BAB 9 petunjuk dari mama

setelah melakukan penelusuran dan tidak mendapatkan hasil yang signifikan, mereka memutuskan untuk pulang kembali kerumah masing masing dan akan melanjutkan penelusuran mereka keesokan harinya.. dewa masih penasaran siapakah pemilik dari parfum yang Ia temukan di dalam mobil yang dipakai namanya saat kecelakaan.

"ada yang gak beres nih"ujar dewa dengan rasa penasaran

Sedang asyik-asyiknya rebahan , tiba tiba dewa mendapatkan telepon dari Rey.rey mengabarkan bahwa agung dan tiga anggota geng tigers lainnya ditangkap oleh pihak kepolisian karena ketahuan melakukan pemerasan terhadap seorang wanita tua.mereka melakukan pemerasan karena tidak punya uang untuk membeli obat-obatan terlarang.atau obat penenang. dewa selama ini tidak mengetahui bahwa agung adalah seorang pemakai obat obatan terlarang tersebut.

Kring..... handphone dewa berdering dan ternyata itu adalah panggilan dari Rey

"halo Rey ada apa?"tanya dewa

"wa,si agung dan tiga anggota geng tigers di tangkap polisi"Jawab Rey dengan perasaan panik

"emang mereka kenapa?"tanya dewa

"mereka di tangkap waktu malak nenek nenek!"jawab Rey

sebagai ketua,dewa bergegas ke kantor polisi untuk membantu anggotanya gengnya

"mereka bikin malu aja,masa nenek nenek di palak"ucap dewa

Dewa bergegas mengambil motornya dan menuju ke kantor polisi. sampainya di kantor polisi ,dewa segera meminta kepada anggota kepolisian untuk membebaskan mereka dan menjadikan dirinya sebagai jaminan.

*pak tolong pak lepasin teman saya "mohon dewa

"gak bisa soalnya mereka ketahuan sama warga waktu malak nenek nenek"ucap pak polisi dengan nada yang tegas ala kepolisian

"saya janji pak mereka itu gak akan mengulangi kesalahan mereka lagi"ucap dewa sambil memohon

"Emang kamu punya jaminan "tanya pak polisi

"saya menjaminkan diri saya pak "Jawab dewa

Setelah melobi kepolisian akhirnya dewa berhasil membantu agung cs dengan menjaminkan dirinya

"kalian gimana sih,kok bisa di tangkap polisi dengan kasus yang Aneh kayak gini?"tanya dewa

"yah mau gimana lagi,kita butuh duit"jawab agung

"emang duitnya buat apa?" tanya dewa

"buat beli obat penenang wa"jawab agung

Sebagai seorang leader,dewa berusaha mengingatkan mereka agar mereka tidak memakai obat penenang lagi karena itu bisa merusak tubuh mereka.mereka hanya mengiyakan perkataan dewa karena peraturan di geng Tigers adalah harus mengikuti perintah dari ketua.sebagai gantinya dewa memberikan sebatang rokok sebagai ganti dari obat penenang itu.

"nih rokok buat gantiin obat obatan itu"ucap dewa sambil menyodorkan rokok.

"iya thank you yah"ucap agung

"lain kali jangan pakai obat obatan terlarang lagi .itu gak bagus buat kesehatan dan bisa merusak tubuh juga"

Dewa berusaha menghilangkan ketergantungan agung cs pada obat penenang.

Dinginnya malam seakan tidak mempengaruhi tongkrongan mereka di basecamp hingga tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 02:30.dewa pamit untuk pulang karena dia harus berangkat ke sekolah seperti biasanya.

"guys gue mau pulang dulu soalnya gue hari ini mau ke sekolah"ucap dewa

"sekali kali gak masuk gak apa apa kali wa"ucap Rey

"gak lah Rey ,gue harus mempertahankan peringkat satu gue"jawab dewa

dewa bergegas pulang ke rumah neneknya untuk tidur sejenak sebelum berangkat ke sekolah.dia kembali memandangi foto selfienya bersama dengan senja dan berharap bahwa senja akan segera pulih dan bisa kembali bersekolah .

dewa tertidur pulas dan tiba-tiba dia bermimpi bertemu dengan sang mama.sang mama memberikan petunjuk kepada dewa tentang siapa yang telah membuatnya meninggal.ternyata yang membuat mamanya meninggal adalah orang terdekatnya.

mimpi itu membuatnya terbangun dan ia semakin penasaran siapakah yang telah membuat mamanya meninggal .

"mimpi malam ini aneh banget, tapi ini adalah petunjuk dari mama"ujar dewa

dia melihat sang nenek yang sudah memasak sarapan untuknya.tidak lupa dia menceritakan mimpinya semalam kepada neneknya.

"nek tadi aku mimpi ketemu sama mama ,terus mama bilang kalau yang buat mama meninggal itu adalah orang terdekat aku"ujar dewa

mendengar perkataan dewa,nenek kaget dan dia hanya menasehati dewa bahwa itu adalah petunjuk yang diberikan oleh mamanya dan mamanya ingin kalau dewa menemukan siapa yang sudah membuatnya meninggal.

"itu mungkin petunjuk dari mama kamu dan mama kamu itu pengen kalau kamu itu bisa menangkap siapa yang udah merusak mobil mama kamu.

Setelah sarapan dewa berpamitan ke sekolah kepada neneknya.seperti biasanya dewa melirik ke arah rumah senja dan tidak melihat senja menunggu kendaraan umum di depan rumahnya.

"Huff... Senja kapan baliknya yah aku kangen banget sama dia"ucap dewa yang berbicara sendiri diatas motornya.

Dewa tidak sengaja melihat ada seorang wanita yang di palak oleh beberapa preman.dewa segera menolong wanita itu dan mengalahkan preman preman tersebut dengan sangat mudah.

"terimakasih nak udah bantuin saya"ucap wanita itu

"iya Bu sama sama"balas dewa

Dewa kembali melanjutkan perjalanannya ke sekolah.tanpa sengaja dia melihat wanita yang dia lihat beberapa hari yang lalu bermesraan dengan papanya.namun Koli ini dia bersama dengan pria yang lain.namun hal itu tidak dipedulikan oleh dewa karena yang terpenting sekarang adalah dia harus bisa menemukan siapa yang telah membunuh mamanya dan dia harus menjaga neneknya.

Sampai disekolah,dewa bersiap untuk masuk kelas dan memulai pelajaran.dia melihat Antonio dengan kaki pincangnya sedang membully seorang murid.yang membuatnya emosi adalah saat pak kepala sekolah yang seolah olah tidak melihat pembullyan itu saat lewat di samping Antonio.

"sekolah ini benar benar gak beres"ujar dewa

dewa melanjutkan perjalanannya masuk kelas.

Pak Agus segera masuk ke dalam kelas dan mengajar pelajaran kimia.pak Agus juga mengumumkan bahwa pada hari Minggu mereka akan mengadakan study tour ke Bali yang akan berlangsung selama tiga hari.sontak semua siswa sangat gembira mendengar berita tersebut.

"anak anak hari Minggu kita akan berangkat ke Bali dan akan melakukan study tour selama tiga hari,jadi kalian harus mempersiapkan diri kalian"ujar pak Agus

"baik pak"semua murid menjawab dengan serentak

Bel tanda istirahat telah berdering dan semua siswa bersiap untuk istirahat.dewa menceritakan mimpinya semalam kepada Aldo dan Aldo juga mengatakan bahwa itu bisa jadi petunjuk untuk mereka

Tiba tiba Antonio kembali mendatangi tempat duduk dewa sambil memukul meja.antonio kembali melakukan pembullyan kepada dewa.seperti biasanya dewa memilih untuk diam dan tidak bereaksi apa apa dengan perlakuan Antonio kepadanya.setelah bosan mengolok olok dewa , Antonio pergi meninggalkan kelas bersama dengan anggota gengnya.

*Bosan gue lama lama"ujar dewa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!