Cinta Dan Kebohongan
"Keluar lo sialan, lon te, jingan! Sakit jiwa ya lo ng we di mobil. Keluar lo Tama!" hardik Intan.
Ia memukul-mukul mobil Tama dengan kayu yang ia temui di pinggir parkiran.
Tama memarkirkan mobilnya di paling ujung basement. Ia memang sengaja memilih tempat parkir disana agar tidak ada yang menggangu aktivitas nya.
"Tan, apa apaan sih lo. mau lo, gue tuntut dengan pasal 406 KUHP. Dateng-Dateng main ngerusakin mobil gue!" lawan Tama.
Tama buru buru keluar takut teriakan Intan mengundang orang-orang untuk datang menonton keributan mereka. Sampai sampai Tama lupa me-sletingin celana jeans nya.
"Laporin aja. Gue malah seneng kalau sampe Tante Anna tau alasan kenapa gue ngerusak mobil lo. Dan gue rasa Tante Anna setuju sama gue, buat ngerusakin mobil butut lo ini. Mobil yang dipakai Bekas zina pasti bikin sial!" balas Intan tak kalah sewotnya.
"Mana lo nte lo, kok ga keluar?" bentak Intan sambil memukul bagian depan mobil Tama.
"Woy setan keluar lo!" Intan berpindah memukul mukul mobil Tama bahkan sekarang ke kaca tempat wanita itu sedang duduk menangis.
wanita itu takut untuk keluar. Dia memilih menangis terisak Isak dan membenamkan wajahnya kebawah, tidak berani melihat keluar.
"Tadi aja girang, ketawa tawa sambil mendesah desah, sekarang nangis-nangis biar keliatan jadi korban lo?" Intan masih memukuli kaca mobil Tama dengan balok yang dia pegang.
"INTAN ... Jangan asal bacot lo ya. Memfitnah kami berzina. Emang lo punya buktinya?"
"Sekali lagi lo teriak-teriak dan fitnah kami. Gue gak akan lepasin lo. Gue seret lo ke pengadilan karena udah mencemarkan nama baik gue dan Dia," ancam Tama
"Gw tunggu, Tam. Tuntutan lo. dan gue pastikan setelah lo nuntut gue. Gw sebar video asusila lo. wajah lo dan gu ndik lo terpampang jelas Tama," bisik Intan di telinga Tama.
Intan suka mimik muka Tama yang pucat pasi. Dia sangat menikmati wajah keterkejutan sahabatnya itu, ohhh ralat, mereka sekarang sudah menjadi mantan sahabat. Dan Intan yakin, jika Bella pun memiliki pikiran yang sama.
"Sialan ... Arggghhhhh abis gue!" Umpat Tama sambil memasuki mobilnya.
Dia bingung harus apa. Pulang pun pasti ibu nya akan menanyakan kondisi mobil yang ia pakai saat ini.
"Anj ng apes gue. Kok lo gak bilang kalau bestie-bestie Lo mau ke mall ini. Lo sengaja ya jebak gue?" Tanya Tama dengan emosi yang sudah keubun-ubun.
"Lo kan selalu pengen nge-Up hubungan kita ke mereka, ini pasti rencana lo, kan? Jawab Sialan!" bentak Tama.
"Aa-aku gak tau. Kan handphone aku lowbat. Maaf, ini salah aku!" Isaknya.
Hai Guys Support karya aku yang tidak seberapa ini. Akan aku berikan Free untuk kalian selama kalian support aku. Biar aku tambah semangat untuk melanjutkan chapter selanjutnya di platform ini.
Maaf jika banyak typo berterbangan dan mengganggu cara baca kalian. But, i believe pembaca ku adalah orang yang pintar pintar meskipun ada tulisan aku yang typo.
aku excited banget ingin berkembang disini. jadi kalian bisa baca novel ini sambil kenalan. Kalian pembaca dari mana? Kalau aku dari Bekasi, planet terluar dari bumi yang jaraknya bermil-mil jauh pokoknya. Harus pakai helm 2 kalau kesini dan jangan lupakan jaket.
Happy Reading untuk kalian 🫰🏿❤️ sarangeeee
Noted: tokoh utama perempuan bukanlah wanita yang kuat, superior, bar-bar atau tangguh.
Jika terkesan menye-menye silahkan cari cerita dengan karakter pemeran utama perempuan yang sesuai keinginan kalian. Bijaklah dalam berkomentar. Karena jarimu mencerminkan siapa dirimu yang sesungguhnya 👍🏻🫰🏻😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
Jack the rapper
keren ada visualnya. I give you more gift rose
2024-11-15
0
young match
buset udah ngegas aja
2024-10-19
0
Casillas Marko
keren ada visualnya ❤️❤️❤️
2024-09-16
1