Victor masuk ke dalam mobilnya diikui Cheryl.
Victor dengan segera melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang, sedangkan Cheryl sesekali melirik ke arah Victor yang tengah fokus menyetir.
Wajah tampan Victor benar - benar membuatnya terpesona.
" Victor kamu tadi sangat hebat mengalahkan ketiga preman itu" ucap Cheryl mencoba menarik perhatian Victor.
Bagi Cheryl, Victor termasuk lelaki yang sulit untuk ditaklukan. Maka dari itu Ia tidak akan menggunakan cara yang biasa, seperti Ia mendekati para lelaki yang Ia targetkan.
Victor hanya merespon dengan gumaman, membuat Cheryl mendengus sebal.
Victor tidak peduli dirinya hanya menginginkan sesuatu dari wanita ini.
Maka Victor menolongnya.
Cheryl hendak berbicara lagi namun dengan kasar langsung di potong oleh Victor.
“kau cerewet, aku tidak suka kebisingan” kata Victor dengan nada yang amat dingin sampai Cheryl merasa merinding mendengarnya.
Victor melanjutkan kembali mobilnya dan Cheryl memilih untuk diam daripada dirinya diturunkan di pinggir jalan jika kembali berbicara.
(bagaimana bisa Victor mempunyai nada bicara yang sampai membuatku masih merasa merinding seperti ini) batin Cheryl.
Victor tidak memperdulikan apa yang wanita di sebelahnya ini pikirkan tentang dirinya.
Victor lebih memikirkan bagaimana caranya melawan musuh besarnya sebelum Ia mendapatkan kekuatan sempurna itu saat Gerhana Bulan Merah atau Full Moon nanti.
Demon seperti dirinya tentu saja memiliki musuh yang ingin menyingkirkannya dari tahta pewaris istana kegelapan.
Sang Ayah tentu saja sudah mengetahui hal ini, tapi Ia percaya bahwa putranya bisa melenyapkan Demon itu.
Lucifer tahu jikalau putranya bahkan bisa lebih kuat darinya.
hanya saja Victor belum tahu akan hal itu.
Victor tidak pernah tahu jika Ia bisa mengeluarkan dan mengendalikan sebuah pusaka yang amat di takuti seluruh iblis bahkan malaikat.
hanya Victor yang bisa.
bahkan Lucifer sendiri tidak mampu melakukannya.
karena pusaka itu hanya bertuan pada Victor dan hanya bisa di ambil oleh Victor, bukan yang lain.
Victor adalah keturunannya yang memiliki kekuatan begitu sempurna.
mata merah darah yang menyala begitu menyeramkan, bahkan bisa membunuh siapa saja yang di tatapnya.
tanduk yang begitu besar dan kuat, badan yang begitu tangguh, dan terakhir jangan lupakan sayap hitam pekat dengan campuran merah darah yang begitu besar dengan kekuatan yang sangat besar tentunya.
sayap itu jugalah yang akan selalu melindungi Victor.
Victor tidak akan dapat dikalahkan sekalipun oleh Raja Kegelapan.
karena Victor adalah Abraxas.
Demon Terkuat yang pernah ada selama ini dan Ia keturunan dari Lucifer dan Leviathan.
Victor benar - benar bukan tandingan Demon manapun.
Ia sangat kuat.
baik Lucifer maupun Levia sepakat untuk tidak memberitahu Victor, karena mereka yakin jika anaknya itu akan mengetahui sendiri kekuatan dirinya yang sebenarnya.
Victor, Abraxas Raja Kegelapan Abadi di Neraka
***
Di Sekolah
Victor memarkirkan mobilnya.
semua siswi yang sudah hapal mobil milik Victor langsung berkumpul ke tempat parkir hanya untuk melihat Prince mereka.
Victor keluar dengan santai dari mobilnya, memasang ekspresi datar seperti biasa dengan tatapan tajamnya yang tidak pernah lepas darinya.
begitu juga dengan Cheryl.
dia keluar dari mobil Victor dengan muka angkuhnya, berbeda saat Ia bersama dengan Victor tadi di dalam mobil yang memperhatikan ekspresi muka kalem dan terkesan ingin mencari perhatian Victor.
sedangkan semua siswi shock melihat Cheryl yang keluar dari mobil Victor.
diam - diam Victor menyeringai.
(dasar pendosa) ucap Victor dalam hati.
Ia tahu seperti apa karakter Cheryl.
sangat sombong, angkuh, dan juga penindas.
maklum saja wanita itu anak dari seorang menteri pemerintahan.
semua orang takut padanya, hal itulah yang membuatnya semakin angkuh dan sombong.
dan hal itu jugalah yang membuat Victor Sang Pangeran Kegelapan sangat menginginkan jiwa kuat dari Cheryl.
Cheryl tersenyum manis pada Victor, namun Victor membalas dengan menatap datar Cheryl dan pergi begitu saja, membuat Cheryl mendengus sebal.
Victor berjalan santai ke tempat dimana biasanya Victor dan teman - temannya berkumpul.
sementara Cheryl terlihat sedang dihampiri oleh teman - temannya yang berdecak kagum karena melihat Cheryl keluar dari mobil milik Prince sekolah.
“Ryl! bagaimana bisa kau berangkat bersama Victor?” tanya Gisele
Cheryl hanya mendengus dan berjalan meninggalkan temannya.
“hey Ryl! jawab dong” desak Gisele.
“dia menolongku dari preman, mobil yang mengantarku tiba - tiba mogok jadi aku pergi sendiri” jelas Cheryl dengan kesal.
“Hah! bagaimana? apa dia mengajakmu bicara dan berlaku manis padamu?” tanya Jane
membuat Cheryl menghentakkan kakinya sebal.
“dia mengacuhkanku, bahkan dia malah memberiku peringatan dengan nada yang amat menyeramkan …. lelaki itu benar - benar menyeramkan dan misterius” gerutu Cheryl
“tapi dia sangat tampan dan sexy, bibir nya sangat menggoda, kalian tahu? Victor bisa mengalahkan tiga preman tanpa terluka” kedua teman Cheryl melongo mendengar penjelasan sahabatnya.
“ dia memang benar - benar sempurna” seru Gisele heboh
“ lalu apa yang akan kau lakukan” Cheryl menyeringai
“aku akan berusaha mendapatkannya sampai Ia bertekuk lutut di hadapanku” ucap Cheryl penuh percaya diri.
teman - temannya hanya bisa mengangguk, karena bila sudah begini, Cheryl akan menggunakan berbagai cara untuk mendapatkan keinginannya.
“kau yang akan menyerahkan jiwamu padaku pendosa” gumam Victor
***
Victor berjalan begitu saja, menghiraukan tatapan para murid disana, karena mereka membicarakan Victor dan Cheryl yang tadi pagi datang bersama.
tentu saja Victor tidak menanggapi gosip murahan itu, Ia tetap berjalan dengan wajah datar seperti biasa, dan sama sekali tidak terusik dengan pembicaraan di sekitarnya.
“bro Victor” panggil Ray langsung merangkul Victor dan membawanya untuk duduk.
“seperti nya sudah terjadi sesuatu tadi pagi” ucapan Zayan membuat Victor menyeringai
“kau memang selalu tau tentang diriku adikku” ucap Victor
“ tentu saja, kau kakakku …. yah meskipun bukan kandung, aku sangat iri pada Vero”
di bumi ini Victor tentu saja memiliki teman.
Ray, Yohan, dan Zayan
mereka bertiga adalah Demon.
Yohan dan Zayan adalah putra dari selir ayahnya, sedangkan Ray hanya Demon biasa.
Victor mengelus kepala Zayan.
meski Ia Demon, tapi Ia tidak pernah bersikap kasar pada saudara yang setia padanya, seperti Zayan dan Ibu Zayan, Sarah sangat menghormati Victor sebagai pewaris tahta dan menerimanya dengan baik.
karena Sarah tahu memberontak pun hanya akan membuatnya dan Zayan musnah di tangan Lucifer.
namun berbeda dengan Savira, Ibu Yohan yang menginginkan Yohan merebut tahta kelak.
tentu saja Yohan menolak.
selain karena Victor sudah menjaganya dari musuh dan selalu melindunginya, Yohan juga sadar Victor bukan Demon biasa, Ia bisa merasakannya ketika Victor benar - benar berwujud Demon yang sebenarnya.
Yohan tidak minat dengan tahta.
Yohan hanya ingin setia pada saudaranya dan Ia telah bersumpah akan selalu berpihak pada Victor.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments
nindra
lanjut Thor,
nggak sabar buat baca kelanjutannya besok
2024-01-28
0
hoshi
semangat kak
2024-01-28
0