Episode 16

Setelah semua keperluan sudah di siapkan , tidak lama kemudian jenazah Mayang tiba di rumah duka . Tangis Ineke kembali pecah saat memyambut kedatangan almarhumah ibunya.

Saat ini sproses pemakaman sedang di lakukan , banyak sekali pelayat yang ikut mengantar jenazah ke tempat peristirahatan terakhirnya . Tak sedikit yang ikut menangis ikut merasakan kesedihan Ineke , dia tak henti hentinya memanggil ibu nya. Dan separtinya saat ini hujan mulai turun mengiringi pemakaman Mayang. Setelah selesai semua orang mulai meninggalkan tempat pemakaman itu termasuk Ineke dan keluarganya.

Setelah tujuh hari meninggalnya Mayang , Ineke telah kembali ke jakarta. Dan sudah menjalankan aktifitas seperti biasanya , namun sekarang Ineke berubah jadi pendiam . Dia tidak akan bicara kalau tidak di tanya terlebih dahulu , Berbeda dengan Dion yang sudah mulai banyak berinteraksi denganya .

Hari hari di laluinya dengan sikapnya yang diam, dia juga selalu mengurung diri di kamar bila sedang libur, keluar hanya untuk makan saja . Hanya dengan nenek saja dia mau di ajak keluar rumah walau hanya sekedar ke swalayan , tidak berbeda dengan yang lain dengan neneknya pun sikapnya tetap diam dan cuek , tapi nenek bisa memaklumi itu . Pasti sangat berat baginya kehilangan kedua orang tuanya , walau sekarang banyak yang menyayanginya, tapi baginya mereka adalah keluarga yang baru dia kenal , namun nenek tahu ,Ineke sangat menghormati dan menyayanginya.

Dua tahun setelah ibunya tiada kini Ineke menjadi lebih tegar . Lebih bisa mengendalikan perasaan dan emosinya . Sedangkan si nenek sudah sering sakit sakitan dia harus rutin kontrol kesehatan karna asam lambung nya yang sering naik ,Dion sudah lulus S1 dia menjeda kuliahnya satu tahun sesekali membantu ayahnya di kantor sebelum melanjutkan S2 . Dia juga sedang mencoba membuka Cafe kecil kecilan .

Butik Bella sudah di serahkan oleh orang kepercayaanya , dia ingin lebih fokus mengurus ibu mertuanya dengan di bantu Ineke bila sedang libur kuliah . Seperti sekarang dia sedang mengantar mertuanya ke dokter untuk periksa kesehatan . Asam lambung nenek yang tak kunjung membaik di sertai tensi yang menurun membuat tubuh nenek menjadi sangat lemah . Ineke tidak bisa ikut karna mata kuliah yang tidak bisa dia tinggalkan , Bella dengan telaten mendorong kursi roda mertuanya , karna kondisi nya yang lemah membuat sang nenek harus memakai kursi roda .

"ma kita mampir beli buah dulu ya ma, sebentar aja " di balas anggukan oleh mertuanya, mereka telah sampai di tempat tujuan. Lalu mereka turun di supermarket yang dekat dengan rumah sakit , sambil memilih buah Bella membalas chatt dari karyawannya di butik . Ada pelanggan yang akan membuat baju tapi harus Bella yang mendesain .

Saat sedang membalas chatt , tiba tiba sang ibu menjawil tangannya, setelah dia menengok ternyata nenek melihat Dion sedang berjalan dengan seorang perempuan , yang kalau di lihat dari penampilannya dia seumuran dengan Ineke . Sepertinya mereka belanja buah dan makanan ringan , posisinya agak jauh membelalangi Bella dan neneknya , mereka sedang melakukan pembayaran dan pergi setelahnya tanpa menyadari adanya ibu dan neneknya.

Sebetulnya nenek tahu itu siapa karna dia pernah sekali di kenalkan oleh Dion, dia pacar Dion namun nenek kurang menyukainya sedangkan Bella tidak tau itu . Menurutnya dia atitutnya kurang baik , dan suka minta di belikan ini itu sama Dion .

" Dion sama spa ya ma , kayaknya akrep gitu ...mama kenal ? " tanya Bella setelah Dion pergi

" km gimana sih , orang tuanya kok gak tau " jawab sang mama

" ya kan Dion gak pernah bilang ma , mungkin pacarnya kali , Dion gak pernah bilang sama mama" sambil mendorong kursi roda Bella bertanya lagi.

" iya dia pacar Dion ..., tapi aku mah kurang suka , anaknya agak matre trus sopan santunnya kurang " sepertinya nenek mengutirkan sesuatu , terlihat kepalanya yang menggeleng .

" ssstt ... Jangan ngomong gitu ma , ntar jadi mantu kita beneran gimana " langsung di sahuti oleh ibunya

"gak mungkin....." Bella hanya geleng geleng melihat ibunya yang posesif menurutnya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!