Tak Bertepi
Tak ada yang istimewa kehidupan ineke kecil selain hidup yang pas pas an .Itupun dia selalu berusaha bersyukur , walau terlahir sebagai anak tunggal ineke tetap tak jadi anak manja.,ayahnya sulaiman yang mulai sering sakit ,hingga ibunya mayang yang kerja serabutan , asal anaknya bisa terus sekolah , walau sakit ayah nya tak bisa diam saja
apapun beliau lakukan , seperti nanam sayuran di belakang rumah , hasilnya lumayan bisa buat makan sehari hari .Sisanya bisa di tukarkan dengan bumbu dapur di warung sebelah.
pagi ini ineke telah siap pergi sekolah dia terburu buru ,keluar dari kamar sambil berlari
"Ine ...kebiasaan deh kesiangan , habis solat subuh pasti tidur lagi,,udah siang baru deh buru buru kan"!kata ibu sambil nyiapin bekal anak gadisnya
" ih ibu , tadi tuh ine cuma rebahan doang .."kebiasaan ine yang selalu ngeles ,ine meraih tangan ayahnya sambil nyomot goreng pisang ..kebiasaan di desa sarapan goreng pisang dan teh tubruk kesukaan ayahnya
"Ine....anak gadis makan duduk dulu"
"gak kebururu yah"!dengan mulut yang penuh ine salim tangan ibunya
"ini bekalnya ntar lupa,"kata ibu ine
"o iya bu makasih , ine pergi dulu" kata ine
dia pun lari ke tempat biasa dia naik angkutan umum menuju sekolah .Sampai di sekolah pak satpam sedang nutup pintu gerbang ,sedikit lagi hampir tertutup.
"Pak tunggu pak ,!"teriak ine
"ih si eneng mah kebiasaan ! Makanya neng jangan kebanyakan begadang " kata pak satpam
"Aduh pak ,ngomelnya ntar aja ya" kata ine sambil lari
"huhf untung gak telat "
Begitulah ine selalu saja begitu tiap harinya ,tapi ine anak yang rajin dan patuh ,dia juga anak yang pandai selalu mendapatkan nilai yang cukup membanggakan .Sepulang sekolah pun dia selalu membantu orang tuanya .Untuk urusan bebenah rumah dan cuci pakaian dia tak perlu di suruh .sebenarnya dia kasihan melihat ibunya yang harus bekerja sebagai cuci setrika di komplek sebelah ,untukmembiayai sekolah dan keperluan rumah .
Dalam hati ine bertekad setelah lulus sma dia akan menggantikan ibunya bekerja , walaupun lulusan Sma tak mudah mencari kerjaan .Tapi dia akan berisaha ,apalah daya orang tua ine hanya mampu menyekolahkan sampai sma ,itu pun dengan biaya yang selalu telat bayar ,bahkan orangtua ine sering di panggil ke sekolah , masalah biaya untungnya sekolah masih memberi keringanan.
"bu ..yah..sebentar lagi kenaikan kelas ,ayah di suruh kesekolah
seperti biasa yah spp harus di lunasi "
"iya besok akan ayah usahakan " walau ayahnya sebenarnya bingung uang dari mana untuk melunasi yang jumlahnya tidak sedikit
Ibu mayang cukup tau apa yang suaminya pikirkan ..
"Nanti habis makan biar ibu pinjam ke bos dulu yah, tidak usah di pikirkan ," kata ibu mayang
"Tapi kan pinjam gak bisa sebanyak itu bu "!
"kan bos ibu ada dua yah ,ya siapa tau mau minjemin semua "ibu mayang menenangkan suaminya
"maafin ayah ya bu .gak bisa tanggung jawab sama keluarga " kata ayah ine sedih
"Ayah gak boleh ngomong gitu,ayah dari dulu selalu berusaha ,mungkin belum waktunya yah" jawab ibu ine
."..kapan waktunya itu , sedangkan aku sudah sering sakit sakitan "batin ayah ine
Maka setelah selesai makan malam ibu ine langsung pergi ke rumah bosnya..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 77 Episodes
Comments
Protocetus
Min kunjungin ya novelku bola kok dalam saku
2024-06-18
1
Saitama Fans
berakit rakit dahulu
berenang renang kemudian
2024-06-18
2