...~Happy Reading~...
“Kakak!” pekik seorang laki laki remaja yang langsung berlari menaiki tangga untuk menghampiri sang kakak.
“Astagfirullah, Victor. Kamu ini ih!” Arsy langsung tergelak ketika tiba tiba ia di peluk dan di gendong oleh adik nya menuruni tangga.
“Biar kakak gak capek,” ucap laki alki dua puluh tahunan itu dengan gemas dan menurunkan sang kakak di kursi yang berada di meja makan.
Begitulah Arsy bila di rumah, ia tidak hanya di ratukan oleh sang ayah. Namun juga ketiga adik nya yang selalu memanjakan nya dan menyayangi nya. Entah kebetulan atau memang sudah Takdir nya, Arsy memiliki tiga orang ibu, tiga orang ayah dan tiga orang adik yang berjenis kelamin laki laki semua.
Jadilah Arsy selalu merasa menjadi ratu bila sedang berkumpul dengan para saudara nya.
“Katanya kamu mau jemput kakak di Bandara, kenapa kamu malah baru pulang hem?” tanya Arsy pura pura marah kepada adik nya.
“Maaf Kak, Victor terpaksa. Sebenarnya, Victor mau pulang dari kemarin, tapi kemarin ada insiden kecil, jadi ya udah terpaksa kami pulang pagi tadi. Dan insiden itu terjadi lagi, kami ketinggalan pesawat, yang akhirnya kami mutusin buat naik bis. Kakak tahu gimana capek nya aku,” ucap Victor itu mengadu kepada sang kakak.
“Kamu naik bis? Dari jogja ke Jakarta? Serius?” pekik Arsy tak percaya.
“Terpaksa,” keluh anak laki alki remaja itu menghela napas nya berat.
“Yang maksa mau ikut kuliah ke Jogja siapa?” sindir ayah Rasya yang sejak tadi terdiam, kini ikut bersuara.
“Setia kawan Ayah.” Jawab Victor sedikit mendengus.
“Sudah sudah, sekarang kita makan dulu. Jangan debat di meja makan, habis ini ada yang mau bunda bicarakan sama Chila, ya Sayang.” Tutur bunda Anna dengan begitu lembut.
“Ada apa Bunda?” tanya Arsy sedikit mengerutkan dahi nya.
“Nanti ya Sayang, kamu harus makan dulu. Bunda masakin makanan kesukaan kamu,” jawab bunda tersenyum.
“Kenapa makanan kesukaan Victor enggak Bunda? Victor anak tiri banget sih,” saut Victor kembali mendengus.
“Kamu sudah biasa bunda masakin, besok besok masih bisa. Kakak sudah lama gak pulang dan ini baru berkumpul lagi sama kita,” ucap bunda Anna tersenyum dan menggelengkan kepalanya.
“Sudahlah, jangan iri. Makanan kesukaan ayah saja juga tidak di buatkan, kalau kakak kamu pulang, maka dunia bunda hanya untuk kakak kamu,” sindir ayah Rasya sedikit melirik ke arah istrinya.
Bunda Anna tidak menjawab lagi, ia hanya mencebik kesal dan sibuk dengan putri nya. Memang fakta yang di katakan sang suami, dunia Anna memang akan selalu untuk Chila bila gadis itu berada di rumah. Dan ayah Rasya sama sekali tidak cemburu, justru ia bahagia karena istrinya mau menerima putri nya dengan sangat tulus dan memberikan nya kasih sayang yang begitu melimpah.
Begitu pun dengan Victor yang sebenarnya juga tidak cemburu, hanya saja itu adalah bumbu bumbu keharmonisan keluarga nya untuk selalu bercanda dan mengobrol bersama.
“Nanti kapan kapan kakak mau ikut kamu ke Jogja ya? Emmt setelah acara anniversary ayah dan bunda. Kakak mau jalan jalan ke sana,” ucap Arsy setelah menyelesaikan makan malam nya.
“Kakak mau ikut ke Jogja? Emang boleh? Bukankah kakak akan segera—“
“Victor ... “ tegur bunda Anna segera memotong ucapan putra nya dan menggelengkan kepala.
Bunda Anna merasa ini belum waktunya, karena masih makan malam. Rencana nya bunda dan ayah akan berbicara dengan Arsy usai makan malam.
...~To be continue .......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
Erina Munir
mau d jodoin ni yaa
2025-01-20
0
Runik Runma
bagus
2024-03-06
1
cucu nursyamsiah
judul novelnya apa ya kisah bunda ana dan rasya
2024-01-05
0