BAB 17 olimpiade matematika dimulai

semua siswa pada hari itu bingung kenapa murid yang sok ganteng bernama antonio Del flamingo tidak menampakkan batang hidungnya.dewa hanya tertawa kecil karena ia telah mengetahui bahwa Antonio ada di kantor polisi akibat dari tawuran antar geng yang terjadi semalam.dewa yang semakin hari semakin menampakkan taringnya hanya bisa tersenyum atas hal itu.jennifer juga semakin gencar dalam melakukan pendekatan kepada dewa dan berusaha untuk merebutnya dari senja.

Hari demi hari, waktu demi waktu dewa lalui dengan latihan untuk persiapan olimpiade matematika yang akan segera berlangsung.kehadiran dan dukungan dari nenek dan senja menjadi acuan semangat untuk dewa.pelajaran demi pelajaran Dewa lalui dengan segala usaha yang dilakukan, akhirnya tibalah hari yang ditunggu yaitu hari olimpiade matematika dilaksanakan

Semua perwakilan sekolah dengan segala persiapan matang telah menyiapkan masing masing dukungan kepada masing masing utusan.tak terkecuali dengan dewa.dewa yang sudah belajar mati Matian Demi memenangkan olimpiade ini selalu berdoa dan berusaha.

Ada Tiga juri pada olimpiade ini

Juri pertama adalah pak Broto Asmoro yang merupakan pejabat daerah setempat.

Juri kedua adalah pak Bambang Del flamingo yang merupakan kepala dinas pendidikan dan merupakan papa dari Antonio

Juri ketiga adalah Bu Yunita meliana yang merupakan seorang pebisnis sukses keturunan Portugal.

pak gubernur dengan kata pembuka telah meresmikan olimpiade matematika itu.sang nenek dewa yang terlihat menghadiri olimpiade itu duduk bersama dengan papanya sambil meneriakkan dukungan kepada dewa.hal itu menjadi sebuah hal yang membuat semangat dewa semakin menggebu-gebu dan semakin menambah energi positif dewa dari dalam.

namun hal itu berbeda dengan pak Bambang Del flamingo.ia malah mengharapkan bahwa anaknya yaitu Antonio Del flamingo yang mewakili SMA Cakra sentosa di olimpiade tahun ini.

"andai saja si Antonio yang mewakili sekolahnya pasti aku akan sangat bangga, tuh anak memang beban keluarga dan gak pernah membuat orang tuanya bangga, bisanya bikin masalah aja!!!"ucap pak Bambang yang mengeluhkan anaknya

Suasana tegang juga semakin terasa saat pak gubernur mengetuk palu tanda perlombaan olimpiade itu telah dimulai saat itu juga

"dengan kata pembuka ini,saya nyatakan olimpiade matematika tingkat SMA ini resmi dibuka,tok tok tok"ucap pak gubernur sambil mengetuk palu

babak pertama di dominasi oleh siswa SMA internasional yang memang sudah terkenal sebagai penghasil murid murid berprestasi olimpiade tingkat internasional, namun babak kedua berhasil didominasi oleh dewa dari SMA Cakra sentosa.sontak hal itu membuat para penonton dan juri kaget karena SMA Cakra sentosa sebelumnya tidak pernah secepat itu dalam menjawab soal .babak demi babak dilalui oleh dewa dengan menorehkan poin yang sempurna bahkan bisa mengungguli peserta dari SMA internasional.sontak hal itu membuat para murid SMA Cakra sentosa dan keluarga dewa yang menonton olimpiade itu semakin bangga kepada dewa.

Semua mata yang melihat pertandingan itu sangat yakin bahwa dewa yang akan menjadi pemenangnya.

"dewa poinnya paling tinggi,pasti si dewa yang akan memenangkan olimpiade ini dan akan melanjutkan pertandingan ke tingkat nasional"ujar kepala sekolah dengan penuh semangat dan bangga melihat anak didiknya

tibalah saat yang ditunggu tunggu yaitu pengumuman siapa yang akan memenangkan olimpiadenya.semua penonton meneriakkan nama SMA Cakra sentosa karena memang secara perhitungan poin tertinggi di raih oleh dewa

"pemenang dari olimpiade matematika tingkat SMA tahun ini dan yang akan mewakili DKI jakarta untuk olimpiade tingkat nasional adalah ............."

semua penonton sangat yakin bahwa dewa dari SMA Cakra sentosa yang akan memenangkan olimpiade itu

"SMA internasional"ucap MC yang meneriakkan nama SMA internasional dengan penuh semangat

Sontak hal tersebut membuat seluruh penonton kaget karena secara perhitungan, poin tertinggi di raih oleh dewa.hal itu menimbulkan beberapa perdebatan dari para penonton khususnya penonton dari SMA Cakra sentosa yang tidak terima atas keputusan dari para juri .

"kok bisa gitu pak, secara perhitungan kan dewa yang mendapatkan poin tertinggi, kenapa malah sekolah lain yang menjadi pemenangnya"ucap pak Anwar Kepada juri

"tidak bisa,ini sudah jadi keputusan kami dan SMA internasional yang jadi pemenang dari lomba ini"

Perdebatan hebat terjadi antara para juri dan penonton.para penonton menilai bahwa keputusan yang juri layangkan tidak sah dan keputusan itu adalah keputusan pembenaran pada satu pihak yaitu SMA internasional.para juri membantah dan mengatakan bahwa keputusan itu Sudah sesuai dengan perhitungan . para penonton yang kecewa memilih untuk meninggalkan ruangan tempat perlombaan itu sehingga perlombaan pada hari itu dianggap tidak sah oleh beberapa pihak khususnya pihak SMA Cakra sentosa.

"ada apa dengan perlombaan ini, kenapa sangat tidak adil dan seperti ada kecurangan?"ucap pak Anwar yang sangat kesal kepada para juri

hari hari berlalu dan efek dari pembatalan hasil lomba itu adalah adanya permusuhan antar sekolah khususnya siswa SMA internasional yang tidak terima atas pembatalan yang terjadi pada olimpiade itu.setiap hari pasti ada siswa SMA Cakra sentosa yang menjadi korban pengeroyokan oleh beberapa siswa SMA internasional.antonio pula lah yang selalu memanas manasi siswa SMA Cakra sentosa untuk melakukan penyerangan terhadap siswa SMA internasional.

suatu pagi saat berangkat ke sekolah, Antonio melihat seorang siswa SMA internasional yang berdiri di samping jalan.dengan liciknya ia sengaja menabrak siswa tersebut sehingga siswa SMA internasional itu terluka dan itu juga yang menyebabkan terjadi peperangan antara SMA internasional dan SMA Cakra sentosa.

Pertempuran hari itu dipimpin oleh masing masing pemimpin aksi.untuk siswa SMA Cakra sentosa dipimpin oleh Antonio dan SMA internasional dipimpin oleh Jeremy.aksi tawuran itu tidak terelakan dan Antonio kembali terluka dalam aksi itu.

"Antonio,gue udah bilang sama lo,lo itu jangan sok jagoan"ujar Jeremy kepada Antonio yang pada dasarnya mereka adalah musuh bebuyutan

dewa memilih untuk berdiam diri dan tidak ikut dalam aksi tawuran antar sekolah itu .apabila dia ikut tawuran maka dia akan dicoret sebagai perwakilan sekolah dan tentunya akan membuat sang nenek kecewa kepadanya.dia lebih memilih untuk menahan diri dan menunggu sampai kondisi kembali aman sehingga lomba olimpiade matematika itu bisa dilanjutkan kembali oleh panitia

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***