14

Kata kata lili berhasil membuat Velo hampir menagis, tetapi matanya menjadi merah, seperti sedang menahan air mata . dan Velo pun tidak lagi bisa menahan air mata itu ketika Lili menyuapi nya. air matanya mengalir begitu saja tanpa ada reaksi apa pun.

Lili yang melihat Velo tidak bereaksi pun langsung memutar badan nya dan segera pergi tetapi Velo menarik tangan Lili dan langsung memeluk nya.

"MAAF KAN AKU LILI, MAAF KAN AKU " Velo menangis, ia tidak perduli lagi degan apa yang akan orang katakan tentang nya sekarang ia hanya ingin memeluk lili.

"Velo lepaskan aku, aku memaafkan mu, lepas kan aku banyak yang melihat kita"

"AKU AKU TIDAK PERDULI LILI, MAAF KAN AKU " Rengek Velo yang terus menangis.

Sebenarnya Orang orang masih kaget karena lili tidak menyuapi orang orang yang di atas panggung tetapi turun dan menyuapi seorang presdir, dan mereka lebih terkejut lagi karena presdir Vekam yang terkenal akan sifat dingin dan kejam nya bisa menangis seperti anak kecil . *tunggu jangan jangan suami lili adalah Tuan VEKAM * teriak salah satu orang disana.

'Apa? lili menikah degan orang ini? ' Gumam Dilann

****

Ketika tengah malam, pestanya pun selesai dan semua orang berpamitan degan lili .

"Aku tidak sangka ternyata kau sudah menikah, dan yang lebih mengejutkan lagi suami mu adalah musuh ku " kata murfi

"anooo pak ehehhhh bukan maksud ku untuk tidak memberi tau orang orang bahwa aku sudah menikah tetapi ahhhh ntahlah hanya tidak ingin orang lain tau "

jawab lili

"ayolah lili untuk apa kau menyembunyikan nya apakah kau malu? untuk apa huuuuuuuu apa yang kau malukan dia seorang VEKAM kau dengar "

"ahhhhh sebaiknya kalian pulang ini sudah malam, oh iya Pak Terima kasih karena sudah datang, dan tolong jangan hukum saya " canda lili

"huftt li tidak masalah, baiklah ayo kita pulang"

syela pulang bersama murfi karena rumah nya yang searah sedangkan dilan hanya memandang lili dan berkata "selamat ulang tahun, oh iya aku akan ke Inggris besok pagi jadi sampai berjumpa dilain waktu lili"

"secepat itu kau kembali? "

"aku hanya ada pekerjaan saja disini, dan kebetulan ini hari ulang tahun mu kan, baiklah sampai jumpa"

Setelah lili meminta pelayan baru untuk membersihkan rumah. Lili pergi membersihkan diri kekamar nya.

"ah lelahnya untung besok cuti lebih baik aku naik dan membersihkan badan ini"

Ketika lili membuka pintunya ia kaget seperti ada orang yang duduk di tepian kasurnya ia pun bergegas menyala kan lampu

"Velo kau ,? apa yang kau lakukan disini? kamar mu ada disebelah"

Lili bicara tidak henti henti nya dan Velo menatap lili degan ekpresi sedih nya.

"Velo kau kenapa? " Lili lalu memegang muka velo dan melihat nya degan seksama. Dan velo hanya diam degan tatapan linglung

"ada apa? why ? are you okay?"

"Lili"

"hemmm ada apa? "

"maaf kan aku " Velo langsung memeluk tubuh lili.Lili juga membalas pelukan Velo.

"aku bilang aku sudah memafkan mu, dan kenapa kau disini sendiri?"

"Lili aku, bukan kah aku sangat kurang ajar? kau tidak mau menghukum ku? "

"Hahahah velo kau seperti anak kecil yang takut dengan Ibu nya hhh" lili terkekeh degan kata kata Velo

"Lili I Love you "

"okey okey bisa kau melepaskan diriku aku ingin membersihkan diriku, dan kau sebaiknya pergi mandi, kau sangat berkeringat tau "

"kau tidak membalas nya, aku tidak akan mandi jika kau tidak membalas nya lili"

"Baiklah I love you too baby okey sekarang lepaskan aku dan pergi mandi "

"aku masih punya satu pertanyaan, mengapa kau memakai baju yang kurang bahan ini " kata Velo tanpa melepaskan pelukan nya

"eh, aku apakah tidak bagus? "

"bukan ini sangat pendek dan terbuka lili "

"sebenarnya aku mengenakan ini karena marah degan dirimu "

"maaf kan aku tapi jangan pakai baju ini lagi ya"

"baiklah ini yang terakhir"

Akhirnya Velo melepaskan lili dan pergi mandi tetapi disaat lili melepaskan pakaiannya Velo masuk kekamar dan mengatakan ingin mandi di kamar lili. Lili yang kaget langsung meraih selimut dan menutupi tumbuh nya

"ehhhhh maaf aku tidak tau "

"Baiklah cepat " blushhhh 'dia tidak liat kan '

Velo akhirnya selesai mandi dan melihat lili duduk disamping ranjang sambil membaca buku.

"ehemmm " kode velo agar lili melihat nya, lili pun segera meletakkan bukunya dan menghampiri velo, lalu lili meminta Velo untuk duduk di tepian ranjang dan mulai mengeringkan rambut Velo.

"Lili aku ingin tidur disini "

"kenapa? kamar mu kotor? "

"heemmmm tidak ada yang membersihkan nya "

Lili ingat kalau ia meminta pelayan di rumah itu untuk cuti selama 2 hari dan pasti tidak ada yang membersihkan kamar Velo dan Velo memang tidak suka sesuatu yang kotor.

"baiklah tolong matikan lampu nya"

"ok"

Velo tidur dengan memeluk lili, lili yang melihat tingkah Velo pun hanya bisa memeluk nya juga dan mengingat bahwa hal ini tidak akan bertahan lama.

sesekali lili terbangun karena Velo mengigau jika ia ingin seorang anak, dan selalu mengatakan maaf lili maaf lili selamat ulang tahun maaf kan aku, kata kata itu selalu ia ucapan selama ia tidur dan lili yang mendegar itu pun mengatakan "anak? apakah bisa? " ntahlah tidak ada yang tau.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!