Butuh penjelasan

Beberapa kali Duta bertemu Yuka tanpa sengaja di kota B membuatnya ingin mencari tau tentang anak itu. Dengan bermodalkan informasi yang di dapat dari pegawai restoran itu yang mengatakan jika anak itu bernama Yuka dan bersekolah persis di sebelah restoran tersebut.

Menurut informasi yang dia terima anak itu hanya tinggal berdua saja dengan Mamanya yang bernama Carissa.

Seperti dugaannya saat melihat Carissa di parkiran mobil waktu itu, anak itu pasti benar anaknya.

"Apa dia menikah lalu bercerai ? Lalu untuk apa dia bertahan di kota B jika sudah bercerai ? kenapa dia gak pulang ke rumah orang tuanya ?". Batin Duta.

Saat ini dia menerima telepon jika Carissa yang dia maksud ternyata bekerja di perusahaan milik Papanya.

"Apa aku harus menemuinya ? ya sepertinya memang begitu aku butuh jawaban dari dia". ucapnya lirih.

Ia menekan telepon memanggil sekretarisnya.

"Don, apa jadwal ku penuh ?". tanyanya pada Doni sekretarisnya.

"Untuk seminggu ke depan penuh Pak, untuk minggu selanjutnya masih bisa di handle ". sahut Doni memberi tahu di sebrang sana.

"Tolong untuk minggu depan kosongkan jadwal saya dua hari di akhir pekan ya". Titah Duta.

"Baik pak". jawab Doni.

"Sepertinya aku memang harus ke sana menemui mu Carissa, aku butuh penjelasan dari kamu". Batin Duta.

_________

Di kota B, Carissa yang sadar akan keberadaannya yang sudah di ketahui oleh Pak Bram pun terus saja memikirkan langkah selanjutnya, ia tidak ingin dengan di ketahui kehidupannya sekarang akan membawa masalah seperti dulu lagi. Cukup sudah rasanya.

Dengan berat Hati ia memutuskan untuk resign dari kantor dan segera pindah dari rumah yang kini ia tinggali.

Keputusan ini tentu saja membuat Riko selaku atasannya sekaligus temannya merasa heran kenapa tiba-tiba Carissa membuat keputusan mendadak seperti ini.

Mau tidak mau Carissa menjelaskan alasan mengapa dia mengambil keputusan seperti ini.

Riko yang tidak menyangka pun hanya bisa merelakan dengan berat hati atas keputusannya itu.

"Jadi apa langkah selanjutnya yang akan kamu ambil Ris ?". tanya Riko.

"Aku hanya ada dua pilihan Rik, pertama aku akan tetap berada di Kota ini dan meninggalkan segala aktivitas yang biasa aku dan Yuka lakukan agar tidak di ketahui mereka karena aku yakin cepat atau lambat mereka pasti akan mencari informasi tentang aku. Kedua aku akan balik ke Kota A karena yang selama ini mereka ketahui aku sudah tidak tinggal di sana selama beberapa tahun jadi aku rasa hanya itu pilihannya untuk saat ini". ungkap Carissa.

"Baiklah jika itu yang menurut kamu baik buat kalian berdua apapun keputusan kamu aku gak bisa berbuat apa-apa, jadi kamu akan ambil pilihan yang mana ?". tanya Riko lagi.

"Aku akan pindah ke kota A. Aku harap kamu bisa merahasiakan semua ini jika ada yang mencari tau tentang aku nanti". terang Carissa.

Setelah hari itu Carissa langsung mengurus semua urusan yang berada di kota B untuk segera pindah.

Rumah, Mobil, bahkan Handphone pun dia sudah jual untuk berjaga-jaga agar tidak terlacak oleh orang suruhan Pak Bram.

Akhir pekan ini Riko yang mengantarkan langsung Carissa dan Yuka ke kota A. Saat tengah malam Riko sudah sampai di rumahnya dan untuk perjalanan kali ini mereka memilih perjalanan di malam hari.

"Ma, kita sebenarnya mau kemana ?". tanya Yuka heran karena pergi di malam hari dengan membawa barang-barang.

"Kita akan pindah dari Kota ini sayang, kita akan pindah ke Kota A ". pungkas Carissa.

Jawaban sang Mama sukses membuat mata Yuka yang tadinya ngantuk jadi segar kembali. Yang ada di pikirannya saat ini adalah jalan untuk mempertemukan sang Mama dengan keluarganya sudah menemukan jalannya tinggal mencari tau bagaimana kedepannya nanti.

Mereka tidak menginap di Hotel, tapi mereka istirahat di mobil saja untuk meminimalisir ketahuan melalui cctv yang ada. Yah baik Carissa maupun Riko paham betul bagaimana kuasanya keluarga Prasetyo itu.

Setelah sehari semalam mereka sampai juga di Kota A, kota kelahiran dan juga kenangan bagi Carissa.

Saat memasuki Kota ini hati Carissa berdebar dan ingatannya kembali saat pertama ia dan Duta bertemu dan akhirnya bersama walaupun pada akhirnya berpisah juga menjadi jalan akhirnya.

*flashback on

Saat Mereka duduk di bangku SMA tingkat akhir mereka mulai dekat dan saat itu Duta adalah salah satu siswa populer dengan keterampilannya bermain basket hingga membawa nama baik sekolahnya keluar daerah sedangkan Carissa sendiri adalah anak dengan segudang prestasi.

Saat itu tanpa sengaja Carissa yang sedang menunggu bus di pinggir jalan di ganggu oleh preman jalanan. Duta yang melihatnya pun turun dan membantunya, sejak saat itulah kedekatan antara keduanya di mulai.

Duta yang notabenenya anak orang berpunya pun selalu memanjakan Carissa meskipun Carissa sendiri tak menginginkannya. Sedangkan Carissa yang notabenenya berasal dari keluarga biasa-biasa saja dan orang tuanya juga yang pada saat itu bekerja di perusahaan milik Papanya Duta pun hanya staf biasa.

Hubungan antara keduanya berjalan sampai ujian akhir pun tiba, baik keluarga Carissa maupun Duta sama-sama belum mengetahui kedekatan mereka karena permintaan Carissa sendiri.

Saat perayaan kelulusan yang di adakan pihak sekolah mereka pun menghadiri sampai menjelang malam. Sebagai anak remaja yang berjiwa muda penampilan berbeda pun terlihat di sana.

Tapi tidak dengan Carissa, ia selalu dengan pakaian yang sopan namun tetap menawan. Begitu juga dengan Duta yang memakai kemeja dengan motor kesayangannya tapi tetap aja keren di lihatnya.

Saat usai merayakan kelulusan untuk pertama kalinya Duta mengantar Carissa pulang kerumahnya karena memang sudah malam.

Saat di perjalanan pulang hujan yang tiba-tiba turun dengan derasnya membuat mereka menepikan laju motornya.

"Duta bagaimana ni hujannya kayaknya makin deras ". ucap Carissa di boncengan Duta.

"Sabar dulu ya, nanti kalau sudah agak redahan kita jalan lagi". ucapnya menenangkan.

Saat itu sudah hampir pukul sebelas malam tapi hujan tetap pada potensi derasnya. Hal ini membuat Carissa merasa takut dan khawatir Ayah dan Bundanya menunggunya.

"Sebaiknya kita jalan saja ya Duta, aku takut Ayah sama Bunda nungguin aku pulang". pinta Carissa saat itu karena merasa takut.

"Bahaya Rissa hujannya gede banget ini nanti kalau ada apa-apa di jalan gimana ? aku gak mau ya, pokoknya kita tunggu saja". balas Duta telak.

"Tapi Duta ..."

Carissa yang bingung pun menurut saja ucapan Duta karena ada benarnya juga jika menempuh hujan deras seperti ini akan berbahaya.

"kamu di mana nak, kenapa belum pulang ?". Pesan dari Bunda.

"Masih di jalan bu, hujannya gede banget jadi masih neduh sama temen Carissa". balasnya

"Siapa Riss ?" tanya Duta.

"Bunda tanya aku dimana, aku bilang masih neduh". jawabnya memberi tahu.

"kalau teman kamu tidak keberatan menginaplah malam ini di rumahnya Tere besok pagi-pagi kamu bisa kembali, kasian teman kamu kalau harus mengantar malam-malam". pesan solusi dari Bunda.

"Iya Bun".

"Jadi gimana ". tanya Duta.

"Kata Bunda menginap saja di rumah Tere besok pagi bisa pulang, hem Bunda taunya aku pergi dan pulang sama Tere, jadi gimana dong ". ujar Carissa.

"Yaudah kita nginap di hotel aja ya besok pagi kamu bisa langsung balik".

"Tapi pakaian aku kan basah Duta". ucap Carissa.

"Nanti aku pesankan di tempat biasa mamaku pesan jadi kita tinggal nunggu". balas Duta seraya melihat pakaian yang dikenakannya.

Duta pun langsung mengambil handphone dan mengirim pesan kepada seseorang setelah itu mereka melajukan motornya sampai di hotel terdekat.

Duta yang memesan kamar di meja resepsionis pun mendudukkan Carissa di lobby." Pakai Hoodie aku dulu biar gak dingin". ucap Duta menyerahkan Hoodie miliknya.

Setelah mendapatkan kamar mereka pun pergi. Dan setelah sampai di depan pintu kamar Carissa menahan langkahnya.

"Kamu pesan satu kamar ?". tanya Carissa

"Di sini hanya tinggal satu kamar saja Rissa gak mungkin kita cari hotel lain, kamu tenang aja aku gak bakal macem-macem". jawab Duta sesuai kenyataan yang ada.

Carissa yang terlanjur kedinginan dan menggigil pun tidak bisa berbuat apa-apa.

Tak lama setelah mereka masuk pintu pun di ketuk.

Episodes
1 Ingin Tahu
2 Melewati semua ini sendirian
3 Penasaran
4 Pergi tanpa pamit
5 Butuh penjelasan
6 Dikuatkan oleh keadaan
7 Mencari seseorang
8 Duta kecil
9 Sangat merindukan
10 Sosok cinta pertama
11 Tak salah alamat
12 Yang aku atur berantakan semua
13 Menebus semuanya
14 Yuka pingsan
15 Ingin lebih dekat
16 Sakit tapi tidak berdarah
17 Cuma masa lalu
18 Keinginan Mayang
19 Menikahlah dengan suamiku
20 Memutuskan untuk menerima
21 Mayang Meninggal
22 Dia anakku, hanya anakku
23 Nama Om Duta Prasetyo
24 Dia anakku kan ?
25 Mematahkan hati
26 Mendadak dingin
27 Mulai merindukanmu
28 Yuka di bully
29 Di bagian mana aku menyusahkan
30 Daddy
31 Cucu yang belum disentuh
32 Istri pak Duta
33 Memisahkan anak dari ibunya
34 Sesakit ini diabaikan
35 Tidur di kamar Duta
36 Di takdirkan bertemu bukan bersama
37 Boleh peluk gak ?
38 Mengikuti prosesnya tanpa protes
39 Memaafkan bukan berarti melupakan
40 Tapi keadaan punya kenyataan yang berbeda
41 Selalu bersyukur walaupun keadaannya seperti ini
42 Menjadi suamimu
43 RSJ
44 Bram siapa ?
45 Cucu Papa
46 Yuka hilang
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
Episodes

Updated 74 Episodes

1
Ingin Tahu
2
Melewati semua ini sendirian
3
Penasaran
4
Pergi tanpa pamit
5
Butuh penjelasan
6
Dikuatkan oleh keadaan
7
Mencari seseorang
8
Duta kecil
9
Sangat merindukan
10
Sosok cinta pertama
11
Tak salah alamat
12
Yang aku atur berantakan semua
13
Menebus semuanya
14
Yuka pingsan
15
Ingin lebih dekat
16
Sakit tapi tidak berdarah
17
Cuma masa lalu
18
Keinginan Mayang
19
Menikahlah dengan suamiku
20
Memutuskan untuk menerima
21
Mayang Meninggal
22
Dia anakku, hanya anakku
23
Nama Om Duta Prasetyo
24
Dia anakku kan ?
25
Mematahkan hati
26
Mendadak dingin
27
Mulai merindukanmu
28
Yuka di bully
29
Di bagian mana aku menyusahkan
30
Daddy
31
Cucu yang belum disentuh
32
Istri pak Duta
33
Memisahkan anak dari ibunya
34
Sesakit ini diabaikan
35
Tidur di kamar Duta
36
Di takdirkan bertemu bukan bersama
37
Boleh peluk gak ?
38
Mengikuti prosesnya tanpa protes
39
Memaafkan bukan berarti melupakan
40
Tapi keadaan punya kenyataan yang berbeda
41
Selalu bersyukur walaupun keadaannya seperti ini
42
Menjadi suamimu
43
RSJ
44
Bram siapa ?
45
Cucu Papa
46
Yuka hilang
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!