Enam - Tempat Tinggal Baru

Sabtu pagi, aku bangun pagi-pagi sekali memastikan semua telah terpacking rapi. Karena aku sudah lama disini dan sudah memelihara hubungan baik dengan tetangga kos, aku berencana membeli makanan sebagai tanda perpisahan. Aku pergi ke Rumah Makan terdekat membeli sekitar 20bungkus makanan. Untuk penghuni Kos sebanyak 10 orang dan sisanya untuk Ibu Kos dan anak juga untuk orang yang membantu pindahanku nanti. Kebetulan yang membantuku merupakan teman Reina. Sepertinya teman Reina ini berencana membuat Jasa Pindahan namun karena masih sedikit pelanggan dia tidak membebaniku dengan harga yang mahal. Lagian barang juga tidak terlalu banyak. Dan sudah aku pack rapi. Beruntungnya aku mendapat bantuan untuk pindah tempat tinggal ini. Uang dari Pak Ronald sebesar 2,5juta cukup membuatku tercengang, cukup banyak dari yang dibilang. Karena beliau bilang pindahan meskipun hanya kos itu juga banyak biaya. Dan memang kenyataannya. Karena tabunganku juga ikut terkuras untuk biaya Deposit. Tapi Reina bilang untuk Kos dengan fasilitas itu lumayan murah. Hanya 2x dari uang bulanan. Untungnya aku termasuk orang yang berhemat. Karena selain yang benar-benar aku butuhkan, aku termasuk yang jarang berbelanja. Sebenarnya uang bulanan Kos baru ini lumayan mahal, 2x dari kosku yang lama tapi karena lebih dekat dan mendapat fasilitas dari kantor, aku termasuk tidak membayar apapun selain listrik nantinya. Jadi aku amat sangat berhemat. Lagian dengan uang dari perusahaan segitu tidak mungkin aku mengambil untung dengan mencari tempat tinggal yang lebih murah. Karena toh akhirnya aku hampir tidak membayar apapun.

Pindahan ini cukup lancar. Aku sampai pukul 10.20, sudah waktunya para penghuni bangun. Sehingga tidak mengganggu waktu todur mereka. Aku cukup mengerti etika, karena banyak karyawan yang bekerja hingga larut malam pada hari biasa, di weekend begini mereka pasti ingin lebih lama di tempat tidur. Pukul 12 aku meminta orang-orang untuk beristirahat tidak lupa aku membelikan makan siang untuk mereka. Itu termasuk etika,meskipun mereka tidak meminta. Akupun membelikan Security Kos makanan sehingga sama-sama enak. Pukul 2 siang semua sudah rapi. Benar-benar rapi. Aku sungguh takjub. Mereka membantu membongkar semua dan menatanya, mereka bilang harusnya termasuk packing dari awal tapi karena aku tidak tahu sehingga sebelumnya sudah aku packing rapi semua.

Pindahan yang singkat, aku tidak perlu bersusah payah. Aku tinggal menunggu Tante Elsy yang katanya akan datang Pukul 4 nanti, jadi aku bisa tidur sebentar.

Sebelum pukul 4 aku sudah bangun, sehingga bisa bersih-bersih sebelum bertemu Tante Elsy di bawah. Disini ada kantor Tante Elsy. Bukan kantor yang bagaimana tapi itu tempat untuk transaksi pembayaran kos atau administrasi apapun tentang kosan ini.

Kosan ini terdiri dari 3 Lantai. Ada sekitar 26 kamar. Cukup besar dibandikan kosan yang lama. 6 Kamar di bawah, 10 di lantai 2 dan 10 di lantai 3. Masing-masing lantai ada Dapur dan Ruang Tamu. Aku tidak tahu tata tertib disini tapi yang pasti Tante Elsy selalu menekankan tentang Bersih, Tenang dan Privasi. Disini tidak ada keramaian khas anak mahasiswa. Memang ad yang berkumpul tapi tidak ramai. Hanya berbincang biasa. Disini juga bukan Kos khusus sehingga ada penghuni laki-laki dan perempuan. Kebetulan disebelahku penghuninya laki-laki, Chris. Aku bertemu saat pindahan tadi. Laki-laki khas eksekutif muda. Tinggi, lumayan tampan, badan proporsional,khusus untuk badan ini aku tahu karena saat bertemu dia memakai kaos singlet abu-abu tua. Bisepnya kelihatan berisi. Akh, mungkin hari-hariku akan sedikit berwarna dengan tetangga yang lumayan tampan.

Saat aku berdiri di dekat pagar aku melihat Tante Elsy, jadi aku segera turun membawa semua persyaratan. ID,Copy ID,Uang kos dan deposit. Disini tidak perlu Kartu Keluarga atau apapun, aku tidak paham kenapa.

"Sore Tante Elsy"

"Hai lin, masuk. Maaf ya tante tadi tidak bantu pindahan. Tapi kata Pak Roy tadi kamu dibantu jasa pindahan."

"Ia Tante. Kebetulan punya teman."

"Kalau gitu nanti coba kamu kasih kontak teman kamu ke pak Roy. Nanti biar dicatat. Jadi kalau ada yang butuh nanti bisa minta bantu temanmu."

"OK Tante"

"Linda langsung aja ya, ini kemarin kamu kasih tante 1juta, jadi kekurangannya 3,5juta beserta deposit ya?"

"Benar Tan, Ini Linda bawa uangnya."

"Oh ia, lain kali untuk pembayarannya kamu bisa kasih tante melalui Transfer Bank aja. Sekitar tanggal kamu masuk ini. Kamu tante kasih waktu 5hari untuk telat. Kalau misalnya lebih mohon maaf tante tidak bisa. Kalau tidak sanggup kamu bilang tante. Atau kalau memang ada masalah kamu harus bilang dulu sebelum tanggal bayar. Sehingga nanti tante bisa kasih keputusan. Teman yang menginap harus lapor Security. Tidak boleh bawa laki-laki ganti-ganti ya Linda. Seperti tempat lain disini tidak boleh ada Narkoba. Mabuk-mabukan berat juga tidak diperbolehkan. Akan ada sweeping dari saya mendadak setiap 3bulan sekali agar tidak ada pengguna Narkoba disini. Dan sekali lagi mohon kamu selalu jaga kebersihan dan ketenangan disini. Kalau sudah jelas kamu bisa tanda tangan kontrak disini karena ada uang dalam perjanjian sewa ini. Paham ya Alinda?"

"Ia tante, saya paham."

Setelah menyelesaikan segala hal dengan Tante Elsy aku kembali ke kamar.

Dan bertemu Chris.

"Hei Nda, baru ketemu Tante Elsy ya?"

"Ia Chris"

"Eh Nda,aku mau Ke Plaza depan. Mau ikut gak?"

"Eeee…"

"Udah ikut yuk. Tenang aja. Di tempat ini gak ada yang melakukan pelecehan. Tante Elsy meskipun kesannya gitu juga pilih-pilih penghuni. Yuk"

"Ok dech"

------------------------------------

Terpopuler

Comments

Wati_esha

Wati_esha

Tampaknya menyenangkan ya, kost an baru nya.

2020-07-27

2

☠⏤͟͟͞R⚜🍾⃝ ὶʀαͩyᷞαͧyᷠυᷧͣ🏘⃝Aⁿᵘ

☠⏤͟͟͞R⚜🍾⃝ ὶʀαͩyᷞαͧyᷠυᷧͣ🏘⃝Aⁿᵘ

bagus... lanjut

2019-12-05

0

Mega Permatasari

Mega Permatasari

thor kok cerita nya pendek she,penjelasan nya malah yang panjang

2019-10-24

5

lihat semua
Episodes
1 Blurb
2 Satu - Siapa aku?
3 Dua - Perkenalan
4 Tiga - Bos
5 Empat - Babak Awal Setelah Pertemuan
6 Lima - Rencana Baru
7 Enam - Tempat Tinggal Baru
8 Tujuh - Teman Baru, Si Tetangga
9 Delapan - Makin Dekat denganmu Tetangga
10 Sembilan - Dekat
11 Sepuluh - Apa ini?
12 Sebelas - Mengenalnya
13 Dua Belas - Isi Hatinya
14 Tiga Belas - Dimulainya Hubungan
15 Empat Belas - Kita Jalani Dulu
16 Lima Belas - Kesan
17 Enam Belas - Hari Keluarga
18 Tujuh Belas - Masalah Pertama Kami
19 Delapan Belas - Jalani saja...
20 Sembilan Belas - Pegawai Tetap
21 Dua Puluh - Terdiam
22 Dua Puluh Satu - Simpan Sakitmu
23 Dua Puluh Dua - Berjalan
24 Dua Puluh Tiga - Perkataan yang menyakitkan
25 Dua Puluh Empat - Peristiwa Besar
26 Bonus Chapter - #1 Ronald
27 Bonus Chapter - #1 Chris
28 Dua Puluh Lima - Kata yang Menyakitkan
29 Dua Puluh Enam - Badai itu Belum Berlalu
30 Dua Puluh Tujuh - Kamu yang Selalu Ada
31 Dua Puluh Delapan - Ku Menikmati Cintamu
32 Dua Puluh Sembilan - Liburan dan Menghadapi kenyataan
33 Tiga Puluh - Jogjakarta Istimewa 1
34 Tiga Puluh Satu - Jogjakarta Istimewa 2
35 Bonus Chapter - #2 Ronald
36 Tiga Puluh Dua - Jogjakarta Istimewa 3
37 Tiga Puluh Tiga - Cinta Dewasa
38 Bonus Chapter - #2 Chris
39 Tiga Puluh Empat - Bali (I)
40 Tiga Puluh Lima - Bali (II)
41 Tiga Puluh Enam - Bali (III)
42 Tiga Puluh Tujuh - Petak Umpet
43 Tiga Puluh Delapan - Mencari Restu Jilid 2
44 Bonus Chapter - #3 Chris
45 Tiga Puluh Sembilan - Perjalanan Hidup, Cinta dan Karir
46 Empat Puluh - Belajar Lagi
47 Empat Puluh Satu - Di Pucuk Rasa "Ke-Po"
48 Empat Puluh Dua - Gabut di Hari Libur
49 Bonus Chapter - #3 Ronald
50 Empat Puluh Tiga - Rahasiamu
51 Empat Puluh Empat - Liburan yang Terkenang
52 Empat Puluh Lima - Asisten Bos
53 Empat Puluh Enam - TGIF
54 Empat Puluh Tujuh - Kejutan
55 Empat Puluh Delapan - Pertanyaan dan Clue
56 Empat Puluh Sembilan - Rasa Cemburu dan Gejolak
57 Lima Puluh - Dinginnya Hati
58 Lima Puluh Satu - Melarikan Diri
59 Bonus Chapter - #4 Ronald
60 Lima Puluh Dua - Waktu yang bergerak
61 Lima Puluh Tiga - Kerja untuk Berlibur
62 Lima Puluh Empat - Menghindari Jawaban
63 Lima Puluh Lima - Hangat
64 Lima Puluh Enam - Deburan Ombak
65 Lima Puluh Tujuh - Hati yang Tegar
66 Lima Puluh Delapan - Sebuah Martabat
67 EPILOG - The End Of The Road
68 Extra Chapter From Alinda
69 Extra Chapter from Ronald
70 Extra Part From Chris
71 BLURB Season 2 - Karir dan Hidup dalam Cintaku
Episodes

Updated 71 Episodes

1
Blurb
2
Satu - Siapa aku?
3
Dua - Perkenalan
4
Tiga - Bos
5
Empat - Babak Awal Setelah Pertemuan
6
Lima - Rencana Baru
7
Enam - Tempat Tinggal Baru
8
Tujuh - Teman Baru, Si Tetangga
9
Delapan - Makin Dekat denganmu Tetangga
10
Sembilan - Dekat
11
Sepuluh - Apa ini?
12
Sebelas - Mengenalnya
13
Dua Belas - Isi Hatinya
14
Tiga Belas - Dimulainya Hubungan
15
Empat Belas - Kita Jalani Dulu
16
Lima Belas - Kesan
17
Enam Belas - Hari Keluarga
18
Tujuh Belas - Masalah Pertama Kami
19
Delapan Belas - Jalani saja...
20
Sembilan Belas - Pegawai Tetap
21
Dua Puluh - Terdiam
22
Dua Puluh Satu - Simpan Sakitmu
23
Dua Puluh Dua - Berjalan
24
Dua Puluh Tiga - Perkataan yang menyakitkan
25
Dua Puluh Empat - Peristiwa Besar
26
Bonus Chapter - #1 Ronald
27
Bonus Chapter - #1 Chris
28
Dua Puluh Lima - Kata yang Menyakitkan
29
Dua Puluh Enam - Badai itu Belum Berlalu
30
Dua Puluh Tujuh - Kamu yang Selalu Ada
31
Dua Puluh Delapan - Ku Menikmati Cintamu
32
Dua Puluh Sembilan - Liburan dan Menghadapi kenyataan
33
Tiga Puluh - Jogjakarta Istimewa 1
34
Tiga Puluh Satu - Jogjakarta Istimewa 2
35
Bonus Chapter - #2 Ronald
36
Tiga Puluh Dua - Jogjakarta Istimewa 3
37
Tiga Puluh Tiga - Cinta Dewasa
38
Bonus Chapter - #2 Chris
39
Tiga Puluh Empat - Bali (I)
40
Tiga Puluh Lima - Bali (II)
41
Tiga Puluh Enam - Bali (III)
42
Tiga Puluh Tujuh - Petak Umpet
43
Tiga Puluh Delapan - Mencari Restu Jilid 2
44
Bonus Chapter - #3 Chris
45
Tiga Puluh Sembilan - Perjalanan Hidup, Cinta dan Karir
46
Empat Puluh - Belajar Lagi
47
Empat Puluh Satu - Di Pucuk Rasa "Ke-Po"
48
Empat Puluh Dua - Gabut di Hari Libur
49
Bonus Chapter - #3 Ronald
50
Empat Puluh Tiga - Rahasiamu
51
Empat Puluh Empat - Liburan yang Terkenang
52
Empat Puluh Lima - Asisten Bos
53
Empat Puluh Enam - TGIF
54
Empat Puluh Tujuh - Kejutan
55
Empat Puluh Delapan - Pertanyaan dan Clue
56
Empat Puluh Sembilan - Rasa Cemburu dan Gejolak
57
Lima Puluh - Dinginnya Hati
58
Lima Puluh Satu - Melarikan Diri
59
Bonus Chapter - #4 Ronald
60
Lima Puluh Dua - Waktu yang bergerak
61
Lima Puluh Tiga - Kerja untuk Berlibur
62
Lima Puluh Empat - Menghindari Jawaban
63
Lima Puluh Lima - Hangat
64
Lima Puluh Enam - Deburan Ombak
65
Lima Puluh Tujuh - Hati yang Tegar
66
Lima Puluh Delapan - Sebuah Martabat
67
EPILOG - The End Of The Road
68
Extra Chapter From Alinda
69
Extra Chapter from Ronald
70
Extra Part From Chris
71
BLURB Season 2 - Karir dan Hidup dalam Cintaku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!