Legenda Bayangan Malam
"Dimana ini?"
Ketika membuka mata, Sun Xiang menemukan dirinya berada di tempat gelap dan minim cahaya. Meski begitu, Sun Xiang masih bisa melihat situasi disekitarnya.
Selain Sun Xiang, di tempat misterius yang sangat luas itu juga ada puluhan anak-anak lain. Sama halnya dengan Sun Xiang, mereka semua juga terlihat kebingungan.
"Oh, jadi kalian semua sudah sadar!"
Semua anak di ruangan itu tersentak kaget dan langsung menoleh kearah sumber suara. Di sana terlihat seorang pria yang menutup wajahnya dengan topeng berwarna merah darah.
"Si-siapa kau? Apa yang akan kau lakukan pada kami?!" salah seorang anak memberanikan diri untuk angkat bicara.
"Siapa aku tidak penting untuk kalian ketahui, yang jelas dalam lima tahun ke depan kalian akan dilatih olehku!" jawab pria bertopeng.
"Apa maksudmu?!"
"Hei, bocah! Jika kau ingin hidup sebaiknya jangan banyak bicara dan turuti saja perkataan-ku!"
Woshh!
Tanpa menghiraukan lawan bicaranya, pria bertopeng itu langsung melepaskan hawa membunuh, sehingga membuat semua anak di tempat itu diselimuti oleh rasa takut dan kengerian.
Suasana di tempat itu langsung menjadi hening, tidak ada seorangpun dari mereka yang berani mengeluarkan suara sedikitpun karena takut dibunuh oleh pria bertopeng tersebut.
"Baiklah, karena kalian masih baru disini, jadi aku akan menjelaskan beberapa hal pada kalian terlebih dahulu."
Pria itu kemudian menjelaskan bahwa saat ini mereka semua sedang berada di ruang bawah tanah, namun ia tidak menjelaskan dimana pastinya ruang bawah tanah itu berada.
Selain itu, pria bertopeng juga menjelaskan bahwa selama lima tahun ke depan mereka semua akan menjalani latihan yang sangat keras untuk menjadi pembunuh bayaran.
Penjelasan pria misterius sontak membuat mereka semua kaget sekaligus ketakutan, pasalnya tidak ada seorangpun dari mereka yang mau menjadi pembunuh.
Akan tetapi, keberatan itu hanya bisa di tahan dalam hatinya masing-masing, karena jika mereka berani mengeluarkan suara, maka bayarannya adalah nyawa mereka sendiri.
"Kenapa? Apa kalian tidak mau?" tanya pria bertopeng.
"Tentu saja kami tidak mau! Memangnya siapa yang mau menjadi pembunuh!" ujar salah seorang anak.
"Bagus! Aku suka dengan nyalimu, bocah!" sahut pria bertopeng sembari mendekati anak yang menjawab pertanyaannya.
Slash!
Semua anak yang ada di ruangan itu tercengang menyaksikan kejadian itu, tubuh mereka semua gemetar, ada yang menangis dan ada pula yang muntah karena tidak tahan.
"Dia benar-benar kejam!" ujar Sun Xiang dalam hatinya.
Tidak hanya Sun Xiang, semua anak yang ada di sana memikirkan hal yang sama dengannya. Pria bertopeng di depan mereka itu benar-benar sangat kejam dan berhati iblis.
Mereka semua tentu menyadari bahwa dunia kultivasi adalah dunia yang sangat kejam, namun mereka tidak menyangka bahwa pria itu sangat tega membunuh anak kecil yang tak bersalah.
"Ini adalah peringatan untuk kalian yang berani membantah perkataan-ku!" ujar pria bertopeng.
"Baiklah, untuk saat ini aku akan membiarkan kalian beristirahat, kita akan mulai latihannya besok!"
Tidak lama setelah pria bertopeng itu meninggalkan mereka, suasana langsung berubah drastis, anak-anak yang semula hanya diam langsung berteriak histeris meminta pertolongan.
Beberapa anak yang masih bisa berpikir dengan jernih lebih memilih untuk menemukan jalan keluar dari sana, diantara mereka juga ada yang mengikuti arah pria bertopeng sebelum.
Namun sayangnya, di depan mereka hanya ada jalan buntu dan tidak ada celah sedikitpun. Selain itu dinding ruang bawah tanah itu juga sangat keras dan mustahil untuk dilubangi.
Disisi lain.
Dibandingkan anak-anak yang lain, Sun Xiang justru terlihat tenang sembari mengamati situasi, meski ia juga merasa panik dan takut, namun ia masih bisa mengendalikan diri.
"Sepertinya memang mustahil untuk melarikan diri dari sini" gumamnya pelan, lalu beranjak pergi menuju sisi lain ruangan yang tidak terlalu ramai.
"Ternyata di sana."
Setelah cukup lama mengamati ruangan bahwa tanah tersebut, Sun Xiang akhirnya berhasil menemukan tempat persembunyian pria bertopeng sebelumnya.
Walaupun terlihat seperti meninggalkan ruangan bawah tanah, tapi sebenarnya pria bertopeng itu masih ada di ruangan sembari mengawasi mereka dari tempat yang lebih tinggi.
Awalnya, Sun Xiang berpikir bahwa pria itu benar-benar keluar dari sana, tapi setelah mengamati dengan seksama, iapun mengetahui bahwa pria itu masih di ruang bawah tanah.
"Untuk saat ini, aku hanya perlu mengikuti perintah mereka" gumam Sun Xiang.
Sementara itu.
"Ketua, apa anda yakin mereka bisa diandalkan dalam misi kali ini?" tanya pria bertopeng sebelumnya.
Pria lain yang juga memakai topeng mengangguk pelan. "Saat ini mereka memang tidak bisa melakukan apapun, tapi lima tahun lagi mereka akan menjadi mesin pembunuh."
"Lalu, apakah diantara mereka ada yang membuat anda tertarik?"
Pria yang memakai topeng berwarna hitam kemudian mengarahkan telunjuknya ke satu arah, tepatnya kearah Sun Xiang yang sedang duduk disudut ruangan.
"Anak itu?"
"Entah kau menyadarinya atau tidak, tapi dia telah menemukan persembunyian kita."
"Apa?!"
"Siapa yang membawa anak itu ke sini?" tanya topeng hitam.
"Menurut laporan, dia dibawa oleh tetua kelima."
"Temui dia dan tanya latar belakang anak itu padanya."
"Baik, ketua!" ujar topeng merah, kemudian meninggalkan tempat itu.
Tidak lama berselang, pria bertopeng merah itu kembali ke tempat tersebut bersama pria lainnya yang juga memakai topeng berwarna merah darah untuk menutupi wajahnya.
Walaupun topeng keduanya sangat mirip dan sulit dibedakan, namun ada sesuatu untuk membedakannya, sesuatu itu adalah angka yang terukir di bagian dahi topeng mereka.
Pria sebelumnya memiliki topeng dengan ukiran angka tiga di bagian dahi topengnya, sementara pria yang baru saja datang memiliki ukiran angka lima di dahi topengnya.
Angka yang diukir di bagian dahi topeng mereka tidak hanya digunakan sebagai pembeda, tapi juga digunakan sebagai tanda tinggi rendahnya status mereka dalam asosiasi Bulan Darah.
Asosiasi Bulan Darah adalah kelompok pembunuh bayaran paling berbahaya dan paling ditakuti di kekaisaran Bei, mereka sangat kejam dan telah menghantui kekaisaran sejak lama.
Sang kaisar sendiri sudah pernah mencoba untuk membasmi asosiasi Bulan Darah, tapi sayangnya usaha mereka tidak membuahkan hasil sedikitpun.
Setiap kali ada peristiwa pembunuhan kaisar selalu mengerahkan pasukannya, tapi mereka selalu gagal dan tidak pernah berhasil menemukan jejak anggota Bulan Darah.
Semua anggota asosiasi adalah pembunuh yang sudah sangat terlatih, tidak hanya mahir dalam melakukan pembunuhan, tapi juga mahir dalam melenyapkan jejak.
Karena itu-lah, sampai saat ini pasukan kekaisaran Bei selalu gagal melacak mereka dan tidak pernah berhasil menemukan tempat persembunyian asosiasi Bulan Darah.
"Ketua, ada apa?" tanya tetua kelima.
"Apa latar belakang anak itu?" tanya ketua Bulan Darah sembari mengarahkan telunjuknya pada Sun Xiang.
Tetua kelima mengikuti arah telunjuk ketua asosiasi Bulan Darah, di sudut ruangan ia melihat seorang anak yang sedang duduk termenung dan tidak melakukan apapun.
"Bukankah dia anak yang kubawa sebelumnya?"
"Apa latar belakangnya?" tanya ketua asosiasi Bulan Darah.
"Dia hanya anak biasa, ketua" jawab tetua kelima, lalu menjelaskan tentang Sun Xiang.
Sun Xiang, dia hanyalah anak yatim-piatu yang bahkan tidak pernah bertemu apalagi mengenal kedua orang tuanya, dan sejak lahir Sun Xiang dirawat oleh kakeknya.
Setahun yang lalu, tepatnya ketika Sun Xiang berusia sembilan tahun, kakek yang merawatnya sejak kecil meninggal dunia dan sejak saat itu, Sun Xiang hanya hidup sendirian.
"Maaf ketua, apakah ada yang salah dengan anak itu?" tanya tetua kelima.
"Tidak ada yang salah, aku hanya sedikit tertarik dengannya" jawab ketua asosiasi Bulan Darah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Jimmy Avolution
hadir
2024-03-10
0
Derajat
Awal yang menarik
2023-11-04
0