BAB 7 KEMATIAN IBU DEWA

pagi hari ,dewa kembali menjalani hari harinya seperti biasa.mandi,sarapan,dan berangkat ke sekolah.dia kemudian mendatangi rumah senja untuk menjemputnya.namun kata sang ibu,hari ini senja sedang sakit sehingga dia tidak bisa pergi ke sekolah.

"senja dimana Bu?"tanya dewa

"senjanya lagi sakit sehingga dia gak bisa pergi ke sekolah hari ini"jawab ibu senja

"oh iya Bu saya titip salam aja sama senja,bilang aja si dewa nitip salam"

"iya dewa,nanti ibu sampaikan "

Kemudian dewa berpamitan dengan ibu senja untuk berangkat ke sekolah.

saat di perjalanan dia tidak sengaja melihat Aldo yang yang di ganggu oleh Michael atas perintah dari Antonio . ternyata hari ini Antonio tidak masuk sekolah karena dia sedang dirawat di rumah sakit akibat pukulan yang dilayangkan oleh dewa tadi malam.

kemudian untuk menolong Aldo,dewa menyamar menjadi pria bertopeng dan membuka bajunya.dewa melawan Michael dan gengnya hanya dengan menggunakan celana sekolah dan singlet dengan wajah yang tertutup.dengan mudahnya dia mengalahkan Michael dan gengnya tersebut

"lo gak apa apa?"tanya dewa yang sedang melakukan penyamaran

"iya gue gak apa apa, makasih udah nolongin gue"ujar Aldo

"iya sama sama.gue gak suka aja ada orang yang main keroyokan kayak gitu"ucap dewa Sambil menaiki motornya dan minta pamit kepada aldo

Kemudian dewa kembali ke penampilannya seperti semula dan mendatangi Aldo yang sedang duduk di trotoar jalan.

"eh lo ngapain"tanya dewa seolah olah dia tidak mengetahui apa yang baru saja terjadi.

"tadi si Michael dan gengnya mau mengeroyok gue tapi ada orang yang datang bantuin gue.sumpah dia bela dirinya jago banget "jawab aldo yang sangat kagum dengan kemampuan bela diri sosok misterius yang membantunya tadi.

Dewa berpura-pura seolah dia tidak mengetahui kejadian yang baru saja di alami oleh Aldo

"syukurlah kalau ada yang bantuin lo"ujar dewa

Mereka memutuskan untuk segera berangkat ke sekolah karena waktu sudah menunjukkan pukul 07:46

Mereka sampai di sekolah dengan tepat waktu.pelajaran mereka dimulai dan guru yang mengajar pada hari ini adalah pak Agus yang mengajar pelajaran kimia .

pak Agus memberikan mereka ujian dan lagi lagi dewa lah yang pertama menyelesaikan ujian tersebut.semua guru di sekolah itu sangat menyukai dewa karena dewa dikenal sebagai siswa yang pandai dan sangat memahami pelajaran.

bel penanda jam istirahat telah berdering dan semua siswa meninggalkan kelas.

dewa dan Aldo jalan menuju kantin untuk mengisi amunisi agar bisa fokus ke pelajaran . namun di tengah perjalanan menuju kantin,lagi lagi Michael dan gengnya menghadang mereka.michael hendak memukul wajah dewa namun dengan mudahnya di tepis oleh dewa . Michael yang kaget kemudian pergi meninggalkan mereka .

Michael tidak ada bedanya dengan antonio.dia adalah murid yang sok jagoan namun aslinya dia adalah orang yang lemah.

"keren juga lu bisa nahan pukulan si Michael"ujar Aldo

"nggak kok, tadi cuman reflek aja"ucap dewa

Aldo menanyakan kenapa dewa mengapa dia tidak berangkat sekolah bersama dengan senja pagi ini.

"kok hari ini lu gak berangkat bareng senja?"tanya Aldo.

"kata mamanya si senja lagi sakit "jawab dewa

"emang lu gak takut kalau si Antonio marah, apalagi semua murid disekolah ini udah pada tahu kalau si Antonio itu suka sama senja "ucap Aldo.

"gak lah ngapain takut,kan gue sama dia itu cuman temenan doang gak lebih "jawab dewa

"iya iya terserah lu aja,yang penting gue udah kasih tahu lo"ujar aldo

Aldo tidak ingin melihat sahabatnya terluka apabila dia berurusan dengan antonio.namun dia hanya bisa memperingatkan dewa .

ibu kantin kemudian menyapa dewa dan sedikit meledek dewa karena biasanya dewa bersama dengan senja

"eh tumben kamu gak bareng senja, biasanya sama dia"ledek ibu kantin

"si senjanya lagi sakit Bu jadi gak bisa datang ke sekolah "jawab dewa

saat hendak memesan makanan tiba-tiba handphone dewa berdering.ternyata itu adalah telepon dari rumah sakit yang mengabarkan bahwa ibunya masuk rumah sakit karena mengalami kecelakaan tunggal.dewa Sangat shock dan dia akan mengunjungi ibunya setelah pulang sekolah.

"ada apa dewa?" tanya Aldo

"mama gue masuk rumah sakit"jawab dewa dengan perasaan cemas.

setelah pulang sekolah dewa langsung bergegas menuju ke rumah sakit untuk menemui mamanya.walaupun sebenarnya dewa masih marah dengan mamanya namun bagaimana pun dia tetap mamanya.dewa berusaha untuk menelepon sang papa namun papanya seolah tidak peduli.

"halo pah,mama masuk rumah sakit karena mengalami kecelakaan tunggal"ujar dewa

"kamu jagain mama kamu soalnya papa lagi sibuk"jawab papa sambil mematikan teleponnya.

Dewa menelepon neneknya dan mengabarkan bahwa malam ini dia tidak akan pulang karena dia akan menemani ibunya.

"nek malam ini aku gak pulang yah soalnya mama masuk rumah sakit dan gak ada yang jagain, lagi pula besok aku libur jadi aku gak perlu mikirin buat pergi ke Sekolah"ucap dewa kepada neneknya

"iya gak papa,maaf yah nenek gak bisa ke rumah sakit buat menyusul kamu "ujar nenek dewa

semalaman dewa dengan sabar menunggu mamanya di ruang Flamboyan rumah sakit itu.beberapa menit kemudian mama dewa siuman namun dewa agak kaget dengan apa yang di katakan oleh mamanya.

"dewa,maafin mama karena mama selama ini gak ada waktu buat kamu dan mama belum bisa menjadi ibu yang baik buat kamu"mama dewa meminta maaf

"nggak kok ma,mama itu udah jadi ibu yang baik buat dewa"

Kemudian mama dewa menghembuskan nafas terakhirnya saat itu juga.dewa yang panik berteriak memanggil dokter

"kami sudah berusaha semaksimal mungkin namun tuhan berkata lain,mama kamu udah meninggal" kata dokter sambil menundukkan kepalanya.

Dewa menangis sejadi jadinya sambil memeluk jenazah sang Mama

"ma bangun ma,maafin dewa selama ini dewa belum bisa jadi anak yang berbakti kepada mama"

Tibalah hari dimana mama dewa akan dikuburkan.sang ayah ternyata datang namun dia bersama dengan seorang wanita.

"ini siapa pa"tanya dewa

"ini calon mama kamu"jawab papanya sambil tersenyum.

"pa,mama baru aja meninggal dan papa udah bawa wanita lain ke makam mama"ucap dewa yang sudah emosi

Papa dewa kemudian pergi meninggalkan dewa di makam mamanya.dewa sangat sedih mengapa hal ini terjadi padanya.

dari belakang,Aldo datang dan menepuk pundak dewa sambil memberikannya semangat.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!