19

"Kenapa kau mengajakku ke tempat ini?" Tanya Elsa ketika mereka memasuki sebuah pusat perbelanjaan yang mana dia mengenal Ivanka sebagai perempuan yang tidak suka berjalan-jalan di pusat perbelanjaan.

Perempuan itu lebih senang berbelanja secara online, jadi ketika dia dibawa ke pusat sebuah pusat perbelanjaan, maka dia kebingungan dengan alasan perempuan itu membawanya ke tempat tersebut.

"Kau memiliki postur tubuh yang agak mirip dengan kakakku, jadi aku ingin membelikannya hadiah," ucap Ivanka sembari tersenyum membawa perempuan itu ke dalam toko di mana ada banyak sekali bikini yang dijual di sana.

"Uh,,," Elsa yang telah berumur 40 tahun lebih langsung merasa agak aneh ketika dia disandingkan dengan seorang model yang baru berusia 25 tahun.

"Hm,,, selain itu, aku juga ingin memberikanmu sesuatu, tapi aku bingung mau memberikanmu apa, Jadi aku mengajakmu kemari untuk melihat sendiri apa yang kau inginkan," Ivanka sembari melihat-lihat pajangan-pajangan bikini yang ada di tempat itu.

"Hm,, Kau tidak perlu membelikanku sesuatu, belikan saja untuk keponakanmu. Bulan depan aku mau kembali menemui mereka selama satu minggu lalu membawa mereka ke mari karena kakek dan nenek mereka sudah semakin tua jadi aku merasa tidak enak untuk terus merepotkan mereka menjaga kedua anakku," ucap Elsa sembari melihat-lihat di toko tersebut.

"Hm,, sekarang mereka sudah besar, jadi seharusnya merekalah yang menjaga kakek nenek mereka. Jadi kenapa kau malah berpikir bahwa mereka merepotkannya?" Tanya Ivanka sembari terus melangkahkan kakinya melihat-lihat pajangan pajangan yang ada di sana.

"Uh,,, anakku yang laki-laki itu sangat nakal, dia terus berulah untuk kakek dan neneknya sehingga membuat kedua orang tuaku merasa pusing menghadapinya. Bulan depan juga, adikku bersama semua keluarganya akan pindah ke rumah ayah dan ibuku, Jadi kalau di sana sangat ramai maka akan mengganggu istirahat ayah dan ibuku," ucap Elsa langsung diangguki oleh Ivanka sembari perempuan itu menghentikan langkahnya di sebuah manekin.

Elsa yang memperhatikan model bikini pada manekin yang dilihat oleh Ivanka langsung mengerutkan keningnya, "Aku tidak mengerti apa maksudmu memberikan kakakmu bikini," ucap Elsa sembari memperhatikan model bikini yang dilihat oleh Ivan ka, Dan Dia merasa bahwa mobil itu benar-benar tidak sesuai dengan seleranya.

"Tidak perlu tahu, tapi aku akan mengambil yang ini," ucap Ivanka sembari menoleh ke arah pelayan supaya mendapatkan satu set bikini tersebut yang muat dipakai oleh Elsa.

Sembari Elsa pergi mencoba barang tersebut, maka Ivanka kemudian mengeluarkan ponselnya dan menelpon ibunya.

Drrtt.... Drrtt... Drrtt...

Drrtt.... Drrtt... Drrtt...

"Ada apa?" Tanya perempuan dari seberang telepon dengan nada suara yang tergesa-gesa seolah-olah perempuan itu tidak mengharapkan panggilan telepon dari Ivanka.

Hal itu membuat Ivanka tersenyum sembari Dia kemudian berkata, "Ibu, Aku sedang membeli hadiah untuk dibawa ke rumah, tapi aku bingung harus memilih membeli bung-"

"Beli apapun yang kau mau!" Ucap Widya dari seberang telepon lalu diikuti panggilan telepon yang dimatikan secara sepihak.

Tut tut tut...

Ivanka yang mendengar nada panggilan telepon yang diputuskan langsung menarik teleponnya dari telinganya dan menatap layar ponselnya sembari menahan tawanya.

"Baiklah, aku akan membelikan yang terbaik untuk kalian semua!!!" Ucap Ivanka sembari menggertakan giginya, lalu dia kemudian menyimpan telepon itu ke dalam tasnya sembari berjalan ke arah ruang ganti untuk melihat pakaian yang dikenakan oleh sahabatnya.

"Kami akan membeli dua pasang yang seperti itu, tetapi aku ingin yang lainnya berwarna ungu terang!" Ucap Ivanka langsung diangguki oleh sang pelayan.

Elsa yang mendengarkan itu merasa kebingungan, "sebenarnya apa rencanamu dengan pakaian-pakaian ini?" Tanya Elsa sembari kemudian dia mengganti pakaiannya kembali.

Dia tidak mengerti mengapa perempuan itu membeli pakaian seperti itu. Padahal, semua orang jelas tahu bahwa Diana yang merupakan seorang model terkenal tidak akan mau mengenakan pakaian yang norak seperti itu, tetapi Mengapa masih membuang-buang uang untuk mendapatkannya???

Ivanka tersenyum, "kau tenang saja, aku akan mengirimkan videonya ketika aku sudah selesai menjalankan rencanaku. Sekarang, ayo kita jalan-jalan mencari hadiah untuk kedua keponakanku," ucap Ivanka langsung diangguki oleh Elsa, lalu mereka kemudian pergi ke arah kasir membayar belanjaan mereka dan keluar dari toko tersebut.

"Aku tidak tahu apa yang disukai oleh keponakan, Jadi kau saja yang memilihkan untuk mereka, ahh,, jangan menahan diri untuk membeli yang mahal karena limit kartuku ini mencapai 50 juta dan semuanya dibayarkan oleh kakak laki-lakiku!!" Ucap Ivanka sembari memperlihatkan kartu di tangannya hingga membuat Elsa tersenyum lalu menarik perempuan itu ke dalam sebuah tokoh pakaian dengan merek kenamaan.

@info

Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow otor agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. jangan lupa juga melihat novel otor yang lain, apa lagi novel tamatnya ya... silakan buka profil otor untuk melihatnya...❤️❤️❤️

Terpopuler

Comments

Arifa Zahra

Arifa Zahra

sebentar diana sebentar adelia yg mana satu ni

2023-02-11

0

fifid dwi ariani

fifid dwi ariani

trus sukses

2022-12-13

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!