The Perfect Woman

The Perfect Woman

Zheya Bukan Lagi Zheyara

_Di depan kaca_

"Zheya, gadis yang sangat menyedihkan, lemah dan tak mempunyai harga diri. Aku sebenarnya tidak apa-apa untuk terlihat seperti itu di mata mereka semua dan para sampah itu, tetapi aku tidak akan rela jika jatuhnya harga diriku juga menjatuhkan martabat keluargaku."

"Tenang saja, dalam waktu yang singkat ini aku pastikan akan ku bungkam mulut kalian semua."

Ucap Zheya kepada pantulan dirinya di cermin dengan membara dan sangat percaya diri sambil menatap tajam dan tak lupa smirk tipis di ujung bibirnya.

"Aku harus segera bersiap-siap, dan kali ini akan ku pastikan Zheya yang selama terlihat sangat ini hina di mata kalian sekarang sudah musnah, dan digantikan Zheya yang cerdik dan mampu menghancurkan kalian semua berkali-kali lipat dari yang kalian lakukan padaku dan keluargaku."

_Di dapur_

Terlihat seorang jendral sedang mengaduk ramuan teh segar dengan menambahkan sedikit pemanis dalam gelas teh itu, tetapi tanpa siapapun ketahui sang jendral itu menambahkan bisa ular yang merupakan racun terganas dan dapat membunuh manusia dengan sangat cepat sekaligus tanpa jejak, karena racun itu berbeda dengan racun pada umumnya yang bisa diketahui lewat aroma ataupun rasanya.

Racun itu terbuat dari bisa ular purba yang konon adalah hewan purba titisan dewa dan tentunya harganya sangat fantastis dan mahal, hanya orang tertentu dan mempunyai uang banyak yang bisa membelinya.

Racun itu juga terbatas, Racun ular merah ini tidak bisa diproduksi massal dan hanya bisa dibuat pada malam hari saat bulan purnama merah tiba.

Penawar racun ular merah dewa ini juga sangat langka sekali, dan sangat susah untuk didapatkan. Tak jarang orang yang terkena racun ini berakhir tawas karena tak bisa mendapatkan penawar racun nya.

Karena racun ular merah dewa ini juga bereaksi sangat cepat sehingga tak membutuhkan waktu lama untuk merenggut nyawa seseorang.

"Zheya, malang nian nasib mu keponakanku. Aku merasa tak tega dengan mu yang selalu tersiksa dan tertindas di keluarga ini, maka dari itu aku menghadiahkan sesuatu untukmu."

"Hadiah yang kuberikan pasti tidak membuatmu merasakan sakit lagi, karena aku akan membuatmu segera berpulang ke alam baka dan bertemu kedua kakek dan nenek tua bodoh itu!" ucap jendral separuh baya itu dengan sorot mata penuh dendam.

Sedangkan Zheya sendiri saat ini telah selesai bersiap. Zheya yang dulu kini sudah tak terlihat lagi, penampilan dan gayanya telah berubah menjadi lebih elegan seperti bukan dirinya lagi.

Zheya yang biasanya ceria, ramah dan banyak bicara dan juga suka menggerutu kini menjadi misterius tanpa kata.

Rambutnya yang biasanya dikuncir ala kadarnya kini disanggul dengan rapi dan sangat modis, kini Zheya adalah gadis tercantik di istana kerajaan ini.Tak ada lagi Zheya yang cupu, culun dan mudah dibodohi dengan musuhnya.

_Di meja makan_

Zheya duduk di meja makan seorang diri, tak ada seseorang pun di sini saat ini.

"Akhirnya kembali lagi berteman dengan sepi."

Ucapnya dengan getir sambil memandangi meja makan yang tak ada apa-apanya selain segelas teh yang sudah sedari tadi ada.

"Secangkir teh diatas meja makan yang tidak ada orangnya, siapa yang membuat teh ini, jarang sekali anggota kerajaan meminum teh sore hari begini, apakah habis ada tamu ya? Jadi teh ini disajikan untuk tamu dan kebetulan tidak habis, tetapi mengapa gelas itu masih penuh?"

"Umm, tetapi bukankah saat jamuan sudah selesai pelayan akan langsung membersihkan piring dan gelas yang sudah dipakai? Terlebih lagi jika tamunya sudah pergi, tetapi ini seperti belum diminum"

"Ah sudahlah, kenapa aku jadi repot, biarkan saja."

Zheya pun pergi meninggalkan meja makan tanpa makan apapun karena dia sedang tidak ingin makan dan tidak ada makanan juga di sana, Zheya pun berniat pergi berjalan-jalan ke taman belakang.

Terpopuler

Comments

YuniSetyowati 1999

YuniSetyowati 1999

Salam kenal Thor.Permisi mau numpang nongkrong di dunia halumu.Penasaran ama isi cerita dunia halu milikmu.

2024-03-11

2

Murni Dewita

Murni Dewita

mampir

2024-03-02

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!