Celine, setelah menerima tawaran dari Dino, mendapati dirinya dalam pertarungan batin yang sulit. Dalam konsultasi yang panjang dengan Soraya, dia merenung tentang dampaknya pada impian dan integritasnya.
Soraya, sebagai penasihat dan teman yang setia, memberikan pandangan yang bijak tentang peluang ini. Mereka membahas pro dan kontra secara mendalam, mempertimbangkan bagaimana tawaran tersebut dapat memengaruhi keuangan Celine dan sejauh mana itu sesuai dengan visi jangka panjangnya.
Dalam momen keputusan, Celine merasa berat hati namun juga menyadari bahwa ini bisa menjadi langkah signifikan dalam mencapai impian dan keamanan finansialnya. Pertimbangan ini menjadi pusat perdebatan internalnya, mempertaruhkan kebebasan kreatifnya demi keamanan finansial.
Keputusan ini juga mencerminkan realitas dunia seni dan hiburan, di mana kadang-kadang kompromi diperlukan untuk mencapai keberlanjutan dan mencapai impian yang lebih besar. Soraya, mendukung keputusan Celine, tetap bersikap sebagai penasehat yang memastikan langkah tersebut sejalan dengan nilai-nilai dan visi jangka panjangnya.
Celine merasa detak jantungnya berdegup cepat saat dia melangkah masuk ke restoran mewah. Dia tahu pertemuan ini adalah kesempatan besar, tetapi juga menarik keraguan dan kegugupan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya.
Di meja yang sudah dipesan, Dino, seorang profesional muda yang kaya raya, menyambutnya dengan senyuman hangat. Mata Celine tak bisa menghindari pesona tampan dan percakapan penuh kecerdasan dari Dino. Pertemuan ini seperti memasuki dunia baru yang belum pernah dia alami.
Dino, dengan penuh percaya diri, membahas proposal bisnisnya, untuk Celine kerjakan di lain waktu menjadi mediator proyek dan mempengaruhi pejabat dengan kecantikan dan kemolekan tubuhnya, Seiring waktu berlalu, Celine merasa terhipnotis oleh visi Dino yang ambisius. Hasrat dan kegigihan mereka menciptakan semacam kekompakan, dan dia mulai melihat potensi besar dalam kolaborasi ini.
Namun, di balik kilau kekayaan dan pesona Dino, Celine menyadari ketegangan dan tantangan yang mungkin timbul. Kegelisahan dan keraguan bercampur aduk di dalam hatinya, menciptakan ketegangan yang akan terjadi di masa depan.
Setelah percakapan serius selesai, mereka mulai dengan obrolan ringan. Mereka tertawa, bercanda, dan saling mengenal satu sama lain. Celine merasa lega karena percakapan mereka tidak terasa seperti transaksi bisnis, tetapi lebih seperti pertemuan dua teman yang baru saja bertemu.
Selama tiga jam pertemuan, mereka berbicara tentang banyak hal, mulai dari minat bersama hingga impian dan ambisi mereka. Dino sangat mengagumi Celine sebagai seorang seniman, dan dia memahami nilai integritasnya dalam dunia hiburan.
Pertemuan berjalan dengan sangat baik, dan saat mereka berdua meninggalkan restoran, Celine merasa lega. Ini bukanlah pengorbanan besar bagi integritasnya, dan ia merasa bahwa ia telah mempertimbangkan semua aspek dengan hati-hati. Dino juga tampak seperti pria yang baik dan pengalaman itu sebenarnya lebih berkesan daripada yang dibayangkan.
Setelah pertemuan, Celine bertemu dengan Soraya untuk berbicara tentang pengalaman tersebut. "Soraya, semuanya berjalan sangat baik. Dino adalah pria yang baik, dan kami bahkan tidak banyak membicarakan urusan bisnis," ujar Celine.
Soraya mengangguk, merasa lega. "Aku senang mendengarnya, Celine. Kau tahu, keputusan ini tidak pernah mudah, dan aku berharap semuanya akan berjalan lancar."
Celine menatap manajernya dengan tulus. "Terima kasih atas dukunganmu, Soraya. Aku berharap kita bisa menjaga integritas kita di tengah dunia hiburan ini."Soraya tersenyum. "Kita akan tetap menjadi diri kita sendiri, Celine. Itulah yang membuat kita begitu istimewa."
Pengalaman dinner berbayar bersama Dino yang begitu positif ternyata telah menyebar di kalangan kawannya. Hal ini membuat Celine mendapati dirinya memiliki jadwal tetap untuk dinner serupa dengan pria-pria lainnya. Semua ini tidak hanya membawa bayaran yang fantastis, tetapi juga memungkinkan Celine untuk keluar dari rutinitas dan menikmati perjalanan yang berbeda dalam hidupnya.
Pertama-tama, Celine merasa skeptis tentang hal ini. Meskipun Dino adalah pengalaman yang baik, bagaimana jika pengalaman dinner dengan orang lain justru berjalan tidak seperti yang diinginkannya? Tapi kemudian, setelah beberapa kali menerima tawaran serupa, dia memutuskan untuk mencoba lagi. Bagaimanapun, ini adalah peluang baginya untuk mengalami hal-hal baru dan melihat dunia dari perspektif yang berbeda, Setiap pengalaman dengan pria-pria berbeda itu unik.
Salah satu pengalaman dinner berbayar yang Celine alami membawanya ke sebuah restoran mewah yang sangat eksklusif. Tempat ini dihiasi dengan pencahayaan lembut, ornamen-ornamen mewah, dan staf yang penuh perhatian. Celine tiba di sana dengan gaun malam cantiknya, dikelilingi oleh keanggunan yang mewah.
Pria yang menyertainya juga berpakaian rapi dalam jas mewah, menciptakan suasana yang begitu berkelas.Mereka menikmati hidangan lezat dengan berbagai macam makanan lezat. Dari hidangan pembuka hingga pencuci mulut, semuanya disajikan dengan presisi dan keindahan yang sempurna.
Percakapan mereka terjalin dalam bahasa cairan yang penuh pesona, mengungkapkan wawasan dan pengetahuan yang luas.Di pengalaman lainnya, Celine dipandu ke sebuah galeri seni yang dipenuhi dengan karya seni kontemporer. Dia dan pasangannya berjalan-jalan di antara lukisan-lukisan yang mempesona, mengamati detail dan makna di balik setiap kanvas. Mereka berdiskusi tentang seni, kesan yang ditinggalkan oleh setiap karya, dan bagaimana seni mempengaruhi dunia.Tidak hanya itu, pengalaman lain membawanya ke sebuah kota eksotis yang jauh dari rumahnya.
Mereka berjalan-jalan di jalanan yang penuh warna, mencicipi makanan lokal yang lezat, dan merasakan budaya yang berbeda. Celine merasa bersemangat dan hidup di tengah perjalanan ini, meresapi keajaiban dan keindahan dunia di sekitarnya.
Setiap pengalaman ini membuka pandangan Celine tentang dunia yang lebih besar di luar pekerjaannya sebagai seorang bintang. Ia merasa terinspirasi oleh keragaman dan kekayaan budaya yang ada di dunia ini. Semua ini membuatnya lebih berani dan bersemangat untuk menjalani pengalaman baru.
Celine: Eh, Ryan, restoran ini emang next level banget ya!
Ryan: Iya, beneran, Ce. Gue aja kagum. Jadi, gimana menurutmu?
Celine: Detail di sini keren abis. Mewah banget.
Ryan: Bener, gak heran sih, mereka serius banget soal detail.
Celine: Dan makanannya! Walaupun gue gak paham ini apa, yang pasti enak semua!
Ryan: Haha, itu sih makanan Prancis, Ce. Selalu punya rasa unik.
Celine: Syukur banget gue bisa nyobain. Pengalaman yang gak terlupakan banget.
Celine: Lu suka seni, kan, Ryan? Lukisan-lukisan ini kek bener-bener ngungkapin perasaan, ya?
Ryan: Bener banget, Ce. Gue ngerasa kayak nyambung gitu sama karya-karya ini.
Celine: Keren! Lu pilih yang mana favorit?
Ryan: Ini yang abstrak sih gue suka, ada semacam energi positifnya.
Celine: Gue juga suka yang itu! Jadi berasa kayak ngeliat dunia dari sudut pandang lain.
Celine: Tau gak, gue gak nyangka dunia ini bisa sebanyak ini warnanya, Ryan.
Ryan: Bener, Ce, setiap tempat punya cerita yang unik banget.
Celine: Dan makanan lokalnya juga gila! Lu coba yang sushi? Mantap, bro!
Ryan: Iya, enak banget. Sushi sini emang luar biasa. Terus, mochi-nya juga gak kalah!
Celine: Bener, gak nyangka gue bakal suka banget sama makanan Jepang.
Ryan: Lu udah ngeliat banyak tempat, Ce. Gimana rasanya jalan-jalan ke tempat eksotis?
Celine: Gila, berasa kayak jadi bagian dari sesuatu yang gede banget. Terutama pas gue jalan di persimpangan Shibuya!
Ryan: Yaelah, gue iri! Berani banget lu nyebrang di tengah-tengah sana?
Celine: Haha, pasti dong! Lu sendiri gimana?
Ryan: Ya kagum banget sama keberanian lu. Aku? Masih penakut lah!
Celine: Bukan penakut, deh. Cuma perlu nyobain, siapa tau jadi pengalaman seru.
Ryan: Bener juga ya. Gue harus lebih berani kayak lo, Ce!
Celine: Pasti bisa, Ryan! Dunia ini gede banget, masih banyak pengalaman seru yang bakal kita dapetin.
Celine menikmati banyak aspek dari pengalaman ini. Itu adalah peluang baginya untuk merasakan kehidupan yang berbeda, keluar dari kenyamanannya, dan mengeksplorasi dunia dengan mata yang lebih terbuka.Namun, semakin sering dia menjalani pengalaman ini, semakin dia merasa tertarik. Bukan hanya soal bayaran yang fantastis, tetapi juga perasaan kebebasan dan petualangan yang dia rasakan.
Ini adalah cara untuk melupakan kehidupan yang teratur dan menjadi Celine yang lebih liar, bebas, dan mengagumi dunia di sekitarnya.Konflik muncul ketika Soraya, manajer Celine, mulai merasa bahwa pengalaman ini mungkin merusak citra publik Celine.
Meskipun ini adalah kegiatan yang sangat bersifat profesional dan tidak ada hubungan pribadi yang terlibat, namanya tetap terlibat dalam skandal dinner berbayar ini.
Soraya: (Dengan nada khawatir) Celine, aku benar-benar khawatir dengan ini. Apa yang kau pikirkan?
Celine: (Sambil bersikeras) Soraya, kamu tahu betapa sulitnya menghentikan semuanya. Aku merasa tergoda oleh keasyikan yang memberi semangat baru dalam hidupku.
Soraya: (Berbicara tegas) Tapi kamu juga harus tahu bahwa ini bisa berdampak besar pada citra dan karirmu. Popularitasmu yang telah kita bangun selama ini bisa hancur begitu saja.
Celine: (Dengan nada defensif) Aku tahu risikonya, Soraya, tapi aku merasa seperti aku hidup kembali. Semuanya terasa begitu berwarna dan menggugah.
Soraya: (Dengan nada prihatin) Aku hanya ingin yang terbaik untukmu, Celine. Kami bekerja keras untuk sampai ke titik ini.
Celine: (Dengan ekspresi bingung) Aku juga ingin yang terbaik, Soraya. Tapi bagaimana aku bisa menghentikan perasaan ini? Ini seperti candu yang sulit kuatirkan.
Soraya: (Dengan nada bijaksana) Celine, aku minta kamu untuk berpikir lebih dalam tentang ini. Ini bukan hanya tentang karirmu, tapi juga tentang siapa kamu dan apa yang kamu ingin capai dalam hidup ini.
Celine: (Dalam keraguan) Aku akan berpikir tentang itu, Soraya. Tapi saat ini, aku merasa sulit untuk menghentikan apa yang sudah dimulai.
konflik yang dulu tumbuh antara Celine dan Soraya, kini berbalik, Celine yang merasa menemukan kesengana baru, sulit untuk melepaskan dari acara kencan yang memberi semangat baru dalam hidupnya, sementara Soraya khawatir akan dampaknya pada karier Celine yang sudah melesat, jika tidak dibatasi, padahal dulu ide ini berawal dari dirinya dengan menerima tawaran dari Dino.
Semakin dalam ia terlibat dalam pengalaman ini, semakin sulit untuk menghentikannya, ini membawa Celine ke pertimbangan yang dalam antara karirnya dan dorongan semangat baru yang dia rasakan dalam dirinya.
Apakah ia akan terus menjalani pengalaman ini atau akhirnya menarik diri demi menjaga citra publiknya yang sudah mapan? Ia dihadapkan pada keputusan sulit yang akan mempengaruhi masa depannya dalam dunia hiburan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments