“Aduh kepala ku sakit sekali” Shi jin membuka matanya dengan pelan akan tetapi hal yang ia dapatkan adalah hal yang mengejutkan, bagai mana tidak sebelumnya ia tertabrak mobil, meskipun sedikit sakit ia baik baik saja, akan tetapi hal seperti apa yang ia temukan ini
“Hey, apa apaan ini?” ia bergumam sembari menatap ke bawah dengan tatapan takut, saat ini ia berada di jurang, di dekatnya terdapat seorang perempuan yang sama sama terikat dan tak jauh mereka ada tiga orang pria dua di antaranya menggunakan pakaian hitam dan pria lainya menggunakan Hanfu (pakaian cina kuno),
Pakaian yang terlihat megah dan mewah, sutra berkualitas dan yang memakainya memiliki status yang bahkan tak sederhana, dan kemungkinan besar adalah seorang bangsawan
“Tapi tunggu?, bangsawan?, apakah ini mimpi? Hanfu?, apa apaan ini?, bangun jangan seperti ini” Ia menatap sekeliling, pemandangan yang ia jumpai adalah tubuhnya yang terjerat di atas jurang yang dalam, di sisinya terlihat seorang gadis yang bahkan sangat tak enak di pandang mata, bermain seperti sangatlah berbahaya, apakah orang orang ini begitu bodoh hingga melakukan hal konyol seperti ini
“Nona Lu apa yang anda lakukan, kau pasti sangat takut hingga tatapan menjadi kosong seperti itu” Ucap si pria dengan tatapan mengejek, gadis ini adalah gadis paling kejam di ibu kota berhadapan dengan orang jahat, siapa yang akan menyangka jika akan menjadi begitu bodoh jika sudah di jahati
“Siapa kalian, jangan bermain main dengan ku ini perbuatan melanggar hukum aku bisa menuntut mu” Shi jin menatap orang orang di sekelilingnya dengan tatapan tajam, ia baru membukakan mata akan tetapi ia sudah akan di antaran untuk menuju pintu kematian, bukankah ini terlalu kejam dan jahat?
“Apa yang di katakan nya, mengapa ia mengatakan omong kosong?” Si pria dengan tatapan mengejek, mereka penjahat bagai mana mungkin mematuhi hukum mereka tak takut dengan hukum karena mereka tau bagai mana menjaga diri mereka agar tak di tangkap atau di lenyapkan
“Lepaskan aku” Ia masih bersikeras, penampilan seperti ini, jurang ini sangatlah dalam jika ia benar benar terjatuh maka bukankah ia akan mengalami kematian lagi?, ia sudah mati dengan cara yang sangat tidak baik
“Tentu saja tidak bisa anda harus membujuk seseorang agar ia memilih mu, akan tetapi saat ia memilih untuk mengorbankan mu maka kami tak bisa melakukan apa pun”
“Berhentilah mengatakan omong kosong”
“Yang mulia kau hanya memiliki satu pilihan”
“Kau bajingan sialan, apa yang kau lakukan?” ia semakin kesal saat melihat pria bajingan dan orang yang sangat ia benci sampai kapanpun
“Nona Lu, jangan melawan mereka kita berada di dalam masalah saat ini, dan jangan menuduh yang mulia begitu, yang mulia adalah pria yang baik hati, bagai mana mungkin kau bisa menuduhnya begitu”
“Kau ini siapa?, kau bisa mengatur ku, kita tak pernah kenal”
“karena ketakutan dia menjadi gila”
“Bajingan Wen Zhichen kau bahkan dengan tak tau malu menujukan wajah mu di hadapan ku kau membuat ku, kau tau itu membuat sangat muak, dan semakin ingin membunuh mu, kau bajingan sialan yang tak tau di untung” Mata Shi Jin membulat sempurna saat melihat pria tak jauh darinya, pria ini adalah pria yang mencampakkannya dua hari yang lalu, bahkan dengan berani menujukan wajahnya tampa tau malu
“Nona Lu jaga ucapan mu terhadap Yang mulia, yang mulia adalah pria yang sangat baik dan berhati lembut, anda menuduhnya seperti itu apakah anda tidak takut mendapat kecaman dari orang orang” Gadis di sebelahnya berucap dengan nada lembut
“Yang mulia kepala mu, dan siapa kau berani beraninya mengajari ku, tidak ada orang yang mengenali bajingan ini melebihi ku, sekarang lepaskan aku dari ini, aku tak memiliki waktu untuk bermain dan aku harus menghajar bajingan itu”
“Nona lu benar benar menjadi gila karena ketakutan”
“Yang mulia nona Lu hanya terlalu ketakutan, anda jangan menganggapnya serius, hamba yang bersalah membawa nona Lu dalam bahaya, yang mulia tak perlu bimbang, yang mulia harus memilih untuk menyelamatkan Nona Lu”
“Dasar teratai putih yang munafik”
“Nona Lu anda sudah menjadi gadis yang manja dan di sayangi sedari muda, akan tetapi itu juga bukan menjadi alasan untuk anda menghina saya”
“Mulut mu sangat bau, jangan berani berani membukanya di dekat ku, menganggu saja”
“Kau?” Gadis yang di samping Shi Jin bahkan tak bisa berkata kata lagi
“Kau memang pantas menjadi nona Lu yang di rumorkan, memiliki hati yang kejam, memang pantas memiliki julukan itu, selain manja kau juga memiliki mulut yang sangat kejam, kami fikir putri bangsawan hanya bisa menjadi lembut dan sopan, Nona Lu memang terobosan terbaru dan berani keluar dari zona nyaman”
“Jangan mengatakan banyak hal yang tidak ku mengerti, kalian ingin apa dari ku?, aku hanyalah gadis miskin, hanya ada nyawa, taka da apapun, aku tidak memiliki ayah dan ibu yang akan menebusku”
“Dia memang menjadi gila karena ketakutan, bahkan mengatakan omong kosong” Pria berpakaian hitam itu bahkan tak menyangka jika nona Lu akan menyebutkan omong kosong ini
“Nona Lu saya tau anda sangat ketakutan hingga mengatakan hal yang bahkan tidak masuk akal, hanya saja menyebut orang tua telah tiada itu sangat tidak berbakti bagain mana mungkin anda mengatakan hal seperti itu”
“Kau sepertinya sangat perduli pada ku, jika demikian bukankah akan lebih baik jika kau menjatuhkan diri mu dan membiarkan aku selamat?”
“Non.. Yang mulia”
“Nona Lu kau ini sangat keterlaluan, kau memaksa orang lain untuk diri mu”
“Bajingan tutup mulut mu, kalian bermulut bau dan aku tak ingin lama lama bersama kalian”
“Ini salah saya yang membuat Nona Lu berada dalam bahaya, saya akan menebusnya”
“Jika demikian jatuhlah, kau sangat ingin jatuh kan, maka aku akan mempercepat prosesnya, semakin cepat semakin baik” Shi Jin menyenggol tubuh gadis kecil ini, ia sangat ingin jatuh kan maka ia tak akan menjadi begitu sungkan
“Nona Lu, yang mulia hamba sangat ketakutan”
“Dasar pengecut, kau mengatakan sediri sebelumnya, kau ingin mereka mengorbankan mu kan untuk menyelamatkan ku maka jatuhlah sekarang, jangan membuang buang waktu”
“Aku tidak memaksa, ia yang ingin sendiri” Shi jin berucap ringan, sedari tadi gadis ini selalu mengatakan jika ia akan menebus kesalahan, bukankah ini terjadi karenanya maka cara terbaik untuk menebus adalah dengan menjatuhkan diri ke jurang dengan begitu ia memiliki kesempatan untuk membayar kesalahan yang telah ia buat
“Nona Lu aku” Si gadis mendekati Shi Jin dan entah apa yang di lakukan nya di belakang sana sehingga menimbulkan rasa sedikit perih di pergelangan tangannya,
“Aku tak salah mengira kan?, kau hanya gadis munafik” Shi Jin jatuh ke dalam jurang begitu saja, gadis sebelumnya datang untuk memotong tali menggunakan cincin yang sudah di desain khusus, bahkan memiliki pisau kecil, Shi Jin yang malang baru saja di tabrak mobil malah kembali menjemput akhir yang tragis dan jatuh ke jurang dalam keadaan tak rela, gadis ini bukan gadis yang bisa di kasihani.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
Arix Zhufa
mencoba membaca bab 2 mlh tambah bingung. Maaf ya thor sampe disini dulu.
2024-02-22
2