Part 9 Kenzo Berniat Jahat Pada Nayra

Nayra menghela nafas kasar saat melihat Kenzo yang menyentuh pundaknya.

“Kenapa?” tanya Nayra.

“Sayang, tolong jangan marah padaku. Aku minta maaf telah mengkhianati cintamu. Tolong beri aku kesempatan, Kita bisa bicarakan secara baik-baik.” jawab Kenzo mencoba merayu Nayra.

Bukannya terpengaruh dengan perkataan Kenzo, Nayra melirik tangan Kenzo dan menghempaskannya dengan kasar.

“Jangan sentuh aku, aku jijik pada anda!” setelah mengatakan itu Nayra memilih pergi dari hadapan Kenzo.

“Buang-buang waktu saja, jika aku mendengar alasan klasik dia.” batin Nayra. Ia berjalan menuju ruang kamar anaknya – Rico yang berada di sebelah ruang kamarnya. Ia membuka pintu kamar Rico yang ternyata Rico sedang bermain karaoke pada Bibi Lara.

“Untunglah suara musik lagu anak-anak sangat besar dan ruangan kedap suara. Jadi, anakku tidak tahu dengan kejadian tadi.” Nayra menghampiri anak semata wayangnya yang tampak asyik bernyanyi dan bergoyang santai.

Nayra tersenyum tulus menatap anaknya yang tampak bahagia dengan Bibi Lara. Jika ia tahu sejak dulu kalau anaknya merasa nyaman diasuh oleh Bibi Lara. Dirinya tidak bersusah payah minta bantuan pada pelakor itu.

“Mama,” ucap Rico dengan suara cadelnya. Dengan langkah kaki kecilnya berlari menuju ke arah Nayra.

Nayra menunduk ke bawah untuk melihat Rico yang sedang memeluk kakinya, lalu ia berjongkok untuk mensejajarkan tubuhnya dengan tubuh mungil Rico.

“Anak mama yang ganteng, sudah pintar beryanyi,” ucap Nayra dengan mengusap wajah bulat Rico.

“Iya Ma, ico cuka nyayi lajunya acik.” sahut Rico dengan suara cadelnya tapi masih dimengerti oleh Nayra.

“Nyanyi lagu balonku ada lima dan cicak di dinding ya lagu Rico nyanyiin tadi?” tanya Nayra dan dibalas anggukan cepat oleh Rico.

“Rico sudah mandi belum?” tanya Nayra lagi dan Rico menyenggir kuda.

“Pasti belum anak mama belum mandi, pantesan bau asem, ayo mau mandi dulu atau lanjut nyanyi.” Nayra melihat tangannya ditarik oleh Rico agar bergabung bernyanyi bersamanya.

“Ico ndak mau andhi, Ico mau nyayi.” Rico memberikan mic kecil pada Nayra yang disambut oleh Nayra.

“Baiklah, terima kasih sayang.” Nayra hanya mengikuti keinginannya anaknya untuk bersamanya. Nayra melirik ke arah Bibi Lara yang berdiri diam di pinggir sofa.

“Bibi bisa keluar! Terima kasih sudah menjadi Rico. Nanti saya akan menaikkan gajimu dan memindahkan tugas kerjanya sebagai baby sitter Rico saja,” ucap Nayra.

“Baik Nyonya, terima kasih sudah menaiikan gaji saya. Jadi, tugas saya sekarang menjaga Rico ya Nyonya?” sahut Bibi Lara dengan patuh.

“Benar, jaga anakku dari orang-orang yang ingin berbuat jahat padanya termasuk Messi. Aku tidak mau anakku menderita lagi.” Nayra menatap serius pada Bibi Lara yang mengerti dengan perasaan Nyonya yang kecewa atas kejahatan teman baiknya.

“Kalau begitu, saya permisi dulu Nyonya.” Pamit Bibi Lara meninggalkan Nayra dan Rico di dalam kamar Rico.

Nayra menatap ke arah Rico yang diam saja saat mendengar perkataannya tadi. Ia mencubit pipi bulat Rico dengan gemas.

“Lucunya anak mama, kenapa melihat mama seperti itu nak? Mau nyanyi sama mama?”

“Mau Ma, Ico mau nyayi cama mama. Bibi Ala baik mau ajak Ico main dan Mama main ama Ico ya,” ucap Rico dengan kedua bola mata bulatnya menatap ke arah dirinya.

“Iya sayang, ayo kita nyanyi. Pilihlah mau nyanyi lagu apa? Kita live nyanyinya,” Nayra membuka layar ponselnya dan membuka salah satu akun medsos untuk melakukan live di akunnya sekaligus menjadi konten videonya bersama anak kesayangan.

Sementara di tempat lain, Kenzo yang berjalan mondar-mandir di dalam ruang kerjanya. Ia terlihat gelisah dengan kejadian dirinya ketahuan berselingkuh dengan teman baik istrinya. Bukan rasa penyesalan yang hadir di benak Kenzo, melainkan rasa takut ketahuan itulah membuat Kenzo merasa heran pada dirinya. Benar kata pepatah, orang yang berselingkuh dan ketahuan bukan rasa penyesalan yang ada pada hatinya tapi rasa takut ketahuan saja. Kenzo dibuat pusing dengan posisinya saat ini. Istrinya – Nayra tidak menginginkannya lagi tapi istrinya lulusan S2 luar negeri sesuai impiannya memiliki istri lulusan S2. Di sisi lain, Kenzo tidak ingin kehilangan Messi – selingkuhannya dan teman tidurnya untuk memuaskan nafsu birahinya. Walaupun Messi tidak secantik dengan Nayra dan Messi hanya lulusan SMA saja karena tidak lulus kuliah saat ketahuan berbuat mesum. Hal itulah yang mengelilingi pikiran Kenzo saat ini.

“Aku harus

melakukan apa? Jika aku memilih Nayra – istriku yang memiliki intektual diri

yang tinggi dan pemilik perusahaan yang dipegang ini aku tidak bisa meminta hak

biologisku karena Nayra tidak suka melakukannya setiap hati. Kalaupun aku

memilih Messi kebutuhan biologisku terpenuhi tapi hidupku melarat,” ucap Kenzo

dengan menjabak rambutnya dengan kasar.

“Aku harus

memiliki dua wanita itu, aku tidak ingin kehilangan sesuatu yang ku miliki.”

sungguh Kenzo sangatlah egois, ia tidak pernah berpikir perasaan seorang

wanita. Jika saja dirinya diperlakukan seperti itu ia pasti tidak mampu seperti

Nayra yang tegar dan kuat untuk menerima kehadirannya lagi.

Kenzo mengambil

ponsel di atas meja kerjanya, ia memeriksa hasil rekaman CCTV untuk memantau

aktivitas orang-orang di rumah. Seketika Kenzo terkejut saat melihat beberapa

bagian rekaman CCTV menghilang.

“Apa-apaan

ini! Siapa yang berani menghapus videonya? Aku harus mendapatkan video CCTV itu

sebagai senjataku untuk menakuti Nayra agar tidak menceraikan diriku,” ucap

Kenzo dengan senyuman liciknya.

Nayra yang

sudah memandikan Rico, ia berniat untuk mengambil makanan nasi untuk

disuapinya. Sifat cerewet Rico kumat saat meminta dirinya untuk makan dan

bermain bersamanya. Tapi, Nayra sangat senang karena anaknya masih membutuhkan

dirinya sebagai seorang mama. Setelah mengambil nasi dan ayam goreng kesukaan

Rico, ia berjalan menuju ke arah tangga. Namun Nayra mendengar samara-samar

suara orang yang sedang marah-marah di ruang kerja rumahnya.

“Suaranya sangat ku kenal, apa yang terjadi?” ucap Nayra pelan. Ia memilih berjalan mendekati ruangan itu dan dibukanya sedikit pintu untu melihat orang di dalam ruangan kerjanya.

“Kak Kenzo, apa yang dia lakukan di dalam ruangan? Apa jangan-jangan dia merencanakan sesuatu?” Nayra menatap tubuh Kenzo yang berjalan mondar-mandir dengan ekspresi wajah galaknya.

“Hem… Aku curiga dengan Kak Kenzo, pasti dia merencanakan sesuatu. Setelah aku pelajari dari perbuatan kejinya, pikiran negatifku pada Kak Kenzo semakin tinggi saat memahami perubahan sikapnya padaku.” Nayra mendekatkan telingannya untuk mendengarkan suara Kenzo agar lebih jelas dari balik pintu runagan.

“Apa? Kak Kenzo tidak ingin meninggalkan Messi karena tidak ada budak pemuas nafsunya. Kurang ajar! Gak punya akhlak tuh suami, mau enak saja. Gak ada komitmen apapun untuk setia pada satu wanita.”

“Apalagi Kak Kenzo mau mencari rekaman CCTV, sudah ku duga, Kak Kenzo memiliki rencana buruk padaku.” Nayra benar-benar murka atas perlakuan Kenzo, awas saja nanti ia akan membuat hidup Kenzo menderita.

Terpopuler

Comments

Sulati Cus

Sulati Cus

bikin kenzo hidup segan mati ogah 😂

2022-12-29

0

Yuki Onna

Yuki Onna

Yes, bikin aja dia menderita. Kalo bisa, ceraikan langsung aja🤣🤣🤣

2022-11-06

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1 Diabaikan Suami
2 Part 2 Pamit Pulang
3 Part 3 Suami Tidak Mengaku Selingkuh
4 Part 4 Ketahuan Selingkuh
5 Part 5 Menyerang Pelakor
6 Part 6 Pahlawan Kesiangan
7 Part 7 Menjijikan! Banyak Drama!
8 Part 8 Mengusir Pelakor!
9 Part 9 Kenzo Berniat Jahat Pada Nayra
10 Part 10 Papa Cinta Sama Mama Gak?
11 Part 11 Menyerang Kenzo
12 Part 12 Rencana Menjual Messi
13 Part 13 Nayra Melihat Kenzo Bersama Wanita
14 Part 14 Menerima Kabar Baik Dari Rhia
15 Part 15 Aku Sudah Keluar
16 Part 16 Aku Harap Ada Pelangi Setelah Hujan
17 Part 17 Menyerahkan Messi Pada Zico
18 Part 18 Uang 1M
19 Part 19 Jangan Sentuh Tubuhku!
20 Part 20 Menerima Uang Sebagai Perjuangan Kenzo
21 Part 21 Kamu Salah Besar!
22 Part 22 Melarang Rico Tidak Pergi
23 Part 23 Rujuk Lagi
24 Part 24 Zico Melindungi Nayra Dari Pelakor
25 Part 25 Jangan Mimpi Kamu, Messi!
26 Part 26 Video Vlog Bersama
27 Part 27 Lepaskan Tangan Kotormu
28 Part 28 Perhatian Kenzo
29 Part 29 Memeriksa Ponsel Kenzo
30 Part 30 Menyiksa Messi
31 Part 31 Rencana Berhasil
32 Part 32 Perusahaan Bangkrut
33 Part 33 Bertemu Dengan Rhia
34 Part 34 Penawaran Zico Pada Messi Pelacur
35 Part 35 Datang Ke Rumah Rhia
36 Part 36 Rico Menagih Mainan Baru
37 Part 37 Rencana Merebut Nayra
38 Part 38 Menemani Rico Tidur Saja
39 Part 39 Messi Merayu Kenzo
40 Part 40 Datangnya Rentenir
41 Part 41 Kenyataan Pahit
42 Part 42 Kenzo Kembali Selingkuh
43 Part 43 Janji Nayra Pada Rico
44 Part 44 Nayra Tertabrak
45 Part 45 Nayra Kritis
46 Part 46 Di talak Saat Nayra Kritis
47 Part 47 Masakan Messi Yang Membuat Kenzo
48 Part 48 Nayra Diceraikan
49 Part 49 Zico Jatuh Cinta
50 Part 50 Perintah Rhia Pada Jino
51 Part 51 Menemui Nayra
52 Part 52 Menjemput Rico
53 Part 53 Rico Bertemu Nayra Di Rumah Sakit
54 Part 54 Luar Negeri
55 Part 55 Makan Malam Bersama
56 Part 56 Makan Malam Bersama
57 Part 57 Nayra Terharu Dengan Lamaran Anton
58 Part 58 Hidup Bahagia
Episodes

Updated 58 Episodes

1
Part 1 Diabaikan Suami
2
Part 2 Pamit Pulang
3
Part 3 Suami Tidak Mengaku Selingkuh
4
Part 4 Ketahuan Selingkuh
5
Part 5 Menyerang Pelakor
6
Part 6 Pahlawan Kesiangan
7
Part 7 Menjijikan! Banyak Drama!
8
Part 8 Mengusir Pelakor!
9
Part 9 Kenzo Berniat Jahat Pada Nayra
10
Part 10 Papa Cinta Sama Mama Gak?
11
Part 11 Menyerang Kenzo
12
Part 12 Rencana Menjual Messi
13
Part 13 Nayra Melihat Kenzo Bersama Wanita
14
Part 14 Menerima Kabar Baik Dari Rhia
15
Part 15 Aku Sudah Keluar
16
Part 16 Aku Harap Ada Pelangi Setelah Hujan
17
Part 17 Menyerahkan Messi Pada Zico
18
Part 18 Uang 1M
19
Part 19 Jangan Sentuh Tubuhku!
20
Part 20 Menerima Uang Sebagai Perjuangan Kenzo
21
Part 21 Kamu Salah Besar!
22
Part 22 Melarang Rico Tidak Pergi
23
Part 23 Rujuk Lagi
24
Part 24 Zico Melindungi Nayra Dari Pelakor
25
Part 25 Jangan Mimpi Kamu, Messi!
26
Part 26 Video Vlog Bersama
27
Part 27 Lepaskan Tangan Kotormu
28
Part 28 Perhatian Kenzo
29
Part 29 Memeriksa Ponsel Kenzo
30
Part 30 Menyiksa Messi
31
Part 31 Rencana Berhasil
32
Part 32 Perusahaan Bangkrut
33
Part 33 Bertemu Dengan Rhia
34
Part 34 Penawaran Zico Pada Messi Pelacur
35
Part 35 Datang Ke Rumah Rhia
36
Part 36 Rico Menagih Mainan Baru
37
Part 37 Rencana Merebut Nayra
38
Part 38 Menemani Rico Tidur Saja
39
Part 39 Messi Merayu Kenzo
40
Part 40 Datangnya Rentenir
41
Part 41 Kenyataan Pahit
42
Part 42 Kenzo Kembali Selingkuh
43
Part 43 Janji Nayra Pada Rico
44
Part 44 Nayra Tertabrak
45
Part 45 Nayra Kritis
46
Part 46 Di talak Saat Nayra Kritis
47
Part 47 Masakan Messi Yang Membuat Kenzo
48
Part 48 Nayra Diceraikan
49
Part 49 Zico Jatuh Cinta
50
Part 50 Perintah Rhia Pada Jino
51
Part 51 Menemui Nayra
52
Part 52 Menjemput Rico
53
Part 53 Rico Bertemu Nayra Di Rumah Sakit
54
Part 54 Luar Negeri
55
Part 55 Makan Malam Bersama
56
Part 56 Makan Malam Bersama
57
Part 57 Nayra Terharu Dengan Lamaran Anton
58
Part 58 Hidup Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!