17

Bip bip bip...!!!

Suara peringatan waktu tempuh dan jarak yang ditempuh telah mencapai batas maksimal berbunyi dari treadmill elektronik yang digunakan oleh Ivanka.

Tuk!

Jari Ivanka menekan tombol stop pada mesin treadmill-nya lalu perempuan itu kemudian menyekah keringat yang ada pada sekujur tubuhnya.

"Ini airmu," ucap Elsa memberikan sebotol air mineral pada perempuan yang kini sudah tampak begitu cantik dengan kulit sawo matang, rambut yang berombak dikuncir kuda dan kulit yang kini berwarna sawo matang.

"Hah,, aku sudah memikirkannya, aku akan memulainya dari menjadi model dan mendekati kekasih perempuan sialan itu lalu membalaskan dendam Ivanka padanya." Ucap Ivanka sembari membuka tutup air mineralnya lalu dia kemudian meneguknya.

"Hm,, bagus kalau kau sudah memutuskan, karena ini sudah 4 bulan berlalu dan orang-orang itu hidup dengan tenang setelah mereka hampir membunuhmu dan menghilangkan semua bukti. Tapi,, Apakah orang tuamu tidak mencarimu selama kau tidak ada di rumah?" Tanya Elsa yang merasa heran dengan perempuan itu, sebab beberapa bulan terakhir dia tidak melihat perempuan itu meninggalkan klinik.

Ivanka tersenyum, "justru Mereka senang kalau aku tidak ada di rumah. Karena bagaimanapun setiap ada keluarga yang datang, mereka merasa malu karena memiliki aku sebagai salah satu anggota keluarga mereka," ucap Ivanka sembari turun dari treadmill nya, lalu perempuan itu kemudian berjalan ke arah sebuah kursi yang tak jauh dari mereka, di mana ponselnya yang diletakkan di sana tampak bergetar.

Drrtt.... Drrtt... Drrtt...

Drrtt.... Drrtt... Drrtt...

"Ibuku menelponku," ucap Ivanka sembari melihat layar ponselnya selalu perempuan itu kemudian meletakkan botol air mineralnya dan mengangkat panggilan telepon tersebut.

"Halo Bu," ucap Ivanka pada perempuan di seberang telepon.

"Kau bilang kau akan pulang hari ini?" Tanya Widya dari seberang telepon.

"Ahh ya, aku akan tiba dalam satu jam lagi," ucap Ivanka.

"Tidak, Jangan datang terlalu cepat, Bagaimana kalau kau mengundur perjalananmu sampai nanti malam saja?" Ucap Widya dari seberang telepon langsung membuat Elsa yang mendengarkan ucapan perempuan itu kini menahan tawanya.

"Ahb baik bu," ucap Ivanka kemudian mematikan panggilan telepon itu lalu dia menatap Elsa yang masih tertawa cekikikan.

"Kau dengar? Mereka tidak memperdulikanku, aku hanya bilang kemarin bahwa aku mendapatkan pekerjaan dan tidak akan pulang dalam beberapa bulan, lalu mereka Langsung menyiapkan segala keperluanku dan cepat-cepat menyuruhku pergi dari rumah." Ucap Ivanka benar-benar membuat Elsa tertawa terbahak-bahak.

"Ha ha ha...!! Benar-benar perempuan yang malang, tapi perempuan yang malang itu kini berubah menjadi perempuan yang sangat beruntung. Ahh,,, Kalau kau mau memutuskan untuk menjadi model, maka aku akan segera mendaftarkanmu, kebetulan sebentar lagi akan ada ajang pencarian bakat untuk model nasional." Ucap Elsa.

"Baiklah," jawab Ivanka sembari pria itu mengambil handuk dan air mineralnya lalu mereka kemudian meninggalkan ruangan olahraga.

Di klinik itu, pada lantai paling atas, Elsa memang tinggal di sana sehingga mereka kemudian menaiki lantai paling atas dan begitu tiba di sana, Ivanka langsung masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, sementara Elsa duduk di salah satu kursi sembari membuka laptopnya untuk mendaftarkan Ivanka pada ajang pencarian model.

Setelah cukup lama mengisi berbagai formulir, maka Ivanka kemudian menghampirinya dengan perempuan itu duduk di samping Elsa sembari berkata, "kau mengosongkan bagian pengalamannya?"

Elsa menganggukkan kepalanya tanpa melirik ke arah perempuan yang duduk di sampingnya, "hm, kau berada di tubuh yang baru, Jadi kau tidak memiliki pengalaman apapun." Ucap Elsa mengingatkan perempuan itu supaya dia tidak mengingat-ingat lagi Bagaimana prestasi gemilangnya ketika dia berada di tubuh yang lain saat memenangkan berbagai penghargaan.

Ivanka tersenyum menyadari kekonyolannya, "benar juga, kalau begitu, Aku tidak akan mengganggu mu, aku akan membuatkan makanan favoritmu," kata Ivanka kemudian pergi ke dapur lalu perempuan itu memasak dengan profesional sebab di kehidupan yang lalu-lalunya, dia juga pernah menjadi seorang koki.

Intinya, di catatan kehidupannya yang sudah hampir mencapai 30 kali hidup dalam tubuh yang berbeda, dia sudah menjalankan berbagai profesi yang berbeda sehingga membuatnya sangat ahli dalam berbagai hal.

"Buatkan porsi jumbo, Hari ini aku mau makan lebih banyak," ucap Elsa pada perempuan yang tengah asyik bermain dengan pisaunya.

"Jangan khawatir, karena mungkin ini terakhir kalinya aku akan memasak untukmu sampai 3 bulan ke depan," kata Ivanka dengan tenang mengayunkan pisau yang ada di tangannya memotong-motong tomat yang sedang ia iris tipis-tipis.

"Ya,, kau akan dikarantina selama 3 bulan untuk mengikuti ajang itu. Tapi sebenarnya kalau kau mau lebih cepat, aku bisa mencari seseorang untuk membantumu langsung masuk ke dalam dunia model," ucap Elsa yang teringat akan seorang kenalannya.

Tetapi, Ivanka yang mendengarkan ucapan perempuan itu langsung menggelengkan kepalanya.

"Tidak, Aku tidak mau melakukan hal itu, karena kau bilang kemarin seseorang juga ingin mendaftar di agensi itu, aku akan membuatnya menderita di sana!!" Ucap Ivanka sembari menggertakan giginya langsung membuat Elsa memikirkan kembali ucapannya.

Setelah beberapa saat, perempuan itu menganggukkan kepalanya, "maksudmu salah satu perempuan yang meninggalkanmu di pantai?" Tanya Elsa sembari membuka sebuah dokumen yang merupakan hasil penyelidikannya terhadap data-data dari semua orang yang ada di pantai.

Ivanka tersenyum, "benar sekali," ucap Ivanka dijawab anggukan kepala oleh Elsa.

@info

Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow otor agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. jangan lupa juga melihat novel otor yang lain, apa lagi novel tamatnya ya... silakan buka profil otor untuk melihatnya...❤️❤️❤️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***