Masa Lalu yang Terkuak

Tidak ada yang berubah dari sikap Danang pada ibunya, ia menyadari bahwa setiap manusia pasti memiliki kesalahan dan tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini.

.......................

"Nang, minggu besok ada acara?"

Bu Marwan bertanya kepada Danang.

"Ibu mau diantar kemana?"

Jawab Danang antusias.

"Antarkan ibu ke rumah nenekmu,"

Ucap bu Marwan sambil melayani pak Marwan yang ingin menambah sayur ke dalam piringnya.

"Kamu ikut juga Den sekalian jenguk nenek,"

Ajak bu Marwan kepada Deni.

"Enggak bu, aku ada janji dengan teman,"

Deni menolak karena ada acara lain.

"Ya sudah kalau begitu,"

Tukas bu Marwan.

........................

Danang membuka lembaran-lembaran poto masa lalu ibunya.

Di sana ada seorang anak kecil yang digendong oleh ibunya, di samping mereka berdiri seorang laki-laki yang tidak dikenalnya, karena sama sekali tidak mirip dengan wajah Bapaknya pak Marwan.

Hati Danang terkesiap, ingin sekali marah meluapkan kejengkelan, namun segera ia beristighfar, menguasai dirinya agar tidak menyakiti hati ibunya.

"Naang ...., ini poto ibu sama Deni,"

Tiba-tiba bu Marwan berada di belakang Danang.

"Yang berdiri itu bapak kandung Deni, jadi ibu sebelum menikah dengan bapakmu pernah menikah dengan orang ini."

Danang terdiam mendengarkan penjelasan ibunya.

" Iya bu, tapi bu... ,"

Danang menghentikan pertanyaannya. Ia ingin tahu apa huhungan antara Seshia dengan orang yang ada di poto ini sebab wajah laki-laki itu ada di caption ponsel korban kecelakaan orang yang di bawanya ke rumah sakit kemarin.

"Naang..., Pak Toto kakek Deni, Seshia adik Deni lain ibu,"

Bu Marwan langsung menjelaskan pertanyaan yang ada dalam hati Danang.

Penjelasan kali ini membuat hati Danang hancur, jika rahasia ini diketahui oleh Deni kakaknya, pasti ia akan kecewa, kakaknya sangat menyukai Seshia.

"Bu... terima kasih sudah menjelaskan kisah ibu, Danang enggak marah kok, ibu adalah orang yang tabah menghadapi cobaan hidup, Danang salut sama ibu,"

Danang pun mencium tangan dan kening ibunya. Keduanya sama-sama terharu.

........................

"Bu, buatkan cake ya!, hari ini Seshia mau datang ke kantor,"

Deni membujuk ibunya.

Danang dan bu Marwan saling berpandangan. Entah harus dimulai dari mana untuk menjelaskan semuanya.

"Naak, sedang-sedang saja dekat dengan Seshia, dia sudah ada yang punya,"

Jawab bu Marwan.

"Ibu, tahu dari mana?"

Suasana mulai memanas, perdebatan pun dihentikan.

......................

Suara sepatu Danang menghentikan obrolan antara Seshia dan Deni, ia masuk ke dalam ruangan Deni bekerja. Ternyata di sana sudah ada Seshia, di depannya ada kue cake pesanan Deni dari ibunya.

"Seshia..!"

Danang memanggil perlahan Namun dengan nada berseru,

"kapan datang?"

Danang bertanya ramah.

"Setengah jam yang lalu,"

Jawab Seshia sambil tersenyum.

Ingin rasanya hati Danang untuk segera menjelaskan keadaan yang sebenarnya, namun keadaan tidak memungkinkan.

Ketika ia akan duduk dengan posisi ingin menemani mereka, nampak bahwa kakaknya itu tidak senang. Jadi, dengan berat hati meninggalkan mereka berdua.

"Yaa Allah, bagaimana ini? "

Hati Danang bingung harus bagaimana untuk menolong kakaknya dan Seshia.

......................

"Nang, kamu setuju gak, kalau Seshia jadi kakak iparmu? "

Deni bertanya kepada adiknya di ruang tamu ketika mereka sedang bersantai di malam hari.

"Apa kak, Seshia jadi kakak ipar? "

Danang bertanya balik, hal ini membuat hati Deni tak senang. Ia pun berlalu menuju kamarnya tanpa menunggu jawaban adiknya itu.

Terpopuler

Comments

al-del

al-del

ya bener Jang saling menghujat.

2023-04-06

2

rinasti

rinasti

Kenyataan meskipun pahit harus segera disampaikan.

2023-03-29

2

auliasiamatir

auliasiamatir

kayak nya bakal susah ngasih pengertian sama deni

2023-03-12

3

lihat semua
Episodes
1 Dua pribadi yang berbeda
2 Danang jatuh cinta
3 Sebuah Memo
4 Siapa Dia
5 Diselamatkan Kania
6 Undangan Makan Malam
7 Harapan di Cash Flow
8 Halusinasi atau Kenyataan
9 Gagal Panen
10 Mata Air Kehidupan
11 UNGKAPAN CINTA PERTAMA
12 SURAT KALENG
13 Hendak Kedatangan Tamu Agung
14 Penyesalan yang terlambat
15 Senyum Rahasia
16 Belum Berhasil Membenahi diri
17 Gadis Idaman Deni
18 Sempitnya Dunia
19 Pertemuan Tak Terduga
20 Masa Lalu yang Terkuak
21 Mencari Keadilan
22 Menyambung Tali Silaturahmi
23 Saling Memaafkan
24 Merajut Kisah Baru
25 Kehilangan Cahaya
26 Semua Bermula dari Keluarga
27 Kabar Yang Menggembirakan
28 Sambungan Listrik Abnormal
29 Menyambut Pak Toto Pulang ke Indonesia
30 Inspirasi Pengalaman Pak Toto
31 Serasa Disambar Petir
32 Kesedihan Yang Mendalam
33 Kesempatan Keluar Negeri
34 Belum Ditakdirkan
35 Telpon Pertama dari Kekasih
36 Target Mumtaz
37 Hadiah Tanda Cinta
38 Rasa Cinta Yang Dititipkan
39 Rasa Yang Menggoda
40 Mengobati Rindu
41 Menunggak Hutang
42 Rencana Berziarah ke Makam Feri
43 Belum Bisa Memahami Makna Hidup
44 Tragedi Balap Motor Yang Terulang Kembali
45 Pelarian Deni
46 Penyakit Deni Kumat Lagi
47 Terpeleset ke Jurang
48 Tidak Bisa Melarikan Diri
49 Cobaan Berat Keluarga Pak Marwan
50 Mengobati Mindset Buruk
51 Edisi Tacin
52 Menghindari Pertemuan
53 Kemana Hati Mengadu
54 Menyusun Harapan
55 Menyambut Kedatangan Abuya Husni dan Umi Dzakiyah
56 Hati Siapa yang Tidak Terenyuh
57 Renovasi Mindset
58 Matahari Akan Datang
59 Jika Bulan Belum Ada Yang Memiliki
60 Bunga-bunga Cinta Deni
61 Takut Kehilangan
62 Suatu Kepentingan yang Menggembirakan
63 Pertemuan Yang Dinantikan
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Dua pribadi yang berbeda
2
Danang jatuh cinta
3
Sebuah Memo
4
Siapa Dia
5
Diselamatkan Kania
6
Undangan Makan Malam
7
Harapan di Cash Flow
8
Halusinasi atau Kenyataan
9
Gagal Panen
10
Mata Air Kehidupan
11
UNGKAPAN CINTA PERTAMA
12
SURAT KALENG
13
Hendak Kedatangan Tamu Agung
14
Penyesalan yang terlambat
15
Senyum Rahasia
16
Belum Berhasil Membenahi diri
17
Gadis Idaman Deni
18
Sempitnya Dunia
19
Pertemuan Tak Terduga
20
Masa Lalu yang Terkuak
21
Mencari Keadilan
22
Menyambung Tali Silaturahmi
23
Saling Memaafkan
24
Merajut Kisah Baru
25
Kehilangan Cahaya
26
Semua Bermula dari Keluarga
27
Kabar Yang Menggembirakan
28
Sambungan Listrik Abnormal
29
Menyambut Pak Toto Pulang ke Indonesia
30
Inspirasi Pengalaman Pak Toto
31
Serasa Disambar Petir
32
Kesedihan Yang Mendalam
33
Kesempatan Keluar Negeri
34
Belum Ditakdirkan
35
Telpon Pertama dari Kekasih
36
Target Mumtaz
37
Hadiah Tanda Cinta
38
Rasa Cinta Yang Dititipkan
39
Rasa Yang Menggoda
40
Mengobati Rindu
41
Menunggak Hutang
42
Rencana Berziarah ke Makam Feri
43
Belum Bisa Memahami Makna Hidup
44
Tragedi Balap Motor Yang Terulang Kembali
45
Pelarian Deni
46
Penyakit Deni Kumat Lagi
47
Terpeleset ke Jurang
48
Tidak Bisa Melarikan Diri
49
Cobaan Berat Keluarga Pak Marwan
50
Mengobati Mindset Buruk
51
Edisi Tacin
52
Menghindari Pertemuan
53
Kemana Hati Mengadu
54
Menyusun Harapan
55
Menyambut Kedatangan Abuya Husni dan Umi Dzakiyah
56
Hati Siapa yang Tidak Terenyuh
57
Renovasi Mindset
58
Matahari Akan Datang
59
Jika Bulan Belum Ada Yang Memiliki
60
Bunga-bunga Cinta Deni
61
Takut Kehilangan
62
Suatu Kepentingan yang Menggembirakan
63
Pertemuan Yang Dinantikan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!