Xin Qian Kembali ke kediamannya Terlihat Kediamannya seperti Kandang ayam Dan juga tak pantas Ditempatkan oleh seorang permaisuri.
Qian Mendorong pintu kediamannya Karena agak sulit untuk di buka.
"Permaisuri Ini Memang sangat sulit Di buka" Kata Wei Yang Melihat Permaisuri Qian Yang sedari tadi berusaha membuka pintu tersebut.
Xin Qian Hanya Menghela napas Kasar, Lalu mendorong Dengan Kaki nya, Pintu itu Rusak akibat Dorongan dari Qian,
Wei yang melihat itu Tercengang tak percaya apa yang ia lihat,
'nona sudah benar benar berubah' Kata Wei di dalam hatinya sambil ia meneguk ludahnya.
Qian Melihat Ke adaan Sekitar Kediamannya sangat kotor dan Seperti tidak di urus padahal Wei selalu Membersihkannya, Tetapi akan Selalu kotor.
Qian Duduk Lalu memerintahkan Wei untuk Menggambilkan pakaiannya.
"Ambilkan aku pakaian ku" Perintah Qian Pada Wei, Dan Wei segera Bergegas Menggambilkan pakaian Qian
Segera Wei Menggambilkan Pakaian Qian, Setelah Itu Qian Membersihkan dirinya.
Tampak Wajah permaisuri Yang begitu cantik dengan bola matanya yang coklat, Rambut hitam nya yang lebat terurai panjang, Kulit nya yang putih bagaikan Susu, dan juga Bibir nya yang merah semerah Ceri.
Wei Takjub Dengan Ke indahan Wajah cantik Permaisurinya itu.
Qian Menyadarkan Wei yang sedari Tadi melamun Melihat Permaisuri nya itu.
"Aku lapar, Adakah makanan yang bisa dimakan" Ucap Qian menyenggol Tubuh Wei dengan lembut dengan Aura Dingin nya itu, Dan juga Suara indah yang permaisuri keluar kan Siapa pun akan jatuh cinta kepadanya.
"Baik Permaisuri" Kata wei Lalu pergi dari kediaman untuk Menggambilkan makanan untuk Permaisuri nya itu.
SKIP 🌻
Wei Kembali Kediaman Permaisuri dengan Tangan Kosong Dengan Wajah nya yang memar Melihat itu Qian langsung membantu Wei Dan juga Bertanya apa yang terjadi.
"Kenapa bisa seperti ini??" Tanya Qian
"HEI KAU !!!!" Belum sempat Wei Berkata Seseorang Berteriak Dari arah depan Kediaman Qian.
Lantas Risi Dengan suara teriakan Tersebut, Qian keluar dari Kediamannya tersebut.
Qian Keluar Dari Kediamannya dengan Wajah nya yang datar Menatap Dingin Ke arah Wanita Yang berteriak padanya tadi.
Tiba tiba Sesuatu ingatan mengalir pada memori Qian.
Wanita tersebut adalah Bao-Yu Kepala pelayan kerajaan, Tetapi ia selalu Menghina Permaisuri dan Selalu Menindasnya.
Qian Kembali dengan keadaannya sekarang, dan Menatap Wanita Tersebut Dengan senyum Pahit.
"Hei kau Wanita Jal**g Berani sekali Menyuruh Pelayan mu itu menggambil kan makanan" Kaat Bao-Yu Sambil ia menunjuk Wei yang ada di belakang Permaisuri Qian.
"Wei Mendekatlah" Kata Qian Dingin menyuruh Wei mendekat.
Wei agak Ragu Ragu, Dan Rasa takut bercampur aduk dalam pikirannya.
"Tidak perlu takut aku ada bersamamu" Kata Qian, Lalu Wei pun mendekat.
Qian Membisikkan sesuatu di telinga Wei.
'Ambilkan aku cambuk' Kata Qian,
Awalnya Wei agak Ragu Ragu tetapi Permaisuri Qian Memberinya tatapan Dingin, Karena takut Wei menggambil cambuk.
Qian Menyembunyikan cambuk nya, Sambil Menuggu waktu yang tepat untuk mengeluarkan nya.
"Hmm Wanita Seperti mu tidak pantas menjadi Seorang Permaisuri, kau sangat Payah" Ucap Bao-Yu Yang mengejek Qian.
Karena Kesal Qian Mengeluarkan cambuk nya dan Memukul mukul Bao-Yu Hingga babak belur, Beberapa kali Bao-Yu meminta Ampun,
"BERANI SEKALI KAU BERPERILAKU SEPERTI ITU TERHADAP PERMAISURI, MAU MATI KAU" Teriak Qian sambil mencambuk cambuk Bao-Yu.
"Maaf kan hamba Permaisuri" Kata Bao-Yu Meminta ampun Terhadap Qian, Sambil merasakan kesakitan akibat Cambukan Permaisuri.
Semua orang hanya terdiam dan tak berani berkutik.
"MAAF!!?, PERMINTAAN MAAF MU DITOLAK" Teriak Qian
Setelah Puas ia mencambuk Bao-Yu Ia memberhentikannya, Bao-Yu yang Terbaring lemah ditanah dengan darah bercucuran.
"Jual dia dan jadikan dia budak, dan juga buat dia disiksa" Ucap Permaisuri Dengan Tegas, Tetapi semua hanya terdiam.
"KENAPA KALIAN DIAM!!, MAU BERNASIB SEPERTI DIA" Teriak Qian pada para pelayan, karena Ketakutan Para pelayan Tersebut menuruti perintah Permaisuri nyaa itu
"KAU BAWAKAN AKU MAKANAN" Kata Qian menunjuk salah satu pelayan.
"B..B..B.. Baik" Kata pelayan tersebut lalu lari terbirit-birit karena Ketakutan.
Wei yang melihat kejadian itu Tercengang, dan tak percaya apa yang barusan ia lihat.
Qian Masuk Ke dalam Kediamannya.
BERSAMBUNG 🌠
JANGAN LUPA UNTUK DI
LIKE
KOMENTAR
DAN VOTE YA
T E R I M A K A S I H 😊❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
Ayu Dani
Wkwkwkwk kirain kabur hehehe ternyata oh ternyata
2024-03-10
0
Rosalinda Yo_2
langsung unjuk taring...😎😎😎😎
2022-11-06
0
Salma Cheng
bgd thoor suka perlu ilmu donk permaisuri Qian thoor💪
2021-12-11
1