BAB 19 HADIAH HANDPHONE BARU UNTUK NENEK

Senja yang penasaran siapa nama dari Sahabat almarhum mama dan papa dewa hendak bertanya tentang siapakah sahabat dari almarhum mama dan papa dewa

"siapa yah nek ,nama sahabat almarhum mama dewa di jalan pelita harapan?"tanya senja kepada nenek dewa

"namanya itu ibu Maharani Cantika,dia bersahabat baik dengan almarhum papa dan mamanya dewa"ucap nenek dewa

Senja seperti tidak asing dengan nama yang disebutkan oleh nenek dewa.nama yang disebutkan oleh nenek dewa adalah nama dari mama sendirinya

"nama yang nenek sebutkan itu kebetulan adalah nama dari mama saya"ucap senja

"jadi kamu senja anaknya ibu Maharani?"tanya nenek yang agak kaget

"iya nek, saya anaknya ibu Maharani "ucap senja

"Kamu sudah besar yah sekarang,dulu waktu masih bayi kamu itu selalu di tidurkan di samping dewa kalau mama kamu berkunjung ke rumah papa dewa"ucap nenek dewa yang penuh haru karena kembali bertemu dengan anak dari sahabat anaknya

kemudian datanglah papa dewa yang datang sendiri dan tidak bersama dengan Tante Ernie.

"itu siapa nak"tanya papa dewa kepada dewa

"ini teman aku pa di sekolah baru aku,kata nenek dia juga anak dari sahabat papa dan mama"ucap dewa

" oh ya siapa bu"tanya papa dewa kepada ibunya

"dia anaknya ibu Maharani yang tinggal di jalan pelita harapan "ucap nenek dewa

papa dewa sangat kaget karena dia bertemu dengan anak dari sahabatnya dan anak dari sahabatnya itu adalah teman dari anaknya di sekolah"

"kebetulan sekali saya bertemu kamu disini karena sudah lama sekali saya tidak bertemu dengan mama kamu, sampaikan salam saya untuk mama kamu dan kapan kapan kita makan bareng yah satu keluarga "ucap papa dewa

"iya om pasti akan saya sampaikan ke mama"ucap senja

"ya sudah ayo makan bersama"ucap papa dewa

dewa sangat senang karena senja bisa cepat akrab dengan keluarganya.dengan kedekatan ini pasti dewa bisa menyembunyikan semua masalah keluarganya dari senja

Saat momen itu juga dewa memberikan hadiah kepada sang nenek tercinta

"nek aku punya hadiah buat nenek,tapi nenek harus tutup mata dulu"ucap dewa kepada sang nenek

"apa itu dewa,nenek jadi penasaran "ucap nenek dewa

"nenek tutup mata dulu baru aku kasih tahu apa hadiahnya "ucap dewa

"ya udah nenek tutup mata yah"ucap sang nenek

dengan perlahan lahan,dewa mengeluarkan handphone yang ada didalam tasnya dan menyuruh sang nenek tercinta untuk membuka matanya.

"dalam hitungan ketiga nenek buka mata yah satu,dua, tiga"ucap dewa sambil memberikan kejutan kepada nenek tercinta

sontak hadiah itu membuat papa dan senja yang melihat sangat bahagia.namun papa dan nenek juga heran dari mana dewa mendapatkan handphone itu sedangkan dewa masih berstatus sebagai seorang pelajar

"kamu dapat handphone itu dari mana dewa?"Tanya nenek

"handphone ini adalah hadiah dari pak Stanley karena aku yang pertama kali menyelesaikan soal ulangan harian tadi nek"ucap dewa

"wah guru kamu itu baik sekali yah"ucap nenek

"pak Stanley Memang begitu nek,dia itu terkenal sebagai guru yang suka memberikan hadiah kepada muridnya tapi dia juga terkenal sebagai guru yang galak dan suka marah marah "ujar senja

seusai makan bersama ,senja minta pamit untuk pulang ke rumahnya.

"nek,om, saya pulang dulu yah karena hari sudah sore dan saya harus membantu mama dirumah"ucap senja

"ya sudah kamu hati hati yah,biar om yang antar kamu soalnya om juga mau pulang ke rumah om"ucap papa dewa

"iya boleh om" ucap senja yang menerima tawaran dari papa dewa

Diperjalanan,papa dewa terus menceritakan tentang masa lalu mereka sewaktu senja dan dewa masih bayi

"dulu waktu masih bayi ,kamu dan dewa itu dekat sekali dan sama seperti saya dan mama kamu"ucap papa dewa

Papa dewa menjelaskan panjang lebar tentang masa lalu mereka dan keluarga senja hingga membuat senja tersenyum karena ternyata sebelumnya dia sudah sangat dekat dengan dewa dan keluarganya.

Sesampainya di rumah,senja menceritakan tentang dewa dan keluarganya kepada ibunya.

"ibu, tadi aku diajak dewa ke rumah neneknya dan aku kaget banget ternyata orangtuanya dewa itu sangat dekat dengan keluarga kita"ujar senja dengan penuh semangat

"oh ya memang keluarganya dewa itu siapa?"tanya ibu kepada senja

Dengan penuh semangat senja menceritakan semua hal yang dia ketahui

"jadi dewa itu anaknya om Gill Sanjaya dan Tante Anita dan katanya mereka itu sangat bersahabat dengan mama"ucap senja

"hah yang benar?"Tanya ibu senja

"iya Bu benar"ucap senja

Ibu senja yang mendengar itu lantas kaget bukan main karena ternyata selama ini anaknya berteman baik dengan anak dari sahabatnya

"jadi mamanya dewa sekarang ada dimana?"tanya ibu senja

"mamanya dewa sudah meninggal beberapa bulan yang lalu dan meninggalnya itu karena kecelakaan mobil"ucap senja Kepada ibunya

Mendengar kabar itu,ibu senja kaget dan merasa bersalah karena tidak datang disaat pemakaman dari sahabatnya itu.

"ibu menyesal tidak tahu tentang hal itu dan ibu juga menyesal tidak datang saat pemakaman mamanya dewa"ucap ibu senja yang terlihat sedih

"kan kita tidak tahu bu"ucap senja

"kamu kalau mau pacaran bahkan kalau mau menikah dengan dewa pasti ibu setuju karena dia itu anak yang baik sama seperti kedua orangtuanya"ucap ibu senja

"ibu bisa aja,kan senja masih sekolah bu belum waktunya untuk itu "ucap senja yang sedikit malu

Tidak terasa hari sudah malam dan mereka berdua makan bersama dimeja makan.kedekatan ibu dan anak itu tentu saja membuat siapapun yang melihatnya pasti akan merasa iri.

" sekarang sudah malam dan waktunya putri cantik ibu untuk tidur"ucap ibu kepada senja

"ibu bikin aku salah tingkah aja"ucap senja

"ya sudah sekarang kamu tidur karena besok kamu harus berangkat sekolah "ucap ibu senja

"ya sudah aku tidur yah Bu"ucap senja

saat senja hendak tidur tiba tiba handphonenya berdering tanda ada pesan WhatsApp yang masuk

"kamu tidak usah dekat dekat dengan dewa karena dia itu punya aku"ucap seseorang yang tidak dikenal dalam pesan WhatsApp dari orang misterius

"Ini pesan dari siapa sih "ucap senja

Namun pesan itu sama sekali tidak dipedulikan oleh senja karena dia yakin bahwa dewa hanya untuknya bukan untuk wanita lainnya. senja kemudian memutuskan untuk tidur dan tidak ingin memikirkan pesan dari orang misterius itu

namun kenyataannya dia tidak bisa melupakan pesan dari orang misterius itu.dia terus terpikirkan oleh pesan itu

"apakah ada orang lain yang suka sama dewa selain aku dan Jennifer, biasanya si Jennifer itu kalau bicara pasti pakai bahasa Indonesia campur Inggris"ucap senja yang penasaran dari siapakah pesan itu.

Dewa malam itu merasa sangat kesepian dan memutuskan untuk pergi ke markas geng tigers.

"kamu mau kemana malam malam begini dewa"tanya nenek

"aku ada urusan yang harus segera diselesaikan nek"ucap dewa kepada neneknya

Tanpa merasa curiga sedikitpun, nenek mengizinkan dewa untuk pergi malam itu

"ya sudah kamu hati hati yah bawa motornya"ucap nenek dewa

Dewa segera pergi ke markas geng tigers Dengan menggunakan penutup wajah yang biasa ia gunakan saat ada pertarungan dengan geng lain.namun tiba tiba dijalan dia dihadang oleh beberapa anggota geng storm termasuk Antonio.

Dengan mudahnya para anggota geng storm itu dikalahkan oleh dewa yang hanya seorang diri.antonio saat itu juga mendapatkan luka yang sangat parah dari dewa hingga wajahnya memar.

semua anggota geng storm Sangat penasaran dengan wajah dibalik ketua baru geng tigers

"siapa sih ketua geng tigers itu, kenapa dia tidak pernah menunjukkan wajahnya saat bertarung dengan kita"ucap Antonio

dewa meninggalkan semua anggota geng storm yang sudah terkapar tak berdaya.sesampainya di markas,dewa nongkrong dan bercanda bersama dengan anggota geng tigers lainnya.tiba tiba handphone dewa berdering dan ternyata itu adalah telepon dari pak Anwar

"halo dewa,ini pak Anwar dan bapak mau mengabarkan kalau pertandingan olimpiade matematikanya akan dimulai lagi Minggu depan jadi bapak minta kamu untuk mempersiapkan diri kamu untuk mewakili sekolah kita"ucap kepala sekolah yang sangat berharap kepada dewa

"siap pak,saya akan belajar lagi dan saya janji kalau saya akan membuat sekolah kita juara"ucap dewa dengan penuh semangat dan keyakinan penuh

setelah menutup teleponnya,anak anak lain menanyakan dengan siapakah dewa berbicara sehingga dia sangat bersemangat

Itu siapa dewa,kok lu bersemangat Banget"ucap agung

"tadi itu kepala sekolah SMA Cakra sentosa dan pak kepala sekolah mau kalau gue yang mewakili sekolah dalam olimpiade matematika tingkat SMA "ucap dewa

"wow ternyata lu itu pintar banget "ucap agung

"sebenarnya lombanya sudah dimulai beberapa hari yang lalu,tapi batal karena ada kecurangan dari pihak juri "ucap dewa

"kebetulan salah satu jurinya itu adalah papa gue,namanya itu pak Broto Asmoro dan dia itu salah satu pejabat di kota ini"ujar agung

"jadi salah satu juri itu papa lo? Tanya dewa kepada agung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***