebahagiaan nya saat ini" jelas Nanda
Membuat mereka semua terdiam sementara Agatha sangat terkejut ia tidak percaya Nanda bisa melihat perubahan ekspresinya itu walau hanya sekilas.
"Ya. Aku akan menikahi nya" ucap Revano mantap
Visual Nanda:
**GUYS INGAT JANGAN LUPA
LIKE 👍
KOMEN ✍️💬
DAN VOTE NYA 💞
LOVE YOU GUYS💞**
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments
Yoni Hartati
mau tanya thor.revano dan agatha umur nya berapa? di visualnya tdk ada tertulis umur nya
2021-04-29
0
HIGUCHI
knapa semuanya mesti BP gak ada kumpulan kpop lain sbagai contoh red velvet yah tapi itu keputusan author sendiri jadi semangat yah buat novelnya aku mendukungmu
2021-03-25
0
Nurhalimah Al Dwii Pratama
nanda cakepan rena
2021-02-25
0