18. Tak Ingin Melewati Malam Ini

Rasanya Rangga dan Aleena tak ingin melewati malam ini dengan cepat. Namun, mereka harus berpisah karena malam sudah sangat larut.

"Kamu tinggal di rumah Reksa?"

"Tidak," jawabnya seraya menggeleng.

"Lalu?"

"Ada rumah yang sudah Baba siapkan. Itu tak jauh dari kediaman Reksa." Aleena mulai menjelaskan sambil memeluk tubuhnya sendiri karena udara yang dingin.

"Tinggal sama teman kamu itu?" Aleena mengangguk. Seketika langkah Rangga terhenti. Ada rasa tidak terima ketika Aleena berkata seperti itu.

Aleena pun ikut menghentikan langkahnya. Dia menatap Rangga dengan tatapan bingung.

"Tidak boleh 'kan lelaki lajang dan wanita lajang tinggal dala satu rumah."

Aleena tertawa, melihat Rangga seperti ini. Itu terlihat sangatlah lucu. Dia gemas dan ingin mencubit pipi Rangga yang putih itu karena baru kali ini melihat cemburunya seorang Rangga Ardana yang biasanya hanya menunjukkan wajah teduh.

"Aku gak sendiri di sana. Banyak pengawal juga. Reksa akan tinggal di sana. Bang Axel pun akan selalu memantau." Aleena berkata dengan begitu lembut. Ya, Aleena yang dulu telah kembali.

Namun, Rangga tak kunjung melangkah kakinya. Itu membuat Aleena sedikit kesal karena dia sudah sangat kedinginan.

"Ayo!" ajak Aleena. "Udah dingin banget ini."

Bukannya melangkahkan kaki, Rangga malah menarik tangan Aleena hingga masuk ke dalam pelukannya dan mampu membuat Aleena terkejut.

"Kalau gini hangat gak?"

Aleena membeku. Dia tidak mampu menjawab, tapi dia merasakan kehangatan yang luar biasa dari pelukan kakak angkat dari Agha itu. Tangannya pun perlahan mulai membalas pelukan Rangga.

"Aku ingin kita seperti ini terus."

Sebuah kalimat yang menjadi doa dari Rangga. Dia mengamini sangat keras sedangkan Aleena hanya membisu.

"Aku juga ingin seperti itu, Ngga."

Tibanya di rumah minimalis khas Jepang, Khairan dan Reksa sudah berada di depan rumah. Khairan menunjukkan wajah ayah dari Aleena kepada wanita yang baru saja diantar oleh Rangga.

"Ponsel kamu mati. Jadi, Om Radit telepon ke aku." Khairan berkata dengan begitu tegas. Juga dibumbui emosi sedikit.

Hati Aleena berdegup tak karuhan. Dia takut kepada sang ayah apalagi di Jepang dia bukan bersama Khairan, melainkan bersama Rangga. Ragu sekali Aleena untuk mengambil ponsel Khairan. Rasa takut sangat menghantui hatinya.

Tanpa semua orang di sana duga, Rangga meraih ponsel yang ada di tangan Khairan. Sontak mata Khairan melebar. Sedangkan Rangga sudah menyapa ayah dari Aleena dengan begitu sopan..

"Maaf, Om. Aleena tadi jalan sama aku. Kebetulan kita bertemu di bandara."

Lugas sekali ucapan dari Rangga. Dia sama sekali tidak takut ataupun sungkan kepada Radit. Padahal Radit adalah orang yang minim bicara, tapi selalu memperhatikan gerak-gerik semua orang yang dia kenal.

"Om jangan marahi Aleena karena aku yang ajak Aleena pergi." Rangga benar-benar gentle man. Dia tidak takut menghadapi Radit. Dia bukan tipikal orang pendiam seperti ayahnya Aleena yang sangat sulit didekati.

"Enggak kok. Om gak marah."

Aleena dapat bernapas lega dan dia mulai menatap ke arah Rangga yang juga melengkungkan senyum penuh kelegaan. Khairan terdiam, dia kalah start kali ini. Juga ternyata Rangga lebih dekat dengan Radit ketimbang dirinya.

"Have fun ya, Kakak Na. Ingat ponsel gak boleh mati karena Baba akan khawatir." Aleena menjawab iya dan sambungan telepon pun berakhir.

Aleena menyerahkan ponselnya kepada Khairan. Namun, tak dia duga jika Khairan akan berkata di luar pemikirannya.

"Masuk! Sudah malam. Kamu adalah tanggung jawab aku karena aku yang meminta ijin untuk mengajak kamu ke sini."

Aleena tercengang mendengar kalimat yang sangat tegas keluar dari mulut Khairan. Wajahnya yang sangat serius membuat Aleena menuruti apa yang dikatakan oleh Khairan. Sedangkan Reksa melirik ke arah Khairan dengan senyum smirk.

"Masuklah!"

Rangga berkata dengan sangat lembut ketika Aleena menoleh ke arahnya. Dia tahu Aleena tengah ketakutan. Segera Aleena masuk ke dalam rumah di mana untuk seminggu ke depan dia, Khairan, Reksa juga para bodyguard akan tinggal di sana.

Selepas Aleena masuk, Khairan mulai mendekat ke arah Rangga yang terlihat amat santai. Sedangkan wajah Khairan sudah menaburkan genderang perang.

"GUA YANG AKAN MENJAGA ALEENA."

Tegas sekali ucapan dari Khairan Kharisma. Apalagi tatapannya yang sangat tidak bersahabat.

"Kamu boleh menjaganya, tapi akulah yang nantinya akan membahagiakan Aleena."

...***To Be Continue***...

Komen dong ...

Terpopuler

Comments

kendra maulana

kendra maulana

aku dukung kamu rangga

2023-03-27

0

Ani Sumarni

Ani Sumarni

god job bang rangga kawal sampai halal ok

2023-03-06

0

Dzaky Naila

Dzaky Naila

waw ka Rangga sedikit yang keluar tapi sakit nya kebangetan 👍👍...emang nya enak khai 🤪🤪🤪

2023-03-06

0

lihat semua
Episodes
1 1. With You, Aleena.
2 2. Bagai Mimpi Buruk
3 3. Membohongi Hati
4 4. Pemakaman
5 5. Jangan Larang Aku Jika Aku Kembali
6 6. Tegakkan Kepalamu!
7 7. Memperbaiki Diri
8 8. Memantaskan Diri
9 9. Jaga Kakak
10 10. Kerja Sama
11 11. Anak Pengusaha Kaya Raya
12 12. Cinta Sendiri Itu Memilukan
13 13. Bandara Kansai, Jepang
14 Announcement
15 14. Pemeran Utama dan Pemeran Figuran
16 15.Bodyguard Di Jepang
17 16. Tiga Lelaki Yang Menyukai
18 17. Mimpi Indah
19 18. Tak Ingin Melewati Malam Ini
20 19. TTS
21 20. Janji Akan Selalu Mencintai
22 21. Bahagia dan Lega
23 22. Sangat Bahagia
24 23. Pertanyaan Bertubi-tubi
25 24. Grup Chat Keluarga
26 25. Menjaga Rahasia
27 26. Permintaan Papa
28 27. Khusus Dewasa
29 28. Bodoh Dan Go Blok
30 29. Hembusan Napas Berat
31 30. Pesawat Kertas
32 31. Risih
33 32. Trauma
34 31. Mas
35 32. Menarik Mundur
36 32. No Backstreet
37 33. Bagaimana Tak Semakin Cinta
38 34. Gila
39 34. Pikiran Yang Bercabang
40 36. Ingin Berusaha Sendiri
41 37. Jual Air Mata
42 38. Ranjang Pesakitan
43 39. Penawar Sakit
44 40. Calon Mantu
45 41. Jembatan Penghubung
46 42. Khairan Kharisma
47 43. Leluasa Bercerita
48 44. Keluarga Adalah Rumah Ternyaman
49 45. Plot Twist
50 46. Pengganggu Kecil
51 47. Sikat Gigi
52 48. Patah
53 49. Restu
54 50. Khawatir, Was-was dan Cemas
55 51. Kerja Sama
56 52. Firasat
57 53. Putera mahkota
58 54. Pasrah
59 55. Bagian A (Sniper Hebat)
60 56. Bagian A. (Kesabaran Yang Tipis)
61 57 BAGIAN A. Merindukan
62 58 Bagian A. (Seorang Pemimpi)
63 59 BAGIAN A (Bertemu Lagi dan Lagi)
64 60. BAGIAN A (Dipecat)
65 61. BAGIAN A (LAGU RINDU)
66 62. Direktur Utama
67 63. Direktur Ganteng
68 64. Dipisahkan Oleh Semesta dan Dipermukaan Oleh Semesta Jua
69 Announcement
70 65. Love You
71 66. Makan Siang
72 67. Pria Gila
73 68. Rahasia Besar
74 69. Belum Siap Ditinggalkan
75 70. Mengerjai
76 71. Membatalkan
77 72. Menolak
78 73. Skenario Yang Terungkap
79 74. Ke Perusahaan
80 75. Bocil Kematian vs Jomblo Karatan
81 76. Kabar Pernikahan dan Pelukan Hangat
82 77. Sad Boy
83 78. Ujian Sebelum Pernikahan
84 79. Wanita Bodoh
85 80. Sangat Berubah
86 81. Sudah Terjadi Sesuatu
87 82. Wajah Yang Mirip
88 83. Kompak
89 84. Ziarah
90 85. Pelukan Asing
91 86. Meluapkan Kesedihan Dalam Kegelapan
92 87. Fitting Baju Terakhir
93 88. Obrolan Panas
94 89. Tangan Yang Terus Menggenggam
95 90. Pengakuan Si Tholol
96 91. Menuju Sah
97 92. Kebahagiaan
98 93. Suara Cicak
99 94. Golden Lion Family
100 95. Nasihat Di Atas Pelaminan
101 96. Lebih Beruntung Apapun
102 97. Pengantin Dan Tuan Kecil
103 98. Mini Lion
104 99. Kamu Milik Mas, Sayang.
105 100. Tanda Yang Berserakan
106 101. Di Kamar Hotel
107 102. Dijilat Hantu
108 103. Buka Hadiah
109 Pengumuman
110 104. Penghuni Baru
111 105. Makan Siang Berdua
112 106 Gugup
113 107. Siang Pertama
114 Thank You A Lot
115 Judul Baru
116 Bonus Chapter
117 Judul Baru Lagi
118 117. Bonchap Lagi
119 118. Bonchap Akhir
Episodes

Updated 119 Episodes

1
1. With You, Aleena.
2
2. Bagai Mimpi Buruk
3
3. Membohongi Hati
4
4. Pemakaman
5
5. Jangan Larang Aku Jika Aku Kembali
6
6. Tegakkan Kepalamu!
7
7. Memperbaiki Diri
8
8. Memantaskan Diri
9
9. Jaga Kakak
10
10. Kerja Sama
11
11. Anak Pengusaha Kaya Raya
12
12. Cinta Sendiri Itu Memilukan
13
13. Bandara Kansai, Jepang
14
Announcement
15
14. Pemeran Utama dan Pemeran Figuran
16
15.Bodyguard Di Jepang
17
16. Tiga Lelaki Yang Menyukai
18
17. Mimpi Indah
19
18. Tak Ingin Melewati Malam Ini
20
19. TTS
21
20. Janji Akan Selalu Mencintai
22
21. Bahagia dan Lega
23
22. Sangat Bahagia
24
23. Pertanyaan Bertubi-tubi
25
24. Grup Chat Keluarga
26
25. Menjaga Rahasia
27
26. Permintaan Papa
28
27. Khusus Dewasa
29
28. Bodoh Dan Go Blok
30
29. Hembusan Napas Berat
31
30. Pesawat Kertas
32
31. Risih
33
32. Trauma
34
31. Mas
35
32. Menarik Mundur
36
32. No Backstreet
37
33. Bagaimana Tak Semakin Cinta
38
34. Gila
39
34. Pikiran Yang Bercabang
40
36. Ingin Berusaha Sendiri
41
37. Jual Air Mata
42
38. Ranjang Pesakitan
43
39. Penawar Sakit
44
40. Calon Mantu
45
41. Jembatan Penghubung
46
42. Khairan Kharisma
47
43. Leluasa Bercerita
48
44. Keluarga Adalah Rumah Ternyaman
49
45. Plot Twist
50
46. Pengganggu Kecil
51
47. Sikat Gigi
52
48. Patah
53
49. Restu
54
50. Khawatir, Was-was dan Cemas
55
51. Kerja Sama
56
52. Firasat
57
53. Putera mahkota
58
54. Pasrah
59
55. Bagian A (Sniper Hebat)
60
56. Bagian A. (Kesabaran Yang Tipis)
61
57 BAGIAN A. Merindukan
62
58 Bagian A. (Seorang Pemimpi)
63
59 BAGIAN A (Bertemu Lagi dan Lagi)
64
60. BAGIAN A (Dipecat)
65
61. BAGIAN A (LAGU RINDU)
66
62. Direktur Utama
67
63. Direktur Ganteng
68
64. Dipisahkan Oleh Semesta dan Dipermukaan Oleh Semesta Jua
69
Announcement
70
65. Love You
71
66. Makan Siang
72
67. Pria Gila
73
68. Rahasia Besar
74
69. Belum Siap Ditinggalkan
75
70. Mengerjai
76
71. Membatalkan
77
72. Menolak
78
73. Skenario Yang Terungkap
79
74. Ke Perusahaan
80
75. Bocil Kematian vs Jomblo Karatan
81
76. Kabar Pernikahan dan Pelukan Hangat
82
77. Sad Boy
83
78. Ujian Sebelum Pernikahan
84
79. Wanita Bodoh
85
80. Sangat Berubah
86
81. Sudah Terjadi Sesuatu
87
82. Wajah Yang Mirip
88
83. Kompak
89
84. Ziarah
90
85. Pelukan Asing
91
86. Meluapkan Kesedihan Dalam Kegelapan
92
87. Fitting Baju Terakhir
93
88. Obrolan Panas
94
89. Tangan Yang Terus Menggenggam
95
90. Pengakuan Si Tholol
96
91. Menuju Sah
97
92. Kebahagiaan
98
93. Suara Cicak
99
94. Golden Lion Family
100
95. Nasihat Di Atas Pelaminan
101
96. Lebih Beruntung Apapun
102
97. Pengantin Dan Tuan Kecil
103
98. Mini Lion
104
99. Kamu Milik Mas, Sayang.
105
100. Tanda Yang Berserakan
106
101. Di Kamar Hotel
107
102. Dijilat Hantu
108
103. Buka Hadiah
109
Pengumuman
110
104. Penghuni Baru
111
105. Makan Siang Berdua
112
106 Gugup
113
107. Siang Pertama
114
Thank You A Lot
115
Judul Baru
116
Bonus Chapter
117
Judul Baru Lagi
118
117. Bonchap Lagi
119
118. Bonchap Akhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!